Profil Puskes 2017

1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG

Puskesmas Tegalgubug adalah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kesehatan
Kabupaten Cirebon yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan
kesehatan di wilayah Kecamatan Arjawinangun. Puskesmas merupakan salah satu pusat
pembangunan kesehatan yang ada di Kabupaten Cirebon, khususnya di Kecamatan
Arjawinangun serta merupakan ujung tombak dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon
yang berhubungan langsung dengan masyarakat
Laporan Penyelenggaraan Tahunan Tahun 2016 UPT Puskesmas Tegalgubug
dibuat untuk mengetahui keberhasilan dan kekurangan dalam pencapaian target atau
sasaran, sehingga dapat menjadi bahan acuan dalam pelaksanaan program selanjutnya.
1.2 LANDASAN HUKUM

1.2.1 Undang-undang No. 23 tahun 1992 tentang Kesehatan
1.2.2 Undang-undang No. 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih
dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)
1.2.3 Undang-undang No. 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
1.2.4 Undang-undang No. 32 tahun 2004 tentang Pembangunan Keuangan Antara
Pemerintah Pusat dan Daerah
1.2.5 Peraturan Pemerintahan No. 56 tahun 2000 tentang Pelaporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah
1.2.6 Instruksi Presiden No. 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah
1.2.7 Surat Keputusan Mentri Kesehatan No. 128 / Menkes/ SK/II/2004 tentang
Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat
1.2.8 Peraturan Daerah Kabupaten Cirebon No. 50 tahun 2001 tentang Program
Pembangunan Daerah (PROPERDA) tahun 2001-2004
1.2.9 Surat dari dinas Kesehatan tentang Laporan Tahunan
1.3 VISI DAN MISI

1.3.1 Visi
Terwujudnya Puskesmas yang unggul, tertib dan nyaman dalam pelayanan
disertai adanya kesadaran dan peran serta masyarakat tentang hidup sehat .
2
1.3.2 Misi
1.3.2.1 Meningkatkan kuwalitas pelayanan kesehatan melalui sarana dan
prasarana yang memadai sehingga terwujud Puskesmas yang tertib dan
nyaman.
1.3.2.2 Meningkatkan pelayanan kesehatan dasar pada masyarakat.
1.3.2.3 Mengupayakan perilaku hidup sehat yang akan menciptakan yang
lingkungan sehat.
3
BAB II
ANALISIS SITUASI, INDENTIFIKASI MASALAH, DAN
PENENTUAN MASALAH KESEHATAN
2.1 Analisis Situasi

2.1.1 Analisis Geografi dan Demografis
a. Geografis
1) Peta Wilayah Puskesmas Tegalgubug
2) Luas Wilayah
Puskesmas Tegalgubug
terletak di desa Tegalgubug kecamatan Arjawinangun kabupaten Cirebon,

merupakan puskesmas yang berada di wilayah pantura. Luas wilayah kerja
Tegalgubug adalah 2.231.005 Ha. Terdiri dari 11 desa.
3) Batas Wilayah
Puskesmas Tegalgubug memiliki batas wilayah yang meliputi:
- Batas utara : Kecamatan Gegesik
- Batas Selatan : Kecamatan Ciwaringin
4
- Batas Timur : Kecamatan Panguragan

- Batas Barat : Kecamatan Susukan
Secara umum seluruh wilayah puskesmas Tegalgubug dapat dijangkau
dengan mudah, baik oleh kendaraan roda dua atau yang beroda empat
dengan waktu tempuh kurang dari setengah jam, namun ada juga beberapa
wilayah yang harus ditempuh dengan berjalan kaki. Jarak terjauh yang harus
ditempuh dari puskesmas Tegalgubug adalah desa Bulak dengan jarak
kurang lebih 7 km dengan waktu tempuh sekitar 25 menit, dan desa yang
terdekat adalah desa Tegalgubug, yang merupakan lokasi berdirinya
puskesmas Tegalgubug.
Kondisi daerah wilayah kerja puskesmas Tegalgubug termasuk daerah
dataran rendah, beberapa diantaranya dilalui oleh sungai besar (kali
Ciwaringin) yaitu desa Tegalgubug, Tegalgubug Lor dan desa
Karangsambung, desa-desa tersebut merupakan daerah rawan bencana
terutama di musim hujan yaitu bencana banjir. Selain itu di wilayah
puskesmas Tegalgubug terdapat dua pasar besar yaitu Pasar Sandang
Tegalgubug, merupakan pasar sandang terbesar di Asia Tenggara dan pasar
utama di desa Jungjang. Keberadaan pasar tersebut menyebabkan mobilitas
penduduk menjadi sangat tinggi dan dikenal juga merupakan wilayah yang
sangat padat.
b. Kependudukan/Demografi
1) Jumlah penduduk dan komposisi penduduk
Jumlah penduduk di wilayah kerja puskesmas Tegalgubug tahun 2016
adalah 70.621 jiwa yang tersebar di 11 desa. Jumlah penduduk terbesar ada
di desa Tegalgubug Lor yaitu sebanyak 13.114 jiwa, sedangkan jumlah
penduduk terkecil ada di desa Rawagatel yaitu sebanyak 1.521 jiwa.
Tabel jumlah penduduk dapat dilihat pada tabel II.1.
5
Tabel II.1 Data Penduduk Proyeksi program Puskesmas Tegalgubug Tahun 2016
SASARAN
Jml
No Desa KK Bayi Balita
Penduduk Bulin/ Neo
Bumil (0-11 (12-59 PUS WUS
Bufas (0-28hr)
bl) bl)
1 Tegalgubug 2532 11057 248 240 236 232 1085 2077 2656
2 Tegalgubug Lor 3385 13250 295 287 282 278 1086 2194 3201
3 Karangsambung 1115 4536 82 84 81 78 247 798 986
4 Rawagatel 416 1525 35 29 27 24 117 360 498
5 Arjawinangun 3033 10249 224 217 214 210 763 2010 2563
6 Jungjang 3114 10068 247 240 236 232 904 2086 3048
7 Jungjang Wetan 1079 5144 130 127 124 120 492 1248 1601
8 Sende 1456 4501 130 126 122 119 439 1130 1463
9 Geyongan 1125 3609 94 85 82 79 283 737 930
10 Kebonturi 1438 4478 106 104 100 98 355 870 1194
11 Bulak 684 2186 59 47 45 41 138 581 694
Jumlah 19377 70621 1662 1586 1549 1511 5909 14091 18834
Tabel II.2 Jumlah penduduk miskin

Puskesmas Tegalgubug Tahun 2016
No Desa KK Seluruhnya KK Miskin %
1. Tegalgubug 2532 435 17,1

2. Tegalgubug Lor 3385 984 29,1
3. Karangsambung 1115 265 23,7
4. Rawagatel 416 127 30,5
5. Arjawinangun 3033 574 18,9
6. Jungjang 3114 1660 53,3
7. Jungjang Wetan 1079 1032 95,6
8. Sende 1456 454 31,1
9. Geyongan 1125 600 53,3
10. Kebonturi 1438 317 22
11. Bulak 684 281 41
Jumlah 19377 6729 34,7
Jumlah KK miskin yang ada di wilayah puskesmas Tegalgubug yaitu

19377 KK atau 34,7 % dari seluruh KK yang ada. Jumlah KK miskin
terbanyak ada di desa Jungjang yaitu sebanyak 1660 KK (53,3 %) dari
seluruh KK miskin yang ada sebanyak 6729 KK.
6
2.1.2 Keadaan Ekonomi

Keadaan mata pencaharian penduduk dapat dilihat pada tabel dibawah
ini :
Tabel II.3
Distribusi Penduduk Menurut Mata Pencaharian
Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Tahun 2016
No Nama Desa Petani Nelayan Perajin Pedagang PNS Swasta
1. Sende 877 0 14 63 41 61
2. Jungjang Wetan 965 0 13 123 55 78
3. Jungjang 425 0 120 1225 565 126
4. Arjawinangun 251 0 126 2130 310 185
5. Tegalgubug 172 0 212 3564 81 133
6. Tegalgubug Lor 180 0 168 3435 83 256
7. Rawagatel 175 0 10 62 25 64
8. Karangsambung 417 0 11 44 35 68
9. Bulak 286 0 30 33 33 49
10. Geyongan 503 0 12 78 57 44
11. Kebonturi 525 0 34 79 62 25
Jumlah 4776 0 716 10757 1347 1064
Dari tabel diatas dapat dilihat mata pencaharian penduduk yang berada di
wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Kec Arjawinangun Kabupaten
Cirebon tahun 2016 yang terbanyak adalah Pedagang mencapai 10.757 dan mata
pencaharian terendah adalah pengrajin hanya mencapai 716.
2.2. DATA SUMBER DAYA

2.2.1 Ketenagaan
Ketenagaan di UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten Cirebon dapat
dilihat pada tabel dibawah ini :
TABEL II.4
Distribusi Keadaan Tenaga
7
Di Wilayah UPT Puskesmas Tegalgubug Tahun 2016

Yang ada Status
No Jenis Keterangan Kekurangan Keterangan
sekarang Kepegawaian
1. Kepala Puskesmas 1 - PNS
2. Dokter Fungsional 2 - PNS
3. Dokter Gigi 0 1 -
4. SKM 1 - Sukwan
5. S1 Keperawatan 8 - PNS
6. Ners 2 - PNS
7. D 4 Kebidanan 5/1 - PNS/PTT
8. Akper 1/2/8 - PNS/PKD/Sukwan.
9. Akbid 2/10/16 - PNS//PTT/Sukwan
10. Akademi Gizi 0 1 -
11. Administrasi 1/1 - PKD/Sukwan
12. Bidan (D1) 1 - PNS
13. Perawat (SPK) 1 - PNS
14. Perawat Gigi 1/1 - PNS/Sukwan
15. Sanitarian 0 1 -
16. Tenaga Laboratorium 1 - Sukwan
17. Pengelola obat 2/1 - PNS / Sukwan
18. Penjaga Puskesmas 1 - Sukwan
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa tenaga di UPT Puskesmas

Tegalgubug Kabupaten Cirebon Tahun 2016 cukup memadai, tapi masih
dibutuhkan 1 orang dokter gigi, gizi dan sanitarian.
2.2.2 Sarana Dan Prasarana
Jumlah sarana dan prasarana di UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten

Cirebon dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel II.5
Jumlah Sarana & Prasarana Kesehatan

di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Tahun 2016
Kondisi
Jenis
No Jumlah Berfungsi Tdk Ket.
Sarana/Prasarana
Berfungsi
I Sarana Kesehatan
Puskesmas Induk 1 V - -
Puskesmas Pembantu 1 V - -
V - -
Polindes 11
V - -
Rumah Dinas Dokter 1
V - -
Gedung Poned 1
V - -
Pusk.Keliling Roda 4 1
- - -
Ambulance -
8
V - -
Sepeda Motor 3
II Sarana Penunjang
V - -
Komputer 2
V
Note Book 14
- V -
Mesin Tik 1
V 5 -
Modem 13
V
Laptop 3
Dari tabel diatas dapat dilihat sarana & prasarana kesehatan yang berada di
wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kabupaten
Cirebon Tahun 2016 sudah cukup memadai.
Tabel II.6
Distribusi Sumber Daya Masyarakat
Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Tahun 2016
Tokoh
Jumlah Jumlah Kader Dukun Bayi
No. Desa Masyarakat
Posyandu
Dilatih Aktif % Dilatih Aktif % Dilatih Aktif %
1 Sende 4 20 8 40 1 1 100 8 8 100
2 Jungjang Wetan 4 20 9 45 2 2 100 8 8 100
3 Jungjang 14 70 30 42 2 2 100 28 28 100
4 Arjawinangun 12 60 28 46 3 3 100 24 24 100
5 Tegalgubug 13 65 23 35 2 2 100 26 26 100
6 Tegalgubug Lor 13 60 20 33 0 0 100 24 24 100
7 Rawagatel 2 10 4 40 0 0 100 4 4 100
8 Karangsambung 4 20 8 40 1 1 100 8 8 100
9 Bulak 3 15 7 46 1 1 100 6 6 100
10 Geyongan 4 20 12 60 0 0 100 8 8 100
11 Kebonturi 5 20 12 60 0 0 100 8 8 100
Jumlah 78 380 161 42 12 12 100 144 144 100
Dari tabel diatas dapat dilihat upaya kesehatan bersumber daya masyarakat di
wilayah kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kabupaten Cirebon
tahun 2016 masih dibutuhkan banyaknya kader aktif .Dikarenakan dari kader
posyandu yang dilatih sebanyak 380 kader sedangkan yang kader aktif sebanyak 161
kader.
2.3. DATA KESEHATAN
2.3.1 Kematian
- Jumlah Kematian Ibu : 1 Orang
- Jumlah Kematian Bayi : 4 Orang
- Jumlah Kematian krn BBLR(Bayi)) : 1 Orang
- Jumlah Kematian krn Asfiksia(Bayi) : 2 Orang
- Jumlah Kematian krn Infeksi(Bayi) : 1 Orang
9
2.3.2 Kesakitan
2.3.2.1 Jumlah kunjungan 1 tahun : 90.435 orang
2.3.2.2 Rata-rata kunjungan/ hari : 298 orang
2.3.2.3 Jumlah peserta JKN yang terdaftar : 30.260 Jiwa
2.3.2.4 Jumlah kunjungan BPJS : 45.120 orang
2.3.3 Sepuluh Besar Penyakit :

Sepuluh besar penyakit berdasarkan kunjungan pasien ke Puskesmas dan
ke Pustu di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug dapat dilihat pada Tabel
dibawah ini :
Tabel II.7
Distribusi Sepuluh Besar Penyakit
Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten Cirebon
Tahun 2016
NO JENIS PENYAKIT ICD X JUMLAH
1 ISPA J.06 4215 Kasus
2. INFLUENZA J.10 3645 Kasus
3. HIPERTENSI I.10 3252 Kasus
4. ARTRITIS M.13 2421 Kasus
5. DIARE A.09.1 2235 Kasus
6. MYALGIA M.79.1 2216 Kasus
7. NEURALGIA M.79.2 2186 Kasus
8. GASTRODUODENITIS K.29.9 2041 Kasus
9. DERMATITIS L.23. 1502Kasus
10. PENY.PUPLPA K.04 1071 Kasus
Jumlah 24784 Kasus.
Dari tabel diatas dapat dilihat penyakit terbanyak di wilayah kerja UPT
Puskesmas Tegalgubug kecamatan Arjawinangun Kabupaten Cirebon tahun
2016 adalah ISPA (J.06) sebanyak 4215 kasus.
BAB III
PELAKSANAAN UPAYA KESEHATAN
3.1 UPAYA KESEHATAN WAJIB

Upaya Kesehatan Wajib yang dilaksanakan di UPT Puskesmas Tegalgubug
Kabupaten Cirebon Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
3.1.1 Upaya Promosi Kesehatan
3.1.2 Upaya Kesehatan Lingkungan
3.1.3 Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta KB
3.1.4 Upaya perbaikan Gizi Masyarakat
3.1.5 Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
3.1.6 Upaya Pengobatan
10
3.2 UPAYA PENGEMBANGAN

Upaya Kesehatan Wajib yang dilaksanakan di UPT Puskesmas Tegalgubug
Kabupaten Cirebon Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
3.2.1 Upaya Kesehatan Sekolah
3.2.2 Upaya Perawatan Kesehatan Msyarakat
3.2.3 Upaya Kesehatan Kerja
3.2.4 Upaya kesehatan gigi dan mulut
3.2.5 Upaya Kesehatan Jiwa
3.2.6 Upaya Kesehatan Mata
3.2.7 Upaya Kesehtan Usia Lanjut
3.3 UPAYA INOVATIF
Upaya Kesehatan Inovatif yang dilaksanakan di UPT Puskesmas Tegalgubug
Kabupaten Cirebon Tahun 2015 adalah Laboratorium sederhana.
3.4 KEGIATAN BIDANG KESEHATAN
Pelaksanaan Kegiatan Bidang Kesehatan Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
3.4.1 Program Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak/ KB
Dengan Kegiatan sebagai berikut :
3.4.1.1 Melaksanakan pendataan Bumil , Neonatus, Bayi dan Balita
3.4.1.2 Melaksanakan pemeriksaan Ibu hamil baru dan lama
3.4.1.3 Melaksanakan kemitraan pada persalinan yang ditolong Dukun Paraji
3.4.1.4 Melaksanakan kunjungan pada semua Neonatus nakes dan dukun
3.4.1.5 Melaksanakan pemantauan Bumil Resti
3.4.1.6 Melaksanakan rujukan kasus resiko tinggi
3.4.1.7 Melaksanakan program Kespro.
3.4.2 Program Gizi
3.4.2.1 Distribusi tablet Fe.
- Bumil,
- Bufas
3.4.2.2 Distribusi kapsul Vit, A
- Balita
- Bufas
3.4.2.3 Pemetaan kadarzi
3.4.2.4 Pemberian PMT Penyuluhan dan PMT Pemulihan balita gizi buruk
3.4.2.5 Sosialisasi ASI Eksklusif
11
3.4.2.6 Bulan penimbangan balita

3.4.2.7 Pemantauan Status Gizi (PSG) di Posyandu dan Sweeping Gizi Buruk.
3.4.3 Program Pelayanan Imunisasi
Dengan kegiatan sebagai berikut :
3.4.3.1 Melaksanakan Imunisasi Dasar Rutin di Posyandu/ Puskesmas
3.4.3.2 Melaksanakan Sweeping Imunisasi
3.4.3.3 Melaksanakan Imunisasi pada anak sekolah (BIAS)
3.4.4 Program Penyehatan Lingkungan
3.4.4.1 Pemeriksaan TP2M
3.4.4.2 Pemeriksaan TTU
3.4.4.3 Pemeriksaan Air bersih
3.4.4.4 Pengambilan sampel air PDAM
3.4.4.5 Pemeriksaan sarana air bersih
3.4.4.6 Pemeriksaan jamban keluarga
3.4.4.7 Penyuluhan PHBS.
3.4.5 Program TB Paru
3.4.5.1 Pengambilan dahak, SPS/ Suspek
3.4.5.2 Melaksanakan pemantauan kontak TB Paru
3.4.5.3 Melaksanakan pelayanan TB di Puskesmas
3.4.5.4 Melaksanakan kunjungan rumah penderita
3.4.5.5 Melaksanakan penyuluhan
3.4.5.6 Penjaringan Suspeck TB
3.4.6 Program KUSTA
3.4.6.1 Melaksanakan pelayanan Kusta di Puskesmas
3.4.6.2 Melaksanakan pemeriksaan kontak penderita
3.4.6.3 Melaksanakan pemeriksaan kontak penderita anak sekolah
3.4.6.4 Chase, Survey.
3.4.7 Program Usaha Kesehatan Sekolah
3.4.7.1 Melaksanakan penjaringan anak sekolah SD dan SLTP
3.4.7.2 Pemberian Obat Cacing.
3.4.7.3 Melaksanakan upaya rujukan
3.4.8 Program Kesehatan Gigi dan Mulut
12

3.4.8.1 Melaksanakan pemeriksaan gigi anak sekolah
3.4.8.2 Melaksanakan penjaringan kesehatan gigi dan mulut pada anak sekolah
SD kelas 1
3.4.8.3 Melaksanakan penjaringan kesehatan gigi dan mulut pada Ibu hamil
3.4.8.4 Melaksanakan UKGMD.
3.4.9 Program PHN / Keperkom
3.4.9.1 Pembinaan pada keluarga Balita Gizi Buruk, Penderita TB Paru, Kusta
3.4.9.2 Pemberian PMT.
3.4.10 Program DBD
3.4.10.2 Melaksanakan pemeriksaan jentik
3.4.10.3 Pemberian ABATISASI.
3.4.11 Program Diare
3.4.11.1 Melaksanakan pelayanan di Puskesmas
3.4.11.4 Konseling.
3.4.12 Program ISPA
3.4.12.3 Konseling
3.4.13 Program PMS
3.4.13.2 Melaksanakan konseling
3.4.13.3 Melaksanakan penyuluhan.
3.4.14 Program Usila
3.4.14.1 Melaksanakan pembinaan Usila
3.4.14.2 Melaksanakan konseling.
3.4.15 Program Mata
13

3.4.15.2 Melaksanakan konseling.
3.4.16 Program Diare
3.4.16.2 Pemberian Oralit
3.4.16.3 Melaksanakan Penyuluhan
3.4.16.4 Konseling
3.4.17. Program promosi kesehatan
3.4.17.1 Melaksanakan penyuluhan kesehatan dan PHBS
3.4.17.2 Pembentukan dan pembianaan desa siaga
3.4.17.3 Pembinaan UKBM
3.4.18. Laboratorium sederhana
3.4.18.1 Melakukan pemeriksaan spesimen
3.4.18.2 Memberikan penyuluhan perorangan
3.4.18.3 Pengamanan diri dan lingkungan dari bahan spesimen
3.4.18.4 Pencatatan dan pelaporan
3.4.19. Program Kesehatan Jiwa
Dengan Kegiatan sebagai Berikut :
3.4.19.2 Melaksanakan penyuluhan dan konseling
3.4.20. Program Usaha Kesehatan Kerja
3.4.20.1 Melakukan Pendataan
3.4.20.2 Melaksanakan pelayanan kesehatan dan rujukan
3.4.20.3 Melaksanakan Penyuluhan
14
BAB IV
PENCAPAIAN PROGRAM PUSKESMAS
4.1 CAKUPAN HASIL PELAYANAN KESEHATAN

4.1.1 Kunjungan Puskesmas
4.1.1.1 Jumlah kunjungan 1 tahun : 90.435 orang
4.1.1.2 Rata-rata kunjungan/ hari : 298 orang
4.1.1.3 Jumlah peserta JKN yang terdaftar : 30.198 Jiwa
4.1.1.4 Jumlah kunjungan BPJS : 37.621 orang
4.1.2 Sepuluh besar penyakit

15
Tabel IV.1
Distribusi Sepuluh Besar Penyakit
Di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten Cirebon
Tahun 2016
NO JENIS PENYAKIT ICD X JUMLAH
1 ISPA J.06 4215 Kasus
2. INFLUENZA J.10 3645 Kasus
3. HIPERTENSI I.10 3252 Kasus
4. ARTRITIS M.13 2421 Kasus
5. DIARE A.09.1 2235 Kasus
6. MYALGIA M.79.1 2216 Kasus
7. NEURALGIA M.79.2 2186 Kasus
8. GASTRODUODENITIS K.29.9 2041 Kasus
9. DERMATITIS L.23. 1502Kasus
10. PENY.PUPLPA K.04 1071 Kasus
Jumlah 24784 Kasus.
Dari tabel diatas dapat dilihat penyakit terbanyak di UPT Puskesmas

Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2016 adalah penyakit ISPA
( J.06 ) sebanyak 4215 kasus dan angka terendah adalah Penyakit Pulpa ( K.04 )
sebanyak 1071 kasus.
4.2 HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN

4.2.1 KIA dan KB
4.2.1.1 Pelayanan KIA
Tabel IV.2
Evaluasi Hasil Cakupan K1
UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten Cirebon Tahun 2016
No DESA SASARAN Target Cakupan KESENJANGAN
Jumlah % Jumlah % Jumlah %
K1
1. Sende 131 128 98,5 128 98,5 0 0
2. Jungjang Wetan 132 129 98,5 128 97 1 +1,5
3. Jungjang 250 245 98,5 253 101 2 +1,5
4. Arjawinangun 227 223 98,5 227 100 +4 +1,5
5. Tegalgubug 250 245 98,5 246 96,4 1 +1,1
6. Tegalgubug Lor 297 291 98,5 295 99,3 +4 +1,2
7. Rawagatel 35 34 98,5 35 100 +1 1,5
8. Karangsambung 90 88 98,5 90 100 2 +1,5
9. Bulak 51 50 98,5 53 103 +3 4,5
10 Geyongan 90 86 98,5 89 98,9 +3 +0,4
11 Kebonturi 109 107 98,5 107 93,2 0 0
.JUMLAH 1662 1626 98,5 1651 99,3 10 +0,8
16
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan K1 di UPT Puskesmas

Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2016 mencapai
99,3 % dari target 98,5 %. Cakupan K1 tertinggi yaitu Desa Bulak
mencapai 103 % dan cakupan K1 yang terendah adalah Desa Keboturi
yang baru mencapai 93,2 %
Tabel IV.3
Evaluasi Hasil Cakupan K4
Jumlah % Jumlah % Jumlah
K4
1. Tegalgubug 250 237 95 238 95,2 +1 +0,2
2. Tegalgubug Lor 297 282 95 283 95,3 +1 +0,3
3. Karangsambung 90 86 95 86 95,6 0 +0,6
4. Rawagatel 35 33 95 33 94,3 0 0,7
5. Arjawinangun 227 216 95 225 99,1 +9 +4,1
6. Jungjang 250 237 95 251 100,4 +14 +4,1
7. Jungjang Wetan 132 125 95 123 93,2 2 1,8
8. Sende 131 124 95 125 95,4 +1 +0,4
9. Geyongan 90 86 95 86 95,6 0 +0,6
10 Kebonturi 109 104 95 105 96,3 +1 +1,3
11 Bulak 51 48 95 53 103,9 5 8,9
JUMLAH 1662 1567 95 1608 96,8 41 +1,8
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan K4 di UPT Puskesmas

Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon tahun 2016 belum
mencapai target sebesar 96,8 dari target 95 %. Cakupan K4 tertinggi
yaitu Desa Bulak mencapai 103 % dan cakupan K4 yang terendah
adalah Desa Jungjang Wetan yang baru mencapai 93,2%
Tabel IV.4
Evaluasi Hasil Cakupan LINAKES

LINAKES
1. Tegalgubug 240 217 90,5 216 90 1 0,5
2. Tegalgubug Lor 287 259 90,5 272 94,8 +13 +4,3
3. Karangsambung 84 76 90,5 76 90,5 0 0
4. Rawagatel 29 26 90,5 27 93,1 +1 +2,6
5. Arjawinangun 217 196 90,5 213 98,1 +17 +7,6
6. Jungjang 240 217 90,5 237 98,8 +20 +8,3
7. Jungjang Wetan 127 115 90,5 116 91,3 +1 +0.8
8. Sende 126 114 90,5 114 90,5 0 0
9. Geyongan 85 77 90,5 74 87,1 3 3,4
10 Kebonturi 104 94 90,5 97 93,3 3 +2,8
11 Bulak 47 42 90,5 57 121,3 +15 +30.8
JUMLAH 1586 1435 90,5 1499 94,3 +64 +3,8
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Linakes di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2016 sudah
mencapai target 94,3% dari target 90 %. Cakupan Linakes tertinggi
17
yaitu Desa Kebonturi mencapai 104,3 % dan cakupan Linakes yang

terendah adalah Desa Bulak yang baru mencapai 56,9%
Tabel IV.5
Evaluasi Hasil Cakupan N 2
N2
1. Tegalgubug 232 209 90 216 93,1 +7 3,1
2. Tegalgubug Lor 278 250 90 272 97,8 +22 7,8
3. Karangsambung 78 70 90 77 97,7 +7 7,7
4. Rawagatel 24 22 90 27 112,5 +5 22,5
5. Arjawinangun 210 189 90 214 101,9 +25 10,9
6. Jungjang 232 209 90 238 102,6 +29 12,6
7. Jungjang Wetan 120 108 90 116 96,7 +8 -9,6
8. Sende 119 107 90 113 95 +6 6,7
9. Geyongan 79 71 90 74 93,7 +7 5
10 Kebonturi 98 88 90 97 99 +9 3,7
11 Bulak 41 37 90 56 136,6 +19 46,6
JUMLAH 1511 1369 90 1500 99,3 +140 9,3
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan N2 di UPT Puskesmas
mencapai target sebesari 99,3 % dari target 90 %. Cakupan N2 tertinggi
yaitu Desa Bulak mencapai 136,3 % dan cakupan N2 yang terendah
adalah Desa Tegalgubug yang baru mencapai 93,1 %
4.2.1.2 Pelayananan KB
Tabel IV.6
Evaluasi Hasil Cakupan KB MJP ( Metode jangka Panjang )*
No DESA Hasil
1. Tegalgubug 140
2. Tegalgubug Lor 193
3. Karangsambung 88
4. Rawagatel 44
5. Arjawinangun 270
18
6. Jungjang 325
7. Jungjang Wetan 149
8. Sende 153
9. Geyongan 127
10 Kebonturi 142
11 Bulak 76
JUMLAH 1789
* KB MJP = MOP, MOW, inplan, IUD
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil KB MJP di UPT Puskesmas

5821 akseptor. Cakupan KB MJP tertinggi yaitu Desa Jungjang
mencapai 325 akseptor dan cakupan terendah adalah Desa Geyongan
yang baru mencapai 19 akseptor.
Tabel IV.7
Evaluasi Hasil Cakupan KB Non MJP ( Metode jangka Panjang )*
No DESA Hasil
1. Tegalgubug 1461
2. Tegalgubug Lor 1672
3. Karangsambung 506
4. Rawagatel 313
5. Arjawinangun 1627
6. Jungjang 1555
7. Jungjang Wetan 936
8. Sende 685
9. Geyongan 445
10 Kebonturi 720
11 Bulak 412
JUMLAH 10493
* KB Non MJP = kondom, pil, suntik
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil KB Non MJP di UPT Puskesmas
10.493 akseptor. Cakupan KB Non MJP tertinggi yaitu Desa
Tegalgubug mencapai 1627 akseptor dan cakupan terendah adalah
Desa Rawagatel yang baru mencapai 313 akseptor.
4.2.2 Gizi
4.2.2.1 Penimbangan Balita di Posyandu
Tabel IV.8
Evaluasi Hasil Cakupan D / S
No DESA 7 Target Cakupan KESENJANGAN
1. Tegalgubug 1085 906 83,5 980 90.3 74 6,8
2. Tegalgubug Lor 1086 907 83,5 1014 93,4 107 9,9
3. Karangsambung 252 210 83,5 234 92,7 24 9,2
4. Rawagatel 121 101 83,5 116 95,9 15 12,4
5. Arjawinangun 768 641 83,5 659 85,8 18 2,3
6. Jungjang 913 762 83,5 797 86 35 2,5
19
7. Jungjang Wetan 504 421 83,5 488 96,9 67 13,4

8. Sende 444 371 83,5 384 86,5 13 3
9. Geyongan 288 240 83,5 271 94 31 10,5
10. Kebonturi 360 301 83,5 328 95 27 11,5
11. Bulak 145 121 83,5 133 91,8 12 8,3
JUMLAH 6004 5013 83,5 5481 91,3 468 7,8
Ket. S = Jumlah Balita estimasi
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan D/S di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2016 hampir semua
desa sudah mencapai target
Tabel IV.9
Evaluasi Hasil Cakupan N / S
(S)
1. Tegalgubug 1085 830 76,5 782 72,1 -48 -4,4
2. Tegalgubug Lor 1086 831 76,5 847 78 16 1,5
3. Karangsambung 252 193 76,5 187 74,2 -6 -2,3
4. Rawagatel 121 93 76,5 97 79,8 4 3,3
5. Arjawinangun 768 588 76,5 665 86,6 77 10,1
6. Jungjang 913 698 76,5 603 66,1 -95 -10,4
7. Jungjang Wetan 504 386 76,5 363 72,1 -23 -4,4
8. Sende 444 340 76,5 298 67,1 -42 -9,4
9. Geyongan 288 220 76,5 226 78,4 6 1,9
10. Kebonturi 360 275 76,5 302 84 27 7,5
11. Bulak 145 111 76,5 124 85,3 13 8,8
JUMLAH 6004 4593 76.5 4583 76,3 -10 -0.2
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan N/S di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2016 Belum
mencapai target 76,3 % dari target 76,5 %. Cakupan N/S tertinggi yaitu
Desa Bulak mencapai 85,3 % dan cakupan N/S yang terendah adalah
Desa Jungjang yang baru mencapai 66,1 %.
Tabel IV.10
Evaluasi Hasil Cakupan K/ S
(S)
1. Tegalgubug 1104 994 90 1055 95,6 61 +5,6
2. Tegalgubug Lor 1105 995 90 1001 90,6 6 +0,6
3. Karangsambung 252 227 90 224 88,9 -3 -1,1
4. Rawagatel 121 109 90 109 89,9 0 0
5. Arjawinangun 768 691 90 698 90,8 +7 +0,8
6. Jungjang 913 822 90 861 94,3 +39 +4,3
20
7. Jungjang Wetan 504 454 90 442 87,7 -12 -2,3

8. Sende 444 400 90 396 89,3 -4 +0,7
9. Geyongan 288 259 90 262 91,1 +3 +1,1
10. Kebonturi 360 324 90 346 96,0 22 +6
11. Bulak 145 131 90 133 91,9 2 +1,9
JUMLAH 6004 5404 90 5522 92,0 118 +2
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan K/S di UPT Puskesmas
mencapai target 95,6 % dari target 90 %. Cakupan K/S tertinggi yaitu
Desa Kebonturi mencapai 96 % dan cakupan K/S yang terendah adalah
Desa Jungjang Wetan yang baru mencapai 87,7 %.
Tabel IV.11
Evaluasi Hasil Cakupan N/ D
(S)
1. Tegalgubug 1104 752 80 774 82,3 22 +2,3
2. Tegalgubug Lor 1105 764 80 778 81,5 14 +1,5
3. Karangsambung 252 186 80 187 80,6 1 +0,6
4. Rawagatel 121 91 80 97 85,1 +16 +5,1
5. Arjawinangun 768 514 80 640 99,7 16 +19,7
6. Jungjang 913 628 80 624 80,0 0 0
7. Jungjang Wetan 504 378 80 363 76,7 15 -3,3
8. Sende 444 309 80 298 77,2 11 -2,8
9. Geyongan 288 216 80 221 81,9 5 +1,9
10. Kebonturi 360 262 80 298 90,9 38 +10,9
11. Bulak 145 108 80 126 93,3 18 +13,3
JUMLAH 6004 4200 80 4410 84 210 +4
4.2.2.2 Pemberian Vit. A

Tabel IV.11
Evaluasi Hasil Cakupan Pemberian Vitamin A Bayi
No DESA SASARAN Februari Agustus Feb + Agustus Target Kesenjangan
proyeksi Jumlah % Jumlah % %
%
0-11 bl
1. Tegalgubug 251 120 100 228 94,8 94,8 90 4,8

2. Tegalgubug Lor 288 136 100 266 92,4 92,4 90 2,4
3. Karangsambung 60 37 100 68 113,3 113,3 90 23,3
4. Rawagatel 24 20 100 33 137,5 137,5 90 47,5
5. Arjawinangun 192 91 100 173 90,1 90,1 90 0,1
6. Jungjang 228 107 100 207 90,8 90,8 90 0,8
7. Jungjang Wetan 144 89 100 170 118,1 118,1 90 28,1
8. Sende 120 72 100 138 115 115 90 25
9. Geyongan 72 41 100 76 105,6 105,6 90 15,6
10. Kebonturi 84 55 100 104 123,8 123,8 90 32,8
11 Bulak 36 20 100 40 111,1 111,1 90 21,1
JUMLAH 1499 788 100 1503 100,3 100,3 90 10,3
Ket. Sasaran Bayi= sasaran bayi estimasi (0-11 bl)
Tabel IV.12
Evaluasi Hasil Cakupan Pemberian Vitamin A BalitaUmur 6 - 59 Bulan
6 – 59 bulan
21
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan pemberian vitamin A bayi
dan balita umur 6 – 59 bulan Tahun di UPT Puskesmas Tegalgubug Kec.
Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2015 dari target 90 % masih belum
mencapai target.
Tabel IV.13
Evaluasi Hasil Cakupan Pemberian Vitamin A Pada Bufas
Bufas
1. Tegalgubug 243 194 80 235 96,7 41 16,7
2. Tegalgubug Lor 278 232 80 262 94,2 40 14,2
3. Karangsambung 81 65 80 73 90,1 8 10,1
4. Rawagatel 35 28 80 21 60 7 -20
5. Arjawinangun 220 176 80 206 93,6 30 13,6
6. Jungjang 232 186 80 231 99,6 45 19,6
7. Jungjang Wetan 127 102 80 117 92,1 15 12,1
8. Sende 127 102 80 115 90,6 13 10,6
9. Geyongan 81 65 80 73 90,1 8 10,1
10. Kebonturi 93 74 80 91 97,8 17 17,8
11 Bulak 58 46 80 32 55,2 14 24,8
JUMLAH 1575 1260 80 1456 92,4 196 12,4
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan pemberian vitamin A pada
Bufas di UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon
Tahun 2015 dari target 80 %. mencapai 92 % Cakupan pemberian
vitamin A pada Bufas tertinggi yaitu Desa Jungjang yang mencapai
target yaitu 99,6 % cakupan pemberian vitamin A pada Bufas yang
terendah adalah Desa Bulak yang baru mencapai 55,2 %.
4.2.2.3 Pemberian Tablet Fe
Tabel IV.14
Evaluasi Hasil Cakupan Pemberian Fe 1
Fe 1
1. Tegalgubug 248 223 90 245 109,9 22 10,9
2. Tegalgubug Lor 295 266 90 294 110,5 28 20,5
3. Karangsambung 82 74 90 88 118,9 14 28,9
4. Rawagatel 35 32 90 34 97,1 2 7,1
5. Arjawinangun 224 202 90 223 99,6 21 9,6
6. Jungjang 247 222 90 246 99,6 24 9,6
7. Jungjang Wetan 130 117 90 129 99,2 12 9,2
8. Sende 130 117 90 128 98,5 11 8,5
9. Geyongan 94 85 90 86 91,5 1 1,5
10. Kebonturi 106 95 90 105 99,1 10 9,1
11 Bulak 59 53 90 40 67,8 13 7,8
JUMLAH 1650 1485 90 1618 98,1 133 8,1
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan pemberian Fe 1 di UPT
Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2015
22
sudah mencapai target 98,1 % dari target 90 %. Cakupan pemberian Fe 1

tertinggi yaitu Desa Karangsambung mencapai 118 % dan cakupan
pemberian Fe 1 yang terendah adalah Desa Bulak yang baru mencapai
67,8 %
Tabel IV.15
Evaluasi Hasil Cakupan Pemberian Fe III
Fe III
1. Tegalgubug 248 198 80 239 96,4 41 16,4
2. Tegalgubug Lor 295 236 80 281 95,3 45 15,3
3. Karangsambung 82 66 80 84 102,4 18 22,4
4. Rawagatel 35 28 80 23 65,7 -5 19,3
5. Arjawinangun 224 179 80 217 96,9 +38 16,9
6. Jungjang 247 198 80 246 99,6 48 19,6
7. Jungjang Wetan 130 104 80 127 97,7 23 17,7
8. Sende 130 104 80 123 94,6 19 14,6
9. Geyongan 94 75 80 83 88,3 8 8,3
10. Kebonturi 106 85 80 101 95,3 16 15,3
11 Bulak 59 47 80 23 38,9 24 41,1
JUMLAH 1650 1320 80 1547 93,8 227 13,8
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan pemberian Fe III di UPT
Melebihi target mencapai 93,8 % dari target 80 %. Cakupan pemberian
Fe III tertinggi yaitu Desa Karangsambung mencapai 102 % dan
cakupan pemberian Fe III yang terendah adalah Desa Rawagatel yang
baru mencapai 38,9 %
4.2.2.4 Status gizi balita berdasarkan indeks BB/ U

Tabel IV.16
Evaluasi Hasil Cakupan Status Gizi Balita berdasarkan indeks BB/U
GIZI BURUK GIZI KURANG GIZI BAIK GIZI LEBIH
NO DESA SASARAN CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN
JML % JML % JML % JML %
23
1. Tegalgubug 1084 5 0,46 51 4,7 1011 93,27 17 1,57

2. Tegalgubug Lor 1105 7 0,63 93 8,42 983 88,96 22 1,99
3. Karangsambung 259 4 1,54 24 9,27 225 86,87 6 2,32
4. Rawagatel 126 0 0 4 3,17 119 94,4 3 2,4
5. Arjawinangun 717 4 0,56 19 2,65 679 94,7 15 2,1
6. Jungjang 788 11 1,39 39 4,95 724 91,88 14 1,78
7. Jungjang Wetan 488 4 0,82 23 4,7 450 92,2 11 2,25
8. Sende 444 2 0,82 28 6,31 414 93,2 0 0
9. Geyongan 288 0 0 15 5,21 262 90,97 11 3,82
10. Kebonturi 354 1 0,28 10 2,8 333 94,1 10 2,8
11 Bulak 157 0 0 2 1,27 155 98,7 0 0
Jumlah 5810 38 0,65 308 5,3 5355 92,9 109 1,88
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Gizi Balita berdasarkan indeks
BB/U di UPT Puskesmas Tegalgubug Kecamatan Tegalgubug Kabupaten
Cirebon Tahun 2015 cakupan gizi buruk mencapai 0,65 %, Dan Cakupan Gizi
Kurang mencapai 5,3 %, cakupan Gizi Baik mencapai 92,9 % dan cakupan
Gizi lebih mencapai 1,88 %
4.2.2.5 Status gizi balita berdasarkan indeks BB/ TB
Tabel IV.17
Evaluasi Hasil Cakupan Status Gizi Balita berdasarkan indeks BB/TB
SANGAT KURUS KURUS NORMAL GEMUK
NO DESA SASARAN CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN CAKUPAN
JML % JML % JML % JML %
1. Tegalgubug 1084 0 0 28 2,58 1024 94,46 32 2,95
2. Tegalgubug Lor 1105 3 0,27 43 3,89 1025 92,76 34 3,08
3. Karangsambung 259 1 0,39 44 16,99 191 73,7 23 8,88
4. Rawagatel 126 0 0 1 0,79 121 96,0 4 3,17
5. Arjawinangun 717 3 0,42 16 2,2 645 89,96 53 7,39
6. Jungjang 788 6 0,76 31 3,9 731 92,77 20 2,5
7. Jungjang Wetan 488 3 0,6 15 3,07 460 94,26 10 2,05
8. Sende 444 1 0,23 11 2,48 429 96,6 3 0,67
9. Geyongan 288 0 0 5 1,7 265 92,0 18 6,25
10. Kebonturi 354 0 0 4 1,1 340 96,0 10 2,82
11 Bulak 157 0 0 2 1,27 155 98,7 0 0
Jumlah 5810 17 0,29 200 3,44 5386 92,7 207 3,56
4.2.3 Pelayanan Imunisasi

4.2.3.1 Pelayanan Imunisasi Rutin
Tabel IV.17
Evaluasi Hasil Cakupan Imunisasi
No Imunisasi Desa Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
1 BGG Jml % Jml % Jml %

Sende 120 118 98 122 101,7 4 3
Jungjang Wetan 144 141 98 147 102,1 6 4
Jungjang 228 223 98 229 100,4 6 2
Arjawinangun 192 188 98 190 99,0 2 1
Tegalgubug 251 246 98 250 99,6 4 1
Tegalgubug Lor 288 282 98 287 99,7 5 1
Rawagatel 24 23 98 24 100 1 2
Karangsambung 60 59 98 60 100 1 2
Bulak 36 35 98 36 100 1 2
Geyongan 72 70 98 72 100 2 2
24
Kebonturi 84 82 98 84 100 2 2
JUMLAH 1499 1469 98 1501 100,1 32 2
2. DPT HB Sende 120 118 98 124 103,3 6 5
Jungjang Wetan 144 141 98 148 102,8 7 4
COMBO I
Jungjang 228 223 98 236 103,5 13 5
Arjawinangun 192 188 98 198 103,1 10 5
Tegalgubug 251 246 98 262 104,4 24 6
Tegalgubug Lor 288 282 98 309 107,3 27 9
Rawagatel 24 23 98 24 100 1 2
Karangsambung 60 59 98 59 98,3 0 0
Bulak 36 35 98 40 111,1 5 13
Geyongan 72 70 98 72 100 2 2
Kebonturi 84 82 98 83 98,8 1 0
JUMLAH 1499 1469 98 1555 103,7 86 5
3. DPT HB Sende 120 114 95 121 100,8 7 5
Jungjang Wetan 144 136 95 142 98,6 6 3
COMBO II
Jungjang 228 216 95 237 103,9 21 8
Arjawinangun 192 182 95 194 101,0 12 6
Tegalgubug 251 238 95 256 102,0 18 7
Tegalgubug Lor 288 273 95 297 103,1 24 8
Rawagatel 24 22 95 22 91,7 0 4
Karangsambung 60 57 95 58 96,7 1 1
Bulak 36 34 95 35 97,2 1 2
Geyongan 72 68 95 69 95,8 1 0
Kebonturi 84 79 95 82 97,6 3 2
JUMLAH 1499 1424 95 1513 100,9 89 5
4. DPT HB Sende 120 108 90 103 100 7 7
Jungjang Wetan 144 129 90 106 100 7 7
COMBO III
Jungjang 228 205 90 213 90.6 -6 -2.4
Arjawinangun 192 172 90 215 95.6 6 2.6
Tegalgubug 251 225 90 225 93 0 0
Tegalgubug Lor 288 259 90 258 98.5 14 5.5
Rawagatel 24 21 90 23 95,8 2 5
Karangsambung 60 54 90 58 96,7 4 6
Bulak 36 32 90 34 94,4 2 4
Geyongan 72 64 90 69 95,8 5 5
Kebonturi 84 75 90 81 96,4 6 6
JUMLAH 1499 1349 90 1439 96,0 90 6
Polio I Sende 120 118 98 120 100 2 2
Jungjang Wetan 144 141 98 145 100,7 4 2
Jungjang 228 223 98 228 100 5 2
Arjawinangun 192 188 98 191 99,5 3 1
Tegalgubug 251 246 98 249 99,2 3 1
Tegalgubug Lor 288 282 98 286 99,3 4 1
Rawagatel 24 23 98 24 100 1 2
Karangsambung 60 59 98 59 98,3 0 1
Bulak 36 35 98 40 111,1 5 13
Geyongan 72 70 98 71 98,6 1 2
Kebonturi 84 82 98 83 98,8 1 2
JUMLAH 1499 1469 98 1496 99,8 27 1
6. Polio II Sende 120 114 95 120 100 2 2
Jungjang Wetan 144 136 95 145 100,7 4 2
Jungjang 228 216 95 228 100 5 2
Arjawinangun 192 182 95 191 99,5 3 1
Tegalgubug 251 238 95 249 99,2 3 1
Tegalgubug Lor 288 273 95 286 99,3 4 1
Rawagatel 24 22 95 24 100 1 2
Karangsambung 60 57 95 59 98,3 0 1
Bulak 36 34 95 40 111,1 5 13
Geyongan 72 68 95 71 98,6 1 2
Kebonturi 84 79 95 82 98,8 1 1
JUMLAH 1499 1424 95 1497 99,8 27 2
7. Polio III Sende 120 114 93 120 100 2 2
Jungjang Wetan 144 136 93 145 100,7 4 2
Jungjang 228 216 93 228 100 5 2
Arjawinangun 192 182 93 191 99,5 3 1
Tegalgubug 251 238 93 249 99,2 3 1
Tegalgubug Lor 288 273 93 286 99,3 4 1
Rawagatel 24 22 93 24 100 1 2
Karangsambung 60 57 93 59 98,3 0 2
Bulak 36 34 93 40 111,1 10 13
Geyongan 72 68 93 71 98,6 1 2
Kebonturi 84 80 93 83 98,8 1 1
JUMLAH 1499 1425 93 1498 97,8 35 3
8. Polio IV Sende 120 114 90 120 100 2 2
Jungjang Wetan 144 136 90 145 100,7 4 2
25
Jungjang 228 216 90 228 100 5 2

Arjawinangun 192 182 90 191 99,5 3 1
Tegalgubug 251 238 90 249 99,2 3 1
Tegalgubug Lor 288 273 90 286 99,3 4 1
Rawagatel 24 22 90 24 100 1 2
Karangsambung 60 57 90 59 98,3 0 2
Bulak 36 34 90 40 113,1 10 12
Geyongan 72 68 90 71 98,6 1 2
Kebonturi 84 85 90 85 98,8 3 1
JUMLAH 1499 1430 90 1500 94,8 37 4
9. Campak Sende 120 114 90 103 100 10 10
Jungjang Wetan 144 136 90 106 100 11 10
Jungjang 228 216 90 234 99.6 22 9.6
Arjawinangun 192 182 90 208 92.4 5 2.4
Tegalgubug 251 238 90 219 90.5 1 0.5
Tegalgubug Lor 288 273 90 246 93.9 10 3.9
Rawagatel 24 22 90 32 100 3 10
Karangsambung 60 57 90 75 100 7 10
Bulak 36 34 90 41 100 4 10
Geyongan 72 68 90 71 98.6 6 6
Kebonturi 84 80 90 76 86.4 4 7
JUMLAH 1499 1349 90 1427 95.2 78 5
10. HB UNIJEK Sende 120 114 90 95 92.2 3 3
Jungjang Wetan 144 136 90 105 99.1 7 7
Jungjang 228 216 90 241 102.6 14 14
Arjawinangun 192 182 90 215 95.6 5 9
Tegalgubug 251 238 90 226 93.4 2 2
Tegalgubug Lor 288 273 90 251 95.8 14 14
Rawagatel 24 22 90 26 81.3 8 8
Karangsambung 60 57 90 55 73.3 10 10
Bulak 36 34 90 38 92.7 7 9
Geyongan 72 68 90 66 91.7 0 0
Kebonturi 84 80 90 77 87.5 6 9
JUMLAH 1499 1425 90 1395 95.2 62 5
13. TT I Sende 120 114 98 114 92.5 3 3
Jungjang Wetan 144 136 98 109 96.4 7 7
Jungjang 228 216 98 265 94.7 14 14
Arjawinangun 192 182 98 268 92 5 5
Tegalgubug 251 238 98 254 92.8 2 2
Tegalgubug Lor 288 273 98 286 95.1 14 14
Rawagatel 24 22 98 32 689 8 8
Karangsambung 60 57 98 67 77.9 10 10
Bulak 36 34 98 30 73.8 7 7
Geyongan 72 68 98 77 90.1 0 0
Kebonturi 84 80 98 102 86.7 6 9
JUMLAH 1499 1566 98 1604 98.4 44 22
14 TT II Sende 120 114 90 111 92.5 3 3
Jungjang Wetan 144 136 90 108 96.4 7 7
Jungjang 228 216 90 251 94.7 14 14
Arjawinangun 192 182 90 230 92 5 5
Tegalgubug 251 238 90 245 92.8 2 2
Tegalgubug Lor 288 273 90 269 95.1 14 14
Rawagatel 24 22 90 24 68.8 8 8
Karangsambung 60 57 90 62 77.5 10 10
Bulak 36 34 90 31 73.8 7 7
Geyongan 72 68 90 73 90.1 0 0
Kebonturi 84 80 90 85 86.7 6 9
JUMLAH JUMLAH 1499 1425 90 1507 91.4 23 1
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Imunisasi di UPT

yang mencapai target :
Polio 2 cakupan hasil 95.1 % dari target 95 %
Campak cakupan hasil 95.3 % dari target 90 %
26
TT 1 cakupan hasil 98.4 dari target 98 %

TT 2 cakupan hasil 91.3 % dari target 90 %
Yang belum mencapai target :
DPT Combo 3 cakupan hasil 92.3 dari target 93 %
BCG cakupan hasil 95.8 % dari target 98 %
DPT Combo 1 cakupan hasil 95.5 % dari target 98 %
DPT Combo 2 cakupan hasil 93.5 % dari target 95 %
DPT Combo 3 cakupan hasil 83 % dari target 93 %
4.2.3.2 Pelayanan Imunisasi Anak Sekolah (Bias)

Tabel IV.18
Evaluasi Hasil Cakupan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS)
No Imunisasi Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Campak kls 1 1379 1241 90 1354 95 113 5
2. DT Kelas 1 1379 1241 90 1358 96 117 6
3. TD Kelas 2 1131 1017 90 1211 97 194 7
4. TD Kelas 3 1376 1238 90 1369 96 131 6
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Imunisasi BIAS di UPT
.dari semua imunisasi sudah mencapai target kecuali campak kls 1
4.2.3.3 Kampanye Imunisasi Polio dan Campak

Tabel IV.19
Evaluasi Hasil Cakupan Kampanye Imunisasi Polio dan Campak
No Imunisasi Desa Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
1 Polio Jml % Jml % Jml %

Sende
Jungjang Wetan
Jungjang
Arjawinangun
Tegalgubug
Tegalgubug Lor
Rawagatel
Karangsambung
Bulak
Geyongan
Kebonturi
JUMLAH
2. Campak Sende
Jungjang Wetan
Jungjang
Arjawinangun
Tegalgubug
Tegalgubug Lor
Rawagatel
Karangsambung
Bulak
Geyongan
27
Kebonturi
JUMLAH N I H I L L L
4.2.3.4 Sweeping Imunisasi

Tabel IV.20
Evaluasi Hasil Cakupan Sweeping Imunisasi
No Sweeping Imunisasi Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. BCG - - - - - - -
2. DPT HB 1 - - - - - - -
3. DPT HB 2 30 30 100 30 100 - -
4. DPT HB 3 34 34 100 34 100 - -
5. CAMPAK 24 24 100 24 100 - -
6. POLIO 1 - - - - - - -
7 POLIO 2 - - - - - - -
8 POLIO 3 30 100 100 30 100 - -
9 POLIO 4 34 34 100 34 100 - -
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Sweeping Imunisasi di UPT
ada yang sudah mencapai diantaranya : Campak,Polio 3,4.
4.2.4 Upaya Kesehatan Lingkungan

Tabel IV.21
Evaluasi Hasil Cakupan Upaya Kesehatan Lingkungan
NO Kegiatan Cakupan
1. Inspeksi SAB 47830
2. Jamban Keluarga 64777
3. SPAL 14255
4. Rumah Sehat 9822
5. TPS 6411
6. TPM Makanan - minuman 39
7. TTU 37
8. IS Industri 2
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Kesehatan Lingkungan di UPT
4.2.5 TB Paru
Tabel IV.22
Evaluasil Hasi Cakupan TB Paru
28

No TB Paru Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
1. Penemuan Pasien Baru 46 112 52 60

TB BTA +
2. Penderita sembuh TB 44 44 38 6
BTA +
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan TB Paru di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2017
4.2.6 Kusta
Tabel IV.23
Evaluasi Hasil Cakupan Kusta
No TB Paru Cakupan
1. MB Lama 5
2. MB Baru 8
3. MB RFT 6
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Kusta di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2015
4.2.7 Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

Tabel IV.24
Evaluasi Hasil Cakupan Kegiatan UKS / Penjaringan Anak Sekolah
No Nama Sekolah Sasaran Target Cakupan Kesenjangan

Jml % Jml % Jml %
SD / SLTP / SLTA
1. SDN 1 Arjawinangun 88 88 100 83 94,3 5 5,7
3. SDN 3 Arjawinangun 110 110 100 109 94 7 6
7. SDN 1 Jungjang 0 0 100 0 0 0 0
8. SDN 2 Jungjang 21 21 100 21 100 0 0
9. SDN 3 Jungjang 36 36 100 35 97,2 1 2,8
10. SDN 4 Jungjang 19 19 100 19 100 0 0
11. SDN 5 Jungjang 45 45 100 40 97,2 5 11,1
12. SDN 1 Jungjang Wetan 38 38 100 37 88,9 1 2,7
13. SDN 2 Jungjang Wetan 30 30 100 30 100 0 0
14. SDN 4 Jungjang Wetan 15 15 100 15 100 0 0
15. SDN 1 Sende 52 52 100 49 94,2 3 5,8
16. SDN 2 Sende 29 29 100 29 100 0 0
17. SDN 1 Karangsambung 52 52 100 49 94,2 3 5,8
18. SDN 2 Karangsambung 10 10 100 10 100 0 0
19. SDN 1 Geyongan 24 24 100 24 100 0 0
20. SDN 2 Geyongan 32 32 100 30 93,8 2 6,2
21 SDN 1 Tegalgubug 52 52 100 49 94,2 3 5,8
22 SDN 2 Tegalgubug 23 23 100 23 100 0 0
23 SDN 3 Tegalgubug 39 39 100 39 100 0 0
24 SDN 1 Tegalgubug Lor 133 133 100 128 96,2 5 3,8
25 SDN Kebonturi 55 55 100 52 94,6 3 5,4
26 SDN Rawagatel 24 24 100 23 95,8 1 4,2
27 SDN Bulak 28 28 100 27 96,4 1 3,6
29
28 SD Islam Tegalgubug Lor 9 9 100 9 100 0 0

29 MI Abnaul Wathon 19 19 100 18 94,7 1 5,3
30 MI Darul Fathonah 5 5 100 5 100 0 0
31 MI Hidayatui Mubtadiin 24 24 100 24 100 0 0
32 MI Mi’barul Hidayah 50 50 100 48 100 2 0
33 MI Miftahussurur 30 30 100 29 96,7 1 3,3
34 MI Romiyatuttaqwa 10 10 100 10 100 0 0
35 MI Tanbihul Atfal 33 33 100 33 100 0 0
JUMLAH 1319 1319 100 1290 96,3 49 3,7
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan UKS di UPT Puskesmas
mencapai 96,3 % dari target 100 %
4.2.8 Usaha Kesehatan Gigi dan Mulut

4.2.8.1 Kegiatan rutin di Puskesmas
Tabel IV.25
Jumlah Kunjungan Upaya Kesehatan Gigi di Puskesmas
No Kunjungan Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Kunjungan pasien 69043 2761 4 3753 135 992 +35
2. Jumlah kunjungan baru 3753 2858 80 2390 83 468 17
rawat jalan gigi
3. Kunjungan baru rawat 1650 1650 100 31 2 1651 98
jalan Bumil
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil kunjungan Upaya Kesehatan Gigi
di UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun
2015 mencapai 2858 kasus atau 80 % dari target. Dengan jumlah
kunjungan baru 2858 kasus dan kunjungan rawat jalan bumil 1651
kasus.
Tabel IV.26
Jenis Kasus Kesehatan Gigi
No Kasus Cakupan
Jml %
1. Karies Gigi 234 6
2. Kelainan Pulpa dan jarinagn periapikal 2008 53
3. Peny gusi & jarinagn Peiodental 147 4
4. Kel Denta fasial 1364 37
Total 3753
Dari tabel diatas dapat dilihat Jenis Kasus Gigi di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon tahun 2011 cakupan
tertinggi yaitu Kelainan pulpa mencapai 53 % dan cakupan yang
terendah adalah Peny gusi & jarinagn Peiodental baru mencapai 4 %
4.2.8.2 Kegiatan di Luar Puskesmas
30
Tabel IV.27
Evaluasi Hasil Cakupan UKGS
No UKGS SASARAN TARGET CAKUPAN FREKWENSI
KUNJUNGAN
JML % JML %
1. Pemeriksaan Guru pada UKGS 0 0 0 0 0 0

2. Kunjungan pemeriksaan gigi dan 34 68 100 34 50 2 x / SD/MI
Mulut ke SD / MI
3. Kunjungan dan pemeriksaan 1650 1650 100 31 2
Gigi dan Mulut Bumil
4. Pemeriksaan Gigi anak sekolah 34 68 100 34 50 2 x / SD/MI
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan UKGS di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2015 mencapai 100
%
4.2.9 PHN / Keperkom

Tabel IV.28
Evaluasi Hasil Cakupan Keperkom / PHN
No Kegiatan Kunjungan Sasaran Target Di Bina Selesai Di Bina Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Maternal Resti 340 299 88 236 199 84 37 16
2. Anak Resti 224 197 88 26 23 89 3 11,0
3. Masalah Gizi 843 742 88 16 14 87,5 2 12,5
4. Penyakit Menular 32 28 88 28 22 78 6 22
5. Kasus Usila Resti 1150 1012 88 31 25 81 6 19
6. Penyakit Tidak Menular 121 106 88 62 31 82 11 18
7. Pembinaan Kelompok 11 Desa 10 Desa 88 1 1 100 9 0
JUMLAH 2710 2385 88 399 344 86 74 14
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Keperkom / PHN di UPT
mencapai 16,7 % dari target 88 % cakupan tertinggi yaitu pembinaan
Maternal mencapai 236 dan cakupan yang terendah adalah Gizi yang
baru mencapai 16.
4.2.10 DBD
Tabel IV.29
Evaluasi Hasil Cakupan DBD
No DESA Kasus DBD Jumlah Meninggal
Jml % Jml %
1. Sende 3 0 0 0
2. Jungjang Wetan 4 0 0 0
3. Jungjang 18 0 1 0
4. Arjawinangun 16 0 1 0
5. Tegalgubug 8 0 0 0
6 Tegalgubug Lor 1 0 0 0
7 Rawagatel 0 0 0 0
8 Karangsambung 0 0 0 0
9 Bulak 0 0 0 0
31
10 Geyongan 4 0 0 0
11 Kebonturi 0 0 0 0
JUMLAH 54 0 2 0
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan DBD di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon tahun 2015 mencapai 18
kasus cakupan tertinggi yaitu Desa Jungjang
4.2.11 Diare
Tabel IV.30
Evaluasi Hasil Cakupan Diare
JMLH KASUS JMLH KASUS JMLH KASUS Total Meninggal Pemb Oralit
0-1 Th 1-5 Th > 5 Th
Jml % Jml % Jml % Rata2 JML

524 20.4 884 34.4 1158 45.2 2566 0 6 scht 15396
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Program Diare di UPT
umur 0-1 tahun mencapai 20.4 %, 1 – 5 tahun 34.4 % dan >5 tahun 45.2
%. Dengan pemakaian oralit 6 sachet / rata-rata 15396 sachet. Dan kasus
meninggal 0 %.
4.2.12 ISPA
Tabel IV.31
Evaluasi Hasil Cakupan ISPA Umur 0-1 Tahun
No Jenis ISPA Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Pneumonia 662 712 86 0 0 712 -100
2. Non Pneumonia 662 712 86 673 94,5 29 8.5
3. Meninggal 0 0 0 0 0 0 0
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan ISPA umur 0-1 Tahun di
UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon tahun
2011 Pneumonia mencapai 0 % dan target 86 % sedangkan Non
Pnemonia yaitu mencapai 94.5 % dari target 86 %
Tabel IV.32
Evaluasi Hasil Cakupan ISPA Umur 1-5 Tahun
No Jenis ISPA Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Pneumonia 662 712 86 510 71 -202 -15
2. Non Pneumonia 662 712 86 1717 241 1055 155
3. Meninggal 0 0 0 0 0 0 0
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan ISPA umur 1-5 Tahun di
UPT Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun
32
2015 Pneumonia mencapai 71 % dari target 86 % sedangkan Non

Pneumonia yaitu mencapai 241 % dari target 86 %
4.2.13 PMS
Tabel IV.33
Evaluasi Hasil Cakupan PMS
No Cakupan PMS Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Kasus PMS 75 75 100 27 36 48 64
2. Yang diobati 75 75 100 27 36 48 64
3. Meninggal 0 0 0 0 0 0 0
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan PMS di UPT Puskesmas
Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2015 menunjukan kasus
PMS 27 kasus dan diobati mencapai 27 kasus atau 100 %.
4.2.14 Kesehatan Mata
Tabel IV.34
Evaluasi Hasil Cakupan Kesehatan Mata
No Kesehatan Mata Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Pasien Katarak 70612 770 100 383 49,7 387 50,3
2. Katarak yang dioperasi 302 302 100 30 9,9 272 90,10
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Kesehatan Mata di UPT
menunjukan pasien katarak yang dioperasi mencapai 51 kasus atau 17,6 %.
Sedangkan targetnya 100 %
4.2.15 Kesehatan Jiwa
Tabel IV.35
Evaluasi Hasil Cakupan Jiwa
No Kesehatan Jiwa Sasaran Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
1. Penemuan Kasus 17563 2985 10% 804 27,2% 2181 72,8%
2. Pemeriksaan dan 17563 2985 10% 548 18% 2434 82%
pengobatan keswa
3. Rujukan 17563 2985 10% 143 4,8% 2842 95,2%
4. Penyuluhan 17563 2985 10% 24 0,80% 2961 99%
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Kesehatan Jiwa di UPT
menunjukan penemuan kasus mencapai 17.7 % sedangkan targetnya 17 %
4.2.16 Pengobatan
33
Hasil upaya pengobatan dalam peresepan pengobatan rasional dengan

pengambilan sampel sejumlah 1788 resep
Tabel IV.36
Evaluasi Hasil Cakupan Pengobatan rasional
Rasional Tidak Rasional
197 Penggunaan 0
Myalgia
Antibiotik
180 Penggunaan 0
Diare
Injeksi
207
ISPA -
Jumlah 584 Jumlah 0

%
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Pengobatan rasional di UPT
Pengobatan rasional mencapai 3.06 % dan Tidak rasional 0 %
4.2.17 Laboratorium Sederhana
Tabel IV.37
Evaluasi Hasil Cakupan Laboratorium
No Jenis Pemeriksaan Cakupan
1. HB 106
2. Sputum BTA 209
3. Tes Kehamilan 50
4. Golongan Darah 200
5. Glukosa 133
6. Kolestrol 50
7. Asam Urat 72
8. Protein Urin 94
4.2.18 Promosi Kesehatan

Tabel IV.38
Evaluasi Hasil Cakupan Penyuluhan Perorangan
No NAMA Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
PENYULUHAN
1. CAMPAK 187 5 110 2,8 77 2,2
2. PHBS 187 5 110 2,8 77 2,2
3. STBM 187 5 110 2,8 77 2,2
4. ASI EKSLUSIF 187 5 110 2,8 77 2,2
34
5. ISPA 187 5 110 2,8 77 2,2

6. DIARE 187 5 110 2,8 77 2,2
7. DBD 187 5 110 2,8 77 2,2
8. P4K 187 5 110 2,8 77 2,2
9. HIV 187 5 110 2,8 77 2,2
10. IMUNISASI 187 5 110 2,8 77 2,2
JUMLAH 1870 5 1100 2.8 770 2,2
Ket. = memakai sasaran riil
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Penyuluhan perorangan di UPT
mencapai 2.1 % sedangkan targetnya 5 %
Tabel IV.39
Evaluasi Hasil Cakupan Penyuluhan Kelompok
No NAMA SASARAN Target Cakupan Kesenjangan
Jml % Jml % Jml %
PENYULUHAN
1. CAMPAK 94 94 100 85 90,4 9 9,6
2. PHBS 93 93 100 73 78,5 20 21,5
3. STBM 94 94 100 30 31,9 64 68,1
4. ASI EKSLUSIF 94 94 100 58 61,7 36 38,3
5. ISPA 93 93 100 20 21,5 73 78,5
6. DIARE 93 93 100 25 26,9 68 73,1
7. DBD 94 94 100 80 85,1 14 14,9
8. P4K 94 94 100 70 74,5 24 25,5
9. HIV 93 93 100 80 86,0 13 14,0
10. IMUNISASI 94 94 100 58 61,7 36 38,3
JUMLAH 936 936 100 579 61,9 357 38,1
Ket. = memakai sasaran riil
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Penyuluhan Kelompok di UPT
mencapai 50 % sedangkan targetnya 100 %
4.2.19 Usaha Kesehatan Kerja

Jenis penyakit / kecelakaan akibat lingkungan kerja yang sering ditemukan :
Tabel IV.40
Distribusi Penyakit / Kecelakaan akibat Kerja
No JENIS KASUS TOTAL PROSENTASE LAKI-LAKI PEREMPUAN
Jml % Jml %
KASUS %
1. Kecelakaan mesin / alat 0 0 0 0 0 0
2. ISPA akibat polusi 40 100 22 55 18 45
Total 40 100 22 55 18 45
Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Usaha Kesehatan Kerja di UPT
Puskesmas Tegalgubug Kec. Arjawinangun Kab. Cirebon Tahun 2015 yaitu
ISPA pada laki-laki mencapai 55 % sedangkan yang perempuan yaitu
mencapai 45 %
35
4.3 PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH

4.3.1 Permasalahan
Permasalahan yang ada pada Tahun 2015 di Puskesmas Tegalgubug
Kabupaten Cirebon dapat diuraikan sebagai berikut :
4.3.1.1 Bangunan Puskesmas yang kurang refresentatif dikarenakan lokasi
puskesmas yang terlalu masuk ke dalam.
4.3.1.2 Tenaga yang timpang dapat dilihat tenaga perawat yang lebih banyak
sedangkan tenaga lain seperti dokter gigi,gizi, supir, dan masih kurang.
4.3.1.3 Masih adanya desa Bulak yang jarak jangkauannya jauh ke sarana kesehatan
sehingga pelayanan kesehatan masih belum maksimal
4.3.1.4 Pendapatan ekonomi Masyarakat di Kecamatan Arjawinangun yang tidak
merata
36
4.3.1.5 Kesadaran Masyarakat masih kurang terhadap perilaku hidup bersih dan
sehat
4.3.2 Pemecahan Masalah

4.3.2.1 Meningkatkan pencapaian cakupan imunisasi dengan melakukan kegiatan
sweeping dan penyuluhan tentang imunisasi pada masyarakat
4.3.2.2 Peningkatan kemampuan sumber daya manusia melalui pendidikan
4.3.2.3 Meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat dengan melibatkan lintas
sektoral.
4.3.2.4 Penyuluhan kesehatan kepada masyarakat secara berkala untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat dibidang kesehatan
BAB V
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
Laporan Tahunan Bidang Kesehatan oleh Puskesmas Tegalgubug Kabupaten
Cirebon Tahun 2015, meliputi Program Pelayanan Kesehatan dan Farmasi, Program
Kesehatan Ibu dan Anak, Program Gizi, Program Pemberantasan Penyakit Menular,
Program Penyehatan Lingkungan, Program Promosi Kesehatan dan Peningkatan Sarana
dan Prasarana Pelayanan Kesehatan.
Pada Tahun 2015 diwilayah kerja UPT Puskesmas Tegalgubug yang mencakup
11 Desa di Kecamatan Tegalgubug sudah terbentuk semua wilayah menjadi Desa siaga
37
5.2 SARAN-SARAN
Saran-saran yang kami sampaikan berkaitan dengan penyusunan laporan tahun ini,
sebagai berikut :
 Laporan ini untuk dapat kiranya dijadikan sebagai bahan pertimbangan.
 Adanya penambahan dana pembiayaan program kesehatan.
 Peran serta masyarakat dapat ditingkatkan dalam pembangunan bidang kesehatan
sehingga menjadi masyarakat yang mandiri.

Profil Puskes 2017

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Profil Puskes 2017

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

1

1.1 LATAR BELAKANG

1.2 LANDASAN HUKUM

1.3 VISI DAN MISI

2.1 Analisis Situasi

terletak di desa Tegalgubug kecamatan Arjawinangun kabupaten Cirebon,

- Batas Timur : Kecamatan Panguragan

Tabel II.2 Jumlah penduduk miskin

No Desa KK Seluruhnya KK Miskin %

1. Tegalgubug 2532 435 17,1

Jumlah KK miskin yang ada di wilayah puskesmas Tegalgubug yaitu

2.1.2 Keadaan Ekonomi

2.2. DATA SUMBER DAYA

Di Wilayah UPT Puskesmas Tegalgubug Tahun 2016

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa tenaga di UPT Puskesmas

2.2.2 Sarana Dan Prasarana

Jumlah sarana dan prasarana di UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten

Jumlah Sarana & Prasarana Kesehatan

2.3.3 Sepuluh Besar Penyakit :

3.1 UPAYA KESEHATAN WAJIB

3.2 UPAYA PENGEMBANGAN

3.4.2.6 Bulan penimbangan balita

Dengan kegiatan sebagai berikut :

Dengan kegiatan sebagai berikut :

4.1 CAKUPAN HASIL PELAYANAN KESEHATAN

4.1.2 Sepuluh besar penyakit

Dari tabel diatas dapat dilihat penyakit terbanyak di UPT Puskesmas

4.2 HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN

Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan K1 di UPT Puskesmas

Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan K4 di UPT Puskesmas

No DESA SASARAN Target Cakupan KESENJANGAN

yaitu Desa Kebonturi mencapai 104,3 % dan cakupan Linakes yang

Dari tabel diatas dapat dilihat hasil KB MJP di UPT Puskesmas

7. Jungjang Wetan 504 421 83,5 488 96,9 67 13,4

7. Jungjang Wetan 504 454 90 442 87,7 -12 -2,3

4.2.2.2 Pemberian Vit. A

1. Tegalgubug 251 120 100 228 94,8 94,8 90 4,8

sudah mencapai target 98,1 % dari target 90 %. Cakupan pemberian Fe 1

4.2.2.4 Status gizi balita berdasarkan indeks BB/ U

1. Tegalgubug 1084 5 0,46 51 4,7 1011 93,27 17 1,57

4.2.3 Pelayanan Imunisasi

1 BGG Jml % Jml % Jml %

Jungjang 228 216 90 228 100 5 2

Dari tabel diatas dapat dilihat hasil cakupan Imunisasi di UPT

TT 1 cakupan hasil 98.4 dari target 98 %

4.2.3.2 Pelayanan Imunisasi Anak Sekolah (Bias)

4.2.3.3 Kampanye Imunisasi Polio dan Campak

1 Polio Jml % Jml % Jml %

4.2.3.4 Sweeping Imunisasi

4.2.4 Upaya Kesehatan Lingkungan

UPT Puskesmas Tegalgubug Kabupaten Cirebon Tahun 2017

1. Penemuan Pasien Baru 46 112 52 60

4.2.7 Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

No Nama Sekolah Sasaran Target Cakupan Kesenjangan

28 SD Islam Tegalgubug Lor 9 9 100 9 100 0 0

4.2.8 Usaha Kesehatan Gigi dan Mulut

1. Pemeriksaan Guru pada UKGS 0 0 0 0 0 0

4.2.9 PHN / Keperkom

Jml % Jml % Jml % Rata2 JML

2015 Pneumonia mencapai 71 % dari target 86 % sedangkan Non

4.2.14 Kesehatan Mata

Hasil upaya pengobatan dalam peresepan pengobatan rasional dengan

Jumlah 584 Jumlah 0

4.2.17 Laboratorium Sederhana