Dibuat Oleh:
2. Jejak audit digital atau log audit digital adalah urutan kronologis catatan audit
elektronik, yang masing-masing berisi bukti langsung yang berkaitan dengan
pelaksanaan suatu proses bisnis atau fungsi sistem yang langsung diproses dan
dihasilkan oleh komputer dengan tanpa campur tangan manusia.
3. Entity Relationship Diagram atau ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan
hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang
mempunyai hubungan antar relasi
Data Flow Diagram atau DFD merupakan suatu cara atau metode untuk membuat
rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak pada
sebuah sistem nantinya.
Flowchart System merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa yang
sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan urutan dari
prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem.
4. Data Flow Diagram dapat digunakan untuk mengidentifikasi dengan cara melihat pola
hubungan diantara komponen-komponen yang ada di dalam data flow diagram itu
sendiri seperti : terminator, proses, data store, komponn.
5. Bagan alir program (program flowchart) merupakan bagan yang menjelaskan secara
rinci langkah-langkah dari proses program berkaitan dengan Flowchart Sistem,
karena Flowchart Sistem merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa
yang sedang dikerjakan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan urutan
dari prosedur-prosedur yang ada di dalam sistem. Dengan kata lain, flowchart ini
merupakan dekripsi secara grafik dari urutan prosedur-prosedur yang terkombinasi
yang membentuk suatu sistem.
7. Kode sekuensal mewakili item-item dalam tatanan yang berurutan ( menurun atau
menaik). Suatu aplikasi yang uumu dari kode sekuensal numeric adalah dokumen
sumber yang sudah diberi nomor sebelumnya. Keunggulan. Pengkodean sekuensial
mendukung rekonsiliasi transaksi batch, seperti pesanan penjualan, pada akhir
pemrosesan. Dengan melacak nomor taransaksi kembali kembali ke tahap-tahap
proses, pihak manajemen dapat selanjutnya manentukan penyebab dan efek dari
kesalahan tersebut
Kode blok numerik merupakan variasi dari pengkodean sekuensial yang mengatasi
sebagian dari kelemahannya. Pendekatan ini dapat mewakili seluruh item-item kelas
ke kisaran spesifik dalam skema pengkodean. Keunggulan. Pengkodean blok
memungkinkan penyisipan kode baru dalam satu blok tanpa harus mengorganisasikan
kembali struktur kode.
Kode Alfabetis dapat digunakan untuk banyak tujuan yang sama seperti kode
numerik. Karakter alfabetis dapat ditempatkan secara berurutan (dalam urutan
alfabetis) atau dapat digunakan dalam teknik pengkodean blok atau grup.
Keunggulan. Kapasitas untuk mewakili sejumlah besar item meningkat secara
dramatis melalui penggunaan kode alfabetis murni atau karakter alfabetis yang
digabungkan dengan kode numeric (kode alfanumerik).
9. Dasarnya adalah jika perusahaan tidak ingin langsung mengeksekusi data yang
didapatnya melainkan di masa yang akan datang, tidak akan terjadi data yang tidak
valid karena dilakukan pemeriksaan yang berulang, dan yang terakhir adalah biasanya
menggunakan metode ini jika jumlah data yang akan diproses besar.
10.
Jenis Kode Kelebihan Kekurangan