Makalah Sel
Makalah Sel
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Membran sel adalah bagian terluar dari sel yang berasal dari lemak
dan protein serta bersifat semipermeable, yang memungkinkan lewatnya
sejumlah zat tertentu, tetapi tidak untuk zat lain. Namun, permeabelitasnya
juga dapat berubah-ubah karena membran memiliki banyak kanal ion
pengatur dan protein transport lain yang dapat mengubah jumlah zat yang
melintasinya.
2.3.2 Nukleus
2.3.3 Sitoplasma
2.3.3.2 Ribosom
2.3.3.5 Lisosom
2.3.3.6 Peroksisom
2.3.3.7.1 Mikrotubulus
2.3.3.7.2 Mikrofilamen
Dalam kenyataan, reaksi yang terjadi tidak sesederhana itu. Banyak tahapan reaksi
yang terjadidari awal hingga terbentuknya energi. Reaksi-reaksi itu dapat dibedakan
menjadi tiga tahapan,yaitu: glikolisis, siklus Krebs, dan transpor electron
Glikolisis
Glikolisis adalah serangkaian reaksi enzimatis yang memecah
glukosa (terdiri dari 6atom C) menjadi asam piruvat (terdiri dari 3 atom
C). Reaksi ini melepaskan energi untukmenghasilkan ATP dan NADH2.
Glikolisis terjadi di sitoplasma dan tidak memerlukan oksigen. Asam piruvat yang
dihasilkan akan memasuki mitokondria untuk melakukan siklusKrebs.
Sel dan Fungsinya Page 16
Namun sebelum memasuki siklus Krebs, asam piruvat (3C) ini diubah terlebih
dahulumenjadi asetil koA (2C) di dalam matriks mitokondria melalui
proses dekarboksilasi oksidatif.Senyawa selain glukosa, misalnya fruktosa,
manosa, galaktosa, dan lemak dapat pulamengalami metabolisme melalui jalur
glikolisis dengan bantuan enzim-enzim tertentu.
Siklus Krebs
Siklus Krebs merupakan serangkaian reaksi metabolisme yang mengubah
asetil koAyang direaksikan dengan asam oksaloasetat (4C) menjadi
asam sitrat (6C). Selanjutnya asamoksaloasetat memasuki daur menjadi
berbagai macam zat yang akhirnya akan membentukoksaloasetat lagi. Pada siklus
Krebs dihasilkan energi dalam bentuk ATP dan molekul pembawa hidrogen,yaitu:
NADH dan FADH2. Hidrogen yang terdapat dalam NADH dan FADH2 tersebut
akandibawa ke sistem transpor elektron. Seluruh tahapan reaksi dalam siklus
Krebs terjadi di dalammitokondria. Dalam siklus ini, asetil koA
dioksidasisecara sempurna menjadi CO2
Transpor Elektron
Transpor elektron adalah serangkaian reaksi pemindahan electron melalui
proses reaksiredoks (reduksi-oksidasi). Hidrogen yang terdapat pada molekul
NADH serta FADH2 ditranspor dalam serangkaian reaksi redoks yang melibatkan
enzim, sitokrom, quinon, pirodoksin, danflavoprotein. Pada akhir transport elektron,
oksigen akan mengoksidasi elektron dan ion Hmenghasilkan air (H20). Transport
elektron terjadi pada membran dalam mitokondria.
2. Respirasi anaerob
Respirasi anaerob merupakan serangkaian reaksi enzimatis yang memecah
glukosasecara tidak sempurna karena kekurangan oksigen. Pada manusia, respirasi
anaerobmenghasilkan asam laktat sehingga menyebabkan rasa lelah, sedangkan
pada tumbuhan, ragi,reaksi ini menghasilkan CO2 dan alkohol. Respirasi
anaerob hanya menghasilkan sedikit energi,yaitu 2 ATP.
2.3.5.2 Anabolisme
Anabolisme adalah suatu peristiwa perubahan senyawa sederhana
menjadi senyawa kompleks (penyusunan). Anabolisme memerlukan
Sel dan Fungsinya Page 17
energi, misalnya : energi cahaya untuk fotosintesis, energi kimia untuk
kemosintesis.
1. Fotosintesis
Arti fotosintesis adalah proses penyusunan atau pembentukan dengan
menggunakan energi cahaya atau foton. Dalam fotosintesis, dihasilkan
karbohidrat dan oksigen, oksigen sebagai hasil sampingan dari
fotosintesis, volumenya dapat diukur, oleh sebab itu untuk mengetahui
tingkat produksi fotosintesis adalah dengan mengatur volume oksigen
yang dikeluarkan dari tubuh tumbuhan.
2. Kemosintesis
Tidak semua tumbuhan dapat melakukan asimilasi C menggunakan
cahaya sebagai sumber energi. Beberapa macam bakteri yang tidak
mempunyai klorofil dapat mengadakan asimilasi C dengan menggunakan
energi yang berasal dan reaksi-reaksi kimia, misalnya bakteri sulfur,
bakteri nitrat, bakteri nitrit, bakteri besi dan lain-lain. Bakteri-bakteri
tersebut memperoleh energi dari hasil oksidasi senyawa-senyawa
tertentu.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Ganong W.F. 2005. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi 22. Jakarta: EGC
Penerbit Buku Kedokteran.