Disusun Oleh :
Definisi
Akuisisi data adalah sebuah proses dimana kondisi fisik di alam nyata diubah menjadi sinyal
elektronika yang telah diukur dan diubah dalam format digital untuk diproses, dianalisa dan
disimpan dalam sebuah komputer. Sistem akuisisi data (DAQ) lebih erat dengan pengambilan
data dari transduser serta bagaimana data tersebut disimpan dan diolah.
Bisa dilihat dari gambar bahwa elemen dasar dari sistem akuisisi data meliputi :
Field Wiring
Field wiring berupa jalur fisik yang menggunakan interface komunikasi serial kabel RS-232
atau RS-485. Sering disebut bahwa field wiring merupakan communications cabling atau
pengkabelan komunikasi. Field wiring mewakili koneksi fisik dari :
Transduser dan sensor menuju hardware pengondisian sinyal atau hardware akuisisi
data
Antar elemen-elemen, yang letaknya jauh dari komputer.
Signal Conditioning (Pengkondisian Sinyal)
Sinyal listrik dihasilkan oleh transduser yang bisa diterima oleh hardware akuisisi data,
terutama sekali oleh konverter A/D (Analog to Digital) yang mengubah sinyal analog (sinyal AC
atau DC) dari tranduser menjadi format digital (sinyal pulsa atau binner).
Sinyal Analog
Adalah sinyal yang berisi informasi dengan tingkat amplitudo yang bervariasi
terhadap waktu. Relevansi isi informasi pada sinyal tergantung pada berubahnya menjadi
lambat atau menjadi cepat terhadap waktu. Adapun yang termasuk sinyal analog sebagai
berikut :
Sinyal analog DC
Sinyal Analog AC
Sinyal Digital
Sinyal digital merupakan hasil teknologi yang dapat mengubah signal menjadi
kombinasi urutan bilangan 0 dan 1 (juga dengan biner), sehingga tidak mudah
terpengaruh oleh derau, proses informasinya pun mudah, cepat dan akurat, tetapi
transmisi dengan isyarat digital hanya mencapai jarak jangkau pengiriman data yang
relatif dekat. Adapun yang termasuk sinyal digital sebagai berikut :
Dalam lingkungan yang berderau, sangat sulit bagi sinyal yang sangat kecil yang
diterima oleh sensor-sensor bisa bertahan selama dilakukan pengukuran atau akuisisi data. Jika
derau sama atau bahkan lebih besar dari sinyal yang dikehendaki, maka derau harus dibuang
atau ditapis terlebih dahulu.
Amplification (Penguatan)
Linearisation (Linearisasi)
Isolation (Isolasi)
Peralatan pengkondisi sinyal dapat juga digunaka sebagai isloasi antara transduser dan
komputer (bisa terjadi transien tegangan tinggi muncul pada sistem yang sedang dipantau, bisa
karena kerusakan listrik maupun pelepasa elektrostatik). Proteksi isolasi untuk mencegah:
Input, processing dan konversi menjadi format digital, menggunakan A/D, dimana data
sinyal analog terukur. Data lalu ditransfer ke komputer untuk ditampilkan, disimpan dan
dianalisa.
Digital sinyal input berisi informasi untuk sistem atau proses.
Proses konversi menjadi format analog, menggunakan D/A, sinyal digital dari komputer.
Kontrol sinyal analog digunakan untuk mengontrol sistem atau proses.
Kontrol sinyal output .
Ada tiga pilihan yang telah tersedia untuk mengunakan program yang sesuai dengan sistem
hardware , yakni: