Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN KEPULAUAN SIAU TAGULANDANG BIARO

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS SALILI
Alamat : Jl. Tahoto Salili Kec. Siau Tengah Kab. Kepulauan Siau Tagulandang Biaro

KERANGKA ACUAN

PEMERIKSAAN IVA DAN SADANIS

A. Pendahuluan

Pada saat ini Indonesia berada pada kondisi transisi epidemiologi, jumlah kasus

penyakit menular belum menurun seperti yang diharapkan penyakit-penyakit tidak

menular mulai meningkat jumlah kasus setiap tahunnya. Salah satu penyakit nya adalah

kanker leher rahim dan kanker payudara.

Kanker leher rahim dan kanker payudara merupakan penyakit kanker dengan

jumlah kasus tertinggi dibandingkan dengan jumlah kasus kanker yang lainnya. Kedua

kanker tersebut daapat dicegah dengan deteksi dini.

B. Latar Belakang

Badan kesehatan dunia (WHO) menyatakan saat ini penyakit kanker leher rahim

menempati peringkat teratas diantara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian

pada perempuan di dunia. Hampir semua kanker leher rahim (99,7%) secara langsung

berkaitan dengan infeksi sebelumnya dari virus HPV. Infeksi HPV sering tidak

menimbulkan gejala, tanda-tanda infeksi yang paling umum adalah bintik-bintik kecil

merah muda yang muncul di sekitar kelamin dan terasa gatal dan panas. Setelah

seseorang wanita terinfeksi HPV infeksi bisa stabil lokal, bisa membaik secara spontan

atau jika leher rahim terkena bisa berkembang menjadi lesi derajat rendah/displasia awal
dan akan berkembang prakanker leher rahim. Perubahan prakanker ini diamati sering kali

terjadi pada wanita usia 30-40 tahun dan lesi prakanker bisa berkembang menjadi kaker

ganas setelah kurun waktu waktu 10-20 tahun atau bisa secara singkat.

Kanker payudara menempati urutan kedua pada wanita dan mengenai 1 diantara

14 wanita. Penyakit jinak payudara, juga sering terjadi pada wanita dan menimbulkan

kekhawatiran yang sangat besar, karena variasi dalam jaringan payudara yang terjadi

selama siklus menstruasi, kehamilan dan menopause maka perubahan normal harus

dibedakan dariperubahan yang menunjukkanpenyakit. Kebanyakan wanita

memperhatikan peningkatan nyeri tekan dan gumpalan sebelum periode menstruasi.

Karenanya pemeriksaan payudara sendiri (sadari) sangat disarankan setelah menstruasi

(hari ke 5 – hari ke 10) dengan menghitung hari pertama menstruasi sebagai hari pertama.

Dengan demiian maka perlu di buat kerangka acuan untuk pelaksanaan

pemeriksaan kanker payudara dan Inspeksi Visual leher rahim menggunakan Asam

Asetat (IVA).

C. Tujuan

1. Tujuan Umum :

Sebagai acuan untuk melaksanakan pemeriksaan deteksi dini terhadap kasus

kanker payudara dan kasus kanker leher rahim dengan cara Inspeksi Visual leher

rahim menggunakan Asam Asetat (IVA)

2. Tujuan Khusus :

a. Untuk deteksi dini terhadap kasus kanker payudara

b. Untuk deteksi dini terhadap kasus kanker leher rahim

c. Melakukan rujukan bagi pasen yang terdiagnosis IVA Positif


D. Sasaran

Sasaran sasaran kegiatan ini adalah :

1. Wanita Usia Subur yang sudah atau pernah menikah/ wanita yang sudah pernah

melakukan hubungan suami isteri umur 30-50 tahun

2. Wanita yang akan memasang KB IUD

3. Wanita dengan keluhan IMS

E. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan

1. Kegiatan Pokok : Melakukan pemeriksaan deteksi dini kanker payudara dan

pemeriksaan Inspeksi Visual leher rahim menggunakan Asam Asetat (IVA)

2. Rincian Kegiatan

a. Petugas mempersiapkan :

1) Maximal H-7 membentuk tim IVA

2) Maximal H-4 pemberitahuan kepada sasaran

3) Maximal H-1 penggandaan Format Anamnesa

b. Pelaksanaan kegiatan pada hari H

4) Petugas menyiapkan format anamesa dan alat pengukur yag dibutuhkan

seperti BB, TB dan Tensimeter

5) Petugas mendaftar klien

6) Petugas mempersilahkan klien untuk menunggu di ruang tunggu menunggu

dipanggil petugas

7) Petugas memanggil klien untuk diperiksa

8) Petugas melakukan pemeriksaan :

a) Menganamnesa sesuai format yang disediakan


b) Melakukan inform Consent

c) Memeriksa BB, TB, dan Tekanan Darah

d) Memeriksa benjolan pada payudara

e) Memeriksa tes IVA

Menyiapkan alat :

i. Meja Periksa

ii. Lampu

iii. Speculum Bivalve (cusco or graves)

iv. Meja dorong/rak/wadah peralatan

v. Kapas lidi untuk swab

vi. Sarung tangan yang baru atau sarung tangan bedah yang telah di

DTT

vii. Spatula dari kayu dan / atau kondom

viii. Larutkan cairan Asem Asetat (3-5%) (cuka putih dapat digunakan)

ix. Larutan chlorin 0,5 % untuk dekontaminasi peralatan dan sarung

tangan

9) Petugas memeriksa tes IVA dan mengklasifikasikan hasil tes IVA :

i. Hasil tes- positif : Temuan klinis plak putih yang tebal atau

epitel acetowhite , biasanya dekat SCJ

ii. Hasil tes-negatif : Temuan klinis permukaan polos dan halus,

berwarna merah jambu, ektropion, polip, servisitis,

inflamasi, maupun kista

iii. Kanker : Massa mirip kembang kol atau ulkus


10) Petugas memberitahu pada klien yang perlu di rujuk

11) Petugas memberikan terapi menulis obat di resep bagi yang perlu di beri

pengobatan

12) Petugas merujuk klien yang perlu di rujuk

13) Petugas mempersilahkan klien untuk pulang

14) Mendokumentasikan , pencatatan dan pelaporan

F. Cara Melaksanakan Kegiatan

1. Melaksanakan pemeriksaan kanker payudara dan kanker leher rahim seara tes

Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA)

2. Mendokumentasikan, mencatat dan melaporkan hasil kegiatan

G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Terlampir

H. Monitoring dan Evaluasi

Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan meliputi :

1. Kerangka acan pemeriksaan kanker payudara dan kanker leher rahim secara tes

Inspeksi dengan Asam Asetat (IVA)

2. SOP acuan pemeriksaan kanker payudara dan kanker leher rahim secara tes IVA

3. Daftar Tim Panitia IVA

4. Undangan

5. Daftar Hadir peserta IVA

6. Pencatatan dan pelaporan

7. Notulen

8. Foto Kegiatan
I. Pencatatan Dan Pelaporan

Pencatatan dan Pelaporan pelaksanaan dilakukan setelah selesai kegiatan

J. Sumber Dana

Sumber dana kegiatan pemeriksaan IVA dan SADANIS berasal dari dana BOK

K. Penutup

Pelaksanaan Kegiatan Pemeriksaan kanker leher rahim dengan Inspeksi Visual dengan

Asam Asetat dan pemeriksaan payudara sendiri Mengacu Pada SOP dan Visi Misi, Tata

Nilai, Serta Moto Puskesmas Salili.

Plh. Kepala Puskesmas Salili

Ednivatia R. Bukasiang
NIP. 19830625 200501 2 005
JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN PEMERIKSAAN IVA DAN SADANIS

NO TANGGAL TEMPAT

Anda mungkin juga menyukai