Disusun Oleh :
A. Latar Belakang
Manajemen puskesmas dapat digambarkan sebagai suatu rangkaian kegiatan yang
sistematik, sinergik, terintegrasi sehingga menghasilkan keluaran yang efisien dan efektif
dalam rangka mewujudkan kecamatan sehat (Depkes ,2006). Manajemen puskesmas
terdiridari perencanaan (P1), penggerakan pelaksanaan(P2), pengawasan, pengendalian,dan
penilaian(P3) secara berkesinambungan (Permenkes 44 tahun 2016). Manajemen
Perencanaan meliputi penyusunan Rencana Usulan Kegiatan (RUK) untuk tahun fiskal
( satu tahun berikutnya) dan penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) untuk tahun
anggaran berkenan , yang didasari atas Rencana usulan kegiatan tahun sebelumnya .
Manajemen Penggerakan, Pelaksanaan (P2) meliputi penyelenggaraan Loka Karya
Minidan penyelenggaraan berbagai kegiatan sesuai kebijakan masing masing program
(UKM, UKP) , dan kegiatan ke-tatausahaan. Manajemen Pengawasan, Pengendalian,dan
Penilaian(P3) melakukan pengukuran meliputi pencatatan hasil pemantauan, dan analisa
data serta interpretasi terhadap berbagai variabel masukan / diterminan dari masing masing
program dan ke-tatausahaan yang dilakukansetiapbulan pada akhir bulan bersangkutan,
setiap semester pada akhir semester bersangkutanserta pada akhir tahun anggaran.
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2019,
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan
masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan
upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya di wilayah kerjanya. Upaya kesehatan masyarakat (UKM) adalah setiap kegiatan
untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi
timbulnya masalah kesehatan dengan sasaran keluarga, kelompok, dan masyarakat. Upaya
kesehatan perseorangan (UKP) adalah suatu kegiatan dan / atau serangkaian kegiatan
pelayanan kesehatan yang ditujukan untuk meningkatkan, mencegah, penyembuhan
penyakit, pengurangan penderitaan akibat penyakit dan pemulihan kesehatan perseorangan.
Sebagai penyelenggara pembangunan kesehatan di wilayah kerja, puskesmas bertanggung
jawab atas penyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan Upaya kesehatan masyarakat,
dengan menerapkan manajemen puskesmas.
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan pusat pengembangan, pembinaan dan
pelayanan kesehatan masyarakat yang sekaligus merupakan pos terdepan dalam pembangunan
kesehatan masyarakat. Untuk maksud tersebut, puskesamas berfungsi melaksanakan tugas teknis dan
administrasi. Salah satu tujuan pembangunan kesehatan adalah tersedianya pelayanan kesehatan
yang bermutu dan terjangkau bagi masyarakat secara luas.
Dengan demikian untuk melihat seberapa besar hasil pencapaian kegiatan di bidang kesehatan
pada tahun 2022 yang telah dicapai maka dibutuhkan suatu gambaran hasil kegiatan di bidang
kesehatan yang telah di laksanakan.
Semoga dokumen Puskesmas Batuyang pada Tahun 2022 dan rencana kegiatan tahun 2023
ini dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan dalam usaha pembinaan Puskesmas Batuyang, sebagai
salah satu unit pelaksanaan dan pembinaan kesehatan di wilayah kerja Dinas Kesehatan Kabupaten
Lombok Timur. Dan semoga profil yang kami susun ini dapat menjadi bahan evaluasi, sehingga apa
yang telah kami capai saat ini akan lebih baik di tahun yang akan datang.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Memberikan gambaran tentang tingkat pencapaian hasil kegiatan yang
dilaksanakan Puskesmas dan sebagai bahan evaluasi/penilaian pencapaian prestasi kinerja
Puskesmas.
2. Tujuan Khusus
a. Memberikan gambaran hasil pencapaian cakupan kegiatan pelayanan Puskesmas.
b. Memberikan gambaran hasil pencapaian cakupan kegiatan manajemen Puskesmas.
c. Memberikan gambaran hasil pencapaian mutu pelayanan Puskesmas
C. Profil Puskesmas
UPT BLUD Puskesmas Batuyang merupakan salah satu dari dua Puskesmas di wilayah
Kecamatan Pringgabaya. Secara geografis berada di jalur jalan nasional/Negara lintas
Lombok-Sumbawa, tepatnya di Desa Batuyang. Pada bulan januari 2021 berpindah lokasi ke
Jl. Darwa Km 01, Desa Pringgabaya.
Lantai Dasar : Ruang Pendaftaran (Loket) dan Ruang Rekam Medik, Ruang Tunggu,
Ruang UGD, Ruang Bersaling, Ruang Nipas, Ruang Rawat Inap, Ruang Istirahat Dokter,
Ruang Jaga Perawat, Ruang Jaga Bidan, Ruang Farmasi dan Gudang Farmasi, Ruang
Pelayanan ANC, Tangga menuju lantai 2, Ruang Pelayanan Remaja, Ruang Layanan Poli
Umum, Ruang Layanan MTBS, Ruang Pelayanan Lansia, Ruang Pelayanan Gigi, Ruang
Laboratorium dan TBC, Kamar Mandi Umum, Ruang Gizi dan Dapur, Ruang Layanan
Imunisasi, Mushola dan Kamar Mandi beserta Kantin.
Berdasarkan data administratif Kecamatan Pringgabaya, wilayah kerja UPT BLUD
Puskesmas Batuyang pada tahun 2022 terdiri dari 11 (sebelas) desa yaitu Desa Batuyang,
Pohgading, Kerumut, Apitaik, Bagek Papan, Desa Pohgading Timur, Teko, Anggaraksa, Tanak
Gadang, Telaga Waru dan Pringgabaya. Sesuai SK Bupati Lombok Timur No:
188.45/74/KES/2021 tentang penetapan wilayah layanan pusat kesehatan masyarakat
batuyang dan labuhan lombok, pada tahun 2021 wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas
Batuyang bertambah 1 Desa yaitu desa Pringgabaya. Dengan / demikian jumlah Desa
definitif wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Batuyang sebanyak 11 desa. Karena itu dalam
profil ini cakupan beberapa program diuraikan berdasarkan jumlah desa wilayah kerja
puskesmas sesuai dengan ketersediaan data cakupan hasil pelayanan.
Topografi wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Batuyang rata-rata berupa daerah
dataran dan ada juga daerah perbukitan di beberapa wilayah desa. Dan wilayah semua desa
pada umumnya terdiri dari: lahan pemukiman penduduk, lahan pertanian, perkebunan dan
pantai. Sedangkan menurut data proyeksi penduduk Kabupaten Lombok Timur Tahun 2022
jumlah penduduk wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Batuyang yaitu 79.559 jiwa.
Jenis Kelamin
No Nama Desa Jumlah Penduduk Ket
Laki-laki Perempuan
1 BAGIK PAPAN 3,829 1424 1829 ₋₋
2 APITAIK 12,442 5658 6255 ₋₋
3 KERUMUT 4,726 1685 2148 ₋₋
4 POHGADING 11,102 4914 5351 ₋₋
5 BATUYANG 10,019 4297 4915 ₋₋
6 TEKO 3,926 1632 1731 ₋₋
7 POHGADING TIMUR 6,819 2809 3116 ₋₋
8 TANAK GADANG 2,156 881 937 ₋₋
9 ANGGARAKSA 3,411 1259 1443 ₋₋
10 TELAGA WARU 4,439 2411 2781
11 PRINGGABAYA 16,690 7159 7832 ₋₋
JUMLAH 79,559 113,688 152,026 ₋₋
Table 1. Data Jumlah Sebaran Penduduk dan Jenis Kelamin Per Desa Puskesmas Batuyang Tahun 2022.
Sumber 1 .Data Jumlah Penduduk dan Sasaran Program Dinas Kesehatan Lombok Timur 2022.
Sumber 2. Data Sasaran Program Dinas Kesehatan Kab. Lombok Timur Tahun 2022.
UPT BLUD Puskesmas Batuyang memiliki luas wilayah keseluruhan yaitu 62,5Km2 dan
jumlah penduduk 79.559jiwa, sehingga kepadatan penduduknya adalah 1272,9 jiwa/Km2.
Kepadatan penduduk diwilayah UPT BLUD Puskesmas Batuyang tidak merata, desa terpadat
adalah Desa Pringgabaya dengan jumlah penduduk yaitu 16.690 jiwa dengan kepadatan
681,2/Km2, sedangkan terendah adalah Desa Tanak gadang dengan jumlah penduduk
sebanyak 565 jiwa dengan kepadatan 598,9/Km2. berikut adalah data table luas wilayah
beserta jumlah penduduk dan kepadatan penduduk wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas
Batuyang.
LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN
WILAYA JUMLAH
NO DESA DUSUN RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
H PENDUDUK
(km2) TANGGA TANGGA per km2
KEPALA PUSKESMAS
LALU MUHAMMAD ILMI, S.Kep.Ns
AUDITOR INTERNAL
1. dr. Lalu Dona Mayartha
2. Taufik, S.Kep.,Ns
3. H. Jabarudin,
4. Tadzkiratul Ihsan, AMG
5. dr. I Made Surya Vedo W
Hamdan, S.Kep, Ners Husniah, S.Keb Lalu Fanji Nirwana, Amd.Kep Anita Seruniawati, ST dr. Lalu Dona Mayarta
Ketatausahaan
Riska Mutiara, S.Kom Ibu Hamil, bersalin, Nifas Usia Dewasa
Surveilans Kegawatdaruratan
Rusrilowati, S.Kep, Ners
Lini Nuramalia, S.Tr. Keb Candrawati, AMKl Suci Hidayati, Amd.Kep
Keuangan
Anita Seruniawati, ST
Manajemen Mutu
Drg. Nurhidayati Hasmy Farmasi
Klaster 2 Menyelenggarakan
Ibu & Anak pelayanan
Kesehatan Bagi ibu
hamil, bersalin dan
nifas
- Kesehatan Cakupan Tdk ada = 0; Ada
Ibu Hamil kunjungan < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
pelayanan ibu – 85 % = 7; Ada > 2022
hamil (K.1) 85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
kunjungan < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
pelayanan ibu – 85 % = 7; Ada > 2022
hamil (K.4) 85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
kunjungan < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
pelayanan ibu – 85 % = 7; Ada > 2022
hamil (K.6) 85% = 10
Tdk ada = 0; Ada
Cakupan
< 50% = 4; Ada 50 Dinkes
pelayanan 100% 100% 100% 100% 100%
– 85 % = 7; Ada > 2022
maternal tertangani
85% = 10
- Ibu Bersalin Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan ibu < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
bersalin oleh nakes – 85 % = 7; Ada > 2022
(Linakes) 85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan ibu < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
bersalin di faskes – 85 % = 7; Ada > 2022
(Linfaskes) 85% = 10
- Ibu Nifas Cakupan Tdk ada = 0; Ada 100% 100% 100% 100% 100% Dinkes
pelayanan Ibu < 50% = 4; Ada 50 2022
– 85 % = 7; Ada >
nifas (KF.3)
85% = 10
Menyelenggarakan
Pelayanan Bagi
Kesehatan Anak
Balita & Anak
Prasekolah
- Anak Balita Tdk ada = 0; Ada
Cakupan
< 50% = 4; Ada 50 Dinkes
pelayanan bayi 100% 100% 100% 100% 100%
– 85 % = 7; Ada > 2022
baru lahir (KN.1)
85% = 10
Tdk ada = 0; Ada
Cakupan
< 50% = 4; Ada 50 Dinkes
pelayanan bayi 100% 100% 100% 100% 100%
– 85 % = 7; Ada > 2022
baru lahir (KN.3)
85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan bayi < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
(KB.1) – 85 % = 7; Ada > 2022
85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan bayi < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
(KB.4) – 85 % = 7; Ada > 2022
85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan Anak < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
balita (KAB.1) – 85 % = 7; Ada > 2022
85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan Anak < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
balita (KAB.1) – 85 % = 7; Ada > 2022
85% = 10
- Prasekolah
Menyelenggarakan
Pelayanan
Kesehatan Anak
Usia Sekolah &
Remaja
- Anak Usia Jumlah sekolah Tdk ada = 0; Ada 10 10 10 10 10
Sekolah yang dikunjungi tdk lengkap=4;
Dinkes
dilakukan Ada kurang 2022
pembinaan lengkap=7;Ada
dan lengkap= 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada 10 10 10 10 10
pelayanan tdk lengkap=4;
kesehatan anak Ada kurang Dinkes
usia pendidikan lengkap=7;Ada 2022
dasar (kelas 1 s/d dan lengkap= 10
kelas 9)
- Kesehatan Cakupan
Remaja pelayanan
kesehatan remaja
Puskesmas Tdk ada = 0; Ada 10 10 10 10 10
melaksanakan tdk lengkap=4;
Dinkes
PKPR Ada kurang 2022
lengkap=7;Ada
dan lengkap= 10
Klaster 3 Menyelenggarakan
Usia Dewasa & Bagi Usia Dewasa
Lanjut Usia
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
Pelayanan / < 50% = 4; Ada 50
Dinkes
pemeriksaan – 85 % = 7; Ada > 100% 100% 100% 100% 100% 2022
kesehatan calon 85% = 10
pengantin
Cakupan peserta Tdk ada = 0; Ada
KB Aktif < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
78% 78% 78% 78% 78%
– 77 % = 7; Ada 2022
78% = 10
Cakupan peserta Tdk ada = 0; Ada 60% 60% 60% 60% 60%
KB pasca salin < 50% = 4; Ada 50
– 59 % = 7; Ada
60% = 10
Pelayanan/skrining Tdk ada = 0; Ada
kesehatan pada < 50% = 4; Ada 50
Dinkes
usia produktif – 85 % = 7; Ada > 100% 100% 100% 100% 100% 2022
deteksi dini faktor 85% = 10
resiko PTM
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan pada < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
penderita – 85 % = 7; Ada > 2022
hipertensi 85% = 10
Tdk ada = 0; Ada
Cakupan
< 50% = 4; Ada 50 Dinkes
pelayanan pada 100% 100% 100% 100% 100%
– 85 % = 7; Ada > 2022
penderita DM
85% = 10
Cakupan Tdk ada = 0; Ada
pelayanan deteksi < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
dini gangguan – 85 % = 7; Ada > 2022
Indera 85% = 10
Penemuan kasus Tdk ada = 0; Ada
OGDJ Berat < 50% = 4; Ada 50 Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
– 85 % = 7; Ada > 2022
85% = 10
Adanya komitmen Tdk ada = 0; Ada
dan kebijakan/SK < 50% = 4; Ada 50
Kapus tentang – 85 % = 7; Ada >
Dinkes
pengelola atau tim 85% = 10 100% 100% 100% 100% 100% 2022
K3 puskesmas,
rencana kerja, SOP
K3 di puskesmas
Usia Lansia Cakupan lansia Tdk ada = 0; Ada 100% 100% 100% 100% 100% Dinkes
(≥60thn yang < 50% = 4; Ada 50 2022
dilakukan skrining – 85 % = 7; Ada >
kesehatan sesuai 85% = 10
standar)
Cakupan lansia Tdk ada = 0; Ada
yang dibina/yang < 50% = 4; Ada 50
Dinkes
mendapatkan – 85 % = 7; Ada > 100% 100% 100% 100% 100% 2022
pelayanan 85% = 10
kesehatan
Cakupan lansia (≥ Tdk ada = 0; Ada
60thn yang < 50% = 4; Ada 50
dilakukan skrining – 85 % = 7; Ada >
Dinkes
tingkat 85% = 10 100% 100% 100% 100% 100% 2022
kemandirian
menggunakan
instrumen P3G
Klaster 4 Pencegahan,
Penanggulangan Kewaspadaan Dini
Penyakit & Respon)
Menular
Jumlah kejadian ≤10/100.00 ≤10/100.000 ≤10/100.000 ≤10/100.00 ≤10/100.000 Dinkes
kasus DBD 0 penduduk penduduk penduduk 0 penduduk penduduk 2022
Persentase Tdk ada = 0; Ada 70% 70% 70% 70% 70%
penemuan kasus < 50% = 4; Ada 50
baru TB (CDR) – 85 % = 7; Ada > Dinkes
85% = 10 2022
Pengawasan kualitas
Lingkungan
Jumlah rumah Tdk ada = 0; Ada 15% 15% 15% 15% 5%
yang disurvei < 10% = 4; Ada 10 Dinkes
– 14 % = 7; Ada > 2022
15% = 10
5 Lintas Klaster Pelayanan
Gawatdarurat
Pelayanan Rawat Tdk ada = 0; Ada 1,5% 1,5% 1,5% 1,5% 1,5% Dinkes
Kunjungan rawat
Inap inap < 750% = 4; Ada 2022
750 – 1.192 % =
7; Ada ≥ 1.193=
10
Pelayananan Presentase Tdk ada = 0; Ada 90% 90% 90% 90% 90% Dinkes
Kefarmasian Ketersediaan Obat < 50% = 4; Ada 50 2022
– 85 % = 7; Ada >
85% = 10
Pelayanan Tersediannya alat Tdk ada = 0; Ada 100% 100% 100% 100% 100% Dinkes
Laboraturium dan bahan serta < 50% = 4; Ada 50 2022
reagen – 85 % = 7; Ada >
pemeriksaan lab. 85% = 10
Indikator Target
Penilaian
Rumus Perhitungan/
No KLASTER Jenis Layanan Kinerja Ket.
Definisi Operasional 2022 2023 2024 2025 2026
Puskesmas
(PKP)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Menyelengga
rakan
pelayanan
Klaster Kesehatan
II 1
Ibu & Anak Bagi ibu
hamil,
bersalin dan
nifas
Cakupan ibu hamil yang
pertama kali mendapatkan
Cakupan
pelayanan antenatal oleh
Promotif & Kesehatan kunjungan Dinkes
Preventif
1 tenaga kesehatan pada masa 100% 100% 100% 100% 100%
Ibu Hamil pelayanan ibu 2022
kehamilan di satu wilayah
hamil (K.1)
kerja pada kurun waktu
tertentu
a. Kunjungan antenatal adalah
jumlah ibu hamil yang
memperoleh pelayanan
antenatal (K4) sesuai standar
yang ada di suatu wilayah
pada kurun waktu tertentu
b. Antenatal (K4) sesuai
Cakupan standar adalah Ibu hamil yang
Promotif & kunjungan mendapatkan pelayanan Dinkes
Preventif
2 100% 100% 100% 100% 100%
pelayanan ibu antenatal sebanyak 4 kali 2022
hamil (K.4) selama periode kehamilan
(K4) dengan ketentuan :
• Satu kali pada trimester
pertama
• Satu kali pada trimester
kedua
• Dua kali pada trimester
ketiga
c. Pelayanan antenatal 4 kali Dinkes
dilakukan sesuai standar
kualitas melalui 10 T antara
lain :
1) pengukuran berat badan
dan tinggi badan;
2) pengukuran tekanan darah;
Klaster 3
Usia
III
Dewasa &
Lanjut Usia
Cakupan
Menyelengga Cakupan Pelayanan /
Pelayanan /
rakan pemeriksaan kesehatan calon
pemeriksaan Dinkes
Kesehatan pengantin dibagi jumlah catin 100% 100% 100% 100% 100%
kesehatan 2022
Bagi Usia di suatu wilayah kerja dalam
calon
Dewasa 1 tahun
pengantin
Cakupan Cakupan dari peserta KB
peserta KB yang baru dan lama yang
Aktif masih aktif menggunakan alat Dinkes
78% 78% 78% 78% 78%
dan obat kontrasepsi ( Alkon ) 2022
dibandingkan dengan jumlah
Pasangan Usia Subur ( PUS )
Cakupan
Cakupan penggunaan metode
peserta KB
kontrasepsi pada masa nifas
pasca salin Dinkes
sampai dengan 42 hari setelah 60% 60% 60% 60% 60% 2022
melahirkan dibandingkan
dengan jumlah Ibu bersalin
Pelayanan/ Skrining Penyakit Tidak 100% 100% 100% 100% 100% Dinkes
skrining Menular ( PTM ) merupakan 2022
kesehatan salah satu upaya Kesehatan
pada usia masyarakat (UKM ) yang
berorientasi pada upaya
produktif
promotive dan preventif dalam
deteksi dini pengendalian penyakit tidak
faktor resiko menular
PTM
Setiap warga Negara
Indonesia usia 15-59 tahun
mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar,
meliputi pemeriksaan BB,
TB, Lingkar perut, Tekanan
darah, tes gula darah, deteksi
gangguan mental emosional
& perilaku, test tajam
penglihatan dan pendengaran,
deteksi dini kanker leher
rahim dengan metode
inspeksi visual dengan asam
asetat (IVA test) dan deteksi
dini kanker payudara di suatu
wilayah kerja dalam 1 tahun
Cakupan Jumlah penderita hipertensi
pelayanan yang mendapat pelayanan
pada penderita kesehatan sesuai standar
hipertensi dalam kurun waktu satu tahun
dibagi jumlah estimasi
penderita hipertensi pada
tahun yang sama dikali 100%
Cakupan Jumlah penyandang diabetes
pelayanan mellitus yang mendapat
pada penderita pelayanan kesehatan sesuai
DM standar dalam kurun waktu
satu tahun dibagi jumlah
estimasi penyandang diabetes
melitus pada tahun yang sama
dikali 100%
Cakupan Jumlah Deteksi dini
pelayanan gangguan penglihatan melalui
deteksi dini pemeriksaan E-tumbling, E-
gangguan chart, snellen chart dan
Indera pemeriksaan pendengaran
melalui tes suara, dan garpu
tala minimal 70% dari jumlah
penduduk
Penemuan Persentase ODGJ Berat
kasus OGDJ (Skizofrenia + Psikotik Akut)
Berat yang medapat layanan sesuai
standar di wilayah kerja Dinkes
100% 100% 100% 100% 100%
dalam kurun waktu satu tahun 2022
meliputi pemeriksaan
kesehatan jiwa dan edukasi
serta rujukan jika diperlukan
Adanya
komitmen dan
kebijakan/SK
Kapus tentang
pengelola atau Dinkes
10 10 10 10 10
tim K3 2022
puskesmas,
rencana kerja,
SOP K3 di
puskesmas
Pelayanan Cakupan Jumlah warga negara berusia 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % Dinkes
Kesehatan lansia (≥60thn 60 tahun atau lebih yang 2022
Usia Lansia yang mendapat skrining kesehatan
dilakukan sesuai standar minimal 1 kali
skrining yang ada di suatu wilayah
kesehatan kerja kabupaten/kota dalam
sesuai standar) kurun waktu satu tahun di
bagi Jumlah semua warga
negara berusia 60 tahun atau
lebih yang ada di suatu
wilayah kerja kabupaten/kota
dalam kurun waktu satu tahun
yang sama di kali seratus
persen
Klaster 4
Pencegahan,
Penanggula
Kewaspadaa
IV ngan 1
n Dini &
Penyakit
Respon)
Menular
Persentase
Jumlah penemuan kasus DBD
kejadian kasus Dinkes
1 DBD diwilayah dalam kurun waktu satu 100 100 100 100 100
tahun 2022
Persentase
orang yang
Jumlah penemuan kasus baru
terduga Renstra
TBC dibagi sasran proyeksi
2 tuberkulosis disuatu wilayah dalam satu
100% 100% 100% 100% 100% Dinkeska
mendapatkan tahun dikali 100 b
pelayanan
sesuai standar
Pengawasan
kualitas
Lingkungan
Presentase Jumlah rumah yang di survey
Rumah yang di dibagi dengan jumlah rumah Dinkes
Survey tangga dalam suatu wilayah 15% 15% 15% 15% 15% 2022
dalam satu tahun kali 100
Pelayanan
Lintas
5 Gawatdarura
Klaster
t
Seksi
N Upaya Indikator Penilaian Kinerja Target Cakupan Puskesmas
Jenis Layanan Rumus Perhitungan Sasaran Penanggung
o Pelayanan Puskesmas (PKP) (%)
Jawab
pencapaian Nilai
KLASTER 1 Ketatausahaan :
MANAJEMEN - Kepegawaian Mempunyai Rencana Lima Tidak punya = 0, punya Dok 5
Tahunan (Renstra) = 10 10 Tersedia 10 KTU
tahunan
Ada RUK, disusun berdasarkan Tidak menyusun = 0
Rencana Lima Tahunan dan Ya, bbrp ada analisis &
melalui analisis situasi dan perumusan= 4
perumusan masalah. Ya, sebagian ada
analisis & perumusan = DOK RUK 10 Tersedia 10 KTU
7
Ya, seluruhnya ada
analisis & perumusan =
10
Tersusunnya RPK secara terinci Tidak menyusun = 0
dan lengkap Ya, terinci sebagian
kecil= 4 Tersedia,
terinci
Ya, terinci sebagian Dok RPK 10 7 KTU
sebagian
besar = 7
besar
Ya, terinci semuanya =
10
Terlaksananya Lokakarya Mini Tidak melaksanakan =
bulanan (lintas program) setiap 0 Dok
bulan <5 kali/tahun = 4 Notulensi, 10 Tersedia 10 KTU
5-8 kali/tahun = 7 Laporan dll
9-12 kali/tahun =10
Terlaksanya Lokakarya Mini Tidak melaksanakan =
tribulanan (lintas sekto) setiap 3 0 Dok
bulan <2 kali/tahun = 4 Notulensi, 10 Tersedia 10 KTU
2-3 kali/tahun = 7 Laporan dll
4 kali/tahun =10
Ada laporan hasil Penilaian Tidak membuat = 0 Dok PKP 10 Tersedia, 7 KTU
Kinerja Puskesmas. (beserta Membuat tapi tidak
narasi) mengirim ke Dikes = 4
Membuat, dianalisa dan sudah
dianalisa dan
dikirim ke Dikes =7
dikirim ke
Membuat, dianalisa,
Dinkes
dikirim ke Dikes dan
mendapat feedback
Rata-Rata 9
Keuangan Adanya catatan bulanan / buku Tidak ada = 0
kas dari berbagai sumber, Ada ( < 50%) = 4 10
Ada (50 - 85%) = 7 Dok Kas
lengkap dengan pertanggung keuangan
Ada 10 KTU.
Ada, > 85% = 10
jawabannya,
Deteksi Resikio
ibu
Preventif 4 tinggi ibu hamil oleh 60% 298 298 525
hamil
Masyarakat
Cakupan persalinan
yang ditolong tenaga
ibu
Kuratif 5 Kesehatan di 100% 1421 1421 1389
bersalin
fasilitas pelayanan
Kesehatan
ibu
Cakupan komplikasi
hamil,
Kuratif 6 kebidanan yang 80% 1421 1421 1389
bersalin,
ditangani
nifas
Cakupan kunjungan
Rehabilitatif 7 95% ibu nifas 1421 1421 884
Nifas
TOTAL
Cakupan pelayanan
Ibu Bersalin 1 ibu bersalin oleh 100% bulin 1421 1421 1389
nakes (Linakes)
Cakupan pelayanan
2 ibu bersalin di faskes 100% bulin 1421 1421 1389
(Linfaskes)
TOTAL
Cakupan pelayanan
Ibu Nifas 1 bufas 1421 1421 884
Ibu nifas (KF.3)
TOTAL
Menyelenggaraka
n Pelayanan Bagi
Kesehatan Anak
Balita & Anak
Prasekolah
Cakupan pelayanan
Neonatu
2 Anak Balita 1 bayi baru lahir 100% 1351 1351 1292
s
(KN.1)
Cakupan pelayanan
Neonatu
2 bayi baru lahir 100% 1351 1351 1273
s
(KN.3)
Cakupan pelayanan
Preventif 3 80% Neonates 312 312 297
bayi
Cakupan Pelayanan
Preventif 4 Kesehatan anak 100% Neonates 1445 1445 1142
Balita
Cakupan Pelayanan
Kuratif 5 Kesehatan anak 100% Balita 5285 5285 4237
Balita
Rata-rata
Menyelenggaraka
n Pelayanan
3 Kesehatan Anak
Usia Sekolah &
Remaja
Cakupan pelayanan
kesehatan anak usia
100% Orang 1640 1640 1640
pendidikan dasar
(kelas 1 s/d kelas 9)
Cakupan pelayanan
Anak Usia Remaja 100% Orang 620 620 620
kesehatan remaja
Cakupan
pelayanan/pemeriksaan
100% Orang 125 125 125
kesehatan calon
pengantin
Rata-rata
Cakupan peserta KB
Aktif
Cakupan peserta KB
pasca salin
Pelayanan/skrining
kesehatan pada usia
produktif deteksi
dini faktor resiko
PTM
Cakupan pelayanan
pada penderita
hipertensi
Cakupan pelayanan
pada penderita DM
Cakupan pelayanan
deteksi dini
gangguan Indera
Penemuan kasus
OGDJ Berat
Adanya komitmen
dan kebijakan/SK
Kapus tentang
pengelola atau tim
K3 puskesmas,
rencana kerja, SOP
K3 di puskesmas
Cakupan lansia
Pelayanan (≥60thn yang
Kesehatan Usia dilakukan skrining
Lansia kesehatan sesuai
standar)
Klaster 4
Pencegahan,
Penanggulanga Kewaspadaan Dini
n Penyakit & Respon
Menular
Persentase kejadian
kasus DBD
Persentase orang
yang terduga
tuberkulosis
mendapatkan
pelayanan sesuai
standar
Presentase Rumah
yang di Survey
Pengawasan
kualitas
Lingkungan
Rata-rata
Pelayanan
Lintas Klaster 1
Gawatdarurat
Pelayanan Rawat PersentasePelayanan
Inap rawat inap
Persentase
V Pelayanan
ketersediaan obat
Kefarmasian esensial
TOTAL 62%
Menyelenggarakan Pelayanan
Bagi Kesehatan Anak Balita &
Anak Prasekolah
Cakupan pelayanan bayi baru lahir
2 Anak Balita 1 100% Neonatus 1351 1351 1292 96%
(KN.1)
Cakupan pelayanan bayi baru lahir
2 100% Neonatus 1351 1351 1273 94%
(KN.3)
Preventif 3 Cakupan pelayanan bayi 80% Neonates 312 312 297 95%
Cakupan Pelayanan Kesehatan anak
Preventif 4 100% Neonates 1445 1445 1142 79%
Balita
Cakupan Pelayanan Kesehatan anak
Kuratif 5 100% Balita 5285 5285 4237 80%
Balita
Rata-rata 88,8 %
Menyelenggarakan Pelayanan
3 Kesehatan Anak Usia Sekolah
& Remaja
Jumlah sekolah yang dikunjungi 100% 52 52 52 100%
Anak Usia Sekolah Sekolah
dilakukan pembinaan
Cakupan pelayanan kesehatan anak usia 100% 1640 1640 1640 100%
Orang
pendidikan dasar (kelas 1 s/d kelas 9)
100% 620 620 620 100%
Anak Usia Remaja Cakupan pelayanan kesehatan remaja Orang
Rata-rata 100 %
Klaster 3 Cakupan Pelayanan / pemeriksaan 100% 125 125 125 100%
III Usia Dewasa & Menyelenggarakan Kesehatan
1 kesehatan calon pengantin Orang
Bagi Usia Dewasa
Lanjut Usia
Cakupan peserta KB Aktif 100% 8526 8526 8526 100%
PUS
Cakupan peserta KB pasca salin 100% orang 1251 1251 1251 100%
Pelayanan/skrining kesehatan pada usia 100% orang 784484 784484 575670 73%
produktif deteksi dini faktor resiko PTM
Cakupan pelayanan pada penderita 100% orang 64962 64962 63590 98%
hipertensi
Cakupan pelayanan pada penderita DM 100% Orang 14162 14162 12171 86%
Penemuan kasus OGDJ Berat 100% Kss (proyeksi) 147 147 139 95%
Rata-Rata 88%
Klaster 4
Pencegahan, Kewaspadaan
Penanggulangan
Dini & Respon
Penyakit Menular
Persentase kejadian kasus DBD 73 73 73 100%
100% Orang
4
Persentase orang yang terduga 139 139 117 84%
tuberkulosis mendapatkan pelayanan 70% Orang
sesuai standar
Pengawasan kualitas Presentase Rumah yang di Survey 100% 1652 1652 1652 100%
Lingkungan Rumah
Rata-rata 94.7 %
Lintas Klaster 1 Pelayanan Gawatdarurat
Pelayanan Rawat Inap PersentasePelayanan rawat inap 100% Orang 1556 1556 1556 100%
5 39 98%
Persentase ketersediaan obat esensial 100% % 40 40
Pelayanan Kefarmasian
Pelayanan Laboraturium Ketersediaan alat dan bahan serta reagen 100% % 7850 7850 7850 100%
pemeriksaan lab
Rata-rata 99.3%
BAB III
HASIL PENILAIAN KINERJA
No Klaster I Nilai
Manajemen
1 Manajemen Kepegawaian 9
2 Manajemen Keuangan 10
3 Manajemen SIMPUS 8.6
4 Manajamen SDM SPA 9
5 Manajemen Mutu Dan Keselamatan 7.6
Pasien
6 Manajemen Jejaring Puskesmas 10
Nilai Rata-Rata 9,03
0
Manajemen Manajemen Manajemen Manajamen Manajemen Manajemen
Kepegawaian Keuangan SIMPUS SDM SPA Mutu Dan Jejaring
Keselamatan Puskesmas
Pasien
Berdasarkan tabel diatas diperoleh hasil bahwa Capaian penilaian tertinggi diperoleh oleh
Manajemen Keuangan dengan kategori Baik (10) sedangkan capaian penilaian terendah adalah
Manajemen Mutu dan keselamatan psien dengan kategori cukup (7,6).
Berdasarkan tabel diatas diperoleh kesimpulan bahwa rata-rata capaian kinerja klaster 2
adalah 90,7 % dengan katagori Baik
60
40
20
0
Kesehatan Ibu Hamil Kesehatan Anak Balita Kesehatan Remaja
1 2 3
Berdasarkan grafik diatas dapat disimpulkan bahwa pelayanan kesehatan remaja dengan
jumlah 100% sedangkan yang terendah adalah kesehatan ibu hamil yang memperoleh
83,2%
No Klaster 3 Nilai
Usia Dewasa Dan Lansia
1 Usia Dewasa 94%
2 Lansia 88 %
Nilai Rata-rata Klaster 91 %
Berdasarkan tabel diatas, Rata-Rata Capaian penilaian kinerja Klaster 3 adalah 91% dengan
katagori Baik
Grafik Klaster 3 : Usia Dewasa & Lansia
95%
94%
94%
93%
92%
91%
90%
89%
88%
88%
87%
86%
85%
Usia Dewasa Lansia
1 2
Berdasarkan grafik diatas diperoleh kesimpulan bahwa capaian pelayanan kesehatan usia
dewasa 94 % dan pelayanan kesehatan lanjut usia sebanyak 88%
Berdasarkan tabel diatas rata-rata capaian penilaian kinerja klaster 4 adalah termasuk
katagori Baik (94,7%)
95
90
85 84
80
75
Pelayanan TB Pelayanan DBD Pelayanan Kesling
1 2 3
Berdasarkan grafik diatas terlihat bahwa Capaian penemuan kasus baru TB sebanyak (84 %),
Pelayanan DBD dan Pelayanan Kesling sebanyak 100%.
5. Hasil Capaian Kinerja Lintas Klaster
No Lintas Klaster Nilai
1 Kegawatdaruratan
2 Rawat Inap 100 %
3 Kefarmasian 98%
4 Laboraturium 100%
Nilai Rata-rata Klaster 99,3 %
Berdasarkan tabel diatas rata-rata capaian penilaian kinerja klaster 4 adalah termasuk katagori
Baik (99,3%)
100% 100%
100%
98%
95%
Rawat Inap Kefarmasian Laboraturium
Berdasarkan grafik diatas terlihat bahwa pelayanan rawat inap dan laboraturium sebanyak
(100 %) dan Pelayanan Kefarmasian sebanyak 98%.
BAB IV
RENCANA TINDAK LANJUT