Anda di halaman 1dari 9

Nama kelompok : Helios

Ketua: Anisah - 1402154265


Anggota:
Andhika Mugi Gumilang - 1402150001
Andina Ayuning S - 1402178227
Elke Sonia Ramadita - 1402150153

1. RNOA FIT Corporation adalah 10%, sementara tarif pajaknya 40%. Aset operasi bersihnya
($4 juta) seluruhnya didanai oleh ekuitas pemegang saham biasa. Manajemen sedang
mempertimbangkan pilihan pendanaan untuk pengembangan usaha dengan biaya $2 juta.
RNOA diharapkan tidak berubah. Terdapat dua alternatif pendanaan untuk pengembangan
ini :
- Menerbitkan obligasi sebesar $1 juta dengan tingkat bunga 12% dan
mengeluarkan saham biasa sebesar $1 juta,
- Menerbitkan obligasi sebesar $2 juta dengan tingkat bunga 12%.

Diminta :
a. Tentukan laba operasi bersih setelah pajak (NOPAT) dan laba bersih untuk tiap
alternative
Jawab:

Alternatif pertama
NOPAT
Laba bersih dapat dihitung dari :
(1𝑗𝑢𝑡𝑎)(12%)(1−0,40)
Laba bersih + = 10%
4𝑗𝑡+2𝑗𝑡

Selanjutnya pendapatan operasional dihitung sbb :


528.000
Penghasilan operasional = (1−0,40) + (1jt x 12%) = 1juta
Alternatif kedua
Laba bersih dapat dihitung dari :
(1𝑗𝑢𝑡𝑎)(12%)(1−0,40)
Laba bersih + = 10%
4𝑗𝑡+2𝑗𝑡
Laba bersih = 456.000
Selanjutnya pendapatan operasional dihitung sbb :
456.000
Penghasilan operasional = (1−0,40) + (2jt x 12%) = 1juta

b. Hitung ROCE untuk setiap alternative


Jawab:
Alternatif pertama
𝐿𝑎𝑏𝑎 𝑏𝑒𝑟𝑠𝑖ℎ−𝑑𝑒𝑣𝑖𝑑𝑒𝑛 𝑠𝑎ℎ𝑎𝑚 𝑝𝑟𝑒𝑓𝑒𝑟𝑒𝑛 528.000
ROCE = = 5.000.000 = 10,56%
𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑒𝑞𝑢𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑏𝑖𝑎𝑠𝑎

Alternatif kedua
456.000
ROCE = 4.000.000 = 11,40%
c. Hitung rasio aset terhadap ekuitas untuk setiap alternatif !
Jawab:

Alternatif pertama
𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑎𝑠𝑒𝑡 6𝑗𝑡
Leverage = 𝑟𝑎𝑡𝑎−𝑟𝑎𝑡𝑎 𝑒𝑘𝑢𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑏𝑖𝑎𝑠𝑎 = 5𝑗𝑡 = 1,2
Alternatif kedua
6𝑗𝑡
Leverage = 4𝑗𝑡 = 1,5
d. Hitung RNOA dan jelaskan bagaimana tingkat leverage berinteraksi dengan RNOA
untuk membantu menentukan alternatif yang harus diambil manajemen !
Jawab :
Menghitung laba atas aset (RNOA)
600.000
Alternatif pertama = 6.000.000 =10%
600.000
Alternatif kedua = 6.000.000 =10%

Kedua,perhatikan bahwa suku bunga 12% pada hutang (obligasi). Lebih penting
lagi,suku bunga setelah pajak adalah 7,25% (12% x (1-0,40) yang kurang dari RNOA.
Oleh karena itu ,perusahaan memperoleh lebih banyak aset nya dari pada membayar
hutang secara after-tax. Artinya, bisa berhasil melakukan perdagangan pada ekuitas –
menggunakan dana pemegang obligasi untuk mendapatkan keuntungan tambahan.
Akhirnya karena alternatif ke 2 menggunakan lebih banyak hutang, sebagaimana
tercermin dalam rasio aset terhadapa ekuitas di c, alternativ ke 2 mungkin lebih di
sukai. Para pemegang saham akan mengambil resiko tambahan dengan alternati ke 2,
namun hasil yang di harapkan lebih besar sebagaimana dibuktikan dari perhitungan di
b.

2. Diketahui data PT.Hakuna :

Penjualan Rp 360,000
Piutang 55,000
Persediaan 30,000
Utang usaha 20,000
HPP ( termasuk depresiasi $40,000 ) 320,000

Informasi tambahan :

Persediaan awal adalah $100,000


Termasuk pembelian yang dihitung dalam cost of goods sold

Diminta : Hitunglah net trade cycle dan jelaskan analisinya!

Jawab:

Ending Inventory 30.000

COGS 320.000

350.000

Less begening (100.000)

COGS purchase and manufactured 250.000

Less depresiasi (40.000)

Purchase 210.000

210.000
Pembelian per hari = = 583,33
360
55.000
Piutang = 360.000 = 55 hari
( 360 )

30.000
Persediaan = = 33,75 hari
(320.000)/360)

Total siklus untuk piutang dan persediaan adalah 88,75 hari dikurangi sikus utang

20.000
Utang = = 34,28 hari
583,33

Maka net trade cycle ( dalam hari)

= 88,75 hari – 34,28 hari


= 54,47 hari
3. Rasio arga terhadap nilai buku
𝑉𝑡 (𝑅𝑂𝐶𝐸𝑡+1−𝐾) (𝑅𝑂𝐶𝐸𝑡+2−𝐾) 𝐵𝑉𝑡+1 (𝑅𝑂𝐶𝐸𝑡+3−𝐾) 𝐵𝑉𝑡+2
=1+ + x + x +
𝐵𝑉𝑡 (1+𝐾 1 ) (1+𝐾 2 ) 𝐵𝑉𝑡 (1+𝐾3 ) 𝐵𝑉𝑡
.......
𝐿𝑎𝑏𝑎 𝐵𝑒𝑟𝑠𝑖ℎ
ROCE =
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑏𝑢𝑘𝑢

Nilai buku = Nilai buku tahun sebelumya + laba tahun n – deviden tahun n

ILUSTRASI

Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5


Penjualan 100.000 113.000 127.690 144.290 144.290
B Operasi 77.500 90.000 103.500 118.000 119.040
Depresiasi 10.000 - 11.300 - 12.770 - 14.430 - 14.430 -
Laba bersih 12.500 11.700 11.420 11.860 10.820
Dividen 6.000 4.355 3.120 11.860 10.820

Diketahui Nilai buku tahun 1 = 50.000

Biaya modal (k) = 15%

Jawaban ;

12.500
ROCE th1 =
50.000

NBth2 = 50.000 + 12.500 – 6.000 = 56.500

11.700
ROCE th2 = = 0,2071
56.500

NBth th3 = 56.500 + 11.700 – 4.355 = 63.845

11.420
ROCE th3 = = 0,1789
63.845

NBth4 = 63.845 + 11.420 -3.120 = 72.145

11.860
ROCE th4 = = 0,1644
72.145

NBth5 = 72.145 + 10.820 -10.820 = 72.145


10.820
ROCE th5 = = 0,1499
72.145

(0,25+0,15)𝑥50.000 (0,2071−0,15)𝑥56.500
Nilai ekuitas th1 = 50.000 + + +
(1,151 ) (1,1521 )
(0,1789+0,15)𝑥63.845 (0,1644+0,15)𝑥72.145 (0,1499+0,15)𝑥72.145
+ +
(1,153 ) (1,154 ) (1,155 )

= 58.590,84

(0,2071−0,15)𝑥56.500 (0,1789+0,15)𝑥63.845
Nilai ekuitas th2 = 56.500 + + +
(1,1521 ) (1,153 )
(0,1644+0,15)𝑥72.145 (0,1499+0,15)𝑥72.145
+
(1,154 ) (1,155 )

= 60.743,02

(0,1789+0,15)𝑥63.845 (0,1644+0,15)𝑥72.145
Nilai ekuitas th3 = 63.845 + + +
(1,153 ) (1,154 )
(0,1499+0,15)𝑥72.145
(1,155 )

= 65.648,59

(0,1644+0,15)𝑥72.145 (0,1499+0,15)𝑥72.145
Nilai ekuitas th4 = 72.145 + +
(1,154 ) (1,155 )

= 72.735,4

(0,1499+0,15)𝑥72.145
Nilai ekuitas th5 = 72 .145 +
(1,155 )

= 72.141,42

4. Analisis likuiditas
Dari Neraca suatu perusahaan diketahui
- Kas Rp 25.000.000,-
- Piutang Dagang Rp 75.000.000,-
- Barang dagangan Rp 200.000.000,-
- Pinjaman jangka pendek 150.000.000
- Jumlah Hutang Dagang,wesel,bunga dan pajak nya Rp 255.000.000,-

Aktiva lancar = 25.000.000 + 75.000.000 + 200.000.000 = 300.000.000


Hutang lancar = 150.000.000 + 255.000.000 = 405.000.000
Persediaan = Barang dagang yang siap untuk dijual = 200.000.000

Hitunglah :

a. Current Ratio nya


Jawab:
𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
Current ratio = 𝐾𝑒𝑤𝑎𝑗𝑖𝑏𝑎𝑛 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟 𝑥 100%
300.000.000
= 405.000.000 𝑥 100%
= 74,07%
= 74 % (dibulatkan) = 0,74 kali
(artinya setiap Rp 1 lancar dijamin dengan Rp 0,74 aktiva lancar)
b. Cash Rationya
Jawab:
𝐾𝑎𝑠+𝑆𝑒𝑡𝑎𝑟𝑎 𝐾𝑎𝑠
Cash Ratio = 𝐾𝑒𝑤𝑎𝑗𝑖𝑏𝑎𝑛 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
25.000.000
= 405.000.000 = 0,0617 = 6,17 %

(artinya setiap Rp 1 utang lancar dijamin oleh 6,17% kas )

c. Quick Rationya
Jawab:
𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝑙𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟−𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑑𝑖𝑎𝑎𝑛
Quick Ratio = 𝑥 100%
𝐻𝑢𝑡𝑎𝑛𝑔 𝐿𝑎𝑛𝑐𝑎𝑟
300.000.000−200.000.000
= 𝑥 100%
405.000.000

= 24,69%
= 25% (dibulatkan) = 0,25 kali
(artinya kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban lancar dengan aktiva
perusahaan adalah setiap Rp 1 hutang lancar dijamin dengan Rp 0,25 aktiva lancar
yang likuid atau dalam bentuk uang bukan persediaan barang dagang)

5. Analisis solvabilitas
Dari Neraca Perusahaan HASAN234 diketahui :
- Saham Rp 420.000.000
- Laba ditahan Rp 145.000.000
- Kas Rp 25.000.000
- Piutang Dagang Rp 75.000.000
- Barang dagangan Rp 200.000.000
- Mesin Rp 250.000.000
- Bangunan Rp 350.000.000
- Tanah Rp 100.000.000
-Obligasi Rp 180.000.000

Hitunglah Solvabilitas Perusahaan dengan :

a. Rasio Modal dengan Aktiva


Jawab:
𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙 𝑆𝑒𝑛𝑑𝑖𝑟𝑖
Rasio modal dengan aktiva = 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎
420.000.000+145.000.000
= 25.000.000+75.000.000+200.000.000+250.000.000
+350.000.000+100.000.000
= 56,5%
= 0,565 kali
(artinya setiap Rp 1 total aktiva dibayar dengan Rp 0,565 modal sendiri. Sedangkan Rp
0,435 dari pinjaman).
b. Rasio Modal dengan Aktiva Tetap
Jawab:
𝑀𝑜𝑑𝑎𝑙 𝑆𝑒𝑛𝑑𝑖𝑟𝑖
Rasio modal dengan Aktiva Tetap = 𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝
420.000.000+145.000.000
= 250.000.000+350.000.000+100.000.000
= 80,71%
= 0,81 kali
(artinya 0,81 aktiva tetap dibiayai 80,71% modal sendiri)

c. Rasio Aktiva Tetap dengan Hutang Jangka Panjang


Jawab:
𝐴𝑘𝑡𝑖𝑣𝑎 𝑇𝑒𝑡𝑎𝑝 250.000.000+350.000.000+100.000.000
= 𝑈𝑡𝑎𝑛𝑔 𝑗𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 = 180.000.000
= 388,89%

(artinya kemampuan perusahaan untuk memperoleh pinjaman jangka panjang dengan


jaminan aktiva tetap sebesar 388,89%
6. Laporan proyeksi 2017

Estimasi
Laporan Laba Rugi Tahun 2016 Tahun 2015
Tahun 2017
Penjualan Bersih $20,092 $19,889 $ 20,297
Harga Pokok Penjualan $6,044 $6,204 $ 6,106
Laba Kotor $14,048 $13,685 $ 14,191
Beban Penjualan , umum , dan administrasi $7,893 $9,221 $ 7,974
Beban Penyusutan dan amortisasi $803 $773 $ 863
Beban (Pendapatan) bunga ($308) $292 $ (279)
Laba Sebelum Pajak $5,660 $3,399 $ 5,634
Beban Pajak $1,691 $1,222 $ 1,683
Laba Bersih $3,969 $2,177 $ 3,951
Saham Beredar $3,491 $3,481 $ 3,491

Estimasi
Neraca Tahun 2016 Tahun 2015
Tahun 2017
Kas $1,934 $1,892 $ 3,130
Piutang $1,882 $1,757 $ 1,901
Persediaan $1,055 $1,066 $ 1,066
Aset Lancar Lain $2,300 $1,905 $ 2,300
Total Aset Lancar $7,171 $6,620 $ 5,267
Aset Tetap $7,105 $6,614 $ 8,305
Akumulasi Penyusutan $2,652 $2,446 $ 3,515
Aset tetap bersih $4,453 $4,168 $ 4,790
Aset tak lancar lainnya $10,793 $10,046 $ 10,793
Total Aset $22,417 $20,834 $ 20,850
Utang usaha dan kewajiban yang masih harus dibayar $3,679 $3,905 $ 3,717
Utang jangka pendek dan bagian lancar utang jangka
panjang $3,899 $4,816 $ 3,899
Kewajiban Pajak $851 $600 $ 847
Total Kewajiban lancar $8,429 $9,321 $ 8,463
Kewajiban pajak tangguhan dan kewajiban lain $1,403 $1,362 $ 1,403
Utang jangka panjang $1,219 $835 $ (2,680)
Total kewajiban tak lancar $2,622 $2,197 $ (1,277)
Saham biasa $873 $879 $ 873
Surplus Modal $3,520 $3,196 $ 3,520
Laba Ditahan $20,655 $18,543 $ 19,823
Saham diperoleh kembali $13,682 $13,293 $ 13,682
Ekuitas pemegang saham $11,366 $9,316 $ 10,534
Total Kewajiban dan ekuitas $22,417 $20,834 $ 17,720
Estimasi
Proyeksi Arus Kas
tahun 2013

Laba bersih $3,951


Penyesuaian laba menjadi arus kas
Penyusutan dan amortisasi $863
Piutang ($19)
Persediaan ($11)
Utang usaha
Beban yang masih harus dibayar $38
Pajak dan lainnya ($4)
Arus kas bersih dari operasi $4,817
Pengeluaran modal ($1,187)
Arus kas bersih dari aktivitas investasi $3,630
Utang jangka panjang
Dividen $4,783
Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan $4,783
Perubahan bersih kas ($1,153)
Kas awal $1,934
Kas akhir $3,130

*perhitungan ada di file excel

Anda mungkin juga menyukai