Anda di halaman 1dari 10

TUMBUH KEMBANG ANAK 0-5 TAHUN

Pasti ayah dan bunda menginginkan si buah hati memiliki tumbuh kembang yang baik dan
berkualitas serta optimal buat si buah hati, setiap hari ayah dan bunda memantau tumbuh
kembang si buah hati. Buat ayah dan bunda yang belum tahu apa itu tumbuh kembang baikla
kita bahas apa itu tumbu kembang, Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai
hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal pada anak
yang sehat pada waktu yang normal. Pertumbuhan dapat diartikan sebagai proses transmisi
dari konstitusi fisik (keadaan tubuh atau keadaan jasmaniah ) yang herediter dalam bentuk
proses aktif secara berkesinambungan. Jadi, pertumbuhan berkaitan dengan perubahan
kuantitatif yang menyangkut peningkatan ukuran dan struktur biologis. Perkembangan
(development), adalah perubahan secara berangsur-angsur dan bertambah sempurnanya
fungsi alat tubuh, meningkat dan meluasnya kapasitas seseorang melalui pertumbuhan,
kematangan, atau kedewasaan, dan pembelajaran. (wong, 2000)

Tumbuh kembang si buah hati di pengaruhi beberapa faktor :

1. Faktor genetik Merupakan faktor keturunan secara genetik dari orang tua

kepada anaknya. Faktor ini tidak dapat berubah sepanjang hidup manusia, dapat

menentukan beberapa karkteristik seperti jenis kelamin, ras, rambut, warna

mata, pertumbuhan fisik, dan beberapa keunikan sifat dan sikap tubuh seperti

temperamen.

2. Faktor Lingkungan

3. Faktor status sosial ekonomi, bila anak yang lahir dengan status ekonomi yang

mencukupi biasanya gizinya tecukupi, dibandingkan status ekonomi yang rendah.

4. Faktor nutrisi, nutrisi sangat berpengaruh bagi tumbuh kembang si buah hati.

5. Faktor kesehatan, Pada anak dengan kondisi tubuh yang sehat, percepatan untuk

tumbuh kembang sangat mudah. Namun sebaliknya, apabila kondisi status kesehatan

kurang baik, akan terjadi perlambatan.


I. Infant ( 0-12 Bulan )
a. Umur 0-6 bulan

1. akan Pertumbuhan fisik pada bayi yang lahir cukup bulan berat badan akan

menjadi 2 kali berat badan waktu lahir pada bayi umur 5 bulan. Berat badan bayi 0-

6 bulan setiap minggunya berat badan akan bertambah 140-200 gr. Sedangkan

panjangnya setiap bulannya bertambah 2,5 cm/bln.

2. Perkembangan

a) Perkembanagan motorik

Telapak tangannya menggenggam tidak kuat kecendrungan tangan kemulut, tangan


tidak mengepal setiap saat, kadang-kadang tangan terbuka, melihat objek yang ada
diatas kepalanya, ingin mendapat objek tersebut tetapi tidak bias mengenggam
walaupun sudah ditangan, dan pada umur 4-6 bulan, bayi akan lebih sering
mengguling. Lebih dapat menahan berat badan pada saat didudukan, mulai mengambil
benda tapi sering lepas dengan menggunakan tanagan mengepal, akan menyokong
berat badan pada saat posisi tengkurap.

b) Perkembangan bahasa

Pada umur 0-3 bulan bayi akan menangis, bermain dengan suara tenggorokan dan

mulai belajar vocal. Pada umur 3-6 bulan bayi akan mencari suara yang adsa

diruangan, mangarahkan pandangan kepada arah suara.

c) Perkembangan kognitif

Pada umur 0-3 bulan memiliki refleks dan tingkah laku yang halus, mul;ai mengulang
gerakan yang menyenagkan (menghisap ibu jari). Pada umur 3-6 bulan bayi akan
mengenali wajah objek yang lama, ketrampilannya akan bertambah seperti
menggenggam dan mengunyah.
b Umur 6-12 bulan

1). Pertumbuhan fisik

berat badan bayi umur 6-12 bulan menjadi tiga akalidari berat badan bayi waktu

lahir dalam satu tahun pertma, berat badan ini mengfalami pertambahan 85 sampai

140 gr/mgg, sedangkan tingggi badannya bertambah 1,25 cm ( 0,5 inc/bln). Panjang

bayi akan meningkat kira-kira 50% pada akhir pertumbuhan pertma.

2) Perkembangan

a) Perkembangan motorik

Bayi dapat memindahkan objek dari suatu tangan ketangan yang lain, sudah dapat

menggapai objek dan menggenggam dengan baik, dapat berdiri dengan dipegangi,

dapt duduk.

Sendiri tanpa dibantu, dapat meranagak, mera,bat, berjalan sambil berpegangan.

b) Perkembangan bahasa

Bayi dapat tertawa dan berteriak, dia dapat menikmati suaranya sendiri, berbicara

dengan mainan, mengucapkan kata-kata kombinasi (mama,papa)

c) Perkembangan kognitif

Bayi dapat meniru suara dan gerakan tangan sederhana melihat objek dan tertarik

menjatuhkannya, berkembang kesadaran adanya arti dan akhir dai hubungan,

menunjukan pertambahaan perilaku.

d) Perkembangan psikososial

Bayi dan tahap oral, sebaiknya kebutuhan dipenuhi dengan segera, untuk membangun

kepercayaan dapat dilakukan sdengan sentuhan, kehangatan dan kelembutan.


Bayi juga dapat bermain dengan orang lain dapat dimotifasi dengan keinginan

bersenang-senang dan mendapatkan kesenangan yang berhubungan dengan oranglain.

II. Toodlers ( Umur 1-3 Tahun )

a. Pertumbuhan fisik

Pada bayi berat badan akan meningkat 4 kali pada umur 2,5 tahun dimana setiap

tahu akn bertanbah 2-3 kg sedangkan tinggi badan bertambah panjang kira-kira

50% dari panjang badan umur 1 tahun umtuk tahun keduanya. Sedangkan pada umur

ke-3 penambahan sekitar 6-8 cm.

1) Perkembangan motorik

Anak pada usia 12-18 bullan dapat berdiri sendiri, berjalan dengan tegak, dapat

menumpuk 2 balok keatas, minum dengan cangkir, buang air kecil lebih teratur.

Sedangkan pada umur 18-24 bulan sudah dapat duduk sendiri pada kursi yang kecil,

mendorong dan menarik bola kedepan, menyusun bangunan 3-4 balok, menggunakan

sendok makan tanpa jatuh , mencoba membuat garis. Untuk umur 2-3 tahun dapat

berjalan berjinjit, menyusun 7-8 balok, memegang pensil dengan baik, naik tangga,

menaruh pensil kedal;am botol, memakai sepatu sendiri.

2) Perkembangan bahasa

Pada usia 12-18 bulan suara lebih keras, menggelengkan kepala saat tidak setuju,

mengatakan kata-kata sederhana secara berulang-ulang, pada umur 18-24 bulan

dapat menyebutkan bagian tubuh dan nama benda, menggunakan kata tunggal,

mengikuti langsung contoh kalimat, sedangkan pada umur 2-3 tahun dapat
mengetahui satu warna, menyebutkan nama lengkap, nama panggilannya sendiri,

mengerti arti lelah dan lapar, aktif bertanya dan berbicara, penambahan artikulasi.

3) Perkembangan kognitif

Pada umur 3 tahun dia dapat bermain imajinasi sendiri, mengetahui jenis kelamin

sendiri, dapat memanjat dengan kaki bergantian, malatakkan kedua kakinya pada

masing-masing tangga sambil melompat. Anak-anak pada usia 3 tahun mempunyai

keinginan yang besar untuk bebas melakukan hal-hal yang disukainya. Pada umur 4

tahun dia dapat mengerti panjang dan pendek, berat dan ringan dapat meneruskan

imajinasi dan bercerita mencakup fantasi dan realita, dapat menuliskan nama

lengkap, dapat menyebutkan umurnya sendiri, anak laki-laki pada usia ini sering

bertengkar secara fisik meliputi menendang, memukul, menggigit, sedangkan anak

perempuan lebih suka berteriak pada temannya ketika tidak setuju. Sedangkan pada

usia 5-6 tahun dia dapat mengidentifikasikan warna, mulai lancer untuk berbicara

mengklasifikasikan benda menurut karektiristiknya.


Stimulasi tumbuh kembang adalah kegiatan untuk merangsang kemampuan dan

tumbuh kembang anak yang dilakukan oleh ibu dan keluarga untuk membantu anak

tumbuh dan berkembang sesuai dengan usianya.

Hal-hal yang diperhatikan dalam pemberian STIMULASI tumbuh kembang anak

yaitu : Mengajar/melatih anak dalam berbagai kegiatan seperti; bermain, berlari,

menari, menulis, menggambar, makan/minum sendiri, membantu orang tua,

menghitung dan membaca. Pemberian stimulasi dilaksanakan secara bertahap,

berkelanjutan dan terus menerus. Menggunakan benda atau barang/alat yang ada

disekitar anak dan tidak berbahaya bagi anak. Jangan memaksa apabila anak tidak

mau melakukan kegiatan stimulasi demikian pula bila anak sudah bosan. Beri pujian

setiap anak berhasil melakukan kegiatan stimulasi yang sesuai dengan tingkat

umurnya. Stimulasi dilakukan dengan penuh kasih sayang dan dalam suasana yang

menyenangkan.

III. Pemantauan Perkembangan Anak Usia 3–4 Tahun

Pada usia 4 tahun anak sudah bisa melakukan :

 Berjalan-jalan sendiri mengunjungi tetangga;

 Berjalan pada jari kaki (berjinjit);

 Belajar berpakaian dan membuka pakaian sendiri;

 Menggambar garis silang;

 Membuat gambar lingkaran;

 Menggambar orang hanya kepala dan badan;

 Mengenal sedikitnya satu warna;

 Menyebut namanya, jenis kelamin dan umurnya;


 Mematuhi peraturan permainan sederhana.

Jika ada yang belum dapat dikerjakan anak, maka yang ibu perlu lakukan adalah

memberi stimulasi lebih sering stimulasi dini yang bisa dilakukan dirumah. Beri

kesempatan agar anak dapat melakukan hal yang diperkirakan mampu dia kerjakan,

misalnya :

1. Melompat dengan satu kaki

2. Latih anak cara memotong/ menggunting gambar-gambar, Mulai dengan gambar

besar

3. Latih anak mengancingkan kancing baju

4. Latih anak dalam sopan santun, misalnya berterima kasih, mencium tangan dan

sebagainya.

IV. Pemantauan Perkembangan Anak Usia 4–5 Tahun

Pada usia 5 tahun anak sudah bias melakukan :

1. Melompat dengan satu kaki dan menari

2. Menggambar orang terdiri dari kepala, lengan, badan

3. Menggambar segi empat dan segi tiga

4. Bicara dengan baik/pandai bicara

5. Dapat menghitung jari-jarinya

6. Dapat menyebut hari-hari dalam seminggu

7. Mengenal minimal 4 warna

8. Membedakan besar dan kecil

9. Mendengar dan mengulang hal-hal penting dalam cerita

10. Mencuci tangan sendiri.


Stimulasi dini yang dapat dilakukan dirumah untuk anak usia 4-5 tahun. Beri

kesempatan agar anak dapat melakukan hal yang diperkirakan mampu dia kerjakan,

misalnya :melompat tali, main engklek, dsb. Melatih anak melengkapi gambar

misalnya : menggambar baju pada gambar orang atau menggambar pohon, bunga pada

gambar rumah, dsb. Jawablah pertanyaan anak dengan benar, jangan membohongi

atau menunda jawabannya. Ajak anak dalam aktivitas keluarga seperti berbelanja ke

pasar, memasak, membetulkan mainan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk anak usia 3-5 tahun yakni :

 Ukur LIKA sekurang-kurangnya 1 kali setiap tahu;

 Timbang berat badan setiap bulan;

 Minta kapsul vitamin A setiap bulan Februari dan Agustus;


 Teruskan mengawasi dan membimbing anak dalam memelihara kesehatan gigi;

 Hindari : kebiasaan buruk (mengisap jempol), makan permen, coklat;

 Teruskan pemberian makanan keluarga, makanan selingan bergizi dan buah-buhan

segar.

Alat permainan yang dapat membantu mengoptimalkan perkembangan anak usia 3-5

tahun yaitu :

• Berbagai benda dari sekitar rumah seperti piring, gelas, sendok plastik;

• Buku bergambar, majalah anak-anak;

• Alat gambar dan tulis menulis;

• Kertas, gunting, air;

• Alat permainan yang bisa dipakai bersama seperti congklak, kotak pasir, bola, tali,

dsb.

Anda mungkin juga menyukai