MAKALAH PENGUKURAN KINERJA KEUANGAN

Laporan Keuangan Pribadi dan Akuntansi Pemerintah dan Bukan

untuk Keuntungan Organisasi

PKK-CA-12

KELOMPOK 12
Laporan Keuangan Pribadi dan Akuntansi Pemerintah dan Bukan untuk
Keuntungan Organisasi

1. Laporan Keuangan Pribadi

Laporan keuangan pribadi dari individu, suami dan istri, atau kelompok
keluarga yang lebih besar dipersiapkan untuk memperoleh kredit,
perencanaan pajak penghasilan, perencanaan pensiun, dan perencanaan
perumahan.

Pernyataan dasar dan paling penting dipersiapkan untuk laporan keuangan

pribadi adalah pernyataan kondisi keuangan, menyerupai neraca. Ini
menyatakan aset pada nilai estimasi dan kewajiban lancar pada jumlah saat
ini diperkirakan.

Pernyataan opsional perubahan kekayaan bersih menyajikan perubahan besar

(sumber kenaikan dan penurunan) kekayaan bersih. Pernyataan ini
menggabungkan pendapatan dan perubahan lainnya karena campuran bisnis
dan barang-barang pribadi. Contoh perubahan kekayaan bersih akan
pendapatan, kenaikan aset pada estimasi nilai saat ini, dan estimasi penurunan
pajak penghasilan perkiraan. Laporan perubahan kekayaan bersih menyajikan
perubahan dalam hal kenaikan (penurunan) direalisasikan dan kenaikan
(penurunan) yang belum direalisasi. Contoh kenaikan (penurunan)
direalisasikan dalah gaji, dividen, pajak penghasilan, dan pengeluaran
pribadi. Contoh kenaikan (penurunan) yang belum direalisasi adalah
peningkatan nilai surat berharga, peningkatan nilai tempat tinggal, penurunan
nilai perahu, dan estimasi pajak penghasilan pada perbedaan antara nilai aset
pada estimasi saat ini dan kewajiban pada estimasi jumlah saat ini dengan
dasar pengenaan pajak. Laporan keuangan komparatif mungkin lebih
informatif daripada laporan hanya satu periode.
 SARAN UNTUK MENINJAU KONDISI LAPORAN KEUANGAN
Jumlah kekayaan bersih menunjukkan tingkat kekayaan.
Tentukan jumlah aset yang dianggap sangat likuid (kas, rekening
tabungan, surat berharga, dan sebagainya). Aset ini sudah tersedia.
Amati tanggal jatuh tempo kewajiban. Secara umum, kita akan lebih
suka kewajiban untuk jangka yang relatif panjang. Kewajiban jangka
panjang tidak mewakili masalah mendesak segera.
Bila mungkin, bandingkan aset tertentu dengan kewajiban yang
terkait. Ini akan menunjukkan investasi bersih dalam aset.

SARAN UNTUK MENINJAU LAPORAN PERUBAHAN DALAM

KEKAYAAN BERSIH
Tentukan sumber utama kekayaan bersih terealisasi.
Tentukan item utama dalam menyadari penurunan kekayaan bersih.
Amati apakah jumlah bersih menyadari meningkat atau menurun dan
seberapa banyak.
Ulasan kenaikan belum direalisasi kekayaan bersih. Tentukan sumber
utama dari kenaikan.
Ulasan penurunan belum direalisasi kekayaan bersih. Tentukan
sumber utama dari penurunan.
Amati apakah jumlah yang belum direalisasi bersih meningkat atau
menurun dan jumlah.
Amati apakah perubahan bersih meningkat atau menurun dan jumlah.
Perhatikan kekayaan bersih pada akhir tahun. (Hal ini menunjukkan
tingkat kekayaan.)

2. Akuntansi Untuk Pemerintah

Istilah akuntansi dimanfaatkan oleh pemerintah sangat berbeda dari yang
digunakan oleh perusahaan yang berorientasi laba. Definisi beberapa istilah
yang akan dihadapi berikut:
 Alokasi: Penyisihan sumber daya yang diperlukan dan kewenangan
untuk pencairan mereka
Utang: Penerimaan kas dan pengeluaran yang berhubungan dengan
pembayaran bunga dan pokok utang jangka panjang
Proyek modal: Penerimaan kas dan pengeluaran yang berkaitan
dengan akuisisi aset jangka panjang
Penilaian khusus: Penerimaan kas dan pengeluaran yang berkaitan
dengan perbaikan atau jasa yang penilaian properti khusus telah
dipungut
Usaha: Operasi yang mirip dengan perusahaan swasta di mana
pengguna jasa dibebankan biaya
Layanan internal: Pusat layanan yang menyediakan barang atau jasa
kepada unit pemerintah lainnya secara biaya penggantian
Dana umum: Semua penerimaan dan pengeluaran kas tidak wajib
diperhitungkan dalam dana lain
Dana milik: Dana yang tujuannya adalah untuk menjaga aset melalui
penggantian biaya oleh pengguna atau biaya parsial pemulihan dari
pengguna dan infus periodik aset tambahan
Dana fidusia: Dana yang utama harus tetap utuh (pendapatan yang
diperoleh dapat didistribusikan)
Beban hipotik: komitmen Masa Depan untuk pengeluaran

Selama awal 1980-an, banyak yang mengira bahwa akuntansi pemerintah

bisa mendapatkan keuntungan dari pembentukan sebuah dewan yang mirip
dengan FASB. Sekelompok akuntan pemerintah dan CPA menyelenggarakan
sebuah komite yang dikenal sebagai Dewan Standar Akuntansi Komite
Organisasi Pemerintah. Komite merekomendasikan pembentukan badan
penetapan standar terpisah untuk akuntansi pemerintahan.

Dewan Standar Akuntansi Pemerintahan Pernyataan Nomor 1 juga

mengadopsi Dewan Nasional pernyataan pemerintah Akuntansi dan
American Institute Akuntan Publik panduan audit, berjudul Audit dari Unit
pemerintah Negara dan lokal, sebagai dasar untuk GAAP yang ada saat ini
untuk negara dan lokal unit pemerintah.

Pada tahun 1984, GASB dikodifikasikan semua akuntansi pemerintah dan

standar pelaporan keuangan yang ada , interpretasi, dan buletin teknis dalam
upaya bersama dengan Asosiasi Pejabat Keuangan Pemerintah (GFOA).
Buku ini, Kodifikasi Akuntansi Pemerintahan dan Standar Pelaporan
Keuangan, secara berkala diperbarui untuk mengakomodasi perubahan
selanjutnya.

Negara dan pemerintah daerah berfungsi sebagai pelayanan atas dana publik.
Tanggung jawab kepengurusan ini mendominasi akuntansi pemerintah negara
bagian dan lokal. Negara dan akuntansi pemerintah daerah berkisar pada
akuntansi dana.

Dana didefinisikan sebagai:

Independen entitas fiskal dan akuntansi dengan satu keseimbangan

dari rekening mencatat kas dan / atau sumber daya lainnya bersama-sama
dengan semua terkait kewajiban, obligasi, cadangan, dan ekuitas yang
terpisah untuk tujuan menjalankan kegiatan tertentu atau mencapai tujuan
tertentu sesuai dengan peraturan khusus, pembatasan, atau keterbatasan.

Transaksi pemerintah dicatat dalam satu atau lebih dana yang dirancang
untuk menekankan kontrol dan keterbatasan anggaran. Jumlah dana yang
digunakan tergantung pada tanggung jawab negara tertentu atau pemerintah
daerah dan pengelompokan tanggung jawab ini.

Beberapa pemerintah melakukan akuntansi mereka menggunakan metode

yang menyerupai basis kas, yang lain menggunakan dasar akrual
dimodifikasi, dan beberapa menggunakan dasar akrual. Sebuah unit
pemerintahan tunggal dapat menggunakan lebih dari satu dasar, tergantung
pada dana. Tren ini jauh dari basis kas dan menuju basis akrual dimodifikasi
atau basis akrual.
Pernyataan GASB Nomor 34 mengubah apa yang merupakan laporan
keuangan dasar bagi pemerintah negara bagian dan lokal. Ini termasuk
negara, kota, dan pemerintah tujuan khusus. Pernyataan GASB Nomor 34
memberikan persyaratan minimum untuk laporan keuangan eksternal untuk
tujuan umum.

Laporan keuangan dasar harus didahului dengan diskusi manajemen dan

analisis, yang dimana harus bersifat objektif dan mudah dibaca dari kegiatan
keuangan pemerintah berdasarkan fakta, keputusan, atau kondisi saat ini. Hal-
hal yang mencakup manajemen dan analisis:

Analisis posisi keuangan secara keseluruhan dan hasil usaha

Analisis saldo dan transaksi dana individu
Analisis variasi yang signifikan antara anggaran asli dan akhir dan
anggaran final dan hasil aktual untuk dana umum
Sebuah deskripsi yang signifikan modal aset dan aktivitas utang jangka
panjang selama tahun
Dikenal fakta, keputusan, atau kondisi yang diharapkan memiliki dampak
yang signifikan terhadap posisi keuangan atau hasil usaha

Laporan keuangan pemerintah secara luas harus disusun atas dasar akrual
untuk semua kegiatan pemerintah. Laporan keuangan pemerintah dapat
membantu pengguna dalam:
Menilai keuangan pemerintah secara keseluruhan, termasuk hasil operasi
tahun ini
Tentukan apakah posisi keuangan pemerintah secara keseluruhan
membaik atau memburuk
Mengevaluasi apakah pendapatan saat ini tahun pemerintah sudah cukup
untuk membayar layanan saat ini tahun
Melihat biaya penyediaan layanan kepada warganya
 Melihat bagaimana pemerintah membiayai biaya program-melalui
pengguna dan pendapatan program lain dibandingkan pendapatan pajak
umum
Memahami sejauh mana pemerintah telah diinvestasikan dalam aset
modal, termasuk jalan, jembatan, dan aset infrastruktur lainnya
Membuat perbandingan yang lebih baik antara pemerintah

Seperti yang ditunjukkan sebelumnya, entitas pemerintah akan terus

menyajikan laporan dana. Entitas pemerintah menggunakan dana untuk
mempertahankan catatan keuangan selama tahun. Dana memungkinkan
entitas pemerintah untuk memisahkan transaksi yang terkait dengan fungsi
atau kegiatan dana terpisah tertentu dalam rangka untuk membantu
pengelolaan keuangan dan untuk menunjukkan kepatuhan hukum.

Ketika meninjau laporan keuangan pemerintah, saran berikut membantu:

1. Menentukan jika Sertifikat Prestasi telah diterima.
2. a. Menentukan peringkat obligasi dari unit pemerintah untuk utang
obligasi umum.
b. Menentukan peringkat obligasi didukung oleh kepercayaan dan kredit
dari unit pemerintah.
3. Meninjau Laporan Auditor Independen.
4. Meninjau diskusi dan analisis manajemen.
5. Meninjau catatan atas laporan keuangan.
6. Meninjau laporan keuangan pemerintah secara luas.
7. Meninjau laporan keuangan dana.
8. Meninjau informasi tambahan.
9. Mencari unit komponen.
10. Meninjau bagian statistik.
3. Akuntansi untuk Bukan untuk Keuntungan Organisasi selain dari
Pemerintah
Bukan untuk keuntungan organisasi menjelaskan sebagian besar kegiatan
ekonomi di Amerika Serikat. Ada lebih dari 20.000 bukan untuk keuntungan
organisasi di Amerika Serikat. Contoh bukan untuk keuntungan organisasi
termasuk rumah sakit, lembaga keagamaan, organisasi profesi, perguruan
tinggi, dan museum.

FASB khawatir tentang kurangnya keseragaman dalam akuntansi untuk

bukan untuk organisasi nirlaba dan kurangnya kualitas keseluruhan bukan
untuk pelaporan keuangan organisasi nirlaba. Untuk mengatasi masalah ini,
FASB menerbitkan empat standar akuntansi berkaitan dengan bukan untuk
keuntungan. Standar-standar ini adalah:
a. SFAS NO. 93, '' PENGAKUAN PENYUSUTAN OLEH BUKAN UNTUK
KEUNTUNGAN ORGANISASI ''
SFAS No. 93 mensyaratkan bukan untuk keuntungan organisasi untuk
mencatat penyusutan aktiva berwujud jangka panjang. SFAS No. 93
meliputi persyaratan ini berkaitan dengan penyusutan.
Mengungkapkan jumlah beban penyusutan untuk setiap periode.
Mengungkapkan depresiasi aset oleh kelas utama pada tanggal
neraca.
Mengungkapkan akumulasi penyusutan untuk setiap kelas aset atau
total pada tanggal neraca.
Mengungkapkan metode yang digunakan untuk menghitung
penyusutan.

SFAS No. 93 membebaskan karya individu seni atau harta sejarah dari
persyaratan penyusutan. Untuk pembebasan ini, dua persyaratan yang
harus dipenuhi:
1. Aset harus memiliki budaya, estetika, atau nilai sejarah yang bernilai
melestarikan menerus.
 2. Organisasi yang memiliki karya seni / harta sejarah harus mampu
melestarikan aset sehingga potensi layanan berpotensi tak terbatas
akan tetap utuh.

b. SFAS NO. 116, '' AKUNTANSI UNTUK KONTRIBUSI YANG

DITERIMA DAN KONTRIBUSI YANG DIBUAT''
SFAS No. 116 berlaku untuk semua organisasi bukan untuk keuntungan
serta entitas yang menerima atau membuat kontribusi.

Kontribusi Yang Diterima

Kontribusi yang diterima harus diakui sebagai pendapatan atau

keuntungan dalam periode yang diterima. Selain itu, kontribusi tersebut
harus diakui sebagai aset, seperti penurunan kewajiban, atau sebagai
beban pada periode yang sama.

SFAS No. 116, menyumbangkan karya seni, sejarah harta, atau aktiva
sejenis dapat dikecualikan jika kondisi berikut terpenuhi:
1. Item Kontribusi diadakan untuk tujuan pelayanan publik bukan
untuk keuntungan finansial.
2. Item Kontribusi harus dilindungi, terus terbebani, dirawat, dan
diawetkan.
3. Organisasi harus memiliki kebijakan menggunakan dana dari
penjualan barang-barang yang dikumpulkan untuk membeli buah
koleksi tambahan.

Kontribusi Yang Dibuat

Kontribusi dibuat harus diakui sebagai beban pada periode di mana

mereka dibuat. kontribusi tersebut harus dilaporkan sebagai penurunan
aset atau peningkatan kewajiban. Kontribusi dibuat harus diukur pada
nilai wajar aset disumbangkan atau kewajiban habis.

c. SFAS NO. 117, '' LAPORAN KEUANGAN BUKAN UNTUK

KEUNTUNGAN ORGANISASI ''
 Maksud dari SFAS No. 117 adalah untuk memberikan konsistensi dalam
laporan keuangan bukan untuk organisasi nirlaba. SFAS No. 117 alamat
laporan keuangan, isi laporan keuangan, dan klasifikasi informasi
laporan keuangan.

Mengenai laporan posisi keuangan, SFAS No. 117 mengarahkan bahwa

itu adalah untuk memasukkan informasi agregat tentang aset, kewajiban,
dan aktiva bersih. SFAS No. 117 membutuhkan pernyataan kegiatan
untuk memberikan informasi mengenai dampak dari transaksi pada
jumlah dan sifat aktiva bersih, hubungan timbal balik antara transaksi
dan peristiwa lain, dan bagaimana organisasi menggunakan sumber daya
untuk menyediakan layanan. Pernyataan kegiatan ini juga untuk
mengungkapkan perubahan dalam jumlah aktiva bersih dibatasi secara
permanen, sementara dibatasi aktiva bersih, dan aktiva bersih tidak
terikat.

Untuk laporan posisi keuangan, SFAS No. 117 mensyaratkan bahwa aset
dan kewajiban harus dilaporkan dalam kelompok yang relatif homogen.
Mereka juga harus diklasifikasikan untuk memberikan informasi tentang
hubungan timbal balik mereka, likuiditas, dan fleksibilitas keuangan.
aset baru harus diklasifikasikan sebagai baik secara permanen dibatasi,
sementara dibatasi, atau terbatas. Pendapatan, beban, keuntungan, dan
kerugian harus dipisahkan ke dalam kelompok cukup homogen untuk
laporan aktivitas. Mereka juga harus diklasifikasikan sebagai
mempengaruhi secara permanen dibatasi, sementara dibatasi, atau aktiva
bersih tidak terikat.

d. SFAS NO. 124, '' AKUNTANSI UNTUK INVESTASI TERTENTU

YANG DIMILIKI OLEH BUKAN UNTUK KEUNTUNGAN
ORGANISASI ''

Pernyataan ini berlaku untuk investasi pada efek ekuitas yang nilai
wajarnya tersedia dan untuk semua investasi pada efek hutang. Investasi
ini akan ditampilkan pada nilai wajarnya dalam laporan posisi keuangan.
 Pernyataan ini tidak berlaku untuk investasi pada efek ekuitas yang
dicatat dengan metode ekuitas atau investasi pada anak perusahaan
konsolidasi. Persyaratan pengungkapan dalam laporan posisi keuangan
meliputi nilai tercatat agregat investasi oleh kategori utama dan dasar
untuk menentukan nilai tercatat efek ekuitas tanpa nilai pasar wajarnya
tersedia.

Untuk laporan aktivitas, setiap keuntungan dan kerugian maupun yang

belum direalisasi yang akan ditampilkan. Beberapa persyaratan
pengungkapan untuk laporan kegiatan meliputi komposisi hasil investasi,
yang terdiri dari pendapatan investasi, menyadari keuntungan dan
kerugian dari investasi tidak dilaporkan pada nilai wajar, dan keuntungan
bersih dan kerugian pada investasi yang dilaporkan pada nilai wajar.

PENERAPAN GAAP UNTUK BUKAN UNTUK KEUNTUNGAN

ORGANISASI

Beberapa orang percaya bahwa penerapan GAAP untuk bukan untuk keuntungan
organisasi yang tidak jelas. Oleh karena itu, dikeluarkannya cara untuk mengatasi
penerapan GAAP untuk bukan meraih keuntungan organisasi nirlaba.

Adapun yang menyimpulkan bahwa bukan untuk keuntungan organisasi nirlaba

harus mengikuti bimbingan dalam ketentuan efektif ARB, Opini APB, dan Laporan
FASB dan Interpretasi kecuali pernyataan spesifik eksplisit membebaskan bukan
untuk keuntungan organisasi atau subjek mereka menghalangi penerapan tersebut.