Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

BRONKOPNEUMONIA PADA ANAK

Oleh :

Nuke Hermila Zulfah

(010115A083)

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN BRONKOPNEUMONIA PADA ANAK

Topik : Tanda gejala dan penatalaksanaan bronkoneumonia


Sasaran : Keluarga An. L
Waktu : Pukul 08.00 WIB
Hari/tanggal : 24 November 2017
Durasi : 15 menit
Tempat : Ruang Dahlia RSUD Tidar Magelang

A. TUJUAN UMUM
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, diharapkan keluarga An. R dapat
mengerti dan memahami tentang pengertian bronkopneumonia, penyebab
bronkopneumonia, tanda gejala bronkopneumonia, dan penatalaksanaan
bronkopneumonia.

B. TUJUAN KHUSUS
Setelah diberikan penyuluhan peserta mampu
1. Menjelaskan pengertian bronkopneumonia
2. Menyebutkan penyebab bronkopneumonia
3. Menyebutkan tanda dan gejala bronkopneumonia
4. Menyebutkan penatalaksanaan bronkopneumonia

C. MEDIA YANG DIGUNAKAN


1. Materi SAP
2. Leaflet
3. Lembar Balik
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

No. Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta


1. 2 Menit Pembukaan : 1. Menjawab salam
1. Memberi salam 2. Mendengarkan dan
2. Menjelaskan tujuan penyuluhan memperhatikan
3. Menyebutkan materi atau pokok
bahasan yang akan disampaikan
2. 10 Menit Pelaksanaan : Menyimak dan
Menjelaskan materi penyuluhan memperhatikan
secara berurutan dan teratur
1. Menjelaskan pengertian
bronkopneumonia
2. Menyebutkan penyebab
bronkopneumonia
3. Menyebutkan tanda dan gejala
bronkopneumonia
4. Menyebutkan penatalaksanaan
bronkopneumonia

3. 2 Menit Evaluasi Merespon dan bertanya


Memberikan kesempatan kepada
peserta penyuluhan untuk bertanya
4. 1 Menit Penutup : Menjawab salam
Mengakhiri penyuluhan
mengucapkan terima kasih dan salam
C. KRITERIA EVALUASI
a. Evaluasi Struktur
1) Laporan telah dikoordinasi sesuai rencana
2) 60 % peserta menghadiri penyuluhan
3) Tempat, media, dan alat penyuluhan sesuai rencana.
b. Evaluasi Proses
1) Peran dan tugas mahasiswa sesuai dengan perencanaan
2) Waktu yang direncanakan sesuai dengan pelaksanaan
3) 70 % peserta aktif dalam kegiatan penyuluhan
4) 70 % peserta tidak meninggalkan ruangan selama penyuluhan
c. Evaluasi Hasil
Peserta mampu:
1) Menyebutkan pengertian bronkopneumonia dengan bahasa sendiri
2) Menyebutkan faktor-faktor penyebab terjadinya bronkopneumonia
3) Menyebutkan tanda dan gejala terjadinya bronkopneumonia
4) Menjelaskan cara penatalaksanaan yang tepat bronkopneumonia
D. MATERI

MATERI PENYULUHAN

1. DEFINISI
Bronkopneumonia adalah radang paru-paru yang mengenai satu
atau beberapa lobus paru-paru yang ditandai dengan adanya bercak-bercak
infiltrat yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur dan benda asing.

2. ETIOLOGI
Bronkopneumonia ini umumnya disebabkan oleh :

a. Bakteri : Diplococus Pneumonia, Pneumococcus, Stretococcus


Hemoliticus Aureus, Haemophilus Influenza, Basilus Friendlander
(Klebsial Pneumoni), Mycobacterium Tuberculosis.
b. Virus : Respiratory syntical virus, virus influenza, virus sitomegalik.
c. Jamur : Citoplasma Capsulatum, Criptococcus Nepromas,
Blastomices Dermatides, Cocedirides Immitis, Aspergillus Sp,
Candinda Albicans, Mycoplasma Pneumonia. Aspirasi benda asing.
d. Faktor lain yang mempengaruhi timbulnya Bronchopnemonia adalah
daya tahan tubuh yang menurun misalnya akibat malnutrisi energi
protein (MEP), penyakit menahun, pengobatan antibiotik yang tidak
sempurna.

3. TANDA DAN GEJALA BRONKOPNEUMONIA


a. Sesak nafas
b. Batuk
c. Demam tinggi (39-40O C disertai menggigil)
d. Gelisah
e. Diare
f. Kejang, sakit kepala, dan nyeri otot
g. Kebiruan pada hidung dan mulut
h. Anoreksia dan susah menelan
4. PENATALAKSANAAN BRONKOPNEUMONIA
a. Beri kompres jika anak demam
b. Jika anak muntah dan diare berikan minum yang banyak
c. Longgarkan pakaian jika anak sesak nafas
d. Segera bawa ke unit pelayanan kesehatan

SUMBER:
Rahmawati, Sari Fatimah, Ikeu Nurhidayah. 2013. Perbedaan Penurunan
Suhu Tubuh Anak Bronchopneumonia yang diberikan Kompres
Hangat di Axilla dan Frontal. Fakultas Keperawatan Universitas
Padjadjaran. E-mail: rahmawati712@yahoo.co.id

Anda mungkin juga menyukai