Anda di halaman 1dari 4

RANGKUMAN PERKEMBANGAN MANUSIA

( DARI BAYI HINGGA REMAJA )

Nama : Taufik Dwi Andrianto

NIM : 191100414

Proses tumbuh dan berkembang merupakan proses yang tidak dapat dipisahkan.
Pertumbuhan adalah tahap bertambahnya ukuran yang tidak bisa kembali kepada keadaan
semula. Seperti pertambahan ukuran dan berat badan pada manusia. Perkembangan adalah tahap
mencapai kedewasaan. Pada manusia dilihat dari kematangan organ reproduksi, yang siap untuk
menghasilkan keturunan selanjutnya. Perhatikan anak-anak disekolah yang satu kelas dan berada
di usia yang sama, ada beberapa anak yang memiliki tinggi badan dan berat badan yang lebih
dari pada teman-teman yang lainnya. Inilah yang disebut berkembang. Perkembangan manusia
tidak hanya tentang kemampuan untuk bereproduksi saja namun banyak aspek-aspek lainnya
yang harus diperhatikan. Seperti perkembangan cara berpikir hingga perkembangan emosional
manusia.

1. WHO
- Bayi (infants): 0-1 tahun
- Anak-anak (children): 2-10 tahun
- Remaja (adolescents): 11-19 tahun
2. Depkes RI
- Masa Balita : 0-5 Tahun
- Masa Kanak- Kanak : 5-11 Tahun
- Masa Remaja Awal : 12-16 Tahun
- Masa Remaja Akhir : 17-25 Tahun

Berikut ini adalah tahapan perkembangan anak (dari bayi hingga remaja) berdasarkan
yang telah dijelaskan di PPT

A. Bayi

Usia bayi adalah dari ia lahir hingga berusia 2 tahun. Masa ini adalah masa pertumbuhan
yang sangat luar biasa dari seorang manusia. Kenapa tidak, pada saat bayi terlahir ke dunia
ini ia belum mengetahui apapun, belum mengenal apapun dan belum bisa mengerti tentang
apapun. Ketika si bayi merasa lapar, haus, atau merasa sakit ia hanya akan menangis untuk
memberitahukan kepada ibunya. Saat seorang bayi dalam kandungan ia ternyata sudah bisa
mengenal suara ayah dan ibunya. Jika orang tua sering mengajak bayi berbicara sejak dalam
kandungan.

a. Bayi usia 0-1 bulan


- Bayi masih banyak tidur karena belum bisa membedakan siang dan malam
- Untuk mengungkapkan yang diinginkan bayi hanya menangis
- Tangan mulai mencengkram kuat
- Mulai menggenggam jari ibu
- Sudah mulai mengenal suara ibu
b. Bayi usia 2 bulan
- Bayi mulai belajar tengkurap
- Saat bayi tengkurap ia akan belajar menahan kepala dan lehernya meskipun hanya
sebentar saja
- Ketika bayi tengkurap ia juga akan mencoba mengangkat badan dengan cara
mendorong tangannya
- Bayi mulai mengepalkan tangan dan memukul tanpa arah
- Bayi mulai bermain dengan jemarinya
- Mulai mengadakan kontak mata
- Bayi mulai tersenyum saat merespon
c. Bayi usia 3-5 bulan
- Bayi mulai bergumam bahkan berteriak
- Bayi mulai bisa tertawa
- Reflek kaget karena bawaan lahir mulai menghilang
- Menjulurkan kaki dan menendang-nendang
- Mulai memukul mainan yang berwarna warni
d. Bayi usia 6 bulan
- Bayi belajar makan dan mengunyah
- Pertumbuhan tinggi bayi melambat setiap bulannya dalam periode ini
- Bayi sudah bisa duduk sendiri tanpa topangan tangan lagi
- Bayi bisa menggeser badannya untuk maju atau mundur dengan cara mendorong
e. Bayi usia 7 bulan
- Bayi mulai berceloteh dengan cara yang lebih jelas
- Bayi sudah bisa memberikan tanggapan terhadap ekspresi emosi orang di sekitarnya
- Bayi merangkak dan mengelilingi isi rumah dengan kemampuannya sendiri
- Bayi sudah mampu mengangkat barang dengan sebelah tangannya dan
memindahkannya ke tangan yang lain
f. Bayi usia 8-9 bulan
- Bayi mulai belajar berdiri
- Bayi mulai belajar berpegangan pada meja, kursi, tembok atau barang yang bisa di
jadikan tempat untuk pegangan agar bayi dapat bergerak dengan baik menggunakan
kedua kakinya, meskipun masih sangat sering terjatuh
- Bayi sudah bisa diberikan makanan berupa nasi tim yang disaring

g. Bayi usia 10-11 bulan


- Bayi ada usia ini sudah bisa mengatur posisi tubuhnya sendiri tanpa bantuan orang
lain lagi
- Bayi bisa memegang mainan dengan baik tanpa terjatuh
- Bayi mulai belajar bertepuk tangan
- Bayi sudah bisa berdiri dan berpegangan dengan waktu yang semakin lama
h. Bayi usia 12 bulan
- Bayi sudah mampu melangkah kakinya dengan fleksibel akan tetapi
keseimbangannya masih belum sempurna
- Bayi akan mulai berdiri tanpa bantuan lagi dan memulai langkah pertamanya
- Bayi bisa mengenal benda yang ia lihat ditempat lain

B. Anak-anak awal (3-6 tahun)

Anak-anak mulai belajar serta mengetahui lebih banyak benda dan fungsi dari benda
tersebut Mulai mengenal warna-warna dan mulai suka mencoret-coret buku Usia ini adalah
usia yang suka meniru, mencontoh segala perbuatan dan sikap dari apa yang mereka lihat
Anak-anak mulai menggabungkan dua kata hingga kebih. Contoh mau jajan Anak usia ini
juga mulai belajar menyusun kata-kata menjadi kalimat yang tertata dengan rapi Pada usia ini
anak mulai bisa menggunakan intonasi pada setiap kalimat yang mereka ucapkan Usia ini
anak belajar beinteraksi dengan baik terhadap seluruh anggota keluarga dan juga pada anak-
anak lainnya Anak-anak mulai mampu mengungkapkan perasaan yang mereka suka dan
tidak suka.

C. Remaja

Remaja adalah msa perpindahan atau peralihan dari masa anak-anak menjadi masa
dewasa. Segala perilaku dan pola pikirnya juga merupakan akibat dari peralihan tersebut.
Pada fase remaja pertumbuhan signifikan terhadap fisik, kebanyakan fase ini terjadi pada
rentang umur 12-20 tahun. Dalam masa remaja ada sebuah proses lagi yang disebut dengan
masa pubertas. Pubertas merupakan tahapan seorang manusia dimana ia akan mengalami
perubahan fisik, psikologis, serta penyempurnaan fungsi seksual.

Pada remaja perempuan tanda-tanda bahwa ia telah memasuki masa pubertas ialah
datangnya Haid perdana dan pada remaja laki-laki ditandai dengan mengalami mimpi basah
yang pertama kalinya juga. Pubertas disebabkan oleh hormon yang diketahui mempunyai
peran untuk mengatur perkembangan seks pada remaja. Fase remaja merupakan tahapan
mencari jati diri sebagai seorang manusia yang menjadi faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan manusia. Dimasa ini manusia lebih memiliki hubungan
yang erat dengan teman sebaya atau kelompok dibandingkan dengan orang tuanya.

Anda mungkin juga menyukai