Dosen Pengampu :
Disusun Oleh :
Kepada Yth,
Bank BRI
Cab Jombang
Up: Bapak Drs Indrodjojo Wrihatmoko
Perihal:Permohonan Kredit Usaha Toko Bangunan
Dengan Hormat,
Bersama surat ini kami kirimkan proposal permohonan pengajuan dana dalam bidang
usaha Toko Banguna. Usaha Toko Banguna ini merupakan usaha baru saya, tetapi saya
mempunyai permintaan pasar yang pasti dan mempunyai kontrak penjualan. Disamping itu saya
mempunyai pengalaman kerja dibidang usaha ini.
Besarnya investasi pembangunan usaha ini adalah Rp 350.000.000 (Tiga ratus lima puluh juta
rupiah). Sedangkan modal kami saat ini sangatlah minim sekali, maka kekurangan dana
investasi sebesar Rp 350.000.000 (Tiga ratus lima puluh juta rupiah) kami mengharapkan
dapat bantuan kredit investasi dari Bank.
Selanjutnya sebagai bahan pertimbangan dan analisa, kami lengkapi proposal ini dengan
hasil analisa tentang rencana perluasan usaha ini.
Demikianlah surat permohonan ini besar harapan kami mendapat dukungan dana dari
bank yang bapak pimpin.
Terimakasih atas perhatiannya.
Hormat Kami,
I. LATAR BELAKANG
Salah satu bisnis yang saat ini berkembang pesat adalah bisnis properti, kebutuhan
masyarakat akan tempat tinggal menjadikan peluang usaha bidang ini dicari masyarakat. Saat
ini peluang usaha properti, tidak hanya fokus membangun rumah dan menjualnya saja, salah
satu bisnis yang mendukung kebutuhan properti seperti bisnis bahan bangunan juga memiliki
prospek pasar yang cukup besar. Karena selama masih ada pembangunan rumah, kantor,
sekolah, serta gedung lainnya, bahan bangunan seperti besi, semen, cat, keramik, dan kayu
akan terus dibutuhkan pasar.
Target bisnis untuk pasar bisnis bahan bangunan adalah masyarakat umum yang
sedang merencanakan pembangunan rumah, atau pembangunan gedung lainnya. Selain
masyarakat umum, target pasar yang lebih luas seperti kontraktor proyek bangunan serta
beberapa pelaku bisnis properti dapat dijadikan sebagai jaringan untuk memperoleh
konsumen yang memerlukan bahan bangunan. Karena pelaku bisnis properti, membutuhkan
material dan bahan bangunan untuk memenuhi permintaan perumahan dari konsumennya.
Toko yang akan kami bangun juga mempunyai tempat yang sangt strategi,karena
bertempat ditengah-tengah daerah pembangunan.Dibelakang toko kami juga terdapat proyek
pembanguna Rel Kereta Api yang juga membutuhkan persediaan bahan banguna yang cukup
banyak.Dan disekitar daerah toko juga ada pembangunan perumahan
II. PEMRAKARSA
Dengan latar belakang diatas, maka saya bernama Erwin Dwi Santoso merencanakan
untuk membangun usaha Toko Bangunan tersebut. Dimana saya telah mempunyai pengalaman
dalam pengelolaan usaha tersebut dan saya sudah pernah kerja diperusahaan Properti + 5 tahun.
Sehingga saya cukup mengerti mengenai seluk beluk dan operasional usaha tersebut. Lebih
detail tentang rencana usaha tersebut dapat lebih lanjut proposal ini.
Usaha Toko Bangunan ini merupakan usaha perorangan dimana pengurus usaha adalah
anggota-anggota keluarga terdekat, yaitu:
Pemilik / Pimpinan Usaha : Erwin Dwi Santoso
Pengurus Harian : Fadjar Wahyu R
Total jumlah Karyawan : 3 orang
Riwayat hidup pemilik,
Saat ini saya masih bekerja sebagai karyawan pada sebuah perusahaan Properti,
sedangkan yang menjalankan usaha saya adalah saudara saya. Untuk lebih jelas tentang
Curriculum Vitae (CV) saya, maka saya lampirkan dalam proposal ini.
MODAL USAHA
Modal dasar usaha yang akan dipakai adalah sebesar Rp 350.000.000 (Tiga ratus lima
puluh juta rupiah)
Surat-surat Izin
Surat-surat izin dan referensi yang telah dimiliki dan Photo Copinya yang dilampirkan
dalam proposal ini adalah:
- Akte pendirian CV yang disahkan oleh Pengadilan setempat
- Surat izin Domisili
- SIUP (Surat Izin Usaha Pengusaha)
- TDP (Tanda Dartar Perusahaan)
- NPWP (Nomor Pokok Wajik Pengusaha)
- Sertifikat Rumah
- Surat Kawin
- Kartu keluarga
- Kartu tanda penduduk (KTP)
IV. PEMASARAN
Permintaan
Dari survey diperoleh data omset penjualan Toko Banguna yang sudah beroperasi disana
adalah:
Historikal data total omset Toko Banguna:
Bulan Toko Banguna Jumlah Toko Rata-rata Omset/Toko
(Rp) (Toko) (Rp/Toko)
Ramalan Permintaan:
Dengan menggunakan akumulasi dan perhtungan proyeksi perkiraan pertumbuhan /
proyeksi omset penjualan Toko Banguna:
Bulan Total Omset
Proyeksi
Bulan-9 197,840,909
Bulan-10 220,909,091
Bulan-11 243,977,273
Bulan-12 267,045,455
Bulan-13 290,113,636
Bulan-14 313,181,818
Bulan-15 336,250,000
Bulan-16 359,318,182
Bulan-17 382,386,364
Bulan-18 405,454,545
Bulan-19 428,522,727
Bulan-20 451,590,909
Pesaing
Total Toko Banguna yang berada di daerah sekiar kami sekitar 4 unit dalam radius yang
cukup jauh, unit ke 3 akan beroperasi pada bulan 10, yang dikelola oleh kami. Sedangkan unit ke
4 diperkirakan akan beroparsi pada bulan ke 14.
Perkiraan Perkembangan pesaing
Toko Bangunan
Bulan (Toko)
Proyeksi 2
Bulan-9 3
Bulan-10 3
Bulan-11 3
Bulan-12 3
Bulan-13 3
Bulan-14 4
Bulan-15 4
Bulan-16 4
Bulan-17 4
Bulan-18 4
Bulan-19 4
Bulan-20 4
Peluang
Besarnya proyeksi peluang pasar / omset rata-rata yang di analisa dengan menggunakan
konsep bagi-bagi laba adalah:
Bulan Total Omset Toko Bangunan Omset rata-rata
(Rp) (Toko) (Peluang)
(Rp/Toko)
Proyeksi
V. TEKNIS
Lokasi Usaha:
Tempat usaha ini berlokasi dijalan Basuki Rahmad No 17 Jombang dengan berdekatan
area pembanguan kereta.Luas ruangan Toko Bangunan tersebut 50 m2
Barang Investasi:
- Bangunan Kontrak 2 Tahun
- Meja, Kursi, lemari untuk kasir
- Kulkas
- Tempat Tidur
VI. Keuangan
Total Rp 181.200.000
1. Modal Kerja (Pembelian Semen,Alat-alat dll) Rp. 168.800.000
Grand Total RP 350.000.000
Sumber Dana Investasi
Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal sepenuhnya dari dana pinjaman
dari bank. Yaitu:
Kredit Bank
- Investasi Rp 181.200.000 (100%)
- Modal Kerja RP 168.800.000
Grand Total Rp 350.000.000
Analisa Investasi
Dalam analisa investasi kami menggunakan 2 metode, yaitu:
1. Payback Period adalah suatu periode yang diperlukan untuk menutup kembali investasi
dengan menggunakan keuntungan ditambah penyusutan.
Payback Period usaha ini adalah + 4 Bulan.
2. Internal Rate of Return (IRR) adalah tingkat bunga yang akan menjadi nilai sekarang dari
proceeds yang diharapkan yang akan diterima, sama dengan nilai sekarang dari pengeluaran
modal. IRR yang baik jika lebih besar dari tingkat suku bunga bank.
IRR dalam 12 bulan adalah 35,69%.
Rasio Keuangan
Metode yang digunakan adalah:Likuiditas adalah ukuran kemampuan usaha dalam
memenuhi kewajiban lancarnya, minimal 1 atau 100%.
Bulan Likuiditas
Bulan -1 96.68%
Bulan -2 156.95%
Bulan -3 235.72%
Bulan -4 340.02%
Bulan -5 477.48%
Bulan -6 649.87%
Bulan -7 853.82%
Bulan -8 1149.85%
Bulan -9 1587.87%
Bulan -10 2283.88%
Bulan -11 3527.40%
Bulan -12 7135.00%
VII. JAMINAN KREDIT
Jaminan kredit usaha untuk pinjaman tersebut, kami bersedia menjaminkan Surat
sertifikat rumah atas nama saya Erwin Dwi Santoso
Penutup
Demikianlah proposal permohonan kredit kami ini.Besar harapan kami untuk
mendapatkan pinjaman kredit dari Bank yang Bapak pimpin.
Terimakasih atas kerja samanya.
Hormat Kami,