Anda di halaman 1dari 7

PROFIL LPMP SULSEL

A. STRUKTUR ORGANISASI

PANGKAT /
NAMA / NIP JABATAN
GOL

Dr. H. Andi Qashas Rahman,


M.Hum
Pembina U.
Kepala LPMP
Muda, IV / c

195402101986031002

Drs. H. Abdul Halim, M.Pd


Penata TK, I, III /
Kabid. FPMP
d
Kabid. PSMP Pembina, IV / a

Dr. H. Rusdi, M.Pd

Kabag. Umum Pembina, IV / a

196504301991031004

Drs. Muh. Saleh Sulaeman,


M.Pd
Kasi. Supervisi Mutu
Pembina, IV / a
Pendidikan

196410191992031001

Dra. Hj. Kisdar Kasa, M.Si


Kasi. PAUD dan Penata TK. 1, III
DIKDAS /d
196712311994032004

H. Buhran T, SE, MM

Kasubag. Keuangan Penata, III / c

196412241991031004

Dra. St. Hasanatang


Kasubag Tata Laksana Penata TK. 1, III
dan Kepegawaian /d
196504101991032001
Andi Nurhaeni, S.Sos, MM
Kasi. Pemetaan Mutu
Penata, III / c
Pendidikan

Muhammad Helmi,
S.Sos,MM
Kasubag. Tata Usaha dan
Penata III / c
Rumah Tangga

196710061993031009

Nur Salam, SE, M.Pd

Kasi. DIKMEN Penata, III / c

196002171983031002

Drs. Amir Daud


Pembina TK. 1,
Kordinator WI
IV / b
195804171986011001

B. SEJARAH

Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor: 116/O/1977 tanggal 23


april 1977 tentang kedudukan, tugas, fungsi, susunan organisasi dan tata kerja Balai
Penataran Guru (BPG) merupakan awal terbentuknya BPG. BPG Ujung Pandang, yang
merupakan cikal bakal LPMP, diresmikan pada tanggal 27 april 1977 oleh Dirjen
Kebudayaan Prof. Ida Bagus Mantra mewakili Menteri Pendidikan dan Kebudayaan disusul
dengan pelantikan personil pimpinan dan staf pada tanggal 27 januari 1979 oleh Dirjen
Pendidikan Dasar dan Menengah Prof. Dardji Darmodihardjo, SH berdasarkan SK
Mendikbud Nomor: 78360/C/3/1978.

Pada awal berdirinya tugas dan fungsi utama BPG adalah sebagai unit pelaksana teknis dalam
peningkatan pendidikan melalui kegiatan pelatihan dan pendidikan. Namun tugas dan fungsi
ini sebagaian diambil alih oleh bidang persekolahan Kanwil Depdikbud Tk. I Provinsi
Sulawesi Selatan dan BPG hanya berfungsi sebagai wisma atau tempat pelatihan/penataran.
Seiring perubahan yang terjadi terhadap paradigma pendidikan dan tuntutan masyarakat
terhadap peningkatan mutu pendidikan maka pemerintah pusat melalui Departemen
Pendidikan Nasional menetapkan sistem, standar mutu dan standar proses pendidikan.
Sehubungan dengan hal itu maka Departemen Pendidikan Nasional mengeluarkan Surat
Keputusan Menteri Pendidikan Nasional (KEPMENDIKNAS) nomor: 087/O/2003 tertanggal
4 juli 2003 tentang pendirian Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan. Sejak diterbitkannya
kepmendiknas tersebut maka BPG Ujungpandang secara resmi berubah menjadi Lembaga
Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sulawesi Selatan.

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) RI No. 7 Tahun 2007


disebutkan bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dasar dan menengah
termasuk taman kanak-kanak (TK), raudatul athfal (RA), atau bentuk lain yang sederajat
secara nasional sesuai dengan standar nasional pendidikan, perlu melakukan
refungsionalisasi Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan menjadi Lembaga Penjaminan Mutu
Pendidikan

C. Visi Dan Misi


VISI:

" MENJADI LEMBAGA PENJAMIN MUTU PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH


YANG BERSTANDAR NASIONAL DAN BERWAWASAN GLOBAL "

MISI:

1. Menjamin pelaksanaan pendidikan dasar dan menengah sesuai dengan standar


nasional
2. Memfasilitasi peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan dasar dan
menengah
3. Memfasilitasi peningkatan kinerja lembaga pendidikan dasar dan menengah
4. Melakukan pengkajian dan pengembangan mutu pendidikan dasar dan menengah
5. Menjadi pusat data dan informasi mutu pendidikan dasar dan menengah

D. TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Tupoksi LPMP Sulsel berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik


Indonesia Nomor 7 Tahun 2007 tentang organisasi dan tata kerja LPMP adalah
Melaksanakan Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah termasuk Taman Kanak-
kanak (TK), Raudhatul Athfal (RA) atau bentuk lain di Propinsi Berdasarkan Kebijakan
Menteri Pendidikan Nasional.

Dalam melaksanakan tugasnya LPMP Sulsel menyelenggarakan fungsi :

1. pemetaan mutu pendidikan dasar dan menengah termasuk TK, RA atau bentuk lain
yang sederajat
2. pengembangan dan peneglolaan sistem informasi mutu pendidikan dasar dan
menengah termasuk TK, RA atau bentuk lain yang sederajat
3. supervisi satuan pendidikan dasar dan menengah termasuk TK, RA atau bentuk lain
yang sederajat dalam pencapaian standar mutu pendidikan nasional
4. fasilitasi sumber daya pendidikan terhadap pendidikan dasar dan menengah termasuk
TK, RA atau bentuk lain yang sederajat dalam penjaminan mutu pendidikan; dan
5. pelaksanaan urusan administrasi LPMP

E. KEBIJAKAN MUTU

Segenap jajaran manajemen dan staf lembaga penjamin mutu pendidikan Sulawesi Selatan
dalam menjalankan tugas dan fungsinya, bertekad untuk mencapai kinerja yang terbaik,
dengan:

1. Mengedepankan kepuasan pihak-pihak yang berkepentingan


2. Mematuhi ketentuan perundang-undangan dan persyaratan lain yang berlaku
3. Melakukan inovasi dalam peningkatan mutu pendidikan
4. Meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan
5. Melakukan perbaikan di segala bidang secara berkesinambungan

F. FASILITAS

1. Bangunan Kantor Utama

Sejak tahun 1977 bangunan kantor telah ada seluas 216 m2 yang kemudian direnovasi pada
tahun 1993/1994 dan 2005/2006 menjadi 2 lantai. Pada lantai I terdapat Ruang Staf Sub
Bagian Umum, ruang Kasi PMS dan Staf, ruang Kasi PSI beserta staf dan ruang FSP beserta
staf. Pada lantai II terdapat ruang Kepala LPMP, ruang Kasubag Umum, ruang Staf
Perencanaan & Keuangan, ruang Server, ruang kelompok Widyaiswara, ruang tamu dan
ruang rapat

2. Asrama / Wisma

Asrama disediakan untuk pemondokan, tempat menginap atau beristirahat para peserta
selama mengikuti penataran. Keseluruhan asrama tersebut :

Wisma Bougenville, daya tampung = 144 orang


Wisma Dahlia, daya tampung = 96 orang
Wisma Anggrek, daya tampung = 30 orang

Sehingga daya tampung Wisma seluruhnya adalah 270 orang

3. Aula

Aula merupakan ruangan yang disediakan khusus untuk pertemuan atau kegiatan resmi yang
dihadiri banyak orang. Selain kegiatan diklat, aula ini juga digunakan untuk kegiatan resmi
LPMP Sulawesi Selatan, seperti rapat dinas pegawai, seminar, upacara pembukaan atau
penutupan penataran dan kegiatan lainnya. Fasilitas yang ada dalam aula ini meliputi kursi,
mimbar, panggung untuk kesenian, perangkat pengeras suara, OHP dan LCD Proyektor serta
kamar kecil dan ruang panitia. LPMP Sulawesi Selatan memiliki 4 aula. Masing-masing
berkapasitas 100 orang, 200 orang dan 80 orang yang dilengkapi pula dengan AC.
4. Ruang Kelas

LPMP Sulawesi Selatan juga memiliki 5 ruang kelas yang disediakan untuk proses belajar
mengajar atau kegiatan pendidikan dan latihan. Setiap ruangan dilengkapi dengan kursi
berdaun, white board berikut meja dan kursi penatar. Daya tampung setiap kelas 40 orang dan
satu yang berkapasitas 50 orang.

5. Ruang Microteaching

Dibangun pada tahun 1996 dengan luas 186 m2 dengan sumber dana pembangunan. Ruangan
ini disiapkan untuk pemantapan pengalaman lapangan (PPL) bagi peserta diklat, atau
digunakan untuk proses mengajar biasa. Dengan daya tampung 40 orang, ruangan ini juga
memiliki ruang pantau, kursi berdaun, papan tulis dan studio rekaman yang kedap suara serta
sebuah ruang petugas yang dilengkapi dengan kamar kecil dan gudang

6.RuangLaboratorium

Ada 8 laboratorium yang dimiliki oleh Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan Sulawesi
Selatan. Yaitu:

Lab. Kimia luas 87 m2, daya tampung = 40 orang


Lab. IPA Biologi luas 87 m2, daya tampung = 40 orang
Lab. IPA Fisika luas 87 m2, daya tampung = 40 orang
Lab. IPS luas 87 m2, daya tampung = 40 orang
Lab. Matematika luas 87 m2, daya tampung = 40 orang
Lab. Bahasa luas 87 m2, daya tampung = 40 orang
Lab. Komputer luas 87 m2, daya tampung = 20 orang

Seluruh laboratorium yang ada telah dilengkapi dengan alat dan bahan praktek dan telah
digunakan secara optimal.

7. Ruang Makan

Ruang makan disediakan untuk melayani kebutuhan peserta diklat. Terdiri atas dua lantai.
Ruang ini dilengkapi fasilitas meja, kursi dan meja makan yang sesuai standar. Ruang makan
ini sanggup melayani hingga 250 orang sekaligus. Disamping itu juga menyediakan warung
mini untuk melayani kebutuhan perlengkapan mandi atau keperluan lainnya.

8. Ruang Perpustakaan

Sampai kini koleksi buku perpustakaan LPMP Sulawesi Selatan telah memiliki koleksi
dengan rincian :

Bahasa asing 143 judul


Bahasa Indonesia 765 judul
PC Komputer sebanyak 5 Unit yang terhubung ke jaringan internet

Koleksi yang ada akan terus bertambah setiap tahunnya


9. Ruang ICT

Ruang ICT dimanfaatkan untuk kegiatan pendidikan, pelatihan serta pengembangan dibidang
Teknologi Informasi dan Komunikasi. Terdiri dari :

Lab. Software memiliki PC sebanyak 20 Unit


Lab. Multimedia memiliki PC sebanyak 10 Unit
Lab. Hardware (Praktek/Perakitan) yang dilengkapi meja dan kelengkapan Praktek
Lab. Mobile Training Unit sebanyak 1 unit dilengkapi dengan laptop 20 unit

Anda mungkin juga menyukai