Anda di halaman 1dari 7

TUGAS KELOMPOK

KERANGKA ACUAN KERJA

ADVISORY PERENCANAAN (DED) AIR LIMBAH KABUPATEN/KOTA DAN


KAJIAN DESAIN TIPIKAL MCK DI JAWA TIMUR

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Proyek

Disusun Oleh :
Bella Sri Aprilia H95214024
Ikhfany Anjarsari H95214025

Dosen Pengampu :
Sulistiya Nengse, S.T., MT.

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
2017
KERANGKA ACUAN KERJA

ADVISORY PERENCANAAN (DED) AIR LIMBAH KABUPATEN/KOTA DAN


KAJIAN DESAIN TIPIKAL MCK DI JAWA TIMUR

1. Nama Kegiatan
Advisory Perencanaan (DED) Air Limbah Kabupaten/Kota dan Kajian Desain
Tipikal MCK di Jawa Timur.

2. Latar Belakang
Seiring dengan berkembangnya Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur yang juga
diiringi oleh pertambahan jumlah penduduk yang semakin pesat menyebabkan
meningkatnya volume pencemar khususnya yang berasal dari buangan domestik, baik
air limbah cucian dan kamar mandi (grey water) dan limbah WC (black water).
Sehingga baik dalam jangka pendek atau menengah maupun jangka panjang diperlukan
suatu pengelolaan air limbah yang terpadu dalam mendukung pembangunan sanitasi di
Jawa Timur.
Perencanaan merupakan bagian terpenting dari berhasilnya suatu pekerjaan
pembangunan prasarana sanitasi, khususnya air limbah. Detail Engineering Desain
merupakan bagian dari perencanaan prasarana air limbah dan salah satu readyness
criteria, juga merupakan syarat bagi dilaksanakannya suatu pekerjaan. Seringkali dalam
suatu pekerjaan terjadi kasus dimana DED yang telah dibuat baik oleh masyarakat
maupun Pemerintah, Provinsi atau Kabupaten/Kota masih memiliki kekurangan yang
harus disesuaikan dengan perubahan keadaan pada lokasi dan waktu pelaksanaan.
DED prasarana air limbah yang dibuat oleh masyarakat maupun Pemerintah,
Provinsi atau Kabupaten/Kota perlu dikaji ulang secara simultan oleh tim yang terdiri
dari tenaga ahli, dan instansi yang akan melaksanakan pembangunan, serta
dipublikasikan dalam forum perencanaan pembangunan sanitasi. Pembangunan MCK
Komunal memerlukan desain yang sesuai dengan budaya masyarakat Jawa Timur dan
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atas prasarana sanitasi, serta menunjang
tercapainya peningkatan akses terhadap sanitasi di Jawa Timur.
3. Dasar Hukum
Peraturan Perundangan yang melandasi pengelolaan air limbah di Indonesia,
diantaranya:
a. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup.
b. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan
Pengendalian Pencemaran Air.
c. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 37 Tahun 2003 tentang Metoda
Analisis Kualitas Air permukaan dan Pengambilan Contoh Air Permukaan.
d. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 110 Tahun 2003 tentang Pedoman
Mengenai Syarat dan Tata cara Perizinan serta Pedoman kajian Pembuangan Air
Limbah ke Air atau Sumber Air.
e. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 111 Tahun 2003 tentang Pedoman
Mengenai Syarat dan Tata Cara Perizinan serta Pedoman Kajian Pembuangan Air
Limbah ke Air atau Sumber Air.
f. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 1999 tentang Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan.
g. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 86 Tahun 2002 tentang Pedoman
Pelaksanaan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup.
h. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 112 tahun 2003 tentang Baku Mutu
Air Limbah Domestik.
i. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 16/PRT/M/2008 tentang Kebijakan
Strategis Air Limbah.
j. Peraturan Gubernur Jawa Timur nomor 72 tahun 2013 tentang Baku Mutu Air
Limbah Bagi Industri dan atau Kegiatan Usaha Lainnya.

4. Maksud, Tujuan, dan Sasaran


Maksud :
1) Memberikan saran untuk terlaksananya pengolahan air limbah meliputi
perencanaan, pembangunan, pembentukan kelembagaan pengelolaan dan
pengoperasian.
2) Memeriksa dokumen perencanaan sistem pengelolaan air limbah dan
bangunan pengolah air limbah.
3) Meningkatkan kualitas dokumen perencanaan sistem dan bangunan pengolah
air limbah.
4) Mempublikasikan dokumen perencanaan pembangunan prasana pengolahan
air limbah dalam forum perencanaan pembangunan prasarana air limbah.
5) Membuat desain typikal MCK Komunal di Jawa Timur.

Tujuan :
1) Memfasilitasi kabupaten kota dalam perencanaan pembangunan sistem dan
bangunan pengolahan air limbah
2) Menunjang percepatan pembangunan sanitasi permukiman di Jawa Timur
3) Terciptanya desain MCK Komunal berdasarkan konsep umum dan menyatu
dengan budaya masyarakat Jawa Timur.

Sasaran :
1) Kabupaten dan Kota peserta program PPSP di Jawa Timur pada tahun 2015
sejumlah 11 (sebelas) Kabupaten / Kota
2) Kabupaten dan Kota yang telah memiliki dokumen perencanaan sistem dan
bangunan pengolah air limbah, sejumlah 10 (sepuluh) Kabupaten / Kota
3) Instansi pelaksana pembangunan sistem dan bangunan pengolah air limbah.
4) Lembaga pengelola dan pengoperasian pengolahan air limbah.

5. Nama dan Organisasi Pengguna Jasa


Pengguna jasa pekerjaan ini adalah Kuasa Pengguna Anggaran Kegiatan Pembangunan
Sistem Pengolah Limbah Domestik pada Dinas Permukiman dan Perumahan yang
beralamat di Jl. Kenangan Indah Bersamamu No.7 Surabaya, Telepon (031) 7319712,
(031) 7319735, 7319782 dan Fax (031) 7313675.

6. Sumber Pendanaan
Sumber dana untuk kegiatan ini berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
(APBD) Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2015 yang dialokasikan pada DPA
Kegiatan Peningkatan Pengelolaan Air Limbah Jawa Timur dengan pagu dana sebesar
Rp. 100.000.000,- termasuk PPN.
7. Lingkup Kegiatan dan Lokasi Kegiatan
Lingkup Kegiatan :
1. Menyelenggarakan sosialisasi rencana kegiatan advisory perencanaan
(DED) air limbah , dan melaksanakan penjaringan (inventarisasi)
kabupaten kota yang akan mengikuti asistensi dokumen perencanaan,
dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Melaksanakan sosialisasi teknis penyusunan dokumen perencanaan
sistem dan bangunan pengolah
b. Menentukan 10 kabupaten kota yang mengikuti program advisory
perencanaan (DED) air limbah
c. Menyediakan Fasilitas jamuan makan dan minum bagi peserta
sosialisasi
2. Melaksanakan asistensi dokumen perencanaan Kabupaten dan Kota
peserta program PPSP di Jawa Timur pada tahun 2013
a. Menyusun jadwal asistensi dengan kabupaten kota
b. Melaksanakan asistensi antara instansi penyusun dokumen
perencanaan dengan tenaga ahli teknik lingkungan, tenaga ahli
sipil, dan tenaga ahli kelembagaan
c. Membuat saran perbaikan dokumen perencanaan
d. Memeriksa hasil perbaikan
e. Menyampaikan laporan hasil perbaikan
3. Menyelenggarakan ekspose hasil penyempurnaan dokumen perencanaan
a. Melaksanakan ekspose dan forum diskusi dengan narasumber
pakar pengolahan limbah bagi dokumen-dokumen perencanaan
yang telah dilakukan advisory
b. Menyediakan fasilitas jamuan makan dan minum bagi peserta
eskpose hasil advisory dokumen perencanaan
4. Melaporkan hasil peningkatan kualitas dokumen perencanaan

Lokasi Kegiatan :
Sosialisasi dilaksanakan di Kota Surabaya ibukota Provinsi dengan
mengundang seluruh kabupaten kota peserta PPSP di Jawa Timur
Asistensi dilaksanakan di Kota Bandung ibukota Provinsi dengan
mengundang 10 (sepuluh) peserta advisory
Ekspose Forum Perencanaan Air Limbah dilaksanakan di salah satu
Kabupaten peserta advisory dengan mengundang seluruh peserta program
PPSP

8. Tenaga Ahli
Tenaga ahli yang terlibat akan terbagi dalam 2 (dua) kelompok tim tenaga ahli , yaitu
tim tenaga ahli advisor perencanaan dan tim penyusun desain typical MCK Komunal di
Jawa Timur, yang memiliki tugas sebagai berikut :
A. Tim tenaga Ahli Advisor Perencanaan
Tim tenaga ahli advisor Perencanaan berkewajiban mendampingi penyusun dalam
memperbaiki dokumen perencanaan nya dan memenuhi kriteria sebagai berikut
1. Setiap tim terdiri dari 1 (satu) orang tenaga ahli teknik lingkungan, 1 (satu)
orang tenaga teknik sipil, dan 1 (satu) orang tenaga ahli sosial dan
kelembagaan.
2. Setiap tim maksimal melayani 2 (dua) dokumen perencanaan kabupaten / kota
B. Tim Penyusun Desain Typikal MCK Komunal Jawa Timur
Tim penyusun Desain Typikal MCK Komunal Jawa Timur terdiri dari 1 orang ahli
arsitektur, 1 orang ahli teknik sipil, dan 1 orang ahli teknik lingkungan yang
memenuhi kriteria sebagai berikut :
1. Memahami konsep dan budaya masyarakat Jawa Timur tentang bangunan
dan prasarana permukiman
2. Mengetahui prinsip desain dan perencanaan bangunan
3. Berwawasan konservasi lingkungan
Tim penyusun desain Typical MCK Komunal Jawa Timur dibantu tenaga
pendukung yaitu 1 (satu) orang juru gambar (drafter).

8. Jangka Waktu Pelaksanaan


Pelaksanaan seluruh rangkaian pekerjaan Advisory Perencanaan (DED) Air Limbah
Kabupaten / Kota dan kajian Desain Typical MCK di Jawa Timur dilaksanakan dalam
waktu 90 hari kalender terhitung sejak dikeluarkannya Surat Perintah Mulai Kerja dari
Kuasa Pengguna Anggaran.
Hal yang diperkirakan menjadi kendala untuk penyelesaian pekerjaan secara tepat
waktu, adalah perbaikan dokumen yang dilaksanakan oleh Kabupaten dan Kota.
Sehingga perlu dilaksanakan penjagaan waktu dan pendampingan penyelesaian
perbaikan mengingat perbedaan kemampuan dari masing-masing pelaksana di instansi
Kabupaten/ Kota.

9. Pelaporan
a. Laporan Pendahuluan
Laporan Pendahuluan selambat-lambatnya diserahkan dalam 2 (dua) minggu sejak
SPMK berisi antara lain :
i. Rencana Kerja pelaksanaan asistensi dan ekspose forum perencanaan.
ii. Data awal dokumen perencanaan (DED) kabupaten kota yang mengikuti
pelaksanaan advisory meliputi judul, lokasi, dan rincian rencana perbaikan.
iii. Laporan Pendahuluan dibuat 5 (lima) eksemplar.

b. Laporan Akhir
i. Hasil kegiatan asistensi
ii. Hasil kegiatan eskpose dan diskusi pakar
iii. Hasil perhitungan indikator peningkatan kualitas dokumen perencanaan.
iv. Laporan akhir dibuat 15 (lima belas) eksemplar terdiri dari 5 (lima) buku
induk dan 10 buku masing-masing kabupaten kota.

KUASA PENGGUNA ANGGARAN

Ir. Rayyan Samudera


NIP 198807102009032013

Anda mungkin juga menyukai