Anda di halaman 1dari 2

Aku Bangga Jadi Warga Negara Indonesia

Kepada Negaraku Republik Indonesia tercinta,

Banggaku padamu

Salam merdeka! Selamat ulang tahun yang ke-68 untuk Negaraku tercinta.

Negara Republik Indonesia yang aku hormati dan banggakan, aku berdiri tegap
dengan tangan kanan menghormat, kaki kokoh berpijak di tanah kelahiranku, bibir
yang tak sanggup berucap karena mata telah melihat, telinga telah mendengar, dan
hati terus merasakan. Disaat Sang Saka Merah Putih berkibar dengan gagah berani
dan suci, ribuan mata memandang dengan penuh semangat membara, dan suara
merdu Indonesia Merdeka terdengar melalui telinga hingga terasa di hati.

Aku sungguh bangga menjadi warga negara Indonesia. Bangga menjadi anak yang
terlahir di bumi pertiwi ini. Setiap pagi sang fajar mengintip dari sebelah timur,
membangunkanku dan menyinari langkah-langkahku memulai hari yang baru. Kaki
yang aku langkahkan ini berpijak di tanah rerumputan yang basah oleh embun di pagi
hari. Pagi yang damai. Pagi yang cerah. Pagi yang mendorong semangat untuk
berkarya. Pagi yang begitu menginspirasi dan penuh optimism bahwa hari akan lebih
baik.

Aku bangga hidup di Indonesia. Indonesia begitu kaya. Kekayaan alam mineral yang
dari dulu sampai sekarang selalu menjadi rebutan bangsa asing begitu tersedia untuk
dimanfaatkan demi kesejahteraan bangsa. Kekayaan nabati dan hewani juga
berlimpah ruah. Tanah yang subur memberikan surga bagi kita untuk menanam
berbagai jenis tumbuhan. Bahkan kayu yang kita tanam pun dapat tumbuh menjadi
tanaman yang bermanfaat. Laut yang luas, yang mengelilingi wilayah Indonesia
menyimpan begitu banyak keindahan dan keanekaragaman makhluk laut. Semuanya
bisa kita manfaatkan demi kesejahteraan kita.

Aku bangga hidup di Indonesia. Indonesia begitu kaya. Luas negara yang
membentang dari sabang hingga Merauke, luas negara yang berbentuk kepulauan
begitu menggetarkan hati. Pulau-pulau yang dihuni oleh masyarakat yang berbeda
suku, bahasa, budaya dan agama. Hanya di Indonesia kita bisa bertemu dengan orang
berbeda warna kulit, bahasa dan keyakinan bahu membahu membangun peradaban
Indonesia. Keberagaman yang tidak menjadi penghalang untuk hidup berdampingan
dalam damai. Lihatlah Iraq, hanya berbeda keyakinan dan suku saja, telah menjadi
porak poranda. Negara Indonesia berbeda dalam jumlah ribuan suku, tetap aman dan
damai. Semua saling menghormati perbedaan tersebut.

Aku bangga menjadi anak Indonesia. Dengan kekayaannya, Indonesia mampu


memberikan inspirasi bagi masyarakatnya. Lihatlah tari-tarian yang begitu elok dan
anggun, lagu-lagu yang begitu merdu di dengar, dan cerita-cerita rakyat yang begitu
menghibur.

Aku bangga menjadi anak Indonesia. Indonesia yang kaya raya ini telah menjadi
rebutan bangsa-bangsa lain di dunia. Kekayaan alam dan budaya yang melimpah juga
telah menumbuhkan rasa iri dari bangsa lain. Lihatlah negara tetangga kita yang
menjiplak hasil karya anak bangsa ini, dan mengakuinya sebagai hasil karya anak
bangsa mereka. Begitu miskinnya mereka akan budaya, mereka juga mengakui salah
satu tari dan lagu kita sebagai milik mereka.

Aku bangga menjadi anak Indonesia. Kemana pun aku melangkah, aku tak pernah
merasa sendiri. Pemandangan indah selalu menghadang mata, suara kicau burung
menemani setiap langkah, dan tingkah laku lucu aneka satwa menjadi kawan dalam
perjalanan.

Terima kasih pahlawanku. Berkat jasa kalianlah kini aku dapat berjalan dengan tegap,
damai dan tentram di bumi pertiwi ini. Akan kubalas jasamu dengan menjaga bumi
pertiwi ini seperti yang engkau cita-citakan.

Ramadhan Ihya Ulumudin

SMA Negeri I Waled Kabupaten Cirebon, Jawa Barat

Anda mungkin juga menyukai