1. Komponen 1. Neraca 1. Laporan laba Laporan 2. Laporan laba rugi rugi komprehensif komprehensif 3. Laporan perubahan 2. Laporan ekuitas perubahan 4. Laporan arus kas ekuitas 5. Catatan atas 3. Laporan arus laporan keuangan kas 6. Laporan posisi 4. Catatan atas keuangan laporan komparatif awal keuangan periode dan penyajian retrospektif terhadap penerapan kebijakan akuntansi
2. Penggunaan Asset: Asset:
Dalam Neraca Asset lancar Asset lancar Asset tidak lancar Asset tidak lancar Ekuitas: Ekuitas: Ekuitas yang dapat Ekuitas yang didistribusikan ke dapat pemilik didistribusikan ke entitas induk pemilik hak non entitas induk pengendali hak non liabilitas : pengendali Liabilitas jangka liabilitas : panjang Liabilitas jangka Liabilitas jangka panjang pendek Liabilitas jangka pendek 3. Istilah Minority Hak minoritas diganti Menggunakan istilah Interest dengan non controlling hak minoritas interest ( hak non pengendali ) dan disajikan dalam laporan perubahan ekuitas
4. Pos Luar Biasa ( Tidak mengenal istilah Masih memakai istilah
Extraordinary pos luar biasa ( pos luar biasa ( Item ) extraordinary item ) extraordinary item ) 5. Penyajian Liabilitas jangka panjang Tetap disajikan sebagai Liabilitas Jangka akan disebut sebagai liabilitas jangka Panjang Yang liabilitas jangka pendek panjang Akan Dibiayai jika akan jatuh tempo Kembali dalam 12 bulan meskipun perjanjian pembiayaan kembali sudah selesai setelah periode pelaporan dan sebelum penerbitan laporan keuangan. 6. Laaporan Laba Tidak memiliki format Sama seperti IFRS. Rugi standar meskipun Tetapi ,ada perbedaan pengeluaran harus rincian pada item yang disajikan dengan memilih disajikan pada laporan salah satu dari dua pendapatan yang format diterima di muka 7. Laporan Arus Standar tetapi ketentuan Sama dengan IFRS Kas terbatas pada isinya. tetapi dalam beberapa Menggunakan metode entitas harus langsung atau metode menggunakan metode tidak langsung langsung
8. Neraca Penyajian bukan aset Memerlukan penyajian
lancar ataupun asset asset lancar maupun tidak lancar, hanya bila asset tidak lancar penyajian likuiditas lebih kecuali untuk industry relevan dan dapat tertentu seperti bank diandalkan untuk item tertentu 9. Hasil Persentasi Menggunakan metode Secara khusus Perusahaan ekuitas yang tidak memerlukan Asosiasi menunjukkan hasil penunjukkan hasil saham sesudah pajak saham sesudah pajak
Perubahan Kebijakan dan Prinsip Akuntansi dan
Kesalahan Mendasar
no Perbedaan IFRS PSAK
1. Perubahan Dicatat secara retrospektif Dicatat secara Kebijakan atau dan disajikan kembali retrospektif dan Prinsip terhadap laba ditahan disajikan kembali Akuntansi serta adanya penjelasan terhadap laba ditahan efek kumulatif perubahan serta adanya penjelasan pada saat periode efek kumulatif dilakukan kesalahan. perubahan pada saat periode dilakukan kesalahan. 2. Kesalahan Konsep kesalahan Masih menggunakan Mendasar mendasar ( fundamental konsep kesalahan error )dihapus dan diganti mendasar ( fundamental dengan prior period error ( error ) yang disajikan kesalahan periode lalu ) secara retrospektif
3. Perubahan Perubahan estimasi dicatat Perubahan estimasi
Estimasi secara retrospektif dengan dicatat secara cara melakukan retrospektif dengan cara peyesuaian atas laba atau melakukan peyesuaian rugi tahun terjadinya atas laba atau rugi tahun perubahan stimasi dana terjadinya perubahan laba rugi periode yang stimasi dana laba rugi akan datang jika periode yang akan mempengaruhi keduanya datang jika mempengaruhi keduanya