Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN IVA SADANIS

No. Dokumen :
Tanggal Terbit : 09 Februari 2018
SOP
No. Revisi : 00
Halaman : 1/3
UPT
PUSKESMAS SAGIMAN,SKM
NIP.19661212 198803 1 011
BANDUNGBARU
1. Pengertian Pemeriksaan IVA Sadanis adalah pemeriksaan untuk mendeteksi dini kanker
payudara dan kanker leher rahim.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam pelaksanaan pelayanan pemeriksaan IVA dan Sadanis
di UPT Puskesmas Bandungbaru.
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Bandungbaru No. 440/ /BB/2019 tentang
................. Upaya Kesehatan Masyarakat di UPT Puskesmas Bandungbaru.
4. Referensi Permenkes no 34 tahun 2015 tentang Penanggulangan kanker payudara dan
kanker leher Rahim.
5. Alat dan Bahan Alat :
a. Spekulum cocor bebek;
b. Sarung tangan;
c. Tampon tang;
d. Tempat tidur gynecology;
e. Tempat sampah medis dan non medis;
f. Format anamnesa IVA;
g. Lampu sorot;
Bahan :
a. Larutan asam asetat 3-5% untuk pemeriksan iva;
b. Kapas lidi;
c. Larutan klorin untuk dekontaminasi peralatan;
d. Sabun detergen;
6. Prosedur 1. Pemeriksaan Payudara
a. Persiapan :
 Menjelaskan cara memeriksa payudara yang dapat dilakukan
sendiri,
 Pasien duduk di meja periksa dengan kedua lengan di sisi
tubuhnya,
b. Inspeksi :
 Lihat bentuk dan ukuran payudara,
 Lihat putting susu, perhatikan bentuk dan ukuran seimbang/ tidak,
keluar cairan atau ada nyeri pada kulit sekitar payudara,
 Kedua lengan diangkat ke atas,
 Kedua tangan dipinggang untuk mengencangkan otot pektoralis,
 Klien membungkukkan badannya ke depan melihat apakah
payudara menggantung seimbang,
c. Palpasi :
 Klien berbaring di meja periksa,
 Letkkan bantal di bawah punggung,
 Letakkan kain bersih di atas perut ibu,
 Letakkan tangan kiri ibu di atas kepala dan perhatikan ukuran
payudara,
 Palpasi menggunakan 3 jari tengah dengan teknik spirl, terdapat
benjolan atau ada rasa nyeri tekan,
 Tekan putting dengan lembut, keluar cairan atau tidak,
 Palpasi kedua pangkal payudara ada pembesaran KGB atau
kekenyalan Karena biasanya disini terdapat kanker payudara,
 Jelaskan bila ditemukan kelainan dan anjurkn ibu untuk
melakukan sadari setiap bulan sesudah haid,
2. Pemeriksan IVA :
a. Memastikan identitas, memeriksa status dan kelengkapan inform consent
klien;
b. Klien diminta untuk menanggalkan pakaiannya dari pinggang hingga lutut;
c. Klien diposisikn dalam posisi litotomi;
d. Tutup area pinggang hingga lutut dengan kain;
e. Gunakan sarung tangan;
f. Bersihkan genetalia interna dengan air dtt;
g. Masukkan speculum dan tampakkan servik hingga jelas terlihat;
h. Bersihkan servik dari cairan, darah, dan secret dengan kapas lidi bersih;
i. Periksa serviks sesuai langkah;
Terdapat kecurigaan kanker atau tidak:
 Jika Yak lien dirujuk, pemeriksan iva tidak dilanjutkan,
Jika tidak dicurigai kanker, identifikasi Sambungan Skuamo Kolumnar
(SSK) :
 Jika SSK tidak tampak, maka dilakukan pemeriksaan mata
telanjang tanpa asam asetat, lalu beri kesimpuln sementara,
missal hasilnya negative namun SSK tidak tampak. Klien
disarankan untuk melakukan pemeriksaan selanjutnya lebih cepat
atau PAP Smear maksimal 6 bulan lagi,
 Jika SSK tampak, lakukan IVA dengan mengoleskaan kapas lidi
yang sudah dicelupkan ke dalam asam asetat 3-5% ke seluruh
permukaan servik,
 Tunggu hasil iva selama 1 menit, perhatikan apakah ada bercak
putih (Acetowhite Epithelium) atau tidak,
 Jika IVA negates, jelaskan kapan harus kembali untuk mengulang
pemeriksaan IVA,
 Jika IVA positif, tentukan metode tatalaksna yang akan dilakukan,
j. Keluarkan speculum cocor bebek;
k. Lepaskan sarung tangan, masukkan bahan habis pakai ke tempat
sampah medis. Masukkan alat kedalam larutan klorin 0,5%; selama 10
menit untuk dekontaminasi;
l. Jelaskan hasil pemeriksaan kepada klien, kapan harus melakukan
pemeriksaan lagi serta rencana tatalaksana jika diperlukan;
Penatalaksanaan IVA Positif :
a. IVA positif lakukan krioterapi oleh dokter umum atau konsultsi onkologi
ginekologi;
b. Elektrokauterissi oleh dokter SPOG;
c. IVA positif <75%, lesi <2mm diluar batas krioprob:
 Petugas menawarkan pengobatan segera,
 Petugas menawarkan pengobatan setelah konseling,
 Petugas menawarkan pengobatan untuk kunjungan yang berbeda,
7.Bagan Alir
8. Hal – Hal Pemeriksaan IVA dapat dilakukan bersamaan dengan saat pemeriksaan
yang perlu ulang KB IUD.
diperhatikan
9. Unit Terkait Poli KIA/ KB.

10. Dokumen Register IVA.


Terkait
11. Rekam Historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai diberlakukan
Perubahan

3/3

Anda mungkin juga menyukai