NIM : 171000075
Kelas :A
Tugas : Agama ke-2
Jawaban
1. Menurut saya pengertian agama Kristen sebagai penyataan adalah dimana agama
Kristen didasarkan kepada penyataan Allah tentang diriNya, manusia dan hubungan
antara Allah dengan manusia, dikenal dengan 2 pernyataan yaitu pernyataan umum dan
pernyataan khusus.
Pernyataan Umum : pernyataan yang diberikan oleh Allah kepada semua manusia
tanpa terkecuali. Dia tidak membedakan agama, ras, suku, bangsa dan bahasa. Allah
menyatakan bahwa Dialah yang menciptakan manusia yang serupa dengan
diriNya.Tetapi dalam pernyataan ini manusia tidak mungkin mengenal Allah dengan
benar, apalagi mendapatkan keselamatan maka Allah memberikan penyataan khusus
kepada manusia
Pernyataan Khusus, contohnya : Hukum Taurat, kesaksian para nabi dan cerita tentang
pengenalan Yesus Kristus dari lahir hingga kebangkitanNya untuk menebus dosa
manusia. Pernyataan ini diberikan dalam bentuk lisan maupun tulisan. Penyataan ini
sering kali dinyatakan secara khusus sekali ke pribadi masing-masing orang melalui
pertolongan dan pengampunan Tuhan dalam masalah dikehidupan sehari-hari. Bahkan
kadang pernyataan ini tidak masuk akal, namun hanya karena imanlah kita dapat
menangkap pernyataan Allah kepada kita.
Perbedaan agama Kristen sebagai agama penyataan dengan agama non penyataan yaitu
pengenalan akan Allah, Allah dikenal baik oleh manusia dalam agama non penyataan
sedangkan dalam agama Kristen sebagai agama penyataan, manusia hanya menyadari
adanya Allah dan apa yang baik dan buruk (lewat karya penciptaan, sejarah kehidupan
manusia dan hati nuraninya) yang artinya manusia tidak mungkin mengenal Allah dengan
benar.
2. Alkitab pada awalnya hanya dikatakan sebagai kitab kuno lainnya. Bahkan sering kali
isi Alkitab dianggap sebagai kitab yang tidak rasional. Oleh karena adanya anggapan
seperti itu maka tergeraklah untuk mencari serta membuktikan bahwa isi dari Alkitab
adalah nyata dan bukan karangan semata. Ada banyak nubuat dalam Alkitab yang
digenapi ratusan tahun kemudian. Buktinya nubuat dalam Perjanjian lama ada yang
diulang kembali dalam Kitab Perjanjian Baru. Jadi, Alkitab memang benar-benar firman
Allah karena proses untuk menjadi sebuah Alkitab pun melewati proses yang lama dan
rumit dan tak sembarangan orang bisa ikut dalam penulisan Alkitab. Proses penulisan dan
pengilhaman Alkitab memerlukan proses yang lama sebelum menjadi Alkitab yang kita
baca sekarang. Penulisan Alkitab dilakukan oleh para nabi yang dalam penulisannya
diberikan ilham oleh Allah. Pada saat penulisan Alkitab pun Roh Kudus membimbing
para nabi agar tulisan itu adalah firman Allah tanpa ada kesalahan. Maksudnya tanpa ada
pengaruh budaya lingkungan dan pikiran para nabi itu sendiri. Setelah tulisan firman
Allah telah selesai dibuat para nabi, barulah beberapa ratus tahun kemudian ditemukan
kembali dan dikumpulkan. Dalam pengumpulan tersebut dilakukan jugalah proses
penyeleksian atau Kanonisasi. Yang dimaksud Kanonisasi Alkitab adalah pengukuran
tulisan-tulisan para nabi apakah tulisan tersebut benar-benar firman Allah (pernyataan
dari Allah) atau bukan. Proses ini berlangsung cukup lama karena untuk menjadikan
Alkitab sebagai kitab suci memang harus lewat seleksi yang ketat dan mendetail.