PANDUAN

LAYANAN INTEGRASI INFEKSI SALURAN

REPRODUKSI (ISR / IMS), DETEKSI DINI KANKER
LEHER RAHIM DEANGAN INSEKSI VISUAL ASAM
ASETAT (IVA) DAN DETEKSI DINI KANKER
PAYUDARA

UPT PUSKESMAS KERJO

2016
1
 Kata Pengantar

Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat kuasa dan rahmat – Nya
kami dapat menyelesaikan penyusunan Panduan Layanan Integrasi Infeksi Saluran
reproduksi ( ISR / IMS ) , Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dengan Inspeksi Visual
Asam Asetat (IVA) dan Deteksi Dini Kanker Payudara.

UPT Puskesmas Kerjo.panduan ini diharapkan dapat menjadi titik awal dalam
upaya peningkatan mutu dan kinerja UPT Puskesmas Kerjo.

Tujuan Penyusunan Panduan Layanan Integrasi Infeksi Saluran reproduksi ( ISR / IMS
) , Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dengan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) dan
Deteksi Dini Kanker Payudara adalah sebagai acuan bagi Puskesmas Kerjo dalam
melaksanakan Layanan Integrasi Infeksi Saluran reproduksi ( ISR / IMS ) , Deteksi Dini
Kanker Leher Rahim dengan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) dan Deteksi Dini
Kanker Payudara.

Kami menyadari bahwa penyusunan Panduan ini masih memerlukan perbaikan dan
untuk itu kami menerima kritik saran yng membangun guna memperbaiki panduan ini.

Kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses
penyusunan Panduan Layanan Integrasi Infeksi Saluran reproduksi ( ISR / IMS ) ,
Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dengan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) dan
Deteksi Dini Kanker Payudara UPT Puskesmas Kerjo.

Karanganyar, 2016

Kepala UPT Puskesmas Kerjo

dr, Retno Sawartuti, M.Kes

NIP. 19730314 200212 2 003

2
 DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………………………………………….i

Daftar Isi ………………………………………………………………………………….ii

I. DEFINISI………………………………………………………………………….1
II. RUANG LINGKUP ………………………………………………………………1
III. TATA LAKSANA…………………………………………………………………1
IV. DOKUMENTASI…………………………………………………………………. 2

LAMPIRAN

Lampiran 1. Format Formulir Pemeriksaan IVA

Lampiran 2. Format Formulir Pemeriksaan ISR/ IMS

Lampiran 3 . Format Laporan Bulanan IVA (Form D, E, F)

3
V. DEFINISI
Penanganan kasus ISR / IMS merupakan layanan pada seseorang
dengan sindrom yang berhubungan dengan ISR / IMS atau dengan hasil
positif pada pemeriksaan laboratorium untuk satu atau lebih ISR / IMS.
Komponen penanganan kasus ISR / IMS harus dilakukan secara paripurna
meliputi : Anamnesis, pemeriksaasn klinis, diagnosis yang tepat , pengobatan
yang efektif, edukasi klien, penyediaan dan anjuran untuk enggunakan
kondom, notifikasi dan penanganan pasnagan seks nya.
Pemereiksaan deteksi dini kanker leher rahim dengan IVA adalah
pemeriksaan leher rahim secara visuals menggunakan asam cuka (IVA)
berarti melihat leher rahim dengan mata telanjang untuk mendeteksi
abnormalitas setelah pengolesan asam cuka ( 3% - 5 %). Daerah yang tidak
normal akan berubah warnadengan batas tegas menjadi putih (acetowhite),
yang mengindikasikan bahwa leher rahim mungkin memiliki lesi prakanker.
Pemeriksaan deteksi dini kanker payudara denga CBE adalah upaya
untuk mendeteksi dan mengidentifikasi secara dini kanker payudara. Hal ini
sangat penting, karena pabila ditemukan pada stadium awal dab dilakukan
operasi akan meningkatkan kemungkinan untuk sembuh dan waktu bertahan
hidup lebih lama.
Yang dimaksud dengan layanan integrasi ( ISR/ IMS, IVA dan CBE)
adalah upaya promotif, preventif ( termasuk deteksi dini ) dan kuratif yang
mencakup semua bentuk layanan ISR/IMS, IVA dan CBE. Layanan ISR /
IMS, IVA dan CBE terintegrasi dilakukan pada Klinik kesehatan reproduksi
dan ISR/ IMS yang melakukan pemeriksasn ISR/ IMS dilanjutkan
pemeriksaan deteksi dini kanker leher rahim dan kanker payudara

VI. RUANG LINGKUP

1. Sosialisasi
2. Pemeriksaan ISR/IMS
3. Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Kanker Payudara
4. Krioterapi
5. Konseling

VII. TATA LAKSANA

1. Sosialisasi
Sosialisasi dilaksanakan melalui beberapa cara
- Sosialisasi kepada petugas kesehatan
- Sosialisasi kepada Kader Kesehatan
- Sosialisasi kepada Masyarakat / sasaran/ pasien

4
 2. Pemeriksasn ISR/IMS
Pemeriksaan meliputi :
a. Anamnesis
b. Pemeriksaan Fisik / Klinis
c. Pemeriksaaan Laboratorium apabila diperlukan
d. Penegakan Diagnosis
e. Terapi / Pengobatan
3. Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Kanker Payudara
a. Anamnesis
b. Pemeriksaan CBE
c. Pemeriksaan IVA
4. Krioterapi
Upaya kuratif untuk kasus IVA dengan hasil positif
5. Konseling
Konseling dilakukan dua kali
- Sebelum pemeriksaaan : menjelaskan tujuan pemeriksaan dan cara
pemeriksaan , penandatanganan informed consent/ persetujuan
- Setelah Pemeriksaan : konseling terhadap hasil pemeriksaan dan
tindak lanjut

VIII. DOKUMENTASI
1. Laporan IVA
- Register Buku IVA
- Data Form Pemeriksaan IVA
- Laporan bulanan Form D, E, F
- Laporan FKTP online
- LAporan terkait dengan pembiayaan / Klaim ( JKN dan Jamkesda)
2. Laporan ISR / IMS
- Register Buku ISR / IMS
- Data Form Pemeriksaan ISR/ IMS
- Laporan Bulanan
- Laporan Online