A. PENDAHULUAN
Penyakit Diare masih menjadi penyebab kematian balita (bayi dibawah 5
tahun) terbesar didunia. Menurut catatan UNICEF, setiap detik 1 balita meninggal
karena diare. Diare sering kali dianggap sebagai penyakit sepele, padahal di tingkat
global dan nasional fakta menunjukkan sebaliknya. Menurut catatan WHO, diare
membunuh 2 juta anak didunia setiap tahun, sedangkan di Indonesia, menurut
Surkesnas (2001) diare merupakan salah satu penyebab kematian ke 2 terbesar
pada balita.
Jika ditilik definisinya, diare adalah gejala buang air besar dengan
konsistensi feses (tinja) lembek, atau cair, bahkan dapat berupa air saja.
Frekuensinya bisa terjadi lebih dari dua kali sehari dan berlangsung dalam jangka
waktu lama tapi kurang dari 14 hari. Seperti diketahui, pada kondisi normal, orang
biasanya buang besar sekali atau dua kali dalam sehari dengan konsistensi feses
padat atau keras.
C. TUJUAN
1. Tujuan umum
Tujuan penulisan makalah ini yaitu untuk mendapatkan gambaran
epidemiologi, distribusi, frekuensi, determinan, isu dan program penanganan
penyakit diare.
2. Tujuan khusus
Mampu memberikan keperawatan yang tepat untuk pasien.
Agar dapat mengetahui penyebab diare.
Agar dapat mengetahui gejala diare.
Agar dapat mengetahui cara penanggulangan diare.
Agar dapat mengetahui cara pencegahan diare.
F. SASARAN
Peserta Masyarakat di Wilayah Puskesmas Kebonagung.
Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Kebonagung Pelaksana
Kota Pasuruan
J. PENDAHULUAN
Penyakit Diare masih menjadi penyebab kematian balita (bayi dibawah 5
tahun) terbesar didunia. Menurut catatan UNICEF, setiap detik 1 balita meninggal
karena diare. Diare sering kali dianggap sebagai penyakit sepele, padahal di tingkat
global dan nasional fakta menunjukkan sebaliknya. Menurut catatan WHO, diare
membunuh 2 juta anak didunia setiap tahun, sedangkan di Indonesia, menurut
Surkesnas (2001) diare merupakan salah satu penyebab kematian ke 2 terbesar
pada balita.
Jika ditilik definisinya, diare adalah gejala buang air besar dengan
konsistensi feses (tinja) lembek, atau cair, bahkan dapat berupa air saja.
Frekuensinya bisa terjadi lebih dari dua kali sehari dan berlangsung dalam jangka
waktu lama tapi kurang dari 14hari. Seperti diketahui, pada kondisi normal, orang
biasanya buang besar sekali atau dua kali dalam sehari dengan konsistensi feses
padat atau keras.
L. TUJUAN
1. Tujuan umum
Tujuan penulisan makalah ini yaitu untuk mendapatkan gambaran
epidemiologi, distribusi, frekuensi, determinan, isu dan program penanganan
penyakit diare.
2. Tujuan khusus
Mampu memberikan keperawatan yang tepat untuk pasien.
Agar dapat mengetahui penyebab diare.
Agar dapat mengetahui gejala diare.
Agar dapat mengetahui cara penanggulangan diare.
Agar dapat mengetahui cara pencegahan diare.
O. SASARAN
PESERTA BPJS di Wilayah Puskesmas Kebonagung.
Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Kebonagung Pelaksana
Kota Pasuruan