Anda di halaman 1dari 3

Unit Pengkajian Etik Penelitian Kesehatan

Politeknik Kesehatan Jakarta II


(UPEPK-Poltekkes Jakarta II),
Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia
http://www.poltekkes- Topik 3.4. SOP/010/01.1
jakarta2.com Pengajuan Protokol untuk Telaah Awal
Berlaku mulai: 9 Januari 2013 Hal. dari

LAMPIRAN 1 FL/01-10/01.1
Hal 1 dari 2

Formulir Aplikasi Kaji Etik


(Application form of ethichal review)

1. Nama Peneliti Utama : Dyah Ayu Kirana


2. Lembaga : Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Jakarta II
3. Judul Penelitian :
Pengaruh Subtitusi Bekatul terhadap Mutu Organoleptik,
Tingkat Kesukaan dan Kadar Magnesium Snack Bars untuk
Penderita Penyakit Diabetes Melitus Tipe II

4. Ringkasan Penelitian :
Maksimum 300 kata, latar belakang, tujuan, hipotesis, paparan tentang subyek dan cara penelitian
1. Latar belakang

Salah satu masalah gizi lebih di Indonesia adalah diabetes mellitus. Diabetes
melitus tipe 2 bukan disebabkan oleh kurangnya sekresi insulin, namun karena sel-sel
sasaran insulin gagal atau tidak mampu merespon insulin secara normal. Insulin dan
magnesium mempunyai ketergantungan satu sama lain. Tanpa magnesium, pankreas
tidak dapat mensekresi insulin yang cukup atau insulin yang telah disekresi tidak
cukup efisien untuk mengatur kadar gula darah. Tanpa insulin yang cukup, magnesium
tidak dapat didistribusikan dari darah menuju sel-sel yang membutuhkan magnesium.
Bekatul merupakan salah satu pangan sumber magnesium. Setiap gram bekatul
mengandung 5-13 mg Magnesium. Oleh karena itu peniliti tertarik untuk membuat
produk yang disubtitusi dengan bekatul sebagai sumber magnesium.

2. Tujuan Penelitian
a. Tujuan Umum
Mengetahui pengaruh subtitusi bekatul terhadap mutu organoleptik, tingkat
kesukaan dan kadar magnesium snack bars
b. Tujuan Khusus

1) Mengidentifikasi pengaruh subtitusi bekatul terhadap warna, aroma, rasa, tekstur,


dan tingkat kesukaan snack bars
2) Menganalisis pengaruh subtitusi bekatul terhadap mutu organoleptik (warna,
aroma, rasa, tekstur) dan tingkat kesukaan terhadap snack bars
3) Menganalisis nilai gizi (Karbohidrat, Lemak, Protein, Kadar Abu, Air dan
Magnesium) snack bars dengan subtitusi bekatul yang paling disukai oleh panelis.
3. Hipotesis Penelitian
Ada pengaruh subtitusi bekatul terhadap mutu organoleptik (warna, aroma, rasa,
tekstur), tingkat kesukaan dan kadar magnesium snack bars.
Kriteria Inklusi:
1. Bersedia untuk melakukan penilaian uji organoleptik.
2. Tidak dalam keadaan sakit pada indera perasa
3. Tidak dalam keadaan lapar kenyang, dan haus.
4. Tidak alergi terhadap bekatul dan kacang tanah

Kriteria Eksklusi:

1. Mahasiswa/I yang tidak memiliki pengetahuan tentang uji organoleptik


2. Responden yang tidak masuk kuliah saat dilakukan penelitian

Cara Penelitian:
Peneitian ini bersifat eksperimental karena membuat produk berdasarkan formulasi dan
konsentrasi lalu diuji organoleptik dengan menggunakan 30 orang panelis semi terlatih.
Pada produk terpilih akan dilakukan analisis proksimat dan uji kadar magnesium.
5. Tanda Tangan Peneliti Utama : Tanggal:
(nama jelas) 23 Agustus 2017

Dyah Ayu Kirana


6. Tanda Tangan Instansi (nama jelas & : Tanggal:
Cap): 23 Agustus 2017

Meilinasari, S.K.M., M.Kes


Unit Pengkajian Etik Penelitian Kesehatan
Politeknik Kesehatan Jakarta II
(UPEPK-Poltekkes Jakarta II),
Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia
http://www.poltekkes- Topik 3.4. SOP/010/01.1
jakarta2.com Pengajuan Protokol untuk Telaah Awal
Berlaku mulai: 9 Januari 2013 Hal. dari

LAMPIRAN 1 FL/01-10/01.1
Hal 2 dari 2

Untuk Judul Penelitian :

REKOMENDASI UNIT PENGKAJIAN ETIK PENELITIAN KESEHATAN (diisi oleh reviewer)

Dikecualikan

Tidak dapat dikecualikan

Dibawa ke fullboard

REKOMENDASI FINAL UNIT PENGKAJIAN ETIK PENELITIAN KESEHATAN (Ketua)


Untuk Judul Penelitian :

Dikecualikan
Tidak dapat dikecualikan

Anda mungkin juga menyukai