Anda di halaman 1dari 8

TUGAS WBS - OBS

Disusun untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Pengendalian & Perencanaan Konstruksi

DISUSUN OLEH :
Damas Alifian Ramdhan 1113050003
Rizka Safitri 1113050020
Syifa Tri Rahmawat 1113050026

DOSEN PENGAJAR :
Fajar Susilowat, S.T, M.T

MANAJEMEN KONSTRUKSI
TEKNIK SIPIL

POLITEKNIK NEGERI JAKARTA


2015
Kata Pengantar

Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, puji syukur
kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunianya sehingga
tugas ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Shalawat dan salam tak lupa tercurahkan
kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW, serta kepada keluarga dan sahabatnya.

Dalam penyusunan, kami banyak mendapat tantangan dan hambatan akan tetapi
dengan kerja sama yang baik tantangan itu bisa teratasi. Olehnya itu, kami mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan tugas ini, semoga bantuannya mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang
Maha Esa.

Kami menyadari bahwa tugas ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari bentuk
penyusunan maupun materinya. Kritik konstruktif dari teman-teman semua sangat diharapkan
untuk penyempurnaan selanjutnya.

Akhir kata semoga tugas ini dapat memberikan manfaat kepada kita sekalian.

Depok, September 2015


BAB I
Gambaran Umum Proyek
RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan

Proyek RSUD Pasar Minggu yang beralamatkan di Jalan Raya TB Simatupang No. 1, Ragunan, Jakarta
Selatan ini merupakan proyek KSO Intergrated senilai 345 miliar dengan anggota KSO PT Wijaya Karya (Persero)
Tbk dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Waktu pelaksanaan proyek ini adalah tanggal 07 April 2014 sampai
dengan tanggal 01 Juli 2015 dengan masa pemeliharaan 180 hari kalender. Kepala Proyek RSUD Pasar
Minggu, Ir. Min Haryo Prionarto, mengatakan dalam keanggotaan KSO Integrated ini PT Waskita Karya
(Persero) Tbk mendapat porsi 40% sedangkan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk 60%. Berikut ini detail deskripsi
dari Proyek RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Deskripsi Proyek
Nama Pekerjaan : Proyek Pembangunan RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan

Lingkup Pekerjaan : Struktur, Arsitektur, MEP, Site Developement dan Interior Melekat

Nilai Kontrak : Rp. 345.187.000.000,- ( Included PPn 10% )

Nilai Kontrak WK : Rp. 125.522.545.455,- ( Exc. PPn )

Nomor AB : DG 2B 14 K03

Waktu Pelaksanaan : 450 Hari Kalender (07 April 2014 01 Juli 2015)

Pemberi Tugas : Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta Jl. Kesehatan Raya No. 10, Jakarta Pusat

Konsultan Perencana : PT. Griksa Cipta

Konsultan MK : PT. Ciriajasa CM


Kontraktor : KSO WIKA-WASKITA

Tipe Rumah Sakit : Rumah Sakit Umum Kelas B

Jumlah Lantai : 1 Lantai Basement, 4 Lantai Podium, 8 Lantai Tower

Porsi WIKA : 60%

Porsi Waskita : 40%

Kondisi Lahan Eksisting

Site Facilities
Luas Bangunan RSUD Pasar Minggu, JAKSEL

No. Lantai Luas (m2)


1 Lantai Semi-Basement 9,014,00
2 Lantai 1 (Dasar) 10,683,14
3 Lantai 2 4,546,30
4 Lantai 3 4,546,30
5 Lantai 4 4,546,30
6 Lantai 5 12 16,864,88
7 Lantai Atap / Roof 2,108,11
8 Atap Lift & Tangga 261,00
Luas Total Bangunan 52,570,03

Gambar Tampak
BAB II
Diagram WBS

BAB III
Diagram OBS
BAB IV
Diagram WBS OBS
Perbedaan WBS (work breakdown structure) dan
OBS (organizational breakdown structure)

Work Breakdown Structure (WBS)


WBS adalah suatu metode pengorganisasian proyek menjadi struktur pelaporan
hierarakis. WBS disusun bedasarkan dasar pembelajaran seluruh dokumen proyek yang
meliput kontrak, gambar-gambar, dan spesifikasi. Proyek kemudian diuraikan menjadi
bagian-bagian dengan mengikut pola struktur dan hirarki tertentu menjadi item-item
pekerjaan yang cukup terperinci.

Dalam WBS kita akan membuat daftar fase-fase pengerjaan project. Beberapa fase
tergantung dari fase sebelumnya, tetapi ada juga beberapa fase yang bisa dikerjakan secara
bersama-sama. Dari analisa ini kita bisa memperkirakan kapan project bisa dimulai dan
kapan project bisa selesai.

Organizational Breakdown Structure (OBS)


OBS adalah proses hierarkis yang melukiskan bagaiamana perusahaan diorganisasi
untuk menentukan tanggung jawab kerja. Tujuan OBS adalah menyediakan suatu kerangka
untuk meringkas kerja unit organisasi, mengidentfikasi unit organisasi yang bertanggung
jawab untuk paket kerja, dan mengikat unit organisasi kepada akun pengendalian biaya.

Perbedaan :
WBS menjelaskan tentang penguraian pekerjaan yang cukup terperinci sedangkan OBS
menjelaskan tentang penguraian tanggung jawab kerja organisasi.

Anda mungkin juga menyukai