1. LATAR BELAKANG............................................................................................... 3
2. TUJUAN.................................................................................................................... 4
3. DESKRIPSI PERMAINAN..................................................................................... 4
a. Penjelasan Singkat............................................................................................ 4
c. Storyboard..........................................................................................................5
f. Genre Game....................................................................................................... 7
g. Competition Modes.......................................................................................... 7
h. Desain Level......................................................................................................7
i. Target Audience................................................................................................. 9
l. Tim Ikkilo.........................................................................................................13
5. Tahapan rancangan dan implementasi yang dilakukan dari awal hingga akhir
pengerjaan permainan................................................................................................. 15
Pada zaman yang sangat modern ini sikap dan prilaku anak-anak dalam
belajar maupun berinteraksi sosial sangat berbeda dengan anak-anak pada zaman
90an. Sebuah budaya dan kebiasaan seperti 5 S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan,
Santun) sekarang serasa memudar dikalangan masyarakat khususnya anak-anak.
Tidak hanya itu, sikap acuh terhadap lingkungan sekitar juga semakin banyak dan
sering dilakukan, seperti membuang sampah sembarangan. Ditambah lagi
pengucapan kata-kata kotor yang seperti sudah menjadi imbuhan, sering terdengar
di kalangan anak-anak.
3. DESKRIPSI PERMAINAN
a. Penjelasan Singkat
Hari minggu telah tiba, alan bangun di pagi hari untuk membantu orang
tuanya membersihkan rumah dan halaman, namun ketika alan sedang
membersihkan kamar ada benda yang tidak pernah ia tahu sebelumnya yaitu
blangkon berwarna coklat, blangkon ini mampu berbicara kepada alan, sontak
c. Storyboard
Berikut adalah gambar salah satu storyboard yang ada pada game
Petualangan Alan dan Baba.
Game ini dimainkan oleh satu orang yang berperan sebagai Alan yang
ditemani oleh blangkon ajaib bernama Baba Jadi pada setiap level dalam
permainan ini pemain akan dihadapkan dengan 3 kondisi yaitu :
1. State (Keadaan)
2. Event (Kejadian)
3. Action (Aksi)
f. Genre Game
g. Competition Modes
Single Player
h. Desain Level
Petualangan Alan dan Baba direncanakan terdiri dari 4 atau lebih kasus
berbeda yang didalamnya terdapat 3 level permainan dan ditambah dengan 1 level
bonus. Setiap level akan memainkan satu mini-game yang kami sesuaikan dengan
setiap kasusnya. Untuk bisa lanjut ke level selanjutnya alan dan baba harus dapat
menaklukan semua rintangan dengan waktu yang telah ditentukan. Untuk lebih
lengkapnya desain level Petualangan Alan dan Baba sebagai berikut :
Pada kasus petama yaitu kasus membuang sampah sembarangan, pada kasus ini
akan terdiri dari 3 level permainan.
Level 1 yaitu level kasus membuang sampah sembarangan karena tidak adanya
kotak sampah di sekitar kita.
Level 2 kasus yang ada pada level ini adalah bahayanya membuang sampah di
sungai.
Level 3 adalah level kasus dimana ada seorang anak yang tidak adanya kesadaran
membuang sampah pada tempatnya.
Tujuan dari setiap level adalah menumbuhkan sikap sadar kepada pemain betapa
pentingnya membuang sampah pada tempatnya.
Kami belum menentukan konsep dan cerita untuk kasus kedua, ketiga,
keempat dan seterusnya akan tetapi kami telah merencanakan beberapa kasus
Pada setiap kasus akan terdiri dari beberapa jenis permainan yang
berbeda. Berikut flowchart level yang ada pada game :
Alan
Alan adalah anak laki-laki yang masih duduk dikelas 4 SD, alan selalu
ceria dan tak pernah mengenal kata menyerah untuk berbuat baik dan berguna
bagi orang lain.
Jaiyan
Jaiyan adalah anak laki-laki sama dengan alan yang masih duduk
dikelas 4 SD, jaiyan memiliki berat badan di atas rata-rata. Walaupun Jaiyan
dikenal cukup nakal dikalangan teman-temannya tapi jaiyan adalah anak yang
jujur.
Enemy
Enemy atau musuh yang ada pada game kami desain sesuai dengan
kasus yang ada pada setiap levelnya. Desain berikut adalah desain enemy pada
kasus membuang sampah sembarangan.
l. Tim Ikkilo
Fian adalah mahasiswa yang sangat aktif pada kegiatan sosial kepada
masyarakat tidak hanya itu ia juga adalah mahasiswa yang tertarik mempelajari
software pengolah audio. Dalam proyek ini ia berperan sebagai sound enginer
untuk memberikan suasana dalam permainan lebih hidup dan nyata.