MAKALAH PENDIDIKAN JASMANI

KELAS XI SEMESTER GASAL

SMK ISLAMIC QON

Di Susun Oleh :

Adelvian Karunia Mulya M (XI TKR)

 DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................................... 3
1.1 Latar Belakang Penulisan .......................................................................................................... 3
1.2 Tujuan Penulisan ....................................................................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................................... 4
1. SEPAK BOLA ............................................................................................................................. 4
2. BOLA VOLI ............................................................................................................................. 10
3. BOLA VOLI ............................................................................................................................. 13
4. SOFTBALL............................................................................................................................... 15
BAB III PENUTUPAN........................................................................................................................... 19
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................................. 20
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penulisan

Pendidikan Jasmani pada dasarnya merupakan bagian integral dari sistem
pendidikan secara keseluruhaan bertujuan untuk mengembangkan aspek kesehatan,
kebugaran jasmani, ketrampilan berpikir kritis, stabilitas emosional, ketrampilan sosial,
penalaran dan tindakan moral melalui aktivitas jasmani dan olahraga. Dan banyak manfaat
yang dihasilkan dari aktifitas jasmani dan olahraga, yaitu meningkatkan daya tahan tubuh,
menghilangkan stress, meningkatkan fungsi otak, menurunkan kolesterol, mengobati dan
mencegah penyakit, dan lain – lain.

1.2 Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan karya tulis adalah sebagai nilai tugas dari pengganti tidak ikut serta mata
pelajaran olahraga dan sebagai rangkuman materi untuk semester gasal.
 BAB II
PEMBAHASAN

1. SEPAK BOLA
Sepak bola adalah permainan beregu yang dimainkan masing-masing
sebelasorang.Dalam bermain sepak bola, para pemain menggunakan kemahiran kakinya,
kecuali penjaga gawang yang memang bebas menggunakan semua anggota badan untuk
menguasai bola. Tujuan dari permainan sepak bola adalah memenangkan pertandingan
dengan cara memasukan bola kedalam gawang lawan sebanyak-banyaknya dan berusaha
mempertahankan gawang sendiri dari kemasukan bola oleh lawan. Dalam permainan sepak
bola, pemain harus menguasai strategi, taktik bermain, dan gerakan tertentu.
Ukuran lapangan sepak bola :
1. Panjang lapangan sepak bola minimal 90 m dan maksimal 120 m.
2. Lebar lapangan sepak bola minimal 45 m dan maksimal 90 m.
3. Pada tengah lapangan terdapat lingkaran dengan jari-jari 9,15 m.
4. Lebar gawang 7,3 m dan tingginya 2,4 m.
5. Pinalty Area panjangnya 40,3 m dan lebarnya 16,5 m.
6. Area penjaga gawang (6 yard box) panjangnya 29 m dan lebarnya 5,5 m.
7. Jarak dari garis gawang ke titik pinalty adalah 11 m.
8. Rumput lapangan sepakbola umumnya berwarna hijau dengan ketebalanan garis
pembatas yaitu 10 cm.
Sebelum pemain bola bermain sepak bola, mereka harus berlatih dahulu. Latihan ini
bertujuan khusus antara lain;
a. Meningkatkan penguasaan keterampilan teknis dalam situasi bermain
b. Melatih dan menerapkan taktik tertentu
c. Melatih kerjasama yang baik bagian atau unit tertentu, maupun tim secara
keseluruhan

Latihan-latihan yang dilakukan adalah :

1. Latihan bermain dengan teknik sederhana
Teknik ini mempunyai tujuan khusus yaitu untuk meningkatkan penguasaan
keterampilan teknis dalam situasi bermain, melatih dan menerapkan teknik tertentu
maupun tim secara keseluruhan, meningkatkan kualitas fisik.berbagai strategi,
teknik bermain, gerakan tertentu,tidak dapat dikuasai tanpa penerapan di lapangan,
terutama dalam situasi permainan. Hal tersebut dilatih dalam bentuk-bentuk latihan
bermain dengan tugas-tugas yang ditentukan, sesuai dengan aspek-aspek
tersebut.Bersamaan dengan melatih unsure-unsur tersebut, terbina pula kerjasama
antar pemain.

2. Mengoper Bola
Member operan kepada teman dengan cara menyontek bola atau menendang dan
member operan terobosan kepada kawan yang posisinya sangat menguntungkan
sehingga dengan sontekan atau umpan terobosan ini biasanya banyak menghasilkan
gol ke gawang lawan. Pelaksanaan mengoper bola dapat menggunakan bagian-
bagian perkenaan bola antara lain kaki bagian dalam, kura-kura bagian dalam, kura-
kura bagian luar, bahkan bisa menggunakan tumit. Mengoper bola bisa dilakukan
dengan sikap bergerak.

3. Menghentikan Bola
Menghentikan bola dapat menggunakan bermacam-macam cara antara lain : telapak
kaki bagian bawah (sol sepatu), kaki bagian dalam, kaki bagian luar, kura-kura
kaki, paha,kepala, dan dada. Dalam menghentikan bola bagian perkenaan kaki
disesuaikan dengan arah datangnya bola. Sebagai contoh: menghentikan bola yang
bergulir di tanah menggunakan sol sepatu dan sebagainya.

4. Melakukan Latihan Menggiring Bola Melewati Rintangan atau Berbelok

Cara menggiring bola dapat dilakukan dengan menggunakan kaki bagian dalam,
luar atau dengan punggung kaki, sedang cara tersebut antara lain :
a. Menggiring bola dengan sambil membelok ke kiri dan kanan atau zig-zag dengan
jarak tertentu dan selanjutnya bola di berikan pada pasangan di depannya.
 b. Latihan berikutnya sama dengan latihan yang pertama tetapi bola dibawa/digiring
kembali dan diberikan kepada teman yang berada di belakangnya.
c. Latihan berikutnya sama dengan latihan ke-1 dan ke-2 hanya ditambah tingkat
kesulitannya (MISAL: jarak menggiring bola di tambah panjang, kecepatan/lari
membawa bola ditambah cepat).
5. Latihan membawa bola berkelok-kelok
Latihan ini pada prinsipnya sama dengan latihan membawa bola melewati rintangan
atau berbelok, hanya latihan ini tingkat kesulitannya di tambah.

6. Latihan teknik dasar menghadapi lawan

Manghalangi lawan pada dasarnya adalah usaha merebut bola yang dibawa atau
dikuassai oleh lawan.
Cara-cara untuk menghalangi lawan :
a. Merebut bola dengan kaki dari kaki lawan
Berhadapan dengan lawan salah satu kaki berusaha merebut bola dari kaki
lawan.Menghalangi lawan dengan jalan menelujjurkan bagian kaki dengan jalan.
b. Berusaha untuk menghalangi lawan agar tidak bisa melewatinya
c. Meluncurkan (slinding)
Bisa dengan berbagai arah berhadapan, samping kanan/kiri, dari belakang.
Mengambil jarak tertentu kurang lebih salah satu kaki di luruskan, sampai
sasaran(bola). Dengan jarak tersebut kaki diluncurkan dengan sasaran bola yang
di bawa oleh lawan.

7. Menyundul bola
menyundul bola dapat dilakukan dengan mengambil sikap kaki ke muka ke
belakang atau ke dua kaki dibekuk. Selama bola melambung mendekati, pemain
melakukan persiapan gerakan dengan cara mencondongkan badan kebelakang.
Berat badan dengan gerakan konstan kedepan dari bagian atas badan dan dengan
meluruskan kaki yang depan, sampai pemain hanya berdiri pada ujung sepatunya.
Kedua tangan di ayunkan berlawanan dengan gerakan badan
 untuk menambahkekuatan.Macam menyundul bola dengan awalan, menyundul bola
dengan melompat, menyundul bola dengan melayang.

8. Lemparan ke dalam
Lemparan ke dalam adalah melemparkan bola yang keluar lapangan dari garis
samping kembali masuk ke dalam permainan.
Yang perlu diperhatikan dalam pelemparan bola adalah :
a. Bola harus di lemparkan dengan kedua belah tangan, sama kuatnya antara kanan
dan kiri, bola yang dilemparkan harus melewati kepala.
b. Kaki tidak boleh diangkat dan kaki tidak boleh melewati garis
c. Kedua kaki bertumpu ketanah , badan sedikit ditarik ke belakang agar ada tenaga
lempar dari badan
d. Tidak boleh melempar bola ke badan lawan
e. Seorang pelempar bola tidak boleh menyentuh bola yang telah dilemparkan
kedalam lapangan permainan sebelum bola tersentuh oleh permainan lain (kawan
atau lawan).

9. Latihan dasar menyepak kearah sasaran

Latihan dasar menyepak bola kearah sasaran dimulai dari sederhana dilanjutkan
dengan yang lebih sulit dan seterusnya menyepak bola kea rah gawang sebenarnya.
Cara menembak bola kegawang adalah cara penyelesaian akhir untuk mencetak gol
ke gawang lawan, cara menembak kegawang lawan ada dua cara :
1) Cara menembak didaerah goal area (jarak dekat ) ini biasanya dilakukan dengan
bermacam-macam cara ,dapat mengunakan kaki, kepala(heading)
2) Cara menembak jarak jauh , untuk menembak kegawang lawan jarak jauh
biasanya menggunkan kura-kura kaki bagian dalam dan menggunakan punggung
kaki.

Peraturan permainan sepak bola :

a. Pemulaan permainan
Untuk memilih tempat dan tendangan permulaan harus ditetapkan oleh suatu undian
dengan uang logam , kesebelasan yang menang undian berhak memilih tempat atau
tendangan permulaan.
b. Lama permainan
Lama permainan terbagi atas dua babak, masing-masing 45 menit. Waktu istirahat
antara kedua babak adalah 15 menit (2X45 menit).
c. Bola di luar dan di dalam permainan
Bola di luar lapangan jika bola seluruhnya melampaui garis gawang atau garis
samping, baik menggelinding di atas tanah maupun melayang diudara dan jika
permainan dihentikan oleh wasit. Di luar hal-hal di atas bola ada di dalam permainan
dari permulaan pertandingan sampai akhir pertandingan.
d. Lemparan ke dalam (throw in)
Bola harus di lempar dengan kedua tangan, dari belakang melewati
kepala.Pelempar harus menghadap ke daerah pemain, setelah melepaskan bola bagian
kaki harus berada di tanah, di belakang atau di atas garissentuh.Gol tidak dapat di cetak
langsung dari suatu lemparan kedalam.
e. Tendangan sudut
Jika bola seluruhnya melalui garis gawang kecuali antara kedua tiang gawang dan
palang gawang, sedang bola terakhir dimainkan oleh pihak yang bertahan, maka salah
seorang pemain dari pihak yang menyerang harus melakukan tendangan sudut.
f. Tendangan gawang
Diberikan pada regu bertahan ketika bola melintasi garis gawang, sesudah disentuh
terakhir kali oleh lawan.Tendangan dilakukan oleh seorang pemain dari sisi pertahana,
termasuk penjaga gawang.
g. Tendangan bebas
Terdiri atas 2 jenis, yaitu sebagai berikut :
1) Tendangan bebas langsung, artinya bola dapat di tendang langsung ke gawang lawan
atau dapat mencetak gol langsung terhadap pihak lawan yang melakukan pelanggaran.
2) Tendangan bebas tidak langsung, artinya tendangan bola mati yang tidak bisa untuk
mencetak gol, kecuali bola disentuh atau dimainkan pemain lain setelah ditendang
sebelum memasuki gawang.
h. Off side
 Seorang pemain berdiri off side, jika saat bola dimainkan ia berada lebih dekat pada
garis gawang dari pada bola, kecuali :
1) Berada dibagiannya sendiri dari lapangan pemain
2) Sekurang-kurangnya dua orang lawan yang lebih dekat dari pada garis gawang
3) Jika bola paling akhir disentuh atau dimainkan oleh lawan
4) Jika ia langsung mnerima bola dari suatu tendangan gawang, tendangan sudut,
lemparan kedalam, atau bola dijatuhkan oleh wasit.
Beberapa istilah yang sering kita dengar dalam permainan sepak bola ;
– Back pass ; umpan pemain ke arah penjaga gawang sebagai upaya untuk
mengamankan wilayah pertahanan.
– Clearing ; menghalau bola di daerah pertahanan sejauh mungkin ke arah depan.
– Bicycle kick ; tendangan akrobatik ke gawang lawan untuk menyambut umpan silang
dengan cara melompat membelakangi gawang sambil menendang bola di lewatkan
kepala penendang (tendangan salto).
– Tendangan gawang ; tendangan yang dilakukan dari daerah gawang sebagai akibat
keluarnya bola melewati garis gawang, dimana sentuhan terakhir dilakukan oleh
pemain penyerang.
– Tendangan sudut ; tendangan dari daerah sudut lapangan oleh pemain penyerang
karena bola melewati garis gawang setelah menyentuh pemain bertahan.
– Intercept ; memotong umpan lawan.
– Tendangan voli ; pemain penyerang menendang bola hasil umpan lambung tanpa
menunggu bola menyentuh tanah.
– Tendangan first time; pemain penyerang menendang bola dengan keras kea rah
gawang pada kesempatan pertama(sentuhan pertama dengan bola)
– Diving; pemain lawang sengaja menjatuhkan diri di dalam wilayah kotak pinalti,
seolah-olah dilanggar oleh pemain bertahan , dengan harapan akan mendapat hadiah
tendangan pinalti.
– Tendangan pinalti; tendangan yang dilakukan dari titik pinalti di dalam daerah pinalti,
dengan jarak 11 meter dari gawang.
– Offside; pemain penyerang berada pada posisi lebih dekat ke gawang lawan dari pada
pemain bertahan lawan sebelum bola diumpan oleh rekannya.
 – Handsball; pemain(selain kiper) menyentuh bol adengan tangan . penjaga gawang
juga akan dinyatakan handsball jika menyentuh bola diluar daerah pinalti.
– Total football; sistim permainan yang dikembangkan belanda denagn melakukan
serangan secara simultan kea rah gawang lawan oleh semua pemain, selain penjaga
gawang.

Tugas-tugas pemain sepak bola ;

1) Keeper adalah pemain yang bertugasuntuk mengamankan gawang dari kebobolan
gol atau disebut penjaga gawang.
2) Breaker adalah pemain terakhir sebagai pelapis penjaga gawang.
3) Stopper adalah peangawal breaker, biasanya tergantung strategi pelatih berapa orang
yang di pasang.
4) Wing back adalah pemain bertahan tapi bisa membantu serangan.
5) Playmaker adalah pemain yang mengendalikan alur serangan atau disebut
Gelandang.
6) Winger adalah pemain murni sayap kiri atau kanan.
7) Target man adalah pemain penyerang utama atau disebut striker murni.
8) Striker tandem adalah pemain penyerang pembantu yang biasanya posisinya agak di
belakang striker murni.

2. BOLA VOLI
Permainan bola voli merupakan permainan yang dimainkan oleh dua regu yang
berlawanan.Masing-masing regu berjumlah 6 orang. Lama permainan ini terdiri dari tiga
atau lima set dan kemenangan bisa ditentukan ditentukan dengan selisih dua set. Masing-
masing set adalah 25 angka (poin) dengan menggunakan really poin, yaitu setiap bola mati
dihitung menjadi poin .

Ada beberapa teknik dasar yang harus dikuasai oleh pemain dalam permainan bola voli.
Penguasaan teknik dasar sangat penting untuk menjaga kualitas permainan dan prestasi
pemain :
 a. Bentuk dan ukuran lapangan
Bentuk lapangan bola voli adalah persegi panjang , dengan panjang 18 m dan lebar 9 m.
jika lapangan indoor, atap setinggi 7 m dari lantai harus bebas dari segala macam rintangan
, daerah servis di batasi oleh 2 buah garis dengan ukuran 15 cm x 15 cm, dibuat 20 cm di
belakang garis akhir . garis yang satu berada di perpanjangan garis samping dan garis yang
lain berada 3 m di sebelah kiri.

b. Alat-alat yang digunakan

Alat-alat yang diperlukan dalam permainan bola voli.
– Bola dibuat dari kulit, bagian dalam dibuat dari karet.
– Berat bola 260-280 gram , keliling bola 65-67 cm.
– Panjang jaring 9,5 m , lebar 1 m.
– Pita samping ( side marker) selebar 5 cm.
– Antena (rods) dipasang melekat pada pita samping dengan tinggi 180 cm.

c. Pemain
Dalam suatu pertandingan tiap regu memakai pakaian seragam yang berbeda warnanya
denagn bernomor mulai 1 s.d 12 .jumlahpemain tiap regu 6 orang serta satu regu yang
lengkap termasuk cadangan tidak boleh lebih dari 12 orang.

d. Teknik dasar
Teknik dasar bermain bola voli adalah suatu proses melahirkan kreativitas/keaktifan
denagn bukti melakukan praktik dengan sebaik mungkin untuk menyelesaikan tugas yang
pasti dalam cabang bola voli.

Ada beberapa teknik dasar bermain bola voli, antara lain sebagai berikut :

– Servis/sajian
Servis yaitu menyajikan bola pada saat dimulainya permainan. Servis dapat dilakukan
dengan empat cara sebagai berikut :
1) Servis tangan bawah/underhand service
2) Servis tangan atas
3) Servis tangan dari samping/checklist
4) Servis tangan dari belakang

– Passing/mengoper bola
Passing adalah mengoper bola atau mengumpan bola pada teman,tetapi apabila ada
kesempatan, bola langsung diteruskan pada lawan.

– Smash/spike/pukulan keras
Smash adalah gerakan memukul bola dengan keras yang arahnya menukik dan mematikan.
Smash merupakan suatu cara untuk melaukan serangan terhadap lawan main. Dalam smash
terdapat empat gerakan yaitu :
a) Gerakan awalan : yaitu gerakan melangkah sebelum melakukan lompatan.
b) Gerakan tolakan : yaitu gerakan menolak kan dua kakike atas dibantu dengan
mengayunkan kedua tangan.
c) Gerakan pukulan : yaitu gerakan tangan memukul bola setelah melakukan tolakan.
d) Gerakan mendarat : yaitu gerakan yang dilakukan setelah gerakan pukulan.

– Membendung (block)
Membendung adalah upaya menghalang-halangi seorang lawan denagn cara merentangkan
kedua tangan pada tempat yang diduga menjadi jalannya bola. Tempatnya biasannya
terletak di dekat jaring.Ada dua blocking yang dapat dilakukan pemain yaitu blocking
tunggal dan berkawan.
Blocking tunggal yaitu blocking yang dilakukan oleh satu orang pemain.Blocking
berkawan yaitu blocking yang dilakukan dua atau tiga orang pemain sekaligus.

– Set up/umpan
Set up adalah suatu teknik dalam menyajikan bola kepada teman , agar dapat melakukan
smash.
e. Peraturan permainan
Dalam permainan bola voli , nilai yang harus diperoleh untuk mencapai kemenangan
adalah 15 poin . regu yang lebih dulu memperoleh nilai 15 adalah pemenangnya , jika
terjadi nilai-nilai yang sama maka maka terjadi yus ( deuce ), sehingga pertandingan
dilanjutkan sampai terjadi selisih 2 angka missal 18 :16 .
f. Lama permainan
Lama permainan ditentukan dengan game/set. Pertandingan dapat di lakukan dengan dua
sistem , yaitu :
– The best of three games atau two-winning set, yaitu pertandingan dengan dua set
kemenangan dalam tiga set pertandingan (3x main , 2x kemenangan ).
– The best of five games atau three winning set, yaitu pertandingan yang dimenagkan
dengan tiga set kemenangan (5x main, 3x kemenangan).

3. BOLA VOLI

Bola basket termasuk dalam olahraga permainan yang dimainkan secara

berlawanan, yang dimainkan oleh dua regu dan setiap regu berjumlah lima pemain. Agar
dapat memainkan bola dengan baik perlu teknik yang sempurna.Gerakan dalam permainan
bola basket bersifat kompleks yang artinya gerakannya terdiri atas gabungan unsure-unsur
yang terkoordinasi dengan rapi.
Pada dasarnya ada lima posisi pemain dalam permainan bola basket , yaitu 2 orang menjadi
guard , 2 orang menjadi forward dan 1 orang center.
1. Guard (penjaga belakang) bertugas di garis pertahanan
2. Forward ( pemain depan) bertugas sebagai penyerang
3. Center (pemain tengah) bertugas membendung/menolak tembakan lawan, melakukan
rebound, yaitu menguasai/menangkap bola setelah suatu tembakan gagal dilakukan
4. Menjadi target/sasaran operan teman seregu ketika berada di daerah pertaahanan lawan.

Ukuran lapangan bola basket

olahraga ini memiliki ukuran lapangan basketyang sudah ditetapkan oleh federasi tertinggi
yaitu FIBA. Berikut ukuran lapangan basket standar internasional :

– Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 28 meter dan
lebar 15 meter. Di bagian tengah ada lingkaran yang mempunyai jari-jari 1,80 meter. Untuk
ukuran lingkaran, jari-jarinya diukur mulai dari sebelah luar lingkaran.
– Garis tembakan hukuman : area ini berbentuk melengkung, dan digunakan untuk
melakukan tembakan hukuman yang disebabkan pemain melanggar lawan.

– Papan pantul : papan pantul dapat terbuat dari katun / bahan lain yang terpenting sifatnya
sama, tebal papan pantul 3 cm. berbentuk persegi panjang dengan panjang 1,80 meter dan
lebar 1,20 meter. Di tengahnya terdapat garis bingkai yang berbentuk persegi panjang yang
berukuran 0,59 m x 0,45 m.
– Tiang penyangga : tiang penyangga atau disebut dengan simpei yang berbahan besi.
Memiliki garis tengah 20 milimeter, tiang penyangga harus memiliki ketinggian 3,03 meter
dari atas permukaan lantai.
– bola basket : harus memiliki keliling antara 75 cm – 78 cm, serta berat sekitar 600 gr–
650 gr

Formasi pemain
a. formasi penyerangan
1) pola penyerangan dengan formasi 2-3
Dari formasi ini dapat di simpulkan :
a.) pemain 1 dan 2 mengoper bolaberpindah dan menyebar untuk mengimbangi serangan.
b.) pemain 5 bergerak menuju keranjang untuk menerima operan.
c.) pemain depan , yaitu 3 dan 4 siaap berada jauh di depan sebagai target untuk
menciptakan gol.
2) pola penyerangan fast break
Pola penyerangan yang dilakukan dari sebuah serangan yang gagal bertahan atau fast break
(counter attack) sering dilakukan sebagai sistem penyerangan . beberapa unsur yang perlu
diingat dalam pola penyerangan ini yaitu :
a) mempertahankan bola (rebounding)nyang baik dan memberi operan pertama yang bebas.
b) mendrible bola kedepan menuju pertahanan lawan secepat-cepatnya atau segera kembali
untuk menerima operan dengan cepat.
c) mengambil posisi untuk menciptakan angka dan segera melakukan tembakan dengan
teknik tembakan yang sudah dipelajari , seperti jump shoot, beng shoot, lay up shoot dan
lain-lain.

Formasi pertahanan
Pola pertahanan di daerah terdiri dari dua jenis yaitu pola pertahanan satu lawan (man to
man marking) dan pola pertahanan daerah (defence zone).
1) pola pertahanan satu lawan Satu
pola pertahanan satu lawan satu memiliki keuntungan yaitu :
a) para pemain dapat dikombinasikan, misalnya seorang pemain yang memiliki
keterampilan yang baik dapat dikombinasikan dengan penyerang yang baik.
b) Tanggung jawab pemain dapat di pastikan
c) Akan memberikan penekanan pada regu penyerang.
d) Memudahkan untuk melakukan rebounding karena setiap pemain mempertahankan satu
pemain.
2) pola pertahanan daerah
setiap regu yang menjalankan pola pertahanan ini harus membentuk formasi daerahnya,
diantaranya:
a) formasi bertahan 2 : 3
(1) dua pemain depan bertahan.
(2) Tiga orang pemain belakang bertahan.
b) pola bertahan formasi 1 : 2 : 2
(1) satu pemain depan bertahan.
(2) Dua pemain tengah bertahan.
(3) Dua pemain belakang bertahan.

4. SOFTBALL

Softball adalah permainan yang termasuk dalam kelompok bola pukul, yang
dimainkan oleh sembilan(9) orang sebagai regu pemukul dan sembilan(9)orang sebagai
regu penjaga. Cara memainkannya adalah dengan pemukul (bat) dan si pemukul memukul
bola yang dilemparkan oleh pitcher sesuai dengan peraturan yang berlaku.
1. Ukuran Lapangan Softball adalah sebagai berikut :

– Panjang tiap sisi lapangan softball : 16,76 meter

– Jarak dari Homebase ketempat pelempar : 13,07 meter
– Tempat pelempar berdiri : 60 x 15 cm
– Tempat hinggap atau base I, II, dan III : 38 x 38 cm
– Tempat hinggap atau base IV (homebase): 42,5 – 43 x 21,5 cm

2. Peralatan Untuk Olahraga Softball adalah sebagai berikut :

– Sarung tangan untuk menangkap bola softball namanya Glove

– Alat pemukul bola softball namanya Bat atau Stick
– Dan terakhir adalah bola softball itu sendiri.

3. Ukuran Peralatan Olahraga softball adalah sebagai berikut :

– Berat sarung tangan atau glove adalah 283,33 gram

– Panjang stick adalah 86,5 centimeter
– Bola softball beratnya 700 gram
Lama permainan ini adalah tujuh inning yaitu masing-masing regu mendapat giliran tujuh
kali menjadi regu pemukul dan tujuh kali menjadi regu penjaga. Regu pemukul menjadi
penjaga setelah tiga kali mati kesembilan orang regu penjaga tersebut mempunyai tugas
yang berbeda-beda sesuai dengan posisinya.
Adapun tugas-tugas dari masing-masing penjaga tersebut adalah :
a.Posisi satu adalah pitcher, bertugas melambungkan bola.
b.Posisi dua adalah catcher, bertugas menangkap bola dari pitcher dan menjaga home base.
c.Posisi tiga adalah first base, bertugas menjaga base satu.
d.Posisi empat adalah second base, bertugas menjaga antara base satu dan base dua.
e.Posisi lima adalah third base, bertugas menjaga base tiga.
f.Posisi enam adalah shortstop, bertugas menjaga base dua dan base tiga.
g.Posisi tujuh adalah left fielder, bertugas menjaga di lapangan luar (out fielder bagian
kiri).
h.Posisi delapan adalah center fielder, bertugas menjaga lapangan luar bagian tengah.
i.Posisi sembilan adalah right fielder, bertugas menjaga lapangan luar bagian kanan.

Untuk menjadi pemain yang baik tentunya harus menguasai teknik dasar yang ada
dalam permainan tersebut selain mempunyai fisik yang baik dan mental yang baik.berikut
adalah beberapa teknik yang bisa dipelajari :
1. teknik memukul bola (batting)
a. memukul bola dengan ayunan penuh (swing),kegunaannya adalah untuk memukul bola
jauh dan lambung.
1) sikap mula : berdiri dengan kaki dibuka ,kaki kiri di depan,kaki kanan dibelakang ,
pegangan bat (kayu pemukul) dengan benar yaitu tangan kiri ada dipangkal bat dan tangan
kanan diatasnya. Bat berada disamping kanan badan dipegang kedua tangan dengan kedua
siku di tekuk (back swing), putar badan kearah kanan sehingga berat baan kaki belakang
(kanan), badan agak condong kebelakang (ujung bat menunjuk jam1atau jam 2).
2) teknik gerakannya
Saat pitcher bersiap melempar bola, perhatikan datangnya bola dari pitcher, ayun bat
dengan gerakan swing dari belakang kearah depan (bola), pada waktu ayunan dilakukan
diikuti badan dan pinggang serta pindahkan berat badan ke kiri (depan), aada gerakan
mencambuk saat menjelang bat mengenai bola (impact). Gerak ikutan (follow up) searah
dengan lajunya bola.
b. memukul bola tanpa ayunan (bunting) , kegunaan pukulan tembak ini adalah untuk
tipuan atau karena strategi tertentu, yaitu bola dekat dan memantul atau diarahkan kesudut
tertentu.
2. cara mematikan pemain
Cara mematikan pemain yaitu dengan jalan di-tick sebelum pelari mengenai base, pada
waktu men-tick bpla tidak lepas dari tangan. Kecuali pada lariyang terpaksa , cukup dengan
membakar atau menginjak base yang dituju pelari.
3. taktik pertahanan (defensive strategy)
Pada dasarnya strategi permainan adalah siasat atau usaha dari regupenjaga lapangan
untukbertahan mematahkan atau menangkis serangan lawan , dengan jalan mematikan
pelari, ataupun batter, agar tidak dapat maju ke base didepannya dan tidak memperoleh
nilai.
 BAB III
PENUTUPAN

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa dalam suatu permainan agar dapat
memainkannya harus menguasai beberapa teknik dan taktik.
B. Saran

menyediakan segala fasilitas yang diperlukanuntuk olahraga, sehingga kendala kekurangan

sarana dalam pembelajaran tidak akan mengganggu proses pembelajaran.
 DAFTAR PUSTAKA

https://manfaat.co.id/manfaat-olahraga
http://rangkuman-pengetahuan.blogspot.com/2013/02/ukuran-lapangan-sepak-bola-standar-
fifa.html
http://www.sport.co.id/ukuran-lapangan-basket/
fifa.html
http://kumpulanilmu2.blogspot.com/2013/03/ukuran-lapangan-permainan-softball.html
http://topeducation.besaba.com/contoh-makalah-lengkap-penjaskes.htm
http://www.kawandnews.com/2011/10/pengertian-dan-tentang-baseball.html