Anda di halaman 1dari 6

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS .............. KOTA ..............

NOMOR : 440/

TENTANG
PERATURAN INTERNAL STAF PUSKESMAS

KEPALA PUSKESMAS .............. ,

MENIMBANG :
a. bahwa puskesmas perlu meningkatkan profesionalisme staf puskesmas serta
mengatur tata kelola yang baik agar pelayanan puskesmas berorientasi pada mutu
dan keselamatan pasien;

b. bahwa untuk meningkatkan profesionalisme staf Puskesmas diperlukan


pengaturan internal yang mengatur peran dan fungsi masing-masing staf
Puskesmas;

c. bahwa sehubungan dengan hal-hal tersebut diatas diperlukan Surat Keputusan


Kepala tentang Peraturan Internal Staf Puskesmas (Puskesmas Staff Bylaws)
Puskesmas .............. Kota ..............;

MENGINGAT :
1. Undang-Undang Dasar Tahun 1945 pasal 28H ayat 1;

2. Undang-undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;

3. Undang-undang RI Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan;

4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas;

5. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara RI Nomor


63/KEP/M.PAN/2003, tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan
Publik;
6. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1457/Menkes/SK/XI/2003 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kabupaten;

7. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara RI Nomor


KEP/25/M.PAN/2/2004;

8. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 828/Menkes/SK/II/2008 tentang


Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota.
MEMUTUSKAN :

MENETAPKAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS .............. KOTA .............. TENTANG


PERATURAN INTERNAL STAF PUSKESMAS

Kesatu : Peraturan Internal Staf Puskesmas dibuat demi untuk ketertiban staf dalam
melaksanakan tugas dan kewajibannya;

Kedua : Peraturan Internal staf sebagaimana terlampir harus dipatuhi , dimengerti dan
dimengerti ;

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila
dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan atau perubahan
sebagaimana mestinya.

DITETAPKAN : DI ..............
PADA TANGGAL : 7 MEI 2016

KEPALA PUSKESMAS ..............

..............
KETENTUAN UMUM

Dalam Keputusan ini yang dimaksud dengan:


1. Puskesmas adalah Puskesmas .............. Kota ..............
2. Kepala Puskesmas adalah Kepala Puskesmas .............. Kota ..............
3. Peraturan internal staf puskesmas / Puskesmas Staff By Laws adalah peraturan
penyelenggaraan profesi staf dan mekanisme tata kerja staf.
4. Staf medis adalah dokter, dokter gigi yang menyelenggarakan praktik kedokteran di Puskesmas
5. Staf keperawatan adalah perawat, perawat gigi, bidan, yang bekerja purna waktu di unit
pelayanan puskesmas.
6. Staf kesehatan lainnya adalah apoteker, asisten apoteker, sanitarian, ahli kesehatan masyarakat
dan profesi kesehatan lainnya
7. Praktik kedokteran adalah rangkaian kegiatan yang yang dilakukan oleh dokter, dokter gigi
terhadap pasien dalam melaksanakan upaya kesehatan.
8. Unit pelayanan antara lain rawat jalan, rawat darurat, kamar bersalin, laboratorium, farmasi dan
unit pelayanan lainnya yang sah menurut peraturan yang berlaku.
9. Penugasan klinis adalah penugasan Kepala Puskesmas kepada tenaga medis dan keperawatan
untuk melakukan pelayanan medis dan asuhan keperawatan atau asuhan kebidanan di puskesmas
berdasarkan daftar kewenangan klinis.
10. Kredensial adalah proses evaluasi terhadap tenaga medis dan keperawatan untuk menentukan
kelayakan pemberian kewenangan klinis.
11. Lokakarya mini tahunan, yaitu rapat yang dilaksanakan 1 (satu) kali dalam setahun untuk
membahas rencana kerja tahunan.
12. Rapat Tinjauan Manajemen, yaitu rapat yang Tim Manajemen Mutu untuk membahas
kinerja mutu puskesmas
13. Rapat rutin adalah rapat yang dilakukan setiap minggu/bulan yang dilakukan oleh puskesmas
untuk membahas program kerja dan situasional.

TUJUAN

Tujuan Peraturan Internal Staf Puskesmas adalah sebagai berikut:


1. Memberikan keleluasaan kepada staf medis, paramedis dan profesi kesehatan lain untuk
mengatur dirinya sendiri berdasarkan prinsip-prinsip yang dapat diterima secara umum.
2. Menjamin penyelenggaraan praktik kedokteran sesuai dengan standar profesi yang berlaku.
3. Menjamin seluruh pasien puskesmas mendapatkan layanan medis dan perhatian serta
memastikan pemberian pelayanan medis tidak didasarkan pada suku, agama, ras, etnis, warna
kulit, kebangsaan, jenis kelamin, cacat mental atau fisik, umur, kondisi kesehatan, status
perkawinan, asal usul, dan orientasi seksual.
4. Menyediakan wadah koordinasi staf puskesmas
5. Merumuskan dan memelihara tata tertib, ketentuan dan peraturan bagi staf puskesmas.
6. Memastikan seluruh staf medis, paramedic dan profesi kesehatan lain selalu berusaha
mempertahankan kualitas profesionalnya dalam bekerja sebagai wujud konsekuensi kewenangan
klinis yang diberikan dalam melaksanakan pemeriksaan, penegakan diagnosis, pemberian tindakan
medis dan pemberian terapi yang tepat.
TANGGUNG JAWAB DAN KEWAJIBAN STAF PUSKESMAS

Setiap Staf puskesmas bertanggung jawab:


1. Mematuhi seluruh ketentuan kepegawaian yang berlaku pada Pemerintah Kota .............., Dinas
Kesehatan Kota .............. dan Puskesmas ...............
2. Menunjukkan komitmen untuk mewujukan visi, misi, tata nilai dan kebijakan mutu puskesmas
3. Memberikan pertolongan pertama pada pasien gawat darurat sesuai kemampuan yang
dimilikinya sebagaimana yang dikehendaki oleh peraturan dan perundang-undangan yang berlaku
4. Mematuhi Standar Pelayanan Medis dan standar lain yang diterapkan puskesmas.
5. Memakai tanda pengenal sebagai staf puskesmas pada saat memberikan pelayanan
6. Berpartisipasi dalam pertemuan-pertemuan baik pertemuan untuk membahas masalah pelayanan
medis, program puskesmas, perencanaan atau pertemuan lain untuk meningkatkan kinerja
pelayanan dan program puskesmas
7. Membuat Standar Pelayanan dan Standard Operating Procedure serta dokumen terkaitnya dan
merevisinya secara berkala sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan fasilitas puskesmas
8. Mematuhi dan menjalankan proses bekerja sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan
9. Menyusun indikator mutu dan melaporkan secara rutin ke Tim Mutu
10. Memberikan laporan berkala terkait hasil kinerja pelayanan dan program puskesmas

Kewajiban Staf Puskesmas:


1. Memberikan pelayanan medis kepada pasien sesuai dengan ketentuan, peraturan dan standar
yang berlaku di puskesmas.
2. Memberikan pelayanan medis sesuai dengan standar profesi, standar pelayanan dan standar
prosedur operasional serta kebutuhan medis pasien;
3. Setuju untuk mempelajari dan mematuhi seluruh ketentuan, peraturan dan standar yang berlaku
di puskesmas dalam memberikan layanan dan pelaksanaan program;
4. Merujuk pasien kepada dokter, dokter spesialis, dokter gigi atau dokter spesialis lain yang
mempunyai keahlian atau kemampuan yang lebih baik apabila tidak mampu melakukan suatu
pemeriksaan atau pengobatan;
5. Merahasiakan segala sesuatu yang diketahuinya tentang pasien bahkan juga sekalipun pasien itu
telah meninggal.

PENGGUNAAN FASILITAS DAN SUMBER DAYA PUSKESMAS


1. Setiap staf Puskesmas memiliki kesempatan dan hak yang sama dalam menggunakan fasilitas
dan sumber daya puskesmas
2. Jika fasilitas yang tersedia terbatas jumlahnya dan maka prioritas pertama penggunaan adalah
pada kegiatan pelayanan atau program yang sifatnya mendesak

KEWENANGAN KLINIS (CLINICAL PRIVILEGES)

Kewenangan Klinis tenaga medis:


1. Kewenangan klinis untuk melakukan pemeriksaan, penegakan diagnosa, pemberian terapi dan
prosedur serta tindakan medis lainnya diberikan pada staf medis sesuai dengan kompetensi yang
dimilikinya.
2. Kewenangan klinis staf medis berakhir dengan sendirinya pada saat masa berlaku STR nya habis.

DELEGASI SEBAGIAN KEWENANGAN KLINIS

Untuk mengatasi keterbatasan tenaga medis puskesmas maka ditetapkan surat delegasi sebagian
kewenangan klinis dari tenaga medis kepada tenaga keperawatan / kebidanan.

Kewenangan klinis yang bersifat delegasi tetap menjadi tanggungjawab tenaga medis yang
memberikan delegasi, diatur secara tersendiri oleh Kepala Puskesmas, sesuai dengan peraturan dan
ketentuan yang ada.

RAPAT-RAPAT DI PUSKESMAS

1. Puskesmas melaksanakan koordinasi dan komunikasi secara berkala dan berkesinambungan


melalui rapat koordinasi puskesmas.
2. Rapat koordinasi puskesmas terdiri dari ; rapat lokakarya mini, rapat rutin, rapat tinjauan
manajemen.
3. Rapat lokakarya mini:
a. Rapat dilaksanakan dalam sebulan sekali dan bersifat terbuka;
b. Rapat dipimpin oleh Kepala puskesmas dan seluruh staf puskesmas;
c. Agenda rapat adalah membuat rencana kerja puskesmas dan evaluasi
4. Rapat Rutin:
a. Rapat yang dilaksanakan satu minggu atau satu bulan sekali yang dilaksanakan oleh
masing - masing unit
b. Rapat dipimpin oleh kepala puskesmas atau koordinator program/pelayanan;
c. Agenda rapat adalah membahas masalahmasalah harian puskesmas
5. Rapat Ruangan ( khusus ):
a. Rapat diadakan sewaktu-waktu bila diperlukan;
b. Rapat dipimpin oleh koordinator unit;
c. Agenda rapat dapat membahas persoalan harian unit;
6. Rapat tinjauan manajemmen:
a. Rapat diadakan dua kali dalam setahun;
b. Rapat dipimpin oleh kepala puskesmas atau Ketua Tim Mutu
c. Agenda rapat adalah membahas kinerja mutu puskesmas

TATA CARA DAN REVIEW PERBAIKAN PERATURAN INTERNAL STAF PUSKESMAS


1. Segala sesuatu yang belum diatur dalam aturan ini akan diatur dikemudian hari.
2. Apabila ada Pasal dan/atau Ayat dalam peraturan internal staf puskesmas ini yang dikemudian hari
dianggap tidak sesuai, dapat ditinjau ulang melalui rapat kerja.
3.

Peraturan Internal Staf Puskesmas ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

DITETAPKAN : DI ..............
PADA TANGGAL : 07 Mei 2016

KEPALA PUSKESMAS ..............

..............

Anda mungkin juga menyukai