Iklim matahari didasarkan pada intensitas panas matahari yang diterima oleh permukaan
bumi. Daerah yang berada di lintang tropis memperoleh penyinaran matahari lebih
banyak sedangkan daerah yang berada dekat kutub atau lintang tinggi mendapatkan
sinar matahari paling sedikit. Iklim matahari dibagi 4 yaitu iklim tropis, iklim subtropis,
iklim sedang dan iklim kutub. Iklim tropis memiliki 2 jenis musim yaitu hujan dan
kemarau, iklim subtropis dan iklim sedang memiliki 4 jenis musim yaitu semi, panas,
gugur dan dingin. DI daerah kutub matahari hanya muncul 6 bulan sekali jadi 6 bulan
siang dan 6 bulan malam.
3) Iklim Sedang
Dalam geografi, garis lintang sedang atau tepid dunia terletak di antara tropika
dan lingkaran kutub. Perubahan di daerah ini antara musim panas dan musim dingin
biasa sejuk, daripada terlalu panas atau dingin. Tapi di wilayah benua, seperti
bagian tengah Amerika Utara, variasi antara musim panas dan musim dingin bisa
ekstrem. Di daerah yang dianggap tropis, pemukiman di ketinggian tinggi
(contohnya pegunungan Andes) memiliki iklim sedang. Zona sedang utara
memanjang dari garis balik utara (sekitar 23.5 derajat lintang utara) hingga
Lingkaran Arktik (sekitar 66.5 derajat lintang utara). Zona sedang selatan
memanjang dari garis balik selatan (sekitar 23.5 derajat lintang selatan) hingga
Lingkaran Antarktika (sekitar 66.5 derajat lintang selatan).
Di dalam perbatasan ini ada banyak jenis iklim, yang secara umum
dikelompokkan dalam dua kategori: samudera dan benua.
Iklim laut dipengaruhi oleh samudera, yang membantu menyeimbangkan
temperatur stabil sepanjang tahun. Di zona sedang, angin datang dari barat,
sehingga sisi barat benua sedang selalu merasakan iklim laut ini. Beberapa wilayah
termasuk Eropa Barat, dan bagian barat Amerika Utara di garis lintang antara 40
dan 60 utara (65U di Eropa).
Iklim benua biasa berada di daratan, dengan musim panas hangat dan musim
dingin yang dingin. Kehilangan dan penerimaan panas dibantu oleh massa tanah
yang ekstensif. Di Amerika Utara, Pegunungan Rocky berperan sebagai perintang
iklim bagi udara laut yang bertiup dari barat, membentuk iklim benua di timur. Di
Eropa, iklim laut mampu menyeimbangkan temperatur daratan, karena rangkaian
pegunungan besar Alpen terletak timur-barat (wilayah di timur rangkaian
pegunungan Skandinavia adalah pengecualian).
Mayoritas luas penduduk dunia menetap di zona sedang, terutama di belahan
utara karena massa tanahnya. Orang-orang keturunan Eropa dominan di sebagian
zona sedang karena migrasi besar 1700-an dan 1800-an, kecuali di daerah yang
telah memiliki kepadatan penduduk yang tinggi (seperti Asia Timur) atau di dunia
Muslim.
Ciri-ciri iklim sedang adalah sebagai berikut:
Banyak terdapat gerakan-gerakan udara siklonal, tekanan udara yang sering
berubah-ubah, arah angin yang bertiup berubah-ubah tidak menentu, dan sering
terjadi badai secara tiba-tiba.
Amplitudo suhu tahunan lebih besar dan amplitudo suhu harian lebih kecil
dibandingkan dengan yang terdapat pada daerah iklim tropis.
4) Iklim Dingin
Iklim kutub adalah iklim dingin yang terdapat di daerah kutub. Di daerah itu
musim dingin berlangsung lama, musim panas yang sejuk berlangsung singkat,
udaranya kering, tanahnya selalu membeku sepanjang tahun, saat musim dingin
seluruh tanah ditutupi es, memiliki jenis vegetasi berupa lumut-lumutan dan semak-
semak. Wilayahnya di belahan bumi utara yaitu Amerika Utara, Greenland, dan
pantai utara Siberia, sedangkan di belahan bumi selatan yaitu antartika
Ciri-ciri iklim tundra adalah sebagai berikut:
Musim dingin berlangsung lama
Musim panas yang sejuk berlangsung singkat.
Udaranya kering.
Tanahnya selalu membeku sepanjang tahun.
Di musim dingin tanah ditutupi es dan salju.
Di musim panas banyak terbentuk rawa yang luas akibat mencairnya es di
permukaan tanah.
Vegetasinya jenis lumut-lumutan dan semak-semak.
Wilayahnya meliputi: Amerika utara, pulau-pulau di utara Kanada, pantai
selatan Greenland, dan pantai utara Siberia.
Sedangkan ciri-ciri iklim es atau iklim kutub adalah sebagai berikut:
Suhu terus-menerus rendah sekali sehingga terdapat salju abadi.
Wilayahnya meliputi: kutub utara, yaitu Greenland (tanah hijau) dan Antartika
di kutub selatan.