I. REFERENSI
1. ASTM C.39, Test method for compressive strength of cylindrical specimen
2. ASTM C.31, Practice for making and curing concrete test specimens in the
field
3. ASTM C.172, Practice for sampling freshly mixed concrete
4. SNI 03-1974-1990, Metode pengujian kuat tekan beton
II. TUJUAN :
Menentukan kuat tekan karakteristik beton hasil perancangan dibandingkan
mutu beton rencana
Berdasarkan bentuk dan ukuran benda uji, untuk pemeriksaan kuat tekan pada
umumnya terdiri dari (PBI 1971):
Selanjutnya data kuat tekan umur 28 hari dapat dihitung berdasarkan data kuat
tekan pada umur lainnya, yaitu dengan menggunakan angka konversi Menurut
PBI 1971 (tabel 4.1.3, hal 35).
UMUR BETON
3 7 14 21 28 90 365
(HARI)
PC, Type III 0,55 0,75 0,90 0,95 1,00 1,15 1,20
4.2. Bahan
Bahan yang digunakan untuk pembuatan benda uji yaitu beton yang sudah
dilakukan proses perendaman selama 14 hari, komposisi bahan sesuai dengan hasil
perancangan campuran beton.
V. PROSEDUR PENGUJIAN
Prosedur pengujian meliputi, pembuatan benda uji dan pembebanan tekan.
2. Isi cetakan dengan adukan beton segar sebanyak 3 lapis,setiap lapis berisi
kira-kira 1/3 isi cetakan.tiap lapisan ditumbuk/ditusuk sebanyak 25 kali
secara merata.
4. Letakkan cetakan di ruang lembab dan bebas dari getaran sampai berumur
24 jam, kemudian buka cetakan dan keluarkan benda uji secara hati-
hati.
B. PembebananTekan
6.2 Perhitungan
Beton (normal, 28 hari)
1) Kuat Tekan Beton
a). Sampel 1
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
P Beban P Maksimum
fc = A 1
d 2
4
390000 N
= 16.918Mpa
23052.16mm 2
b). Sampel 2
P Beban P Maksimum
fc = A 1
d 2
4
402500 N
= 17,598Mpa
22871,94 mm2
fcr =
Standar Deviasi
SD = Mpa
VII KESIMPULAN
Pada pengujian yang dilakukan oleh kelompok 2 kuat tekan beton
karekteristik yang didapat dari hasil rancangan adalah 15.21 MPa, sehingga beton
yang diuji belum memenuhi syarat yaitu lebih kecil dari kuat tekan beton
LABORATORIUM UJI BAHAN
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
Jl. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga Kotak Pos 6468 BDCD Tlp. (022) 2013789, Ext. 266 Bandung
karakteristik hasil rencana yaitu 25 MPa. Dari hasil di atas f’c rancangan < f’c
rencana. Maka perlu didesain ulang dengan cara memperkecil nilai FAS.