A. Pilihan Ganda
1. Perhatikan ciri-ciri perkembangbiakkan berikut ini!
1). Sifat individu baru sama dengan induknya
2). Melibatkan dua induk
3). Individu baru berasal dari bagian tubuh induknya
4). Individu baru terjadi dari hasil pembuahaan
5). Individu baru bervariasi
Yang merupakan ciri-ciri perkembangbiakkan generatif adalah…
a. 1, 2, 3
b. 2, 3, 4
c. 2, 4, 5
d. 3, 4, 5
2. Umbi akar pada dahlia dapat berfungsi sebagai alat perkembang biakan, jika … .
a. tunas dapat tumbuh pada bagian akarnya yang menggembung
b. akarnya menggembung dan berisi bahan makanan
c. mempunyai bagian yang merupakan sisa batang
d. dapat membentuk tunas adventif
3. Data ciri tumbuhan untuk okulasi:
Gambar di atas menunjukkan proses perkembangbiakkan aseksual pada hewan rendah dengan
cara...
a. fragmentasi
b. pembelahan biner
c. pertunasan
d. pembentukan spora
Essay
1. Ciri-ciri reproduksi generatif pada tumbuhan gymnospermae
1) Biji terbuka atau tidak dibungkus oleh daun buah
2) Bunga kecil-kecil atau tidak memiliki mahkota bunga
3) Penyerbukan berarti jatuhnya serbuk sari pada ruang tetes penyerbukan
4) Terjadi pembuahan tunggal
2. Perkembangan ovum dalam pembuahan pada tumbuhan angiospermae:
Pada angiospermae gamet betina dibentuk di dalam bakal biji atau kantung lembaga. Pada bagian
ini terdapat sel induk megaspora yang diploid. Sel ini akan membelah secara meiosis dan dari
satu sel induk kantung lembaga membentuk 4 sel yang haploid. Tiga sel akan mereduksi dan
lenyap tinggal 1 yang berkembang. Selanjutnya, sel ini membelah secara mitosis 3 kali dan
terbentuklah 8 sel. Dari sel yang berjumlah 8 ini,3 sel akan bergerak menuju arah yang
berlawanan dengan mikropil (disebut sel antipoda), 2 sel lainnya menjadi kandung lembaga
sekunder, dan 3 sel terakhir menuju ke dekat mikropil. Dari 3 sel ini, yang dua menjadi sinergid
dan satu menjadi sel telur. Dalam keadaan seperti ini kandung lembaga sudah masak dan siap
dibuahi. Putik yang sudah masak biasanya mengeluarkan cairan lengket pada ujungnya yang
berfungsi sebagai tempat melekatnya serbuk sari.
3. Upaya yang efektif untuk mengendalikan nyamuk di lingkungan, diantaranya adalah:
1) menerapkan 3M untuk mencegah telur nyamuk tumbuh dan berkembang dengan cara menutup
tempat penampungan air, mengeuras tempat penampungan air secara rutin maksimal 1 minggu 1
kali, dan mengubur barang bekas yang dapat menjadi tempat genangan air;
2) menguras penampungan air yang di dalamnya terdapat larva nyamuk atau memberikan obat,
baik obat alami (seperti ektrak tanaman) maupun obat abate tempat penampungan air yang di
dalamnya terdapat larva nyamuk untuk mencegah perkembangan larva nyamuk
4. Ayam petelur tidak dihasilkan melalui proses fertilisasi tetapi dihasilkan dari pemberian zat
kimia tertentu pada induk ayam petelur, sehingga dapat menghasilkan telur. Oleh karenanya telur
yang dihasilkan tidak mengandung embrio dan bila dierami tidak akan menetas
PENSKORAN
Penilaian
Tabel Penskoran
No Jumlah skor yang diperoleh Nilai
1 30 100
2 29 96.7
3 28 93,3
4 27 90
5 26 86,7
6 25 83,3
7 24 80
8 23 76,7
9 22 73,3
10 21 70
11 20 66,7
12 19 63,3
13 18 60
14 17 56,7
15 16 53,3
LAMPIRAN 5
PENILAIAN KETERAMPILAN
Keterampilan
a. Teknik Penilaian :Tes Praktik, Projek
b. Bentuk Instrumen : Check list
c. Kisi-kisi:
Kriteria penskoran
1.Baik sekali 4
2.Baik 3
3.Cukup 2
4.Kurang 1