Sebuah perusahaan elektronik menyimpan konektor saklar tertentu di gudang pusatnya untuk digunakan di kantor-kantor pela
tersebut adalah 15000 unit. Perusahaan memperkirakan biaya penyimpanan tahunan untuk barang ini adalah Rp25 per unit. B
pemasok adalah Rp25. Perusahaan beroperasi selama 300 hari per tahun, dan waktu tunggu untuk menerima sebuah pesanan
1. Hitung kuantitas pesanan ekonomisnya.
2. Hitung biaya penyimpanan tahunannya.
3. Hitung biaya pemesanan tahunannya.
4. Berapakah ROP nya?
Jawaban 1
Diketahui:
- Permintaan / R = 15,000 unit
- Biaya penyimpanan/ Ci = 25 /unit
- Biaya pemesanan/ Cs = 25 /unit
- Hari operasi per Tahun = 300 hari
- Lead Time/ L = 2 hari
Ditanya:
1 Hitung kuantitas pesanan ekonomisnya (EOQ)
2 Hitung biaya penyimpanan tahunannya.
3 Hitung biaya pemesanan tahunannya.
4 Berapakah ROP nya?
Jawaban
1 kuantitas pesanan ekonomis (EOQ) atau Q*dapat diperhitungkan sebagai berikut:
2 R Cs 2x 15,000 x 25
Q* = =
Ci 25
750,000
= = 173.205
25
sehingga kuantitas pesanan ekonomisnya adalah 173,205 unit atau dapat dibulatkan ke atas menjadi sejumlah 174 unit
174
= 25 = Rp 2,175
2
dengan demikian diketahui biaya penyimpanan tahunan dengan jumlah barang tiap kali membeli adalah sebesar kuntitas p
( EOQ ) adalah sebesar Rp. 2.175,- per tahun
15,000
= 25 = Rp 2,155
= 25 = Rp 2,155
174
dengan demikian diketahui biaya pemesanan tahunan dengan jumlah barang tiap kali membeli adalah sebesar kuntitas pes
( EOQ ) adalah sebesar Rp. 2.155,- per tahun
Jadi titik Re Order Point (ROP) adalah 100 unit yang berarti pemesanan dapat dilakukan jika jumlah konektor saklar tertent
persediaan tinggal 100 unit
Soal 2
Perusahaan PT. Lari merupakan perusahan tembikar yang memproduksi mangkok dan cangkir dengan kondisi sebagi berikut:
Mangkok 1 3
Cangkir 2 1
Bila diketahui tersedia 190 jam tenaga dan 220 kilo tanah liat, hitunglah keuntungan maksimum yg didapat perusahaan.
Jawaban 2
Sebelum menggunakan metode grafik maka terlebih dahulu disusun tabel untuk memahami permasalahan tersebut sebagai be
Kebutuhan bahan baku per unit Kapasitas
Produk/ Bahan Baku
Mangkok (X1) Cangkir (X2) Maksimum
Tenaga Kerja 1 2 190
Tanah Liat 3 1 220
Sumbangan Laba 2 1
A. Fungsi Tujuan
Tujuan dari soal 2 adalah menghitung keuntungan maksimum, maka persamaan yang digunakan adalah sebagai berikut:
Maksimum Z = 2 X1 + X2
B. Batasan Fungsional
Batasan ini menunjukkan alokasi sumber yang tersedia, dalam hal ini adalah bahan baku Tenaga Kerja dan Tanah Liat
Batasan Fungsional tersebut diformulasikan sebagai berikut:
Tenaga Kerja = X1 + 2 X2 ≤ 190
X1 ≥ 0 ; X2 ≥ 0
220
3 X1 + X2 = 220
95
Titik optimal
X1 + 2
Feasible Area
73 190
X1 + 2 X2 = 190 X1
3 X1 + X2 = 220 x2 6 X1
X1 + 2 X2 = 190
50 + 2 X2 = 190
2 X2 = 190 - 50
2 X2 = 140
X2 = 70
Maka keuntungan maksimum yang dapat diperoleh dapat diperhitungkan sebagai berikut:
Z = 2 X1 + X2
= 2x 50 + 70
= 100 + 70
= 170 (dalam ribuan rupiah)
Dengan demikian diketahui keutungan maksimum yang dapat diperoleh adalah Rp. 170.000,-
Dikerjakan Oleh:
Laba Rp.000/unit
2
1
m yg didapat perusahaan.
X2 = 190
190 X1
+ 2 X2 = 190
+ 2 X2 = 440 -
5 X1 = 250
X1 = 50
ma (Tenaga Kerja) untuk memperoleh nilai X2
bagai berikut:
ah Rp. 170.000,-
Dikerjakan Oleh: