Anda di halaman 1dari 2

A.

Kritik
Dari berbagai implementasi di Perusahaan Dell dapat disimpulkan bahwa yang menjadi
penyebab utama kegagalan implementasi dan instalasi ini adalah beberapa faktor yaitu:
1. Ketika tidak ada atau kurangnya dukungan dari pimpinan
Instalasi dan implementasi ERP adalah suatu keputusan yang harus diambil oleh pimpinan.
Orang-orang harus mempunyai komitmen yang tegas untuk melakukan perubahan di
bagian masing-masing. Orang – orang yang dimasukkan dalam proyek akan meluangkan
waktunya sebagian besar untuk proyek ini yang pada awalnya kelihatan seperti hal yang
tidak berguna. Disinilah dibutuhkan dukungan dari pimpinan.
2. Ketika proyek dianggap sebagai proyek dari satu departemen saja
Proyek tidak akan berjalan sebagaimana mestinya jika ada asumsi bahwa proyek ini hanya
milik satu bagian/departemen saja. Padahal dengan ERP ini nantinya akan terjadi
keterkaitan antara departemen yang satu dengan departemen yang lain.
3. Ketika tidak ada yang diserahi tugas untuk menjadi Person in charge (PIC).
Untuk satu proyek seperti ini sangat dibutuhkan seseorang yang ditugaskan untuk menjadi
PIC atau project manager. Hal ini untuk meningkatkan komitmen agar terpenuhi semua
pekerjaan sesuai dengan jadwal yang sudah direncanakan. Implementasi dan instalasi ini
membutuhkan biaya, waktu dan sumber daya yang tidak sedikit sehingga dibutuhkan
seseorang yang bertanggung jawab.
4. Ketika untuk segala proses dan prosedur implementasi diserahkan kepada tim IT saja.
Hal ini umum terjadi, dimana anggota tim yang terlibat proyek implementasi hanya
menyerahkan pengambilan keputusan atau perubahan prosedur kepada pihak IT saja
dengan alasan mereka orang yang secara teknik menguasai bidang tersebut. Padahal yang
mengetahui prosedur yang benar di bagian masing-masing adalah pihak yang terlibat utama
di dalamnya.
5. Vendor yang melakukan implementasi kurang atau tidak memiliki kemampuan dan
kompetensi yang baik dalam melakukan implementasi dan instalasi
Disini dibutuhkan vendor yang akan melakukan implementasi dan instalasi yang sudah
mengetahui kira-kira masalah yang akan muncul dan memiliki kemampuan untuk
memecahkan masalah sesuai dengan pengalaman yang dimiliki.
B. SARAN

Sebaiknya dalam implementasi sistem ERP memperhatikan hal – hal apa saja yang
berpengaruh seperti ukuran bisnis, ruang lingkup dari perubahan dan peran serta pelanggan,
Juga alternatif – alternatif apa saja yang bisa digunakan karena sistem ERP pada setiap unit
perusahan berbeda – beda. Dengan melakukan evaluasi, memilih dan percaya para pemasok,
Dell dapat menekan biaya inventori, dan meminimalkan stock input. Kerjasama ini juga
merupakan salah satu penerapan just in time.

Proses bisnis yang matang. Hal ini merupakan suatu syarat mutlak bagi sebuah
perusahaan yang akan melakukan imlementasi ERP. ERP tidak dapat diimplementasikan pada
perusahaan yang tidak memiliki proses bisnis yang jelas.

Change management yang baik. Implementasi sebuah sistem akan selalu diikuti dengan
perubahan kebiasaan pada perusahaan tersebut. Change management sangat diperlukan untuk
memberikan pelatihan kepada pengguna, operator atau pihak yang akan bersentuhan langsung
dengan sistem yang baru.

Komitmen. Implementasi ERP dalam perusahaan, pasti akan menyita banyak waktu dan
tenaga. Komitmen dari pimpinan perusahaan hingga pengguna yang akan bersentuhan langsung
dengan sistem sangat diperlukan.

Kerjasama. Kerjasama harus dilakukan dengan baik anatara internal perusahaan maupun
antara perusahaan dengan konsultan yang melakukan inplementasi. Konsultan dan pengguna
sudah menyatukan visi untuk keberhasilan implementasi.

Good Consultant. Pengalaman konsultan yang melakukan implementasi juga sangat


berpengaruh dalam implementasi.

Anda mungkin juga menyukai