Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN AKHIR

REVIEW DESAIN WADUK TELAGA WAJA DI KAB. KARANGASEM

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Dalam rangka pengembangan potensi sumber daya air, telah banyak bangunan-
bangunan pengairan dibangun dengan baik dan berfungsi serta dapat mencapai
sasaran sebagaimana yang direncanakan. Namun demikian, masih diperlukannya
pengembangan lebih lanjut guna memanfaatkan potensi yang masih ada untuk
meningkatkan kemakmuran masyarakat dengan tetap menjaga kelestarian
lingkungan. Dengan tetap memperhatikan keterkaitan dan kesinambungan
program pengembangan sumber daya air di wilayah Provinsi Bali serta upaya-
upaya yang sudah pernah dilaksanakan, maka harus segera dilakukannya upaya-
upaya untuk memenuhi kebutuhan air irigasi dan tenaga listrik, khususnya di
wilayah Bali Timur dan air baku Bali Selatan/Denpasar menjelang tahun 2025.

Pengembangan potensi Tukad Telagawaja sangat memungkinkan untuk dapat


meningkatkan penyediaan air baku, irigasi dan tenaga listrik di Kabupaten
Karangasem melalui pembangunan waduk untuk menampung debit Tukad
Telagawaja yang saat ini belum dapat dimanfaatkan secara optimal. Pembangunan
waduk merupakan suatu alternatif untuk mengatasi masalah pemenuhan
kebutuhan air, baik domestik maupun non domestik di daerah tersebut serta
sebagai suatu upaya konservasi sumber daya air. Dengan adanya
tampungan,selain dapat mengurangi degradasi sumber daya air maka dapat juga
sebagai pengendalian/penghambat air hujan terbuang ke laut.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN


Maksud dari Pembangunan Waduk Telagawaja di Kabupaten Karangasem ini
adalah untuk memenuhi kebutuhan air irigasi, air bersih masyarakat, pembangkit
listrik tenaga air dan sebagai salah satu kawasan tujuan wisata serta upaya
konservasi sumber daya air, sedangkan tujuannya adalah untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat Kabupaten Karangasem secara umum, terutama
masyarakat penerima manfaat langsung dari Waduk Telagawaja berupa
ketersediaan air bersih, irigasi, listrik dan rasa aman dari kemungkinan terjadinya
bencana banjir di kawasan hilir waduk.

Tujuan pelaksanaan kegiatan ini dapat dirumuskan sebagai berikut :

Debit pengambilan air sebesar kira kira 2500 lt/dtk dari Waduk Telagawaja akan
dapat dimanfaatkan untuk areal irigasi yang telah ada namun kekurangan air serta
adanya potensi mencetak sawah. Saat ini telah terjadi penyusutan luasan sawah

Bab I-1
LAPORAN AKHIR
REVIEW DESAIN WADUK TELAGA WAJA DI KAB. KARANGASEM

sebagai akibat kekurangan air, terutama untuk subak-subak yang berada di


wilayah Kecamatan Manggis Kabupaten Karangasem dimana lahan sawah seluas
1.128,00 Ha hanya baru terairi seluas 610,00 Ha, sehingga terdapat seluas 518,00
Ha sawah yang sepanjang tahun tidak memperoleh air irigasi. Hal ini terekam di
Subak Diwang dan Tengah Daerah Irigasi Angantelu yang air irigasinya bersumber
dari Tukad Betel, dimana sawah seluas 489,00 Ha telah beralihfungsi menjadi
tegalan, padahal DPUK Karangasem tahun 2006 telah menargetkan lahan tersebut
dikembalikan fungsinya sebagai sawah. Untuk itu, selain untuk memenuhi
kebutuhan air irigasi sawah seluas 1.542.50 Ha yang secara eksisting telah
memperoleh air dari aliran Tukad Telagawaja, maka air Waduk Telagawaja akan
dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air irigasi di Subak Diwang dan Tengah
serta mencetak sawah baru.

Dengan demikian total daerah layanan Waduk Telagawaja adalah seluas 2.711,95
Ha, dimana lahan seluas 1.542,50 Ha memanfaatkan air keluaran turbin PLTM dan
1.196,45 Ha memanfaatkan air tampungan waduk sebagai sumber air irigasinya.

1.3. LOKASI PEKERJAAN


Waduk Telagawaja akan berlokasi pada aliran Tukad Telagawaja yang secara
administratif berada di Br. Langsat Desa Rendang Kecamatan Rendang Kabupaten
Karangasem, Propinsi Bali. Lokasi Waduk Telagawaja dapat dicapai dari Kota
Denpasar menggunakan kendaraan roda empat. Akses menuju lokasi waduk dapat
ditempuh melalui jalan Propinsi Denpasar – Rendang – Selat – Karangasem.
Sebagian besar jalan akses merupakan jalan hotmix dengan kondisi sangat baik
dan sebagian dalam kondisi rusak kecil.

Objek Studi

Gambar 1. 1 Lokasi Kegiatan “Review Desain Waduk Telaga Waja di Kab.


Karangasem”

Bab I-2
LAPORAN AKHIR
REVIEW DESAIN WADUK TELAGA WAJA DI KAB. KARANGASEM

1.4. WAKTU PELAKSAAN


Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah 6 (enam) bulan atau 180 hari
kalender termasuk mobilisasi, terhitung mulai dikeluarkannya Surat Perintah Mulai
Kerja (SPMK).

1.5. BATASAN KEGIATAN


Agar suatu kajian dapat menghasilkan produk yang tepat, perlu dilakukan
pembatasan-pembatasan sehingga kajian dapat lengkap dan terarah. Adapun
batasan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah konsultan harus sudah
menggambarkan kondisi eksisting yang ada, kondisi sekarang dalam lingkup studi
dan proyeksi kedepan dari kegiatan ini. Untuk itu, dalam pelaksanaan pekerjaan ini
perlu ditetapkannya batasan kegiatan yang meliputi hal-hal sebagai berikut:

a. Melakukan pengumpulan data dan dikompilasikan, dikaitkan dengan hasil studi


terdahulu, yang mencakup keseluruhan data teknis, data sosial dan
perekonomian;
b. Melakukan survey lapangan, pengumpulan dan mengkaji studi-studi terdahulu
yang sudah ada kaitannya dengan detail desain ini;
c. Melakukan investigasi geoteknik termasuk penyelidikan mekanika tanah dan
kualitas air dilokasi tersebut;
d. Melaksanakan perhitungan stabilitas hidraulika;
e. Melakukan perhitungan hidrologi dan sedimentasi;
f. Menyusun criteria desain dan nota desain hasil review;
g. Menyusun estimasi biaya, jadwal, spesifikasi dan metode konstruksi;
h. Menyusun laporan-laporan yang ada kaitannya dengan pekerjaan ini;
i. Menyusun laporan RMKD yang memuat tentang rencana dan hasil tiap tahap
kegiatan pada pekerjaan yang digunakan dalam evaluasi dan monitoring mutu
tiap tahap kegiatan.
j. Menyusun IRR, BCR, dan Analisa Resiko.

1.6. KELUARAN PRODUK


Konsultan harus membuat dan menyerahkan laporan produk pekerjaan sebagai
berikut:

a. Laporan Bulanan (Rangkap 5)

Diserahkan dengan interval bulanan, laporan mana menguraikan tentang


mobilisasi tenaga ahli dan bulan/ orang, ringkasan kemajuan pekerjaan pada
waktu laporan, pekerjaan yang diantisipasi, rencana dan jadwal kerja untuk
bulan berikutnya. Laporan bulanan dilengkapi dengan laporan tengah bulanan
sebanyak 5 (lima) eksemplar setiap bulan.

Bab I-3
LAPORAN AKHIR
REVIEW DESAIN WADUK TELAGA WAJA DI KAB. KARANGASEM

b. Laporan Rencana Mutu Kontrak (Rangkap 5)

Laporan ini menguraikan tujuan pekerjaan, lokasi pekerjaan, rencana survei


lapangan, rencana kerja dan personil yang akan terlibat serta daftar simak
yang akan dilaksanakan dalam pelaksanaan pekerjaan.

c. Laporan Pendahuluan (Rangkap 5)

Diserahkan pada pertengahan bulan ke 1 (satu) setelah pekerjaan dimulai.


Laporan ini mencakup jadwal kerja secara keseluruhan, rencana kerja,
pengaturan secara administrasi, hasil review perencanaan dan studi
sebelumnya, penemuan pokok dan problem teknik yang diperoleh melalui
survei lapangan, untuk didiskusikan.

d. Laporan Antara (Rangkap 5)

Harus diserahkan pada pertengahan pekerjaan, merupakan laporan hasil


evaluasi awal dan penyelidikan lapangan yang telah didiskusikan.

e. Laporan Akhir (Rangkap 5)

Harus diserahkan pada akhir pekerjaan, merupakan laporan hasil


penyempurnaan dari laporan akhir yang telah didiskusikan.

f. Laporan Eksekutif (Rangkap 5)

Harus diserahkan juga pada akhir pekerjaan, yang merupakan laporan


eksekutif summary yang dibuat dalam Bahasa Indonesia.

g. Laporan Penunjang (masing-masing rangkap 5)

Harus diserahkan pada akhir pekerjaan, yang merupakan laporan akhir yang
bermutu agar memperoleh sertifikat perencanaan.

- Kriteria Desain, sebanyak 5 jilid


- Laporan Survey Topografi, sebanyak 5 jilid
- Laporan Hidrologi, sebanyak 5 jilid
- Laporan Nota Desain dan Lampiran (2 jenis buku), sebanyak 5 jilid
- Laporan Mekanikal dan Elektrikal, sebanyak 5 jilid
- Laporan Sosial Ekonomi dan Lingkungan, sebanyak 5 jilid
- Laporan Estimasi Biaya, Spesifikasi Teknis, Metode dan Jadwal Pelaksanaan
(Dokumen Tender), sebanyak 5 Jilid
- Laporan Geologi dan Mekanika Tanah, sebanyak 5 jilid
- Laporan Manual O dan P (rangkap 5)

h. Gambar Desain

Berisikan gambar desain bendungan dalam bentuk file pada hardisk eksternal,
dan gambar ukuran A3 sebanyak 5 (lima) eksemplar.

Bab I-4
LAPORAN AKHIR
REVIEW DESAIN WADUK TELAGA WAJA DI KAB. KARANGASEM

i. Soft copy/ CD Drawing

Semua produk perencanaan baik laporan maupun gambar dibuat dalam bentuk
hardisk eksternal.

j. File Animasi

Berisi file yang menganimasikan waduk secara 3D pada saat proses konstruksi
dan pasca konstruksi (operasi dan pemeliharaan) yang dilakukan Balai Wilayah
Sungai Bali-Penida dalam bentuk hardisk eksternal.

k. Presentasi dan Diskusi

- Diskusi I

Konsultan harus melakukan presentasi ke Atasan dan Atasan Langsung


maupun instasi terkait yang lain dengan mengundang Direktorat Sungai dan
Pantai dan Balai Bendungan, untuk memperoleh persetujuan Laporan
Pendahuluan. Laporan pendahuluan harus mencerminkan langkah-langkah
yang akan dilaksanakan oleh konsultan juga komentar dan saran-saran
berguna.

- Diskusi II

Konsultan harus melakukan presentasi ke Atasan dan Atasan Langsung


maupun instasi terkait yang lain dengan mengundang Direktorat Sungai dan
Pantai dan Balai Bendungan, untuk memperoleh persetujuan Laporan Draft
Final. Laporan ini merupakan kelanjutan dari laporan pendahuluan setelah
memperoleh masukan dan saran dari berbagai sektor terkait.

Bab I-5

Anda mungkin juga menyukai