Anda di halaman 1dari 37

LAPORAN KULIAH KERJA NYATA

DI KELURAHAN KARYA MULYA


KECAMATAN SEMATANG BORANG
KOTA PALEMBANG

Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat


Penyelesaian Kuliah Kerja Nyata

Oleh
Nama : Dina Rahmatalia
NPM : 1411110032
Program Studi : Akuntansi
Fakultas : Ekonomi

UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG


2017
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN INDIVIDUAL KULIAH KERJA NYATA


ANGKATAN 23 KELOMPOK 1
KELURAHAN KARYA MULYA KECAMATAN SEMATANG
BORANG KOTA PALEMBANG

Oleh:

Nama : Dina Rahmatalia

NPM : 1412110235

Prodi : Akuntansi

Fakultas : Ekonomi

Telah disetujui oleh:

Dosen Pembimbing Lapangan 1

Dra. Yasmina Martini, M.M.

UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG


2017
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kepada kehadirat Allah SWT karena atas
berkat dan rahmat-Nya lah saya dapat melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
selama 1 (satu) bulan, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas akhir yaitu
Penulisan Laporan Kuliah Kerja Nyata di Kelurahan Karya Mulya Kecamatan
Sematang Borang Kota Palembang. Maksud dan tujuan Kuliah Kerja Nyata
(KKN) ini adalah sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana
Ekonomi pada Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Tridinanti
Palembang.
Selama melaksanakan Kuliah Kerja Nyata di Kelurahan Karya Mulya
Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang, sungguh banyak hal yang saya
dapatkan dan bisa menjadi pengalaman yang beharga bagi diri saya sendiri karena
dapat mengenal dunia luar khususnya dunia perekonomian masyarakat yang
terkadang tidak seimbang antara pemasukan dan pengeluaran sehingga dapat
membuat saya lebih bisa bertanggung jawab atas apa yang telah saya lihat dan
saya kerjakan.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah
membantu selama masa Kuliah Kerja Nyata (KKN) serta dalam penyusunan
laporan diantaranya :
1. Bapak Syaiful Sahri, SE.,M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Tridinanti Palembang.
2. Ibu Meti Zuliyana SE.M.Si.AK.CA selaku Ketua Program Studi
Akuntansi Universitas Tridinanti Palembang.
3. Bapak Prof. Ir. H. Hazairin Samaulah,M.Eng.Ph.D selaku Ketua Lembaga
Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas
Tridinanti Palembang.
4. Ibu Dra. Yasmina Martini, M.M. selaku Dosen Pembimbing Lapangan.
5. Bapak Fitriansyah, ST., M.Si selaku Lurah di Kelurahan Karya Mulya
Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang.
6. Jajaran Staf Kelurahan Karya Mulya yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk Kerja Kuliah Nyata di Kelurahan Karya Mulya
Kecamatan Sematang Borang Palembang
7. Seluruh masyarakat di Kelurahan Karya Mulya khususnya masyarakat Rt.
05 Rw. 02
8. Orang tua dan teman-teman sesama KKN yang telah memberi doa, kasih
sayang serta motivasi dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata ini.
9. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah
membantu saya dalam melaksanakan laporan Kuliah Kerja Nyata ini.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari
kata sempurna maka dari itu kritik dan saran sangat diharapkan untuk penyusunan
laporan selanjutnya. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi yang
membacanya, terima kasih.

Palembang, 7 September 2017


Penulis,

Dina Rahmatalia
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................... i


HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................... ii
SURAT KETERANGAN.................................................................... iii
KATA PENGANTAR ........................................................................ iv
DAFTAR ISI ........................................................................................ v
DAFTAR TABEL................................................................................ vi
DAFTAR GAMBAR........................................................................... x

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.............................................................. 11
1.2 Maksud dan Tujuan KKN.............................................
1.3 Manfaat KKN................................................................
BAB II KONDISI UMUM KELURAHAN KARYA MULYA
2.1 kondisi geografis.............................................................
2.2 kondisi kependudukan....................................................
2.3 kondisi perekonomian.....................................................
2.4 organisatoris....................................................................
2.5 orbitrasi...........................................................................
BAB III PERMASALAHAN DESA DAN SOLUSI PEMECAHANNYA
3.1 perumusan masalah.........................................................
3.2 pemecahan masalah........................................................
BAB IV PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN
4.1 persiapan program kerja...................................................
4.2 Pelaksanaan Program......................................................
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan.....................................................................
5.2 Saran..............................................................................
LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada tanggal 7 Februari 1977 didirikan sebuah Yayasan bernama Yayasan

Pendidikan Tridinanti Palembang dengan Akte Notaris Darbi, S.H. No. 32.

Yayasan tersebut bergerak dalam usaha menyediakan sarana pendidikan terutama

bagi Akademi Ilmu Perbankan (AIP) Perbanas Palembang, yang diasuh oleh

Yayasan Pendidikan Perbanas, kemudian berkembang menjadi Akademi

Akuntansi dan Perbankan (AAP) Perbanas Palembang, dengan dua Jurusan yakni

jurusan Perbankan dan Akuntansi.

Mengingat sarana dan prasarana yang disediakan oleh yayasan cukup

memadai untuk membina program pendidikan tinggi di Sumatera Selatan, maka

pada awal tahun 1983 atas musyawarah pengurus yayasan diadakan

penyempurnaan pengurus dengan perubahan nama menjadi Yayasan Pendidikan

Nasional Tridinanti Palembang, Akte Notaris Darbi, S.H. No.194 tanggal 31

Maret 1983.Pada tanggal 31 Juli 2003 perubahan pengurus Yayasan Pendidikan

Nasional Tridinanti Palembang, Akte Notaris Alia Ghanie, SH. No. 76.Pada

tanggal 3 April 2006 perubahan pengurus Yayasan Pendidikan Nasional

Tridinanti Palembang, Akte Notaris Alia Ghanie, SH. No.7.

Sebagai tindak lanjut dari perubahan nama yayasan tersebut dan sejalan

dengan usaha pengembangan lembaga pendidikan tinggi maka didirikanlah


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN DAN AKUNTANSI (STMA)

TRIDINANTI PALEMBANG yang diasuh dan dibina langsung oleh yayasan

tersebut dengan mendapat persetujuan Kopertis Wilayah II Palembang SK.

449/Kop.II/1983 tanggal 11 Mei 1983.

Memperhatikan kebutuhan akan pendidikan tinggi di Sumatera Selatan

dan sesuai dengan kemampuan yayasan, STMA Tridinanti Palembang

dikembangkan menjadi UNIVERSITAS TRIDINANTI PALEMBANG, dengan

persetujuan Kopertis Wilayah II No. 627/M.05.02/ Kop.II/1984 tanggal 2 Mei

1984.

Pada tanggal 7 September 1984 Universitas Tridinanti Palembang

menerima penggabungan Sekolah Tinggi Teknik Palembang (STTP) Jurusan

Mesin dan Elektro yang diasuh oleh Yayasan Pendidikan Gajah Mada

Palembang. Berdasarkan SK Mendikbud. RI No.0150/0/1985 tanggal 26 Maret

1985 Universitas Tridinanti Palembang telah mendapat Status Terdaftar untuk

semua fakultas/jurusan dengan program S1. Kemudian dikukuhkan lagi dengan

SK. Mendikbud. RI No. 0512/0/1986 tanggal 31 Juli 1986. Dengan SK.

Mendikbud RI. No.0453/0/1989 tanggal 1 Juli 1989 Universitas Tridinanti

Palembang mendapat Status DIAKUI.Kemudian menyusul fakultas Keguruan dan

Ilmu Pendidikan. Dalam pelaksanaanya juga merupakan pengintegrasian kegiatan

ketiga darma antara pengabdian kepada masyarakat, pendidikan dan penelitian.

Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah sebagai salah satu bentuk

perpaduan antara pengabdian terhadap masyarakat, pendidikan dan pengajaran

serta merupakan tanggung jawab setiap mahasiswa dalam pembangunan ilmu dan
teori, yang diperoleh dalam masa perkuliahan, sehingga mahasiswa dapat

mengembangkan kemampuan akademik terhadap amanat rakyat yang ditujukan

pada dunia pendidikan. Hal ini menjadikan perguruan tinggi dituntut agar lebih

banyak menyumbang tenaga dan pikirannya terutama partisipasi setiap mahasiswa

dalam membantu program pembangunan ditengah masyarakat, sehingga untuk

kedepan nantinya dapat mempertahankan integritas almamater dan keilmuan yang

dimilikinya.

Melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) diwajibkan setiap mahasiswa

dapat secara langsung mengamalkan dan menyebarluaskan ilmu yang dimiliki,

dengan harapan mahasiswa dapat menjadi motivator, inovator serta bisa

membawa perubahan bagi masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik.

Melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) akan terlihat bahwa perguruan

tinggi bukan merupakan suatu kelembagaan yang terpisah dari masyarakat. Akan

terjadi keterkaitan dan saling ketergantungan baik fisik maupun emosional antara

perguruan tinggi dan masyarakat, sehingga gilirannya akan terasa bahwa peranan

perguruan tinggi sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan

seni menjadi lebih nyata.

Kegiatan ini bersifat intrakurikuler dengan bobot 4 sks, peserta Kuliah

Kerja Nyata ini adalah mahasiswa seluruh program studi dari empat fakultas yang

ada di Universitas Tridinanti Palembang yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas

Teknik, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan.


1.2 Maksud dan Tujuan Kuliah Kerja Nyata

Kuliah Kerja Nyata adalah Program Intrakurikuler dengan tujuan utama

untuk memberikan pendidikan pada mahasiswa. Namun karena pelaksanaan

mengambil lokasi di masyarakat dan memerlukan keterlibatan masyarakat, maka

realisasinya di lapangan harus sekaligus bisa memberikan manfaat bagi

masyarakat yang bersangkutan. Oleh karena itu, Kuliah Kerja Nyata memiliki

arah yang ganda yaitu memberikan pendidikan pelengkapan kepada mahasiswa

dan membantu masyarakat melancarkan pembangunan dilokasinya masing-

masing.

Dengan demikian melalui Kuliah Kerja Nyata akan terlihat bahwa

perguruan tinggi bukan merupakan suatu kelembagaan yang terpisah dari

masyarakat. Akan terjadi keterkaitan dan saling ketergantungan baik fisik maupun

emosional antara perguruan tinggi dan masyarakat, sehingga pada gilirannya akan

terasa bahwa peranan perguruan tinggi sebagai pusat pengembangan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan seni menjadi lebih nyata.

Secara eksplisit, tujuan yang harus dicapai melalui program Kuliah Kerja

Nyata ini adalah:

1. Memberikan pengalaman belajar tentang pembangunan masyarakat dan

pengalaman kerja nyata pembangunan. Apabila Kuliah Kerja Nyata

dilaksanakan dan diikuti sebagaimana mestinya maka banyak pengalaman

belajar yang diperoleh setiap mahasiswa. Misalnya, membuat rencana

pembangunan desa, bagaimana menghimpun dana dari masyarakat.


2. Menjadi lebih dewasanya kepribadian mahasiswa dan bertambah luasnya

wawasan mahasiswa. Apabila tujuan ini dapat tercapai dengan baik akan

menghapus isu yang selama ini dilontarkan sebagai kritik terhadap

Perguruan Tinggi. Artinya para sarjana yang pernah mengikuti/menjadi

peserta kerja atau sebagai kader-kader pembangunan.

3. Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan motivasi

kekuatan sendiri. Dengan Kuliah Kerja Nyata, mahasiswa berupaya untuk

mendinamiskan masyarakat dalam konteks pembangunan. Kenyataan

menunjukkan bahwa dinamisasi yang sangat esensial bagi pembangunan,

pengalaman juga membuktikan bahwa para mahasiswa tidak saja

berpotensi, tetapi juga berkemampuan menularkan IPTEK untuk

menggerakkan masyarakat sehingga memiliki dampak posotif berantai,

baik pada diri pribadi mahasiswa maupun masyarakat dan pembangunan

pada umumnya.

4. Mendekatkan Perguruan Tinggi kepada masyarakat merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari masyarakat, serta dibangun untuk memenuhi

kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan teknologi dan seni. Melalui

kegiatan Kuliah Kerja Nyata tujuan didirikannya Perguruan Tinggi ini

akan dapat dipenuhi.


1.3 Manfaat Kuliah Kerja Nyata

Adapun manfaat yang hendak dicapai adalah dibagi menjadi tiga bagian

yaitu untuk mahasiswa, untuk masyarakat setempat dan untuk Universitas,

diuraikan sebagai berikut :

1. Bagi Mahasiswa

a. Memperdalam pengertian terhadap cara berfikir dan bekerja secara

interdisipliner, sehingga dapat menghayati adanya ketergantungan dan

keterkaitan (link and match) dalam kerjasama antar sektor.

b. Memperdalam pengertian mahasiswa terhadap kesulitan yang dihadapi

oleh masyarakat binaan.

c. Memperdalam pemahaman terhadap kemanfaatan/peranan IPTEK

yang dipelajari bagi pembangunan.

d. Mendewasakan cara berfikir dan bertindak secara bijak dalam ikut

membantu merumuskan berbagai persoalan realistis di lingkungan

masyarakat untuk tujuan pengembanganmasyarakat (mahasiswa

diharapkan perannya sebagai motivator, dinamisator, dan problem

solver).

e. Mendapatkan kesempatan belajar secara langsung untuk melengkapi

ilmu pengetahuan teori yang telah dikuasai di kampus.

f. Mendapatkan kesempatan mempraktekkan kemampuannya/keahlian di

dunia pendidikan secara mandiri dan kelompok demi tanggung jawab

profesinya.
2. Bagi Masyarakat dan Pemerintahan

a. Masyarakat memperoleh bantuan pemikiran dan sumbangan keahlian

mahasiswa dalam upaya pembinaan, pengembangan dalam dunia

pendidikan dan ilmu pengetahuan.

b. Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk mempermudah cara

belajar, merencanakan, merumuskan, dan melaksanakan pembelajaran.

3. Bagi Institusi / Perguruan Tinggi / Universitas

a. Mengenalkan Universitas kepada masyarakat luas tentang profil

Universitas.

b. Memperoleh berbagai pengetahuan tentang apa yang dibutuhkan dan

apa yang harus diberikan kepada peserta didik yang ada di daerah atau

desa.

c. Mahasiswa dapat dipergunakan sebagai bahan data dalam perencanaan

atau pengembangan di dunia pendidikan.

Atas dasar hal-hal yang telah dikemukakan, mata Kuliah Kerja Nyata

mempunyai tiga kelompok sasaran, yaitu mahasiswa,masyarakat bersama-sama

pemerintah daerah, dan Perguruan Tinggi.


BAB II

KONDISI UMUM DESA

2.1 Kondisi Geografis

2.1.1 Luas dan Batas Wilayah Kelurahan Karya Mulya

Kelurahan Karya Mulya memiliki luas wilayah 663 Ha yang mempunyai

batas-batas:

Tabel 1.1 Tabel Batas Kelurahan Karya Mulya

Batas Desa/ Kelurahan Kecamatan

Sebelah Utara Desa Merah Mata Sematang Borang

Sebelah Selatan Kel. Sei Lincah Sematang Borang

Sebelah Timur Kel. Sei Lincah Sematang Borang

Sebelah Barat Kel. Suka Mulya Sematang Borang

Sumber : KKelurahan Karya Mulya

2.1.2 Luas Wilayah Kelurahan Karya Mulya

Adapun luas wilayah Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang

Borang Kota Palembang yaitu sebagai berikut :

Tabel 1.2 Tabel Luas Wilayah Kelurahan Karya Mulya

No. Uraian Luas

1. Dataran Tinggi 221 Ha

2. Dataran Rendah 442 Ha

Total luas 663 Ha

Sumber : Kelurahan Karya Mulya


2.1.3 Pembagian Administrasi dan Pemerintahan

Adapun pembagian administrasi dan pemerintahan pada Kelurahan Karya

Mulya Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang adalah sebagai berikut:

Tabel 1.3 Tabel Pembagian Administrasi dan Pemerintahan Kelurahan Karya Mulya

No. Administrasi/ Pemerintahan Ada/ Jumlah

1. Kantor Lurah 1

2. Posyandu 3 unit

3. Puskeskel 1

4. Sarana Olahraga -

5. Struktur Organisasi 1

6. Ruang Kerja Ada

7. RW 2

8. RT 12

10. Listrik Ada

11. Air Bersih Ada

12. Kepala Keluarga 4.138 KK

13. Lain-lain Tidak Ada

Sumber : Kelurahan Karya Mulya

2.1.4 Kondisi Penduduk

1. Penduduk Berdasarkan Agama

Di Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang Borang Kota

Palembang ada 2 agama yang di anut oleh penduduk atau masyarakat yaitu

agama Islam dan Kristen.


2. Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Penduduk di Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang Borang

Kota Palembang berdasarkan jenis kelamin antara lain:

Tabel 1.4 Tabel Jumlah Penduduk Kelurahan Karya Mulya

JenisKelamin
No. Desa Jumlah
LakiLaki Perempuan

1. Kel. Karya 2.124 Orang 2.008 Orang 4.138

Mulya Orang

Sumber : Kelurahan Karya Mulya

3. Penduduk Berdasarkan Penghasilan / Pendapatan Keluarga Per Bulan

Penduduk berdasarkan penghasilan / pendapatan keluarga per bulan di

Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang

antara lain:

Tabel 1.5 Tabel Data Penduduk Menurut Penghasilan / Pendapatan per Bulan

No. Uraian Jumlah

1. < 600.000 256 KK

2. 600.000 s/d 1.000.000 296 KK

3. 1.000.000 s/d 1.400.000 161 KK

4. 1.400.000 s/d 1.800.000 271 KK

5. >1.800.000 375 KK

Sumber : Kelurahan Karya Mulya


4. Pekerjaan

Adapun data tentang pekerjaan warga di Kelurahan Karya Mulya

Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang adalah sebagai berikut :

Tabel 1.6 Tabel Pekerjaan Warga di Kelurahan Karya Mulya

No. Jenis Pekerjaan Jumlah (Orang)

1. PNS 125

2. PETANI / PETERNAK 154

3. TNI/POLRI 27

4. BURUH 610

5. KARYAWAN SWASTA 415

6. KARYAWAN BUMN -

7. WIRASWASTA 183

8. DAGANG 75

9. PARA MEDIS 9

10. DOSEN 1

11. NELAYAN -

12. MAHASISWA/ PELAJAR 1.075

13. PENSIUN / PURNAWIRAWAN 24

14. BELUM BEKERJA 888

JUMLAH 3.586

Sumber : Kelurahan Karya Mulya

5. Pendidikan

Adapun tingkat pendidikan di Kelurahan Karya Mulya Kecamatan

Sematang Borang adalah sebagai berikut :


Tabel 1.7 Tabel Tingkat Pendidikan di Kelurahan Karya Mulya

No. Tingkat Pendidikan Jumlah

1. Tidak / Belum Sekolah 730 jiwa

2. SD Sederajat 1.009 jiwa

3. SMP Sederajat 862 jiwa

4. SMA Sederajat 1.198 jiwa

5. Akademi / Diploma 182 jiwa

6. Sarjana 145 jiwa

7. Pascasarjana 6

JUMLAH 4.132 jiwa

Sumber : Kelurahan Karya Mulya

2.2 Sarana dan Prasarana

1. Pendidikan

Sarana dan prasarana pendidikan di Kelurahan Karya Mulya

Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang adalah sebagai berikut :

Tabel 1.8 Tabel Sarana dan Prasarana Pendidikan di Kelurahan Karya Mulya

No. Tingkat Pendidikan Jumlah

1. PAUD Unit

2. TK

3. SD/MI Unit

4. SMP/Mts

5. SMA/MA

JUMLAH Unit

Sumber : Kelurahan Karya Mulya


2. Peribadatan

Adapun sarana dan prasarana peribadatan di Kelurahan Karya

Mulya Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang adalah sebagai

berikut :

1. Masjid : 5 unit
2. Mushola : 6 unit
3. Gereja : -

3. Kesehatan

Sarana dan prasarana kesehatan di Kelurahan Karya Mulya

Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang adalah sebagai berikut :

Tabel1.9 Tabel Sarana dan Prasarana Kesehatan di Kelurahan Karya Mulya

No. Tingkat Pendidikan Jumlah


1. Puskesmas

2. Poskesdes -

3. Posyandu 1 unit

4. Praktek Dokter

5. Praktek Bidan

6. Praktek dukun bayi -

7. Perawat

JUMLAH Unit

Sumber : Kelurahan Karya Mulya


4. Air Bersih

Adapun sumber air bersih yang dimanfaatkan masyarakat di

Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang

untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

5. Penerangan

Sarana dan prasarana penerangan yang digunakan oleh

maksyarakat di Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang Borang

Kota Palembang dengan dialirkan oleh PLN.

6. Transportasi

Adapun alat transportasi yang ada di Kelurahan Karya Mulya

Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang adalah angkot, mobil

pribadi dan ojek.

2.3 Perhubungan dan Komunikasi

2.3.1 Perhubungan

Perhubungan di Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang Borang Kota

Palembang tergolong baik. Dilihat dari lokasi yang cukup strategis dan

wilayahnya bisa dikatakan daerah yang cukup maju, alat transportasi yang

digunakan juga tidak begitu sulit didapatkan, seperti sepeda motor, mobil, angkot

dan kendaraan lainnya yang biasa digunakan untuk akses keluar masuk daerah ini.

Adapun perhubungan di Kelurahan Karya Mulya Kecamatan Sematang

Borang Kota Palembang menggunakan jalur darat maupun jalur air. Kelurahan
Karya Mulya berada di perbatasan dengan daerah Banyuasin I, selain itu juga

penerangan pada malam hari di Kelurahan Karya Mulya sudah bagus. Sehingga

pada saat malam hari kondisi jalan dapat dilalui dengan baik. Tetapi, pada malam

hari jalan di Kelurahan Karya Mulya tergolong sepi, sehingga menjadi kendala

bagi pengendara roda dua maupun roda empat.

2.3.2 Komunikasi

Kesadaran akan pentingnya komunikasi dengan orang sekitar dan dunia

luar bisa dilihat dari sarana dan prasarana yang menunjang. Masyarakat di

Kelurahan Karya Mulya pada umumnya telah menggunakan handphone sebagai

alat komunikasi utama. Cukup banyak tempat-tempat penjualan pulsa. Serta ada

banyak juga yang sudah menggunakan internet dan jejaring sosial untuk

berkomunikasi melalui dunia maya.

2.3.3 Pola Kehidupan Masyarakat

Pola kehidupan masyarakat di Kelurahan Karya Mulya sudah tergolong

cukup maju. Ini bisa dilihat dari beberapa hal :

1. Pendidikan

Adanya sekolah pendidikan anak usia dini (PAUD) bagi anak-anak di

Kelurahan Karya Mulya dan juga tempat baca tulis Al-Quran yang

tersebar dibeberapa Masjid dan Mushola dengan tenaga guru pengaji dari

warga di Kelurahan Karya Mulya itu sendiri. Hal ini mencerminkan

semangat anak-anak yang ingin belajar lebih mengenai keagamaan.

2. Mata Pencaharian pokok


Mata pencaharian dan pendapatan masyarakat di Kelurahan Karya Mulya

Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang bermacam-macam. Ada

yang berprofesi sebagai petani, PNS, pedagang, karyawan swasta, dan lain

sebagainya.
BAB III

PERMASALAHAN DESA DAN


SOLUSI/ALTERNATIF PEMECAHANNYA

3.1 Perumusan Masalah

Dari hasil observasi yang dilakukan, kami menemukan beberapa masalah

yang berkaitan dengan elektro sesuai dengan program studi yang kami ambil

diantaranya:

1. Terserangnya hama terhadap pertanian.

Mayoritas warga karya makmur bermata pencarian sebagai petani,

diantaranya adalah petani Lengkuas, padi dan sayur mayur. Penduduk

karya makmur kecamatan sematang borang rata-rata warga memanfaatkan

hasil pertanian padi dan sayur mayur sebagai memenuhi kebutuhan pokok

sehari hari, sementara hasil pertanian lengkuas di produksi untuk di perjual

belikan. Hal yang mempengaruhi perekonomian masyarakat desa karya

makmur yang bermata pencarian sebagai petani lengkuas adalah ketika

tumbuhan lengkuas tersebut terserang hama seperti hewan kepi, ulat yang

menghinggapi daun lengkuas yang dapat menyebabkan pertumbuhan

lengkuas tidak subur sehingga dapat mempengaruhi hasil produksi dan

secara tidak langsung hal ini juga menjadi permasalahan perekonomian

masyarakat Karya Makmur yang berprofesi sebagai petani lengkuas.


2. Naik turunnya harga lengkuas

Warga desa karya makmur memperjual belikan hasil pertanian lengkuas


dengan dua cara yaitu, dengan sistem pemborongan (keseluruhan) dan
sistem pengecer dari pengepul lengkuas (ibu tani) yang akan di pasarkan
sehingga sampai kekonsumen.hasil yang didapat sesuai dengan sistem
permintaan dan penawaran terhadap lengkuas tersebut.

hukum permintaan : apabila harga naik maka jumlah barang yang di

minta akan mengalami penurunan, dan apabila harga turun maka jumlah

barang yang dimita akan mengalami kenaikan

penawaran : jumlah barang yang ditawarkan pada tingkat harga tertentu

dan pada waktu tertentu

Jika harga lengkuas dalam keadaan harga turun (rendah) hal ini juga dapat

mempengaruhi perekonomian petani laos.

3. Kurangnya pengetahuan dalam menghitung biaya balik modal.

Masyarakat karya makmur memperhitung keuntungan yang di peroleh

dengan pemikiran seberapa banyak keuntungan yang sedang mereka

peroleh.
3.2 Pemecahan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang lihat melalui observasi di desa Karya

Mulia, selanjutnya kami menyusun beberapa program kerja yang sesuai dengan

program studi fakultas ekonomi untuk membantu masyarakat dalam memecahkan

permasalahan-permasalahan tersebut diantaranya:

1. Melakukan pembasmian hama berupa racun Insektisida dan Herbisida.

2. Menjual sistem pemborongan bila harga lengkuas sedang meningkat dan

bila terjadi penurunan harga maka ada baiknya melakukan penjualan

dengan cara sistem pengecer.

3. Memberikan ilmu pengetauhuan bagaimana cara menghitung biaya balik

modal yang efisien.


BAB IV

PELAKSANAAN PROGRAM DAN PEMBAHASAN

4.1 Persiapan Program Kerja

Persiapan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Tridinanti

Palembang khususnya program studi ekonomi meliputi observasi di desa Karya

Mulia. Observasi dilakukan untuk melihat potensi yang ada sehingga mahasiswa

dapat menganalisis potensi yang dapat dikembangkan dan diberdayakan secara

maksimal.

Observasi tersebut sangat berguna bagi mahasiswa dalam menyusun

program kerja individu pada saat Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas

Tridinanti Palembang. Mahasiswa menyusun program kerja individu yang

sekiranya dapat berjalan dan bermanfaat secara maksimal oleh masyarakat di desa

Karya Mulia.

4.2 Pelaksanaan Program

Setelah menyusun program kerja tadi, mahasiswa langsung melaksanakan

program kerja yang direncanakan sebelumnya. Berikut ini program kerja yang

telah mahasiswa lakukan, diantaranya:

1. Melakukan pembasmian hama berupa racun Insektisida dan Herbisida.

Tujuan : Membasmi hama agar tidak merusak pertumbuhan

lengkuas dan beserta pencegahannya dengan cara


pemberikan racun insektisida dan pembasmian

rumput liar dengan menggunakan racun

Herbisida.

Sasaran : Salah satu rumah warga di Desa Karya Mulia

Alat dan Bahan : Racun Herbisida dan racun insektisida

Keterangan : Terlaksana

Hasil : Tumbuhan lengkuas bertumbuh subur dan

terhindar dari hama.

Gambar 4.1a Foto racun insektisida dan racun herbisida

Gambar 4.1b Foto lengkuas yang telah tumbuh subur


2. Memanen hasil Lengkuas dan Menjual sistem pemborongan apabila harga

lengkuas sedang meningkat dan bila terjadi penurunan harga maka ada

baiknya melakukan penjualan dengan cara sistem pengecer.

Tujuan : Melakukan panen lengkuas yang sudah siap

berumur enam bulan untuk di pasarkan

Sasaran : Warga Karya Mulia

Waktu Pelaksanaan : Senin,21 Agustus 2017

Alat dan Bahan : Mesin steam lengkuas, pisau, timbangan, rajam,

karung, sabit

Keterangan : Terlaksana

Hasil : Hasil panen laos yang sudah siap di pasarkan dan

pada saat itu sistem penjualan eceran jauh lebih

menguntungkan dari pada sistem penjualan

borongan.

Gambar 4.2a pembuangan daun lengkuas Gambar 4.2b pengambilan lengkuas dengan rajam
Gambar 4.2c pemisahan lengkuas dari tanah Gambar 4.2d lengkuas yang belum di bersihkan

Gambar 4.2e penyeteam laengkuas Gambar 4.2f pembuangan akar lengkuas

3. Memberikan ilmu pengetahuan bagaimana cara menghitung biaya balik

modal yang efisien.

Tujuan : Melakukan analisa biaya lengkuas yang telah di

hasilkan

Sasaran : Warga Karya Makmur

Waktu Pelaksanaan : Senin, 21 Agustus 2017

Alat dan Bahan : Buku dan pena beserta data yang telah di dapat

Keterangan : Terlaksana
Hasil : Masyarakat petani lengkuas dapat menghitung

biaya balik modal yang telah di dapatkan.

Analisis Biaya Usaha Tani Lengkuas

Investasi

Dikarena warga yang di observasi di berikan pinjaman tanah oleh warga sekitar
maka biaya sewa lahan = 0 atau tidak ada

Peralatan

sewa lahan / tanah -


mesin steam Rp 1.500.000
Pisau Rp 20.000
Timbangan Rp 450.000
Rajam Rp 150.000
Karung Rp 4.000
Sabit Rp 50.000
total investasi Rp 2.174.000

Biaya operasional / bulan

penyusutan tanah -
penyusutan mesin 1/30 X Rp 1.500.000 Rp 50.000,00
penyusutan pisau 1/30 X Rp 20.000 Rp 667
penyusutan timbangan 1/30 X Rp 450.000 Rp15.000
penyusutan rajam 1/30 X Rp 150.000 Rp 5.000,00
penyusutan karung 1/30X Rp 4.000 Rp 133,30
penyusutan sabit 1/30 X Rp 50.000 Rp 1.666,60
total penyusutan Rp 72.466,50

Biaya variabel

bibit lengkuas Rp 200.000


pupuk mutiara Rp 240.000
racun insektisida Rp 50.000
racun herbisida Rp 55.000
Bensin Rp 80.000
biaya lain-lain Rp 300.000
total biaya variabel Rp 925.000
Rata-rata biaya usaha tani lengkuas per 1 bulan

Uraian nilai persentase (%)


bibit lengkuas Rp200.000 21,8
pupuk mutiara Rp240.000 26,15
racun insektisida Rp50.000 5,45
racun herbisida Rp55.000 6
biaya lain-lain (TKLK) Rp300.000 32,7
total biaya tunai Rp845.000 92,1
Penyusutan Rp72.466,50 7,9
sewa lahan - -
total biaya non tunai Rp72.466,50 7,9
total biaya tunai + biaya non tunai Rp917.466,50 100

Total biaya operasional = biaya tetap + biaya variabel

= Rp 72.466,5 + Rp 925.000

= Rp 997.466,5

Pendapatan perhari

TR = QXPY

= 25 Kg X Rp 4.000

= Rp 100.000

keterangan: TR = Peneriman total usaha tani (Rp)

Q = Total hasil produksi yang diproleh dalam suatu usaha tani (Kg)

P = Harga jual lengkuas per unit (Kg)

Pendapatan perbulan = Rp 100.000 X 30 hari = Rp 3.000.000


Keuntungan / bulan

Laba = Total pendapatan Total biaya operasional

= Rp 3.000.000 - Rp 997.466,5

= Rp 2.002.533,5

Lama balik modal = Total investasi / Keuntungan

= Rp 2.174.000 / Rp 2.002.533,5

= 1,08 atau 1,1 ( satu bulan satu hari )


BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan tempat atau sarana bagi mahasiswa

untuk mengaplikasikan ilmu secara teoritis yang telah diperoleh di perkuliahan

secara langsung di masyarakat. Melalui kegiatan ini harapannya mahasiswa tidak

hanya mampu dan mengetahui secara teoritis namun mereka juga mampu

melaksanakan atau mempraktekkan di lapangan secara langsung. Selain itu

kegiatan KKN ini juga merupakan latihan bagi mahasiswa untuk bersosialisasi

dengan masyarakat secara langsung dan menjalin komunikasi yang baik dengan

masyarakat tanpa memandang sesuatu apapun.

Pelaksanaan KKN di Jln. Karya Makmur Kelurahan Karya Mulya

Kecamatan Sematang Borang Kota Palembang selama kurang lebih 1 bulan yang

dimulai dari tanggal 07 Agustus s/d 07 September 2017. Dari kegiatan yang

dilakukan, dapat diambil kesimpulan yaitu sebagai berikut:

1. Mahasiswa KKN dituntut dapat hidup bermasyarakat dan memahami

realita masyarakat dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang

dimilikinya.

2. Mahasiswa KKN dilatih untuk dapat membuat perubahan dimasyarakat

dengan melihat kebutuhan di sekitar masyarakat.

3. Mahasiswa KKN dituntut untuk dapat memahami dan membantu

menyelesaikan permasalahan yang ada dalam masyarakat.


4. Program kerja KKN yang dilaksanakan sebagian besar dapat berjalan

sebagaimana mestinya, walaupun ada penyesuaian waktu dengan kondisi

dan situasi lingkungan masyarakat.

5. Dampak positif bagi mahasiswa adalah meningkatkan kepedulian terhadap

lingkungan sekitar dan memperluas wawasan atau cara berfikir

mahasiswa. Sedangkan bagi masyarakat adalah menambah pengetahuan

dari yang dibagikan anak-anak KKN, memunculkan keinginan untuk

maju, sikap mental positif, pola pikir kritis yang pada akhirnya mampu

mengembangkan pembangunan diri dan lingkungan.

Peran masyarakat, baik secara materi maupun nonmateri sangat

membantu terlaksananya program KKN. Dengan adanya antusias atau semangat

masyarakat yang baik, membantu mahasiswa KKN belajar bersosialisasi dengan

warga, belajar bersikap dan beradaptasi dengan orang lain sesuai dengan norma

norma yang berlaku. Di samping itu, peran serta masyarakat juga mendukung

dalam kelancaran pelaksanaan program KKN.

5.2 Saran

Berikut ini merupakan beberapa saran yang diharapkan dapat

meningkatkan kualitas pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)

Universitas Tridinanti Palembang yang akan datang, diantaranya:

1. Bagi masyarakat, dapat menjaga fasilitas yang telah diberikan oleh

mahasiswa selama KKN. Selain itu, koordinasi antar masyarakat dengan

pihak kelurahan atau wilayah sekitar agar lebih ditingkatkan lagi.


2. Kedepannya pihak kelurahan atau wilayah dapat menjalin kerjasama

dengan instansi atau lembaga untuk mengembangkan potensi yang

dimiliki.

3. Bagi Perguruan Tinggi, dalam hal ini universitas diharapkan agar pada

saat pembekalan dapat dilakukan dengan cara inovatif agar tidak terjadi

perbedaan persepsi dalam KKN. Selain itu, pihak universitas dapat lebih

meningkatkan lagi pengawasan dan pengecekan kegiatan yang dilakukan

mahasiswa KKN agar mahasiswa lebih giat, lebih mendapatkan masukan

dalam melaksanakan KKN, dan bagi pihak dosen pembimbing lapangan

agar selalu memantau mahasiswa KKN baik mengenai program kerjanya

maupun mengenai kelangsungan hidup mahasiswa selama KKN.


LAMPIRAN

A. Foto Selama Pelaksanaan Program

Gambar 1.1 Foto Proses Penen lengkuas Di Desa Karya Mulia (Ibu Suparmi)

Gambar 1.2 Foto Proses Penen lengkuas Di Desa Karya Mulia (Ibu Suparmi)
Gambar 1.3 Foto Proses Penen lengkuas Di Desa Karya Mulia (Ibu Suparmi)

Gambar 1.4 Foto Proses Penen lengkuas Di Desa Karya Mulia (Ibu Suparmi)
Gambar 1.5 Foto Pendirian Gapura Di Desa Karya Makmur

Gambar 1.6 Foto Proses Data Penduduk Desa Karya Makmur

Anda mungkin juga menyukai