Awal Band Gap Dita
Awal Band Gap Dita
I. Latar Belakang
Semikonduktor adalah sebuah bahan dengan konduktivitas listrik yang
berada diantara isolator dan konduktor. Tentunya bahan semikonduktor ini
mempunyai energi band yang berbeda dari bahan yang lainnya (isolator dan
konduktor). Perbedaan energi pada pita terlarang ini dipengaruhi oleh sifat
dasar dari bahan itu dan struktur atom/populasi atom menempati ruang pada
bahan itu. Bahan semikonduktor yang banyak dikenal adalah silikon,
germanium, galium arsenide. Germanium adalah salah satu bahan yang
digunakan untuk membuat bahan komponen semikonduktor.
Energi yang diperlukan mtuk memutus sebuah ikatan kovalen adalah sebesar
1,1eV untuk silikon dan 0,7 eV untuk germanium. Pada temperatur ruang
(300K),sejumlah elektron mempunyai energi yang cukup besar untuk
melepaskan diri darikatan dan tereksitasi dari pita valensi ke pita konduksi
menjadi elektron bebas (gambar 6.2). Besarya energi yang diperlukan untuk
melepaskan elektron dari pita valensi ke pita konduksi ini disebut energi
terlarang (energy gap). Jika sebuah ikatan kovalen terputus, maka akan terjadi
kekosongan atau lubang (hole). Pada daerah dimana terjadi kekosongan akan
terdapat kelebihan muatan positif, dan daerah yang ditempati elektron bebas
mempunyai kelebihan muatan negatif. Kedua muatan inilah yang
Proses aliran muatan ini, yang biasa disebut sebagai arus drift dapat
dituliskan sebagai berikut Peristiwa hantaran listrik pada semikonduktor
adalah akibat adanya dua partikel masing-masing bermuatan positif dan
negatif yang bergerak dengan arah yang berlawanan akibat adanya pengaruh
medan listrik Akibat adanya dua pembawa muatan tersebut, besarnya rapat
arus dinyatakan sebagai:
(a) (b)
Gambar 5 a) Struktur kristal silikon dengan sebuah atom pengotor valensi lima
menggantikan posisi salah satu atom silikon dan b) Struktur pita energi semikonduktor tipe-n,
(a) (b)
Gambar 6 a) Struktur kristal silikon dengan sebuah atom pengotor valensi tiga
menggantikan posisi salah satu atom silikon dan b) Struktur pita energi
semikonduktor tipe-p, perhatikan letak tingkat energi atom aseptor.
Dalam fisika zat padat yang berhubungan denga aplikasi medan ,band
gap biasa disebut energi gap atau stop band adalah daerah dimana partikel
tidak dapat bergerak . Pada bahan semi konduktor band gap jaraknya lebih
sempit antara pita valensi dan pita konduksi.
Dalam semi konduktor dan isolator elektron dibatasi pada tingkatan
tingkatan dari pita energi dan terlarang untuk energi yang berbeda .Sehingga
band gap sendiri dapat diartikan perbedaan energi antar permukaaan dari pita
valensi dan bagian dasar dari pita konduksi dimana elektron bisa melompat
dari satu pita kepita ynag lain. Dimana pada pita ada yang terisi elektron ada
yang kosong[3].
ENERGI GAP
Pada semikonduktor murni, pembawa muatan hanya terbentuk dari
pasangan elektron-lubang, karenanya konsentrasi elektron sama dengan
konsentrasi lubang. Jika fungsi rapat keadaan pada pita konduksi simetris
dengan fungsi rapat keadaan pada pita valensi, maka distribusi elektron pada
pita konduksi akan merupakan bayangan dari distribusi lubang pada pita
valensi dengan bidang cermin berada pada pusat energi gap.
Energi gap diperoleh secara matematis dari konduktivitas bahan.
Konduktifitas dipengaruhi oleh lebarnya band gap .Diman lebar band gap
bergantung pada bahan pembentuk semi konduktor itu sendiri atau
resistifistik bahan:
1 1* l
A *V
A : luas penampang
I : arus
V : tegangan
V. Hipotesis
Energi gap dari tiap bahan semikonduktor berbeda-beda, untuk bahan
germanium memiliki energi gap 0.66 eV.
Daftar Pustaka
Krane, kenneth.1982. Fisika Modern. Oregon: John willey & Sons, Inc