Anda di halaman 1dari 5

Tips Cara Membantu Proses Kelahiran Anjing Anda

Biasanya, naluri alami anjing akan mengambil alih pada waktu persalinan dimulai.
Namun, mungkin akan lebih nyaman jika anda bersama anjing anda saat sedang proses
persalinan. Anjing peliharaan bisa memiliki kepercayaan diri yang kurang dalam persalinan, dan
beberapa jenis anjing dikenal memiliki beberapa masalah tertentu dengan whelping (istilah
anjing untuk melahirkan). Bicarakan dengan dokter hewan anda tentang potensi masalah yang
mungkin ada sebelum anda membantu persalinan anjing anda.

1. Memprediksi kapan waktu melahirkan dan bagaimana hal itu


akan dilakukan.

Masa kehamilan untuk kebanyakan anjing


adalah sekitar 60-64 hari dari hari terakhir
mereka menstruasi. Sama seperti semua
kehamilan, ini bukan ilmu pasti tetapi dengan
skala tadi, setidaknya anda bisa menebak
kira-kira kapan waktu melahirkannya. Jika
masa kehamilan anjing anda sampai 70 hari atau lebih atau proses kelahirannya
berlangsung sangat lama, segera periksakan ke dokter hewan.

2. Saat waktu melahirkan sudah mulai dekat, mulai untuk lebih


mengawasinya.

Dia mungkin akan mulai menyeret


pakaian atau handuk ke lokasi gelap
yang tersembunyi dan menjauh dari
kebisingan. Akan lebih sulit untuk
membantunya saat melahirkan atau
mengawasi anak-anaknya jika dia
bersembunyi, karena itu siapkan
"whelping box" (kotak tempat induk
anjing melahirkan) dengan sesuatu
yang bisa dicuci sebagai lapisannya
(bisa dengan handuk atau selimut
bayi yang sudah tidak dipakai).
Siapkan whelping box yang kuat dengan tinggi sekitar 15-20 cm untuk
memudahkan jika nanti anjing ingin keluar masuk dan lapisi dengan handuk
bersih, kain atau selimut. Anjing biasanya lebih suka tempat yang gelap, tenang
dan hangat untuk melahirkan, karena itu mungkin mengapa sebagian besar
kelahiran terjadi di malam hari.

Hal yang perlu dipersiapkan antara lain:


 Sarung tangan latex / yang biasa dipakai dokter ( tersedia di apotik/toko obat)
 Handuk bersih dan selimut yang tidak terpakai
 Gunting yang sudah di sanitasi (diusapkan dengan alkohol)
 Papan / kardus yang kuat untuk whelping box ( jika dimungkinkan jangan menggunakan
kardus karena khawatir anak-anak anjing bisa mengunyahnya)
 Kasa pembalut yang steril
 Pipet penyedot
 Benang
 Susu bayi anjing (persiapan jika induk anjing kurang menghasilkan asi)
 No telepon dokter hewan (persiapan jika persalinan tidak berjalan dengan semestinya)

3. Periksa suhu tubuh anjing anda melalui duburnya setiap hari


begitu dia memasuki minggu ke 7 atau minggu ke 8 masa
kehamilannya.
Saat suhunya turun menjadi di bawah 100
derajat Fahrenheit biasanya mendekati 99
derajat F (normalnya, suhu tubuh anjing
101 sampai 102 derajat F), kelahiran akan
dimulai dalam 8 sampai 12 jam berikutnya.
Biasanya saat mendekati waktu akan
melahirkan, anjing mungkin akan
menggigil, terengah-engah, muntah, atau
menolak untuk makan. Semua gejala tersebut mengindikasikan bahwa dia mulai
mengalami kontraksi dan leher rahimnya melebar.

4. Jika anjing anda sudah terlihat akan melahirkan, segera bawa dia
ke tempat whelping box yang sudah anda sediakan.
Biarkan dia berada disana sampai
melahirkan. Anjing biasanya mengikuti
insting mereka selama kelahiran, jadi anda
hanya perlu menemaninya dan membantunya
jika terjadi sesuatu yang salah. Jangan heran
jika saat melahirkan bayinya, anjing menjilat
dan memakan kantung ketuban dan plasenta
bayinya. Hal yang wajar dan diperlukan bagi
anjing untuk memakan kantung ketuban dan
plasenta setelah (dan selama) kelahirannya untuk memberikan nutrisi dan
menambah energi yang hilang saat melahirkan .

Contoh saat-saat yang mungkin membutuhkan bantuan anda adalah:

 Saat bayi anjing susah dikeluarkan/tersangkut ( pegang dengan lembut dan tarik dengan
hati-hati, kadang mungkin perlu diputar sedikit).
 Pembersihan kantung ketuban bayi yang lama / ketunda oleh induknya (berikan waktu
sekitar 1 menit bagi induknya untuk membersihkannya sebelum anda membantunya).
anda bisa membantunya dengan menggunakan sarung tangan dan membukanya secara
manual dan membersihkan semua cairannya dari hidung dan mulut bayi anjing. Lalu
menggosokkannya dengan handuk.
 Jika induk anjing tidak memutuskan tali pusar, maka ikatkan benang disekitarnya kira-
kira 2,5 cm dari pusarnya dan potong dengan menggunakan gunting yang sudah
disterilisasi (lakukan didekat induknya).
 Jika anda mendengar bayi anjing batuk atau tersedak terus, gunakan pipet penyedot pada
mulut bayi anjing untuk menghisap cairan yang tertinggal didalamnya.

5. Pastikan anjing anda selalu memiliki akses untuk makanan dan


air minum setelah kelahirannya.

Bayi anjing memerlukan waktu 3 minggu untuk mengembangkan indera penciuman,


penglihatan dan pendengarannya.

Bagaimana Melatih agar Anjing Tidak Merengek dan Menggonggong Saat


Berada di Kandang

Perilaku anjing merengek dan menggonggong ketika


dikandang adalah tanda-tanda dari separation anxiety
(gangguan kecemasan berpisah), yang merupakan reaksi
umum anjing saat merasa terisolasi/terpisah. Instingnya yang
membuat anjing merasa harus memberitahukan anda saat dia
terpisah dari pack/kelompok (disini anda sebagai pemilik
dianggap sebagai bagian pack bagi anjing anda). Trik untuk menghentikan perilaku ini adalah
mengajarkan kepadanya bahwa berada di kandang hanya untuk sementara dan anda akan selalu
kembali padanya.

1. Buka pintu kandang dan menaruh beberapa mainan dan treat/makanan kecil di dalamnya.
Biarkan anjing anda masuk untuk menginvestigasi kandang. Dia kemungkinan besar akan
masuk ke dalam kandang karena ada mainan dan treat. Triknya disini adalah untuk
membuatnya membangun asosiasi positif dengan kandang.

2. Berikan elusan dan pujian saat dia berada di dalam kandang. Jangan MENUTUP pintu
kandang, biarkan dia mengeksplorasi kandang. Dengan mengelus dan memujinya, anda
memperkuat asosiasi positif yang dibangunnya.

3. Berjalan menjauh dari kandang. Kemungkinan dia akan mengikuti anda pertama kali,
terutama jika dia termasuk anjing yang cukup lengket dengan anda. Hal ini tidak
masalah.
4. Ulangi pengenalan kandang seperti diatas sekali dalam setiap hari. Saat anda merasa
bahwa anjing anda telah membangun hubungan yang positif dengan kandang, cobalah
menutup pintu kandang saat dia di dalam, tapi anda tetap berada di dekat kandang.

5. Bicaralah dengan anjing anda dan berikan pujian kepadanya. Dia kemungkinan besar
tidak akan melihat anda telah menutup pintu, terutama jika dia sedang terpaku pada
mainannya.

6. Buka pintu kandang dan berikan pujian serta suara yang menyenangkan. Anda
menunjukkan kepada anjing anda bahwa saat berada dalam kandang selalu memberikan
hasil positif baginya.

7. Ulangi sesi menutup pintu kandang secara singkat seperti tadi, secara bertahap
tambahkan waktu anda menutup pintu kandang saat dia masuk. Begitu dia senang
walaupun saat pintu ditutup, mulailah untuk menambah jarak antara anda dan kandang
anda, namun tetap pada posisi terlihat.

Mencegah Anjing Merengek dan Menggonggong

1) Berikan pujian saat anjing berada dalam kandang. Jika dia merengek atau
menggonggong, berhenti memujinya dan membelakangi kandang selama 5 detik. Hal
ini akan mengajarkannya bahwa stimulus positif berupa pujian akan berakhir segera
begitu dia merengek, menggonggong atau merintih. Dengan pengulangan yang
cukup, dia akan belajar bahwa perilakunya sendiri yang menyebabkan hal ini dan dia
akan berhenti melakukannya.
2) Tinggalkan ruangan tempat kandang berada, tetapi dengarkan apakah ada suara
merengek atau menggonggong. Hitung sampai 30 dan kemudian kembali ke kandang
dan biarkan dia keluar. Ini penting agar saat anda datang kembali menghampiri tidak
terjadi saat dia sedang merengek atau menggonggong. Jika anda langsung kembali
begitu dia melakukannya, maka anda menunjukkan kepadanya bahwa dengan
merengek dan menggonggong bisa membuatnya keluar dari kandang, jadi dia akan
selalu melakukannya setiap waktu. Jika anda mendengar dia merengek atau
menggonggong, tunggu sampai dia berhenti baru kembali padanya.

3) Ulangi proses ini setiap hari, secara bertahap tambahkan jumlah waktu anda untuk
meninggalkan kandang atau berada di tempat dimana anda tidak terlihat.

Tips:
 Nyalakan TV atau radio saat anda meninggalkannya berada dalam kandang. Hal
ini akan membantu menjaga suasana menjadi normal
 Saat jadwal makan harian, anda juga bisa menaruh makanannya ke dalam
kandang.
 Ingatlah jangan pernah menggunakan kandang sebagai hukuman anjing anda
karena dia akan mengaitkan kandang dengan hukuman.
 Jika anjing anda masih berumur dibawah 6 bulan, jangan tinggalkan dalam
kandang lebih dari 3 jam. Dia perlu buang air karena kandung kemihnya belum
bisa menahan lama seperti saat usia dewasa, dan dia bisa bosan serta dia tidak
akan mengerti mengapa dia ditinggalkan sendiri dalam suasana yang tidak
nyaman.

Anda mungkin juga menyukai