Anda di halaman 1dari 3

Humerus

Humerus (tulang pangkal lengan) mempunyai tulang panjang seperti tongkat. Bagian

yang mempunyai hubungan dengan bahu bentuknya bundar membentuk kepala sendi yang di

sebut kaput humeri. Pada kaput humeri ini terdapat tonjolan yang di sebut tuberkel mayor dan

minor. Di sebelah bawah kaput humeri terdapat lekukan yang di sebut kolumna humeri. Pada

bagian bawah terdapat taju (kapitulum, epikondius lateralis dan epikondilus medialis). Di

samping itu juga mempunyai lekukan yang disebut fosa koronoid (bagian depan) dan fosa

olekrani (bagian belakang).


a. Os Humerus

Merupakan tulang terpanjang pada anggota gerak atas. Ujung atas os humerus terdiri dari

sebuah caput humeri yang membuat persendian dengan rongga glenoidalis scapula dan

merupakan bagian dari persendian bahu. Di bagian bawah caput terdapat bagian yang ramping di

sebut collum anatomicum dan di sebelah luar terdapat tuberositas mayor serta bagian dalam

terdapat tuberositas minor. Di antara kedua tuberositas terdapat celah, yaitu sulcus

intertubercularis.

Pada Batang os humerus terdapat tuberositas deltoid, yaitu tempat melekatnya insersio otot

deltoideus. Disebelah dorsal dari tuberositas deltoid terdapat sulcus yang membelit disebut

sulcus nerve radialis.

Ujung bawah os humerus terdapat permukaan sendi yang berhubungan dengan tulang lengan

bawah. Trochlear yang terletak di sebelah sisi dalam tempat persendian os ulna dan sisi luar

terdapat caspitulum yang bersendian dengan os radius. Pada kedua sisi persendian ujung bawah

os humerus terdapat dua epicondylus, yaitu epicondilus lateral dan medial.


(iii) Pergerakan
Tulang-tulang bertindak sebagai tuas apabila otot-otot
yang melekat padanya menguncup lalu menghasilkan
gerakan berpaksi pada sendi.
Contoh : Sendi siku ulna dan humerus
(iv) Pembentukan sel-sel darah
Sum-sum merah tulang orang dewasa menghasilkan
selsel darah merah, putih dan platlet. Tulang-tulang yang
terlibat adalah sternum, sebahagian daripada pelvis,
femur dan humerus.

(v) Penyimpanan mineral


Sebahagian besar dari matriks tulang terdiri daripada
kalsium dan fosforus. Mineral ini menjadikan tulang-tulang
tegar dan rintang terhadap tekanan.
Mineral-mineral ini boleh dikeluarkan untuk kegunaan
bahagian lain tubuh apabila diperlukan.
Contoh: Kekurangan kalsium dalam diet, menyebabkan
kalsium dikeluarkan untuk kegunaan bahagian tulang
yang lain seperti untuk penguncupan otot.

Anda mungkin juga menyukai