Anda di halaman 1dari 4

FOUR HANDED DENTISTRY

Four handed dentistry merupakan sebuah konsep tim dimana para individu
dengan kemampuan tinggi bekerja bersama-sama dalam sebuah lingkungan yang didesain
ergonomis untuk meningkatkan produktivitas tim dental, meningkatkan kualitas
perawatan pasien ketika melindungi kesejahteraan fisik dari tim kerja. Four handed
dentistry bukan hanya mentransfer instrumen secara sederhana dari satu orang ke orang
lain dan bukan pula hurry-up dentistry. Four handed dentistry merupakan cara untuk
bekerja dengan lebih pintar, bukan bekerja lebih keras (Finkbeiner, 2000). Konsep dari
four-handed dentistry berdasarkan pada kriteria yang mendefinisikan kondisi dimana
efisiensi dapat dicapai. Dalam konsep Four Handed Dentistry dikenal konsep pembagian
zona kerja di sekitar Dental Unit yang disebut Clock Concept. Zona kerja diidentifikasi
menggunakan kepala pasien yang dijadikan pusat dan jam 12 terletak tepat di belakang
kepala pasien operator dan dental asisten diposisikan dengan jarum jam (Finkbeiner,
2010).
Pembagian Zona Kerja
Four handed dentistry membagi daerah kerja menjadi 4 zona, yaitu :
1. Zona statis
Daerah tanpa pergerakan dokter gigi maupun perawat gigi serta tidak terlihat oleh
pasien, zona ini untuk menempatkan meja instrumen bergerak
2. Zona kerja asisten
Tempat pergerakan perawat gigi, pada dental unit di sisi ini dilengkapi dengan
semprotan air/angin dan penghisap ludah, serta Light Cure Unit pada Dental Unit
yang lengkap
3. Zona kerja operator
Tempat pergerakan dokter gigi
4. Zona transfer instrument
Daerah tempat alat dan bahan dipertukarkan antara tangan dokter gigi dan tangan
perawat gigi.

(Finkbeinr, 2000)
a. Four handed dentistry untuk operator yang menggunakan tangan kiri ( kidal )
disebut dengan Left Handed Dentistry

Keterangan:
Zona asisten : Pukul 12.00 05.00
Zona transfer: Pukul 05.00 08.00
Zona operator:Pukul 08.00 10.00
Zona statis : Pukul 10.00 12.00

b. Four handed dentistry untuk operator yang menggunakan tangan kanan (tidak
kidal) disebut dengan Right Handed Dentistry

Keterangan :
Zona statis : Pukul 12.00 02.00
Zona asisten : Pukul 02.00 04.00
Zona transfer :Pukul 04.00 - 07.00
Zona operator :Pukul07.00 12.00

Berikut ini adalah peran komponen yang dihubungkan dengan tata letak peralatan di dental
unit dan posisi pasien, diantaranya :
1. Bidang perawatan (operatory-field)dibentuk sedemikian rupa sehingga terdapat ruang
bebas, baik bagi asisten, dokter gigi dan pasien. Kondisi ini bertujuan agar pasien
tidak merasa terkurung oleh doter gigi maupun asisten.
2. Asisten harus lebih sering menangani peralatan misalnya saliva ejector, suction pump,
handpiece dan bor, sehingga dokter gigi tidak perlu melakukannya sendiri dan lebih
berkonsentrasi langsung pada perawatan pasien.

3. Letak peralatan yang harus ditangani asisen lebih banyak berada pada sisi asisten
untuk memudahkan pemindahan alat ke dokter gigi. Posisi alat berada di depan
asisten dan jangan di samping asisten, agar tidak perlu melakukan gerakan tubuh
memutar.

4. Asisten juga harus berada di daerah yang bebas agar mudah memindahkan alat tanpa
melewati dada pasien.

Tujuan
1. Mempercepat proses perawatan gigi yang diberikan pada pasien dan mengurangi
kelelahan baik untuk pasien dan tenaga pekerjaan Untuk
2. mendapatkan hasil yang optimal pada pekerjaan dokter gigi. hal ini dapat dicapai
dengan mengusai pengetahuan dan teknik kerja.
3. Untuk bekerja secara efisien. Efisiensi kerja dapat ditingkatkan dengan cara
meletakkan peralatan dan bahan disusun secara berurutan dengan tahap prosedur kerja
yang dilakukan.

4. supaya dokter gigi dapat bekerja dengan nyaman. Hal ini dapat dicapai dengan cara
meletakkan dental chair, meja peralata, lampu serta posisi operator dan asistennya.

5. Untuk mendapatkan kepercayaan dari pasien. kerja yang efisien dan kenyamanan
pasien akan memberikan rasa kepercayaan pasien kepada dokter gigi dan membina
hubungan yang positif antara pasien dengan dokter gigi.
6. Mencegah terjadinya pergerakan yang menegangkan otot serta perpindahan
pandangan dokter gigi dari daerah mulut pasien, sehingga menghindari kelelahan
mata operator. Kelelahan mata tersebut dapat dihindari jika posisi kerja dokter gigi
dan asistennya yang benar, dan penggunaan dental light yang benar sehingga
pencahayaan yang diterima baik sehingga dalam hal ini peran asisten sangat
dibutuhkan agar kerja dokter gigi lebih efektif dan efisien
Finkbeiner, B.L., 2000, Four Handed Dentistry Revisited, The Journal of contemporary
Dental Practice, 1 (4): 1-9.
Finkbeiner, B.L., 2010, Four-Handed Dentistry, Part 1: An Overview Concept, J Crest Oral
B

Anda mungkin juga menyukai