Kurikulum 2013 Ra Drono III

KURIKULUM
RAUDHATUL ATHFAL MASTYITHOH
DRONO III
Mlandangan, Drono, Ngawen, Klaten
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN KLATEN
2017 - 2018
LEMBAR PENGESAHAN
KURIKULUM RA DRONO III
MLANDANGAN, DRONO, NGAWEN
Melaui proses sosialisasi, monitoring, evaluasi dan validasi, maka

dokumen Kurikulum RA MASYITHOH DRONO III,
Mlandangan,DronoKecamatanNgawen,Kabupaten Klaten, dinyatakan
sah dan berlaku terhitung mulai tanggal ditetapkan.
Disahkan di: Klaten
Tanggal : 17 Juli 2017
Komite Kepala RA
SITI ROBINGATUN ISNAINI, S.Pd.
Mengetahui
Kasi Pendidikan Madrasah
Kementrian Agama Kab. Klaten
Drs.. H. WAHIB
NIP. 19680528 199503 1 001

REKOMENDASI
Berdasarkan hasil validasi, monitoring dan evaluasi disertai bimbingan

pelaksanaan penyusunan Kurikulum RA MASYITHOH DRONO III oleh Tim
Pengembang Kurikilum, dengan memperhatikan :
1. Prinsip dasar Penyusunan Kurikulum Sekolah

2. Pedoman pengembangan Kurikulum Sekolah
3. Permendiknas No. 58 tahun 2009 tentang standar PAUD
4. Keputusan Airjen Pendis No. 3489 Tahun 2016 tentang Kurikulum RA
5. Saran dan pendapat stakeholder pendidikan
6. Hasil penyusunan kurikulum RA Masyithoh Drono III
Dengan ini Pengawas Pendidikan Agama Islam Wilayah Ngawen,
merekomendasikan Kurikulum RA Masyithoh Drono III Ngawen Klatenuntuk
divalidasi oleh Tim Pengembang Kurikulum Kabupaten Klaten serta
mendapat pengesahan oleh Kasi Pendidikan Madrasah
Klaten, 17 Juli 2017
Yang Merekomendasikan
Pengawas Pendidikan Madrasah
Dra. Eni Siswanti,.M.Pd.I

NIP.196609031966032001
KATA PENGANTAR
Berkat rahmat Allah SWT, dapat terselesaikanlah Kurikulum RA

Masyithoh Drono III Kec. Ngawen yang merupakan Kurikulum Roudlotul
Athfal untuk pendidikan prasekolah RA Masyithoh Drono III. Dalam
penyusunan kurikulum ini menggunakan Pedoman Penyusunan Kurikulum
yang dikeluarkan BSNP.
Kurikulum RA Masyithoh Drono III dikembangkan sebagai

perwujudan dari kurikulum prasekolah. Kurikulum ini disusun oleh satu
timpenyusun yang terdiri atas unsur RA dan komite di bawah koordinasi dan
supervise Kasi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten
Klaten. Penyusun menyadari bahwa tersusunnya Kurikulum RA Masyithoh
Drono III ini adalah berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak
sebagai berikut :
1. Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kab. Kalten yang banyak

memberi dukungan dan saran bagi tersususnnya Kurikulum RA
Masyithoh Drono III
2. Para Pengawas pendidikan Agama Islam yang banyak memberikan
masukan kepada penyusun
3. Dari Kasi Pendidikan Madrasaah Kemenag Kab. Klaten, Komite RA,
dam Stakeholder yang memberikan saran-saran khusus bagi
kelengkapan dan kesempurnaan kurikulum ini
Semua pihak yang memberikan dukungan dalam berbagai bentuk.
Penyusun menyadari adanya banyak keterbatasan, oleh karenanya
kritik dan saran yang membangun sangat besar artinya bagi kami demi
perbaikan dan kesempurnaan kurikulum ini.

Kepala RA Masyithoh Drono III
ISNAINI, S.Pd.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN
REKOMENDASI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAGIAN I PROFIL LEMBAGA

A. Sejarah Singkat Lembaga RA
B. Struktur Kepengurusan Satuan Lembaga RA (Penyelenggara,
Pengelola, Guru, Uraian Tugas)
C. Status Satuan Lembaga RA (Izin operasional, akreditasi)
D. Alamat dan Peta Lokasi Satuan Lembaga RA
BAGIAN II DOKUMEN I
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
2. Dasar Operasional Penyusunan KTSP RA
3. Tujuan Penyusunan KTSP RA
B. Visi, Misi dan Tujuan Satuan RA
1. Visi Satuan RA
2. Misi Satuan RA
3. Tujuan Satuan RA
C. Karakteristik
D. Program Pengembangan dan Muatan Pembelajaran
E. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan
F. Standar Operasional Prosedur
BAGIAN III DOKUMEN II

A. Program Semester
B. Rencana Pelaksanaan Program Mingguan
C. Rencana Pelaksanaan Program Harian
D. Penilaian Perkembangan Anak
BAGIAN IV PENUTUP
BAGIAN V LAMPIRAN
1. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan
2. Program Semester
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)
4. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)
5. Penilaian Perkembangan Anak
6. Standar Operasional Prosedur (SOP) Layanan Anak
7. Dan Lain – lain yang dianggap perlu
BAGIAN I
KURIKULUM RAUDHATUL ATHFAL MASYITHOH DRONO III
Mlandangan, Drono, Ngawen Klaten
A. Sejarah Singkat
Sejarah singkat lembaga RA Masyithoh Drono III didirikan pada
tanggal 20 Juli 1987 di bawah naungan Yayasan Nahdlotul
Ulama.Tokoh yang paling berjasa dalam membidangi lahirnya RA
Drono III adalah Bapak H. Maryadi.BA yang saat itu tercatat sebagai
ketua Yayasan Ma’arif. Untuk proses belajar mengajar bertempat di
gedung Madrasah dengan menggunakan alat permainan seadanya
yang di gelar bongkar pasang. Ternyata sambutan masyarakat sangat
antusias.
Selanjutnya kami terus berbenah dan mengembangkan diri
dengan mengikuti pelatihan dan belajar mandiri.Perubahan kami
lakukan dari menggunakan pembelajaran klasikal ke kelompok
.Demikianlah sejarah singkat Lembaga RA Drono III Desa
Drono , Kecamatan Ngawen..
B. Struktur Kepengurusan Satuan Lembaga (Penyelenggara

Pengelola dan Guru serta Uraian Tugas)
Struktur Kepengurusan RA Masyithoh Drono III sebagai berikut :,:
1. Yayasan Pendidikan RA Drono III
a. Fungsi
1) Sebagai pemilik lembaga
2) Sebagai penentu kebijakan-kebijakan strategis yang
mencakup :
a) Kurikulum lembaga
b) Manajemen lembaga
c) Ketenagaan/kepegawaian
b. Tugas
1) Merancang dan menetapkan / mengesahkan kurikulum
2) Menyusun dan menetapkan Standar Baku Pengelolaan
lembaga (Standart Operasional Procedure/SOP).
3) Melayani kepentingan-kepentingan lembaga yang terkait
dengan manajemen.
4) Mengusahakan legitimasi hukum atas lembaga-lembaga yang
ada di bawah naungan yayasan (ijin operasional)
5) Melayani kepentingan-kepentingan lembaga yang
berhubungan dengan manajemen.
6) Melakukan usaha-usaha peningkatan dan pengembangan
lembaga.
c. Wewenang
1) Menetapkan dan merubah kurikulum lembaga
2) Menetapkan dan merubah SOP lembaga
3) Mengangkat, menetapkan, dan mengendalikan kebijakan-
kebijakan strategis dan mendasar.
2. Ketua Komite RA Masyithoh Drono III
a. Fungsi
1) Sebagai wakil dari Yayasan untuk mengelola penyelenggaraan
lembaga.
2) Penentu kebijakan-kebijakan yang terkait dengan kelancaran
operasional lembaga yang bersangkutan, antara lain :
a) Sarana dan prasarana
b) Pendanaan
c) Fasilitas, dll
3) Menjalankan kontrol/pengendalian secara langsung terhadap
kinerja kepala lembaga.
b. Tugas
1) Bersama-sama kepala lembaga mengupayakan kelancaran
peyelenggaraan lembaga.
2) Mengupayakan tercukupinya sarana dan prasarana serta
fasilitas lembaga.
3) Menggali dan mengelola sumber dana penyelenggaraan
lembaga.
4) Memberikan laporan secara berkala kepada yayasan tentang
penyelenggaraan lembaga.
c. Wewenang
1) Memberikan arahan, bimbingan, masukan dan supervisi
kepada lembaga/ kepala lembaga untuk tujuan dan
kepentingan lembaga.
2) Meminta laporan kepada kepala lembaga tentang kondisi
lembaga (program/kegiatan lembaga, keuangan,
kepegawaian, dll).
3) Memberikan teguran kepada kepala lembaga.
4) Berhak untuk hadir dalam rapat di lembaga.
3. Kepala RA Masyithoh Drono III
a. Fungsi
1) Penanggung jawab langsung penyelenggaraan lembaga.
2) Penanggung jawab jalannya kegiatan belajar mengajar.
3) Perencana, pelaksana dan penanggung jawab program-
program lembaga.
4) Perencana dan penanggung jawab administrasi lembaga.
b. Tugas
1) Menyelenggarakan lembaga sesuai dengan SOP yang telah
ditetapkan oleh yayasan.
2) Merencanakan dan mengelola proses kegiatan belajar dan
mengajar.
3) Merencanakan dan menyelenggarakan program kegiatan
lembaga.
4) Merencanakan dan mengelola sistem administrasi lembaga.
5) Mengadakan evaluasi terhadap proses kegiatan belajar
mengajar dan kegiatan-kegiatan lainnya secara berkala.
6) Membuat laporan secara berkala tentang kegiatan belajar
mengajar, kegiatan lembaga, dan administrasi lembaga
(keuangan, kepegawaian, kesiswaan, sarana dan prasarana)
untuk disampaikan kepada yayasan.
c. Wewenang
1) Menetapkan kebijakan-kebijakan lembaga yang terkait dengan
kegiatan belajar mengajar.
2) Menetapkan kebijakan-kebijakan lembaga terkait dengan
kegiatan-kegiatan lembaga.
3) Membuat inovasi-inovasi untuk pengembangan lembaga
selama tidak menyimpang dari kurikulum dan SOP yang telah
ditetapkan oleh yayasan.
4) Memimpin dan mengkoordinir staf pengajar dan pegawai
lainnya.
5) Memberikan arahan, bimbingan, teguran dan sanksi-sanksi
kepada staf pengajar dan pegawai lembaga lainnya.
6) Memberikan bahan pertimbangan dan masukan kepada
yayasan dalam penerimaan pegawai lembaga.
7) Mengelola keuangan lembaga dan pemanfaatannya sesuai
dengan SOP yang telah ditetapkan oleh yayasan.
4. Guru RA Masyithoh Drono III bertanggung jawab dalam :
a. Menyusun rencana pembelajaran (program semester, rencana
pelaksanaan pembelajaran mingguan, dan harian)
b. Mengelola pembelajaran sesuai dengan kelompoknya
c. Mencatat perkembangan anak
d. Menyusun laporan perkembangan anak
e. Melakukan kerjasama dengan orang tua dalam kegiatan parenting
Bagian Kepengurusan RA Masyithoh Drono III sebagai Berikut :
Ketua
Yayasan
Kepala
Sekolah
Guru Guru
Kelompok A Kelompok B
Status Satuan Lembaga (Negeri/Swasta, Izin Operasional,Akreditasi, dll)
RA Masyithoh Drono III Ngawen merupakan satuan Roudlotull

Athfal yang dikelola secara swasta dengan manajemen berbasis
masyarakat di bawah Yayasan RA Masyithoh Drono III
RA Masyithoh Drono III memiliki izin operIasional dari Departemen
Agama Kantor Kabupaten Klaten Nomor MK/-5.b/-PP.01.1/997/pgm/1997
C. Alamat dan Peta lokasi RA Masyithoh Drono III
DENAH LOKASI
Jln. Ke karanganom
Jln. Tengah Drono
SD Drono
1 dan 2
RSI
SD Drono 3
Balai Desa
RA Masyithoh
Drono III
Mengetahui
ISNAINI, S.Pd.
BAGIAN II
KURIKULUM TINGKAT SATUAN RAUDHATUL ATHFAL
MASYITHOHDRONO III KEC. NGAWEN
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
RA Masyithoh Drono IIImerupakan suatu layanan pendidikan yang
bertujuan untuk mengembangkan seluruh potensi dan aspek perkembangan
secara optimal yang meliputi nilai-nilai agama dan moral, fisik, kognitif,
bahasa maupun sosial emosional. Pendidikan yang sangat mendasar dan
strategis, karena masa usia dini merupakan masa emas dan peletak dasar
(fondasi awal) bagi pertumbuhan dan perkembangan anak selanjutnya.
Pendidikan anak usia dini dan bustanul athfal diyakini menjadi
dasar bagi penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas di masa
datang. Oleh karena itu layanan taman kanak-kana harus dirancang
dengan seksama dengan memperhatikan perkembangan anak,
perubahan ilmu pengetahuan dan teknologi serta budaya yang
berkembang. Memahami kondisi tersebut maka RA Masyithoh Drono
III memandang perlu untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan Anak Usia Dini.
Kurikulum adalah sperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran unutk
mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum sebagai kerangka
kerja (framework) yang berisi rencana dan implementasi sebuah
program untuk mengembangkan semua aspek perkembangan anak
dalam menyiapkan anak mencapai keberhasilan.Berdasarkan
Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa kurikulum pada semua
jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip
diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah dan
peserta didik. Atas dasar pemikiran tersebut maka perlu
dikembangkan Kurikulum RA Masyithoh Drono III
Kurikulum RA Masyithoh Drono III disusun oleh Tim
Pengembang Yayasan yang terdiri dari Ketua Komite, Ketua Yayasan,
Tim Guru dan Komite Orang Tua dengan bimbingan Penilik PAUD.
Kurikulum RA Masyithoh Drono III disusun sebagai acuan
penyelenggaraan dan pengelolaan keseluruhan program dan
pelaksanaan pembelajaran.Kurikulum RA Masyithoh Drono IIIsebagai
barometer untuk melaksanakan pengukuran keberhasilan pencapaian
tujuan, program dan keseluruhan kegiatan pembelajaran sekaligus
sebagai tolok ukur untuk peningkatan dan perbaikan mutu satuan
pendidikan secara bertahap dan berkesinambungan.
2. Dasar Operasional Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan Anak Usia Dini
a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
b. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2013
tentang Pengembangan Anak Usia Dini Holistik-Integratif.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan.
d. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Sandar Nasional Pendidikan.
e. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun
2014 tentang Standar Nasional Pendidikan PAUD.
f. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun
2014 tentang Kurikulum 2013 Pendidikan anak Usia Dini.
g. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 160 Tahun
2014 tentang Pemberlakuan Kurikulum Tahun 2006 dan Kurikulum
2013 pasal 7.
h. Pedoman penyusunan KTSP Direktorat Pembinaan PAUD Tahun
2014.
i. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga YayasanBA
‘Aisyiyah Karanganom IIIKlaten utara.
3. Tujuan Penyusunan Kurikulum RA Masyithoh Drono III

Kurikulum RA Masyithoh Drono III bertujuan untuk :
a. Acuan bagi pengelola dan pendidik dalam menyusun program
layanan, kegiatan pembelajaran dan kegiatan lain yang
mendukung pencapaian keberhasilan belajar anak.
b. Informasi tentang program layanan PAUD yang diberikan oleh
satuan PAUD kepada peserta didik.
c. Dokumen program yang diperlukan untuk pemberian pembinaan.
B. Visi, Misi, Tujuan, Program Strategis dan Strategi RA Masyithoh

Drono III
1. Visi RA Masyithoh Drono III
Terciptanya sistem pendidikan pra sekolah yang kondusif, demokratis,
islami, dan di ridhoi Allah SWT, dalam rangka mengembangkan
potensi anak sejak dini sesuai kemampuan dan tingkat
perkembangannya.
2. Misi RA Masyithoh Drono III
a. Membekali perkembangan anak dengan keimanan sehingga
mereka menjadi anak yang beriman dan betaqwa
b. Mengembangkan potensi anak sedini mungkin
c. Menciptakan suasana kondusif dan demokratis dalam
perkembangan dan pertumbuhan anak selanjutnya
3. Tujuan RA Masyithoh Drono III
a. Meningkatkan lulusan yang siap mental dan kepribadian yang di
dasari pada nilai nilai agama
b. Membekali peserta didik mengembangkan kepribadiannya secara
menyeluruh sesuai dengan asas perkembangan
c. Menyiapkan anak didik memasuki jenjang pendidikan dasar
d. Mewujudkan sekolah Bustanul Athfal yang uswatun hasanah di
tengah masyarakat
4. Program Strategis RA Masyithoh Drono III

a. Pengembangan pembelajaran agama
b. Pembiasaan dan penerapan ajaran Islam dalam keseharian
c. Peningkatan sistem pembelajaran secara holistik yang berasaskan
dien Islam.
d. Membangun character building pada seluruh peserta didik
e. Pengembangan dasar-dasar keilmuan psikologis dan pedagogis
dalam pembelajaran
f. Pengembangan konsep dasar sains sederhana dalam
pembelajaran
g. Pengembangan kemampuan berbahasa dalam pembelajaran
h. Pengembangan soft skills secara terintegrasi dalam setiap proses
pembelajaran
i. Pengembangan hard skills secara terintegrasi dalam setiap proses
pembelajaran
j. pengembangan ranah psikomotor
k. pengembangan ranah kognitif
5. Strategi RA Masyithoh Drono III
a. Menjalin kerja sama dengan seluruh sivitas lembaga dengan
stakeholder dan orang tua/ wali murid
b. Reoptimalisasi kerjasama dengan seluruh sivitas lembaga
c. Menjalin kerjasama dan mengoptimalisasikan seluruh sivitas
lembaga kerjasama dengan stakeholder dalam melaksanakan
kajian pedagogis/ psikologis, seminar dan in house trainning
d. Menjalin kerjasama dengan stakeholder dalam melaksanakan
kegiatan outing school, Praktek Kunjungan Lapangan dan Studi
wisata
e. Menjalin kerjasama dengan seluruh sivitas lembaga dalam
kegiatan cooking class
f. Menjalin kerjasama dengan seluruh sivitas lembaga dalam
mengimplementasikan soft skills maupun hard skills.
g. Menjalin kerjasama stakeholder dan pendidik dalam kegiatan
lomba intra/ interlembaga.
C. Karakteristik Kurikulum RA Masyithoh Drono III

Karakteristik Kurikulum 2017 salah satunya dikembangkan
dengan berdasar pada pendekatan standar dan pendekatan
kompetensi.Kurikulum RA Masyithoh Drono III disusun dengan
mengusung nilai-nilai islami sebagai dasar untuk pengembangan
karakter peserta didik serta nilai-nilai budaya dan karakter bangsa.
Kurikulum 2017 Pendidikan Anak Usia Dini dirancang dengan
karakteristik sebagai berikut :
1. Mengoptimalkan perkembangan anak yang meliputi aspek nilai
agama dan moral, fisik motorik, kognitif, bahasa, sosial emosional
dan seni yang tercermin dalam keseimbangan kompetensi sikap,
pengetahuan dan keterampilan. Perkembangan teroptimalkan
apabila kebutuhan anak terpenuhi secara utuh kurikulum harus
mendukung terlaksananya layanan holistik integratif dengan
memadukan layanan pendidikan, gizi, kesehatan, pengasuhan,
perlindungan dan kesejahteraan anak.
2. Penerapan Kurikulum 2013 RA Masyithoh Drono III diawali dengan
melakukan Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak (DDTK). Deteksi ini
diperlukan untuk mengetahui apakah seorang anak tumbuh dan
berkembang sesuai dengan usianya. Hasil deteksi dini tumbuh
kembang anak menjadi dasar untuk memberikan stimulasi dan
intervensi yang tepat sesuai dengan perkembangannya. Stimulasi
dan intervensi tersebut dituangkan ke dalam program-program
kegiatan untuk menunjang kemajuan perkembangan anak.
Pelaksanaannya dilakukan bekerja sama dengan layanan kesehatan
di Puskesmas Kecamatan Klaten utara oleh Bidan.
Kurikulum 2013 PAUD bersifat inklusi dalam arti menghargai
keberagaman kemampuan anak, baik secara fisik maupun mental
tanpa harus membandingkan satu dengan lainnya.Terkait dengan
pemahaman tersebut penerapan Kurikulum 2013 RA Masyithoh
Drono III bersifat individual disesuaikan dengan tingkat
perkembangan anak.
3. Menggunakan pembelajaran tematik dengan pendekatan saintifik
dalam pemberian rangsangan pendidikan. Dalam model
pembelajaran tematik mengakomodasi pengenalan konten nilai
agama dan moral, alam, kehidupan, manusia, budaya, dan simbol
melalui kegiatan yang terpadu dan konstektual untuk mewujudkan
kematangan selaras dengan lingkup perkembangan .satu yema
dapat dikembangkan menjadi sub tema, atau sub-sub tema dengan
memperhatikan kedalaman, keluasan, ketersediaan sumber dan
tingkat perkembangan anak.
Pembelajaran tematik disampaikan melalui prosedur
pembelajaran dengan pendekatan saintifik dan habituasi.Mengacu
pada prinsip diversivikasi dalam pendidikan, tema dalam kurikulum
2013 PAUD tidak ditetapkan secara sentralistik, tetapi dipilih dan
ditetapkan oleh satuan PAUD disesuaikan dengan kondisi dan
ketersediaan sarana dan prasarana lembaga PAUD. Pengembangan
tema mempertimbangkan prinsip-prinsip (1) kemenarikan, (2)
kedekatan, (3) kesederhanaan dan (4) keinsidentalan.Pendekatan
saintifik bertujuan untuk membangun pola berpikir yang sistematis
dengan rangkaian proses yang saling berkesinambungan dari yang
paling konkrit berkembang menjadi karya nyata sebagai hasil olah
pikir tingkat tinggi. Keterampilan berpikir santifik diterapkan dalam
proses pembelajaran yang dimulai dengan: (1) mengamati dengan
menggunakan seluruh alat indera sehingga merasakan sensasi yang
ditimbulkan dari benda tersebut kemampuan berpikir, (2) menanya
sebagai proses memberi ruang kepada anak untuk menumbuhkan
rasa ingin tahu terhadap benda yang diamatinya. Rasa ingin tahu
sebagai pendorong bagi anak untuk melakukan langkah berikutnya,
yaitu (3) mengumpulkan informasi sebagai cara untuk menjawab
rasa keingintahuannya. Proses pengumpulan informasi dilakukan
dengan melibatkan seluruh sumber belajar yang ada di lingkungan,
tidak hanya terbatas dari guru, tetapi dapat dari buku, internet, orang
tua, pelaksana profesi dan sebagainya.Langkah selanjutnya adalah
(4) menalar yakni mengolah informasi yang sudah terkumpul untuk
menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul sebelumnya. Proses
menalar merupakan bagian penting dalam rangka membangun
pengetahuan baru yang dihubungkan dengan pengetahuan yang
sudah dimiliki sebelumnya. Hasil proses menalar anak memiliki
pemahaman baru tentang suatu konsep. Tahap berikutnya (5)
mengkomunikasikan gagasan dan pemahaman tentang
pengetahuan, tentang konsep baru yang dituangkan ke dalam
berbagai hasil karya berupa lisan, seni, balok dan lainnya.
Proses pembiasaan (habituasi) diawali dengan mengenalkan
suatu sikap yang akan dibangun agar anak dapat (1) mengetahui
hal-hal yang baik (knowing the good), kemudian anak diajak untuk
(2) memikirkan apa untungnya jika sikap baik tersebut diterapkan
dan kerugian apabila sikap baik tersebut ditinggalkan (thinking the
good), langkah berikutnya anak diajak (3) merasakan manfaat
apabila perilaku baik itu diterapkan (feeling the good), dan guru
bersama anak (4) melakukan perilaku yang baik (acting the good)
sebagai contoh baik, dan akhirnya anak (5) dibiasakan untuk
menerapkan sikap baik dalam setiap kesempatan (habituating the
good).
Proses pembelajaran dengan pendekatan saintifik dan
pembiasaan dilaksanakan dalam suasana menyenangkan. Bermain
dilaksanakan dalam suasana belajar, sehingga ada kebebasan anak
untuk mengembangkan gagasan, bereksplorasi tanpa melanggar
aturan bersama.
Proses pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif,
menyenangkan untuk membangkitkan rasa ingin tahu anak,
memotivasi anak untuk berpikir kritis dan menemukan hal-hal baru.
Pengelolaan pembelajaran hendaknya dilakukan secara demokratis,
mengingat anak sebagai subyek dalam proses pembelajaran.
4. Menggunakan penilaian autentik dalam memantau perkembangan

anak.
Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan
informasi untuk menentukan tingkat pencapaian perkembangan
anak, melalui: pengamatan/ observasi (penilaian proses dalam
bentuk catatan menyeluruh), konferensi dengan para guru, catatan
anekdot, penugasan, hasil karya anak, unjuk kerja, rubrik dan / atau
instrumen penilaian hasil kemampuan anak. Penilaian mengukur
kemajuan perkembangan yang dicapai anak setelah mengikuti
program yang dirancang dalam kurikulum.
Tujuan penilaian antara lain :
a. Mengetahui status pertumbuhan dan tahap perkembangan anak
b. Mengetahui efektifitas, materi, metode, sumber belajar dan media
untuk pencapaian proses dan hasil pembelajaran
c. Menyusun perencanaan pembelajaran lebih lanjut
d. Menyusun laporan pertumbuhan dan perkembangan anak
e. Memberikan informasi pada orangtua / wali tentang kemajuan
(pertumbuhan dan perkembangan anak)
Prinsip penilaian mencakup prinsip edukatif, autentik,
objektif, akuntabel dan transparanyang dilakukan secara terintegrasi,
berkesinambungandan memiliki kebermaknaan.Prinsip edukatif
merupakan penilaian yang mendorong anak meraih capaian
perkembangan yang optimal.Prinsip autentik merupakan penilaian
yang berorientasi pada kegiatan belajar yang berkesinambungan dan
hasil belajar yang mencerminkan kemampuan anak saat
melaksanakan kegiatan belajar. Prinsip objektif merupakan penilaian
yang didasarkan pada indikator capaian perkembangan serta bebas
dari pengaruh subjektivitas penilai dan yang dinilai.Prinsip akuntabel
merupakan pelaksanaan penilaian sesuai dengan prosedur dan
kriteria yang jelas, serta ditetapkan pada awal pembelajaran. Prinsip
transparan merupakan penilaian prosedur dan hasil penilaian yang
dapat diakses oleh semua pemangku kebijakan.
Lingkup penilaian mencakup :
a. Seluruh tingkat pencapaian perkembangan peserta didik.
Perkembangan adalah bertambahnya kemampuan dalam struktur
dan fungsi tubuh yang lebih komples dalam pola yang teratur dan
dapat diramalkan sebagai hasil proses pematangan fungsi
organ/individu
b. Data tentang pertumbuhan peserta didik (status kesehatan,
pengasuhan dan pendidikan). Pertumbuhan adalah berkaitan
dengan masalah perubahan dalam besar, jumlah, ukuran atau
dimensi tingkat sel, organ maupun individu yang dapat diukur
dengan ukuran berat, ukuran panjang, umur tulang dan
keseimbangan dengan metabolik.
Teknik dan insrumen penilaian di RA Masyithoh
DronoIIIantara lain :
a. Pengamatan/ observasi. Pendidik mencatat apa yang muncul
dari perilaku anak (faktual), tidak bersifat mengira-ira, sehingga
dapat dijadikan sebagai dasar untuk menilai perkembangan anak.
Interpretasi dapat dilakukan setelah mencatat secara faktual
b. Cheklist. Guru memberikan tanda tertentu pada daftar indikator
atau kemampuan yang telah atau belum dicapai anak.
Penggunaan pada ceklist, guru tetap memberikan keterangan
tambahan ataupun indikator tambahan yang mungkin ditemukan
ketika mengamati anak
c. Penugasan. Pemberian tugas yang akan dikerjakan anak usia
dini dalam waktu tertentu baik secara perseorangan maupun
kelompok.
d. Unjuk kerja. Meliputi semua penilaian dalam bentuk tulisan,
produk atau sikap.
e. Pencapaian kejadian khusus / anekdot. Hal-hal yang dicatat
meliputi seluruh aktifitas anak yang bersifat positif dan negatif
yang tidak bersifat harian.
f. Wawancara / percakapan. Kegiatan tanya jawab yang
disesuaikan dengan tingkat perkembangan anak.
g. Dokumentasi hasil karya anak (portofolio). Portofolio dapat
berupa lukisan, gambar, roncean, guntingan, susunan balok
(dengan foto maupun digambar), dan paly dough. Pendidik perlu
menuliskan nama, usia anak, tanggal dan cerita anak tentang
karya mereka untuk mengetahui perkembangan hasil karya anak.
Penilaian menggunakannotasi BB (belum berkembang), MB
(mulai berkembang), BSH (berkembang sesuai harapan), dan BSB
(berkembang sangat baik).
Pengelolaan hasil penilaian di RA Masyithoh Drono IIImelalui
tahapan berikut :
a. Mengumpulkan seluruh data yang sudah diperoleh dari ebebrapa
alat penilaian (pengamatan, penugasan, pencatatan anekdot,
wawancara / percakapan, dan kumpulan hasil karya).
b. Mengelompokkan data tersebut sesuai dengan kelompok yang
terdapat dalam indikator pada setiap lingkup perkembangan.
c. Membuat kesimpulan dan laporan kemajuan anak berdasarkan
informasi yang tersedia.
d. Memasukkan hasil pengumpulan data ke dalam format laporan
perkembangan anak
Pelaporan hasil penilaian di Raudhatul Athfal Islam Terpadu
berupa laporan perkembangan anak didik (LPAD) yang disampaikan
kepada orangtua dalam bentuk laporan lisan dan tertulis secara bijak
disertai saran-saran yang dapat dilakukan orangtua di rumah.
5. Memberdayakan peran orang tua dalam proses pembelajaran.
Orang tua adalah guru di rumah bagi anak-anaknya.
Orangtua mempunyai peran yang sangat besar dalam keberhasilan
pembelajaran anak. Fondasi awal pembentukan karakter anak yang
beriman dan berakhlak mulia terletak pada keluarga dan orangtua.
Peran orangtua dalam proses pembelajaran antara lain:
a. Selalu berkomunikasi aktif dengan pihak lembaga terkait
perkembangan anak.
b. Selalu terlibat dalam kegiatan parenting yang diadakan oleh
lembaga.
c. Orang tua membiasakan mengajak sholat.
d. Orang tua menumbuhkan akhlak mulia kepada anak dengan cara
menyayangi dan memelihara ciptaan-Nya, serta menumbuhkan
rasa syukur dengan membiasakan mengucapkan kalimat
thoyyibah atas nikmat yang diberikan oleh Allah kepada manusia
dan kehidupan ini.
e. Orang tua melibatkan anak dalam kegiatan yang dapat melatih
motorik halus anak.
f. Orang tua senantiasa membacakan cerita atau shiroh Nabi,
sahabat, kisah inspirastif agar aspek bahasa anak dapat
berkembang dengan baik.
6. Kurikulum dikembangkan dengan prinsip diversifikasi.

Dalam rangka pembangunan pendidikan, setiap daerah
memerlukan pendidikan yang sesuai dengan karakteristik
daerah.Kurikulum sebagai jantung pendidikan perlu dikembangkan
dan diimplementasikan secara konstektual untuk merespon
kebutuhan daerah dan anak di masa kini dan masa mendatang.
Kurikulum nasional yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri
pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun 2014 bersifat rujukan
yang harus dikembangkan menjadi kurikulum operasional oleh
satuan pendidikan agar sesuai dengan kondisi dan kekhasan potensi
daerah.
D. Program Pengembangan dan Muatan Pembelajaran

1. Program Pengembangan
Struktur kurikulum PAUD memuat program-program
pengembangan yang terdiri atas :
a. Program Pengembangan Nilai Agama dan Moral.
Program pengembangan nilai agama dan moral mencakup
perwujudan suasana belajar untuk berkembangnya perilaku baik
yang bersumber dari nilai agama dan moral serta bersumber dari
kehidupan bermasyarakat dalam konteks bermain. Program
pengembangan nilai agama dan moral meliputimempercayai
adanya Allah melalui ciptan-Nya, menghargai diri sendiri, orang
lain dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada Allah.
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur, mengenalkan
kegiatan beribadah sehari-hari, mengenal perilaku baik dan sopan
sebagai cerminan akhlak mulia, berdo’a sebelum dan sesudah
kegiatan membiasakan dan mengarahkan perhatian anak kepada
ciptaan Allah agar dapat menghantarkan pada eksistensi sang
Pencipta, serta menanamkan kecintaan pada Rasul, Nabi dan
tokoh-tokoh Islam sehingga anak memiliki idola yang benar, dan
membiasakan beribadah (sholat) sejak dini.
b. Program Pengembangan Fisik Motorik
Program pengembangan fisik motorik mencakup perwujudan
suasana untuk berkembangnya kematangan kinestetik dalam
konteks bermain.Program pengembangan fisik motorik meliputi
memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat, mengenal
anggota tubuh, fungsi dan gerakannya untuk pengembangan
motorik kasar dan motorik halus.Motorik kasar melibatkan
sebagian besar bagian tubuh dan memerlukan tenaga yang
bertujuan untuk mengembangkan keterampilan motorik kasar
anak didik dalam berolah tubuh dan melatih keseimbangan,
konsentrasi dan keberanian.Sedangkan motorik halus melibatkan
bagian tubuh tertentu, dilakukan oleh otot-otot kecil dan tidak
memerlukan tenaga banyak. Adapun tujuannya untuk
mengembangkan keterampilan motorik halus anak dalam berolah
tangan dan melatih ketelitian, kesabaran, dan kerapian. Program
pengembangan fisik motorik juga mencakup mengetahui cara
hidup sehat dan mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat.
c. Program Pengembangan Kognitif
Program pengembangan kognitif mencakup perwujudan suasana
untuk berkembangnya kematangan proses berfikir dalam konteks
bermain. Program pengembangan kognitif meliputi memiliki
perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu, sikap kreatif,
mengetahui cara pemecahan masalah sehari-hari dan berperilaku
kreatif, mengenal benda-benda disekitarnya (nama, warna,
bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi dan ciri-ciri
lainnya), menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-
benda di sekitar yang dikenalnya (nama, warna, bentuk, ukuran,
pola, sifat, suara, tekstur, fungsi dan ciri-ciri lainnya) melalui
berbagai hasil karya, mengenal lingkungan sosial (keluarga,
teman, tempat tinggal, tempat ibadah, budaya dan transportasi),
menyajikan berbagai karya yang berhubungan dengan lingkungan
sosial (keluarga, teman, tempat tinggal, tempat ibadah, budaya
dan transportasi) dalam bentuk gambar, bercerita, bernyanyi dan
gerak tubuh, mengenal lingkunan alam (hewan, tanaman, cuaca,
tanah, air, batu-batuan), menyajikan berbagai karya yang
berhubungan dengan lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,
tanah, air, batu-batuan) dalam bentuk gambar, bercerita,
bernyanyi dan gerak tubuh, mengenal teknologi sederhana
(peralatan rumah tangga tangga, peralatan bermain, peralatan
pertukangan) serta menggunakan teknologi sederhana untuk
menyelesaikan tugas dan kegiatannya (peralatan rumah tangga
tangga, peralatan bermain, peralatan pertukangan).
d. Program Pengembangan Bahasa
Program pengembangan bahasa mencakup perwujudan suasana
untuk berkembangnya kematangan bahasa dalam konteks
bermain. Program pengembangan bahasa meliputi memiliki
perilaku yang mencerminkan sikap rendah hati dan santun
kepada orang tua, pendidik dan teman, memahami bahasa
reseptif (menyimak dan membaca), menunjukkan kemampuan
berbahasa reseptif (menyimak dan membaca), memahami bahasa
ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal),
menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif (mengungkapkan
bahasa secara verbal dan non verbal), mengenal keaksaraan
awal melalui bermain, serta menunjukkan kemampuan
keaksaraan awal dalam berbagai bentuk karya.
e. Program Pengembangan Sosial Emosional
Program pengembangan sosial emosional mencakup perwujudan
suasana untuk berkembangnya kepekaan, sikap dan keterampilan
sosial serta kematangan emosi dalam konteks bermain. Program
pengembangan sosial emosional meliputi memiliki perilaku yang
mencerminkan sikap percaya diri, sikap taat terhadap aturan
sehari-hari, sikap sabar (mau menunggu giliran, mau mendengar
ketika orang lain berbicara) untuk melatih kedisiplinan, memiliki
perilaku yang mencerminkan kemandirian, sikap peduli dan mau
membantu jika diminta bantuannya, sikap kerja sama, sikap
tanggung jawab, dan memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan
diri, mengenal emosi diri dan orang lain, menunjukkan reaksi
emosi diri secara wajar, mengenali kebutuhan, keinginan dan
minat diri serta mengungkapkan kebutuhan, keinginan, dan minat
diri dengan cara yang tepat.
f. Program Pengembangan Seni
Program pengembangan seni mencakup perwujudan suasana
untuk berkembangnya eksplorasi, ekspresi dan apresiasi seni
dalam konteks bermain.Program pengembangan seni meliputi
memiliki perilaku yang mencerminkan sikap estetis, mengenal
berbagai karya dan aktivitas seni serta menunjukkan karya dan
aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media.
2. Muatan Pembelajaran
Muatan pembelajaran adalah cakupan materi yang ada pada
Kompetensi dasar sebagai bahan yang akan dijadikan kegiatan-
kegiatan untuk mencapai kompetensi sikap spiritual, sikap sosial,
pengetahuan dan keterampilan, berisi kumpulan materi yang akan
dikenalkan pada anak untuk mendukung pencapaian kompetensi
dasar dan kompetensi inti pada setiap anak. Muatan pembelajaran
yang ditetapkan oleh satuan PAUD untuk dijadikan kegiatan perlu
memperhatikan (1) tahapan perkembangan dan kebutuhan anak, (2)
kompetensi dasar yang ingin dicapai, (3) visi, misi dan tujuan
lembaga, (4) kearifan lokal, dan (5) keunggulan lembaga.
Contoh Program Pengembangan dan Muatan Pembelajaran
Kurikulum RA Masyithoh Drono IIIsebagai berikut :
Program Kompetensi yang
Materi Pembelajaran
pengembangan dicapai
Nilai Agama dan 1.1 Mempercayai  Mengetahui sifat Allah sebagai
Moral adanya Allah pencipta, mengenal ciptan-ciptaan
melalui CiptaanNya Allah, membiasakan
mengucapkan kalimat thoyyibah.
1.2 Menghargai diri  Terbiasa saling menghormati
sendiri, orang lain, (toleransi) agama, mengucapkan
dan lingkungan keagungan Allah sesuai dengan
sekitar sebagai rasa agamanya, merawat kebersihan
syukur kepada Allah diri, tidak menyakiti diri atau
teman, menghargai teman (tidak
mengolok-olok), hormat pada guru
dan orang tua, menjaga dan
merawat tanaman, binatang
peliharaan dan ciptaan Allah.
2.13 Memiliki perilaku  Terbiasa berbicara sesuai fakta,
yang mencerminkan tidak curang dalam perkataan dan
sikap jujur, rendah perbuatan, tidak berbohong,
hati dan santun menghargai kepemilikan orang
kepada orang tua, lain, mengembalikan benda yang
pendidik dan teman bukan haknya, mengerti batasan
yang boleh dan tidak boleh
dilakukan, terus terang, anak
senang melakukan sesuatu sesuai
dengan aturan atau kesepakatan,
dan mengakui kelebihan diri atau
temannya.
 Berbicara secara santun,
menghargai teman dan orang
yang lebih tua usianya
 Pemahaman sikap rendah hati
 Contoh perilaku rendah hati dan
santun
3.1 Mengenal kegiatan  Doa-doa (sebelum dan sesudah
beribadah sehari- belajar), doa sebelum dan
hari sesudah makan, doa sebelum dan
4.1 Melakukan kegiatan bangun tidur, doa untuk kedua
beribadah sehari- orang tua), mengenal hari-hari
hari dengan besar agama, cara beribadah
tuntunan orang sesuai hari besar agama, tempat
dewasa ibadah, tokoh keagamaan.
3.2 Mengenal perilaku  Perilaku baik dan santun
baik sebagai disesuaikan dengan agama dan
cerminan akhlak adat setempat ; misalnya tata cara
mulia berbicara secara santun, cara
4.2 Menunjukkan berjalan melewati orang tua, cara
perilaku santun meminta bantuan, cara
sebagai cerminan menyampaikan terima kasih
akhlak mulia setelah mendapatkan bantuan,
tata cara beribadah sesuai dengan
agamanya misalnya ; berdoa, tata
cara makan, tata cara memberi
salam, cara berpakaian, menolong
teman, orang tua dan guru.
Fisik Motorik 2.1 Memiliki perilaku  Kebiasaan anak makan makanan
yang mencerminkan bergizi seimbang, kebiasaan
hidup sehat merawat diri misalnya ; mencuci
tangan, menggosok gigi, mandi,
berpakain bersih, menjaga
kebersihan lingkungan misalnya ;
kebersihan tempat belajar dan
lingkungan, menjaga kebersihan
alat main dan milik pribadi.
3.3 Mengenal anggota  Nama anggota tubuh, fungsi
tubuh, fungsi, dan anggota tubuh, cara merawat,
gerakannya untuk kebutuhan agar anggota tubuh
4.3 Menggunakan tetap sehat, berbagai gerakan
anggota tubuh untuk untuk melatih motorik kasar dan
pengembangan kelenturan, kekuatan, kestabilan,
motorik kasar dan keseimbangan kelincahan,
halus kelenturan, koordinasi tubuh.
 Kegiatan untuk melatih motorik
kasar antara lain merangkak,
berjalan, berlari, merayap, berjinjit,
melompat, meloncat, memanjat,
bergelantungan, menendang,
berguling dengan menggunakan
gerakan secara terkontrol,
seimbang dan lincah dalam
menirukan berbagai gerakan yang
teratur (misal : menirukan gerakan
benda, senam, permainan
tradisional).
 Keterampilan motorik halus untuk
melatih koordinasi mata dan
tangan, kelenturan pergelangan
tangan, kekuatan dan kelenturan
jari-jari tangan, melalui kegiatan
antara lain : meremas, menjumput,
meronce, menggunting, menjahit,
mengancingkan baju, menali
sepatu, menggambar, menempel,
makan, dan lain-lain.
 Permainan motorik kasar dan
halus dengan aturan.
3.4 Mengetahu cara  Cara merawat kebersihan diri
hidup sehat (misalnya : mencuci tangan,
4.4 Mampu menolong berlatih toilet, merawat gigi, mulut,
diri sendiri untuk telinga, hidung, olah raga, mandi
hidup sehat 2x sehari, memakai baju bersih),
memilih makanan dan minuman
yang sehat, makanan yang
diperlukan tubuh agar tetap sehat.
 Cara menghindarkan diri dari
bahaya kekerasan (melindungi
anggota tubuh yang terlarang :
mulut, dada, alat kelamin, pantat, ;
waspada terhadap orang asing/
tidak dikenal).
 Cara menghindari diri dari benda-
benda berbahaya misalnya pisau,
listrik, pestisida, kendaraan saat di
jalan raya.
 Cara menggunakan toilet dengan
benar tanpa bantuan.
 Kebiasaan buruk yang harus
dihindari (permen, nonton TV atau
main game lebih dari 1 jam setiap
hari, tidur terlalu larut malam, jajan
sembarangan).
Kognitif 2.2 Memiliki perilaku  Membiasakan eksploratif
yang  Cara bertanya
mencerminkan  Cara mendapatkan jawaban
sikap ingin tahu
2.3 Memiliki perilaku  Pemahaman tentang kreatif
yang  Membiasakan kerja secara kreatif
mencerminkan
sikap kreatif
3.5 Mengetahui cara  Cara mengenali masalah
memecahkan  Cara mengetahui penyebab
masalah sehari-hari masalah
dan berperilaku  Cara mengatasi masalah
kreatif  Menyelesaikan kegiatan dengan
4.5 Menyelesaikan berbagai cara unutk mengatasi
masalah sehari-hari masalah
secara kreatif
3.6 Mengenalkan  Bentuk dua dimensi (persegi, segi
benda-benda tiga, bulat, persegi panjang)
disekitarnya (nama,  Bentuk tiga dimensi (kubus, balok,
warna, bentuk, limas, tabung),
ukuran, pola, sifat,  Ukuran (panjang-pendek, besar-
suara, tekstur, kecil, berat-ringan, sebentar-lama)
fungsi, dan ciri-ciri  Bilangan (satuan, puluhan)
lainnya).  Tekstur (kasar-halus, keras-lunak)
4.6 Menyampaikan  Suara (cepat-lambat, keras-halus,
tentang apa dan tinggi-rendah)
bagaimana benda-  Pengelompokan (berdasarkan
benda di sekitar warna, bentuk, ukuran, fungsi,
yang dikenalnya warna-bentuk, warna-ukuran,
(nama, warna, ukuran-bentuk, warna-ukuran-
bentuk, ukuran, bentuk)
pola, sifat, suara,
 Membandingkan benda
tekstur, fungsi, dan
berdasarkan ukuran lebih dari-
ciri-ciri lainnya)
kurang dari, paling/ter)
melalui berbagai
 Mengurutkan benda berdasarkan
hasil karya
seriasi (kecil-sedang-besar)
 Mengurutkan benda berdasarkan
enam seriasi (sangat kecil - lebih
kecil – kecil – besar - lebih besar -
paling besar)
 Pola ABC-ABC, ABCD-ABCD
berdasarkan urutan warna,
bentuk, ukuran, bunyi, warna,
fungsi, sumber dan lain-lain.
 Mencocokkan lambang bilangan
dengan jumlah bilangan
 Hubungan satu ke satu, satu ke
banyak, kelompok ke kelompok
 Lambang bilangan
 mencocokkan
3.7 Mengenal  Keluarga (hubungan dalam
lingkungan sosial keluarga, peran, kebiasaan, garis
(keluarga, teman, keturunan dan seterusnya).
tempat tinggal,  Teman (nama, ciri-ciri, kesukaan,
tempat ibadah, tempat tinggal dan seterusnya).
budaya ,  Lingkungan geografis (pedesaan,
transportasi) pantai, pegunungan, kota).
4.7 Menyajikan  Kegiatan orang-orang (di pagi hari,
berbagai karya siang hari, sore hari)
yang berhubungan  Pekerjaan (guru, dokter,
dengan lingkungan pengemudi, tukang, peternak,
sosial (keluarga, petani, pengusaha, koki, buruh,
teman, tempat pedagang)
tinggal, tempat  Budaya (perayaan terkait adat,
ibadah, budaya, pakaian, makanan dan
transportasi) dalam sebagainya).
bentuk gambar,  Tempat-tempat umum (sekolah,
bercerita, bernyanyi pasar, kantor pos, kantor polisi,
dan gerak tubuh terminal dan sebagainya).
 Berbagai jenis transportasi
(transportasi darat, air, udara,
transportasi dahulu dan
transportasi sekarang)
 Lambang negara
3.8 Mengenal  Hewan misalnya : jenis (nama,
lingkungan alam ciri-ciri, bentuk)
(hewan, tanaman,  Kelompok hewan berdasarkan
cuaca, tanah, air, makanan (herbivora, omnivora,
batu-batuan dan karnivora)
lain-lain)  Kelompok hewan berdasarkan
4.8 Menyajikan manfaat (hewan ternak,
berbagai karya peliharaan, buas)
yang berhubungan  Tanaman dikenalkan dengan jenis
dengan lingkungan (tanaman darat/ air, perdu/ batang,
alam (hewan, buah/ hias/ kayu, semusim/
tanaman, cuaca, tahunan)
tanah, air, batu-  Bermacam bentuk dan warna
batuan, dan lain- daun dan bermacam akar).
lain) dalam bentuk  Berkembang biak (biji/ stek/
gambar, bercerita, cangkok/ beranak/ membelah diri/
bernyanyi, dan daun).
gerak tubuh  Cara merawat tanaman dan
sebagainya
 Gejala alam (angin, hujan, pelangi,
cuaca, siang, malam, mendung,
siklus air, gempa bumi), tanah,
batu.
 Sebab akibat kejadian, dan
sebagainya.
3.9 Mengenal teknologi  Nama benda
sederhana  Bagian-bagian benda
(peralatan rumah  Fungsi benda
tangga, peralatan  Cara menggunakan secara tepat
bermain, peralatan dan cara merawat. Alat dan benda
pertukangan dan yang dimaksud dapat berupa
lain-lain) peralatan sekolah, perabot rumah
tangga, perkakas kerja, peralatan
4.9 Menggunakan elektronik, barang-barang bekas
teknologi pakai.
sederhana untuk
menyelesaikan
tugas dan
kegiatannya
(peralatan rumah
tangga, peralatan
bermain, peralatan
pertukangan dan
lain-lain).
Sosial Emosional 2.4 Memiliki perilaku  Cara menjaga kerapian diri dan
yang  Cara menghargai hasil karya baik
mencerminkan dalam bentuk gambar, lukisan,
sikap estetis pahat, gerak, atau bentuk seni
lainnya.
 Cara merawat kerapiaan,
kebersihan dan keutuhan benda,
mainan atau milik pribadinya.
2.5 Memiliki perilaku  Cara memberi salam pada guru
yang atau teman
mencerminkan  Cara untuk berani tampil di depan
sikap percaya diri teman, guru, orang tua dan
lingkungan sosial lainnya.
 Cara menyampaikan keinginan
dengan santun
2.6 Memiliki perilaku  Aturan bermain
yang  Aturan di satuan PAUD
mencerminkan  Cara mengatur diri sendiri
sikap taat terhadap misalnya membuat jadwal atau
aturan sehari-hari garis waktu
untuk melatih  Cara mengingatkan teman bila
kedisiplinan bertindak tidak sesuai aturan
2.7 Memiliki perilaku  Ciri diri dan orang lain
yang  Cara antri
mencerminkan  Cara menyelesaikan gagasannya
sikap sabar (mau hingga tuntas
menunggu giliran,  Berusaha tidak menyakiti atau
mau mendengar
ketika orang lain membalas dengan kekerasan
berbicara) untuk
melatih kedisiplinan
2.8 Memiliki perilaku  Pemahaman tentang mandiri
yang  Perilaku mandiri
mencerminkan  Cara merencanakan, memilih,
kemandirian memiliki inisiatif untuk belajar atau
melakukan sesuatu tanpa harus
dibantu atau dengan bantuan
seperlunya.
2.9 Memiliki perilaku  Keuntungan mengalah
yang  Cara menawarkan bantuan pada
mencerminkan teman atau guru
sikap peduli dan  Cara menenangkan diri dan
mau membantu jika temanya dalam berbagai situasi.
diminta bantuannya  Senang berbagi makanan atau
mainan
2.10 Memiliki perilaku  Perilaku anak yang menerima
yang perbedaan teman denagn dirinya.
mencerminkan  Cara menghargai karya teman.
sikap kerja sama  Cara menghargai pendapat
teman, mau berbagi,
mendengarkan dengan sabar
pendapat teman.
 Cara berterima kasih atas bantuan
yang diterima
2.11 Memiliki perilaku  Kegiatan transisi
yang dapat  Cara menghadapi situasi berbeda
menyesuaikan diri  Cara menyesuaikan diri dengan
cuaca dan kondisi alam
2.12 Memiliki perilaku  Pemahaman tentang tanggung
yang jawab
mencerminkan  Pentingnya bertanggung jawab
sikap tanggung (mau mengakui kesalahan dengan
jawab meminta maaf)
 Cara merapikan/membereskan
mainan pada tempat semula.
 Mengerjakan sesuatu hingga
tuntas
 Mengikuti aturan yang telah
ditetapkan walaupun sekali-kali
masih harus diingatkan.
 Senang menjalankan kegiatan
yang jadi tugasnya )misalnya piket
pemimpin harus membantu
menyiapkan alat makan dan
sebagainya).
3.13 Mengenal emosi diri  Cara menghadapi orang yang
dan orang lain tidak dikenal
4.13 Menunjukkan reaksi  Penyebab sedih, marah, gembira,
emosi diri secara kecewa, atau mengerti jika ia
wajar mengganggu temannya akan
marah, jika ia membantu
temannya akan senang,
mengendalikan emosi secara
wajar.
3.14 Mengenali  Cara mengungkapkan apa yang
kebutuhan, dirasakannya (lapar ingin makan,
keinginan dan minat kedinginan memerlukan baju
diri hangat, perlu payung agar tidak
4.14 Mengungkapkan kehujanan, kepanasan, sakit perut
kebutuhan, perlu obat).
keinginan, dan  Teknik mengambil makanan
minat diri dengan sesuai kebutuhan, menggunakan
cara yang tepat alat main sesuai dengan gagasan
yang dimilikinya.
 Membuat karya sesuai dengan
gagasannya, dan sebagainya.
Bahasa 2.13 Memiliki perilaku  Cara berbicara secara santun,
yang menghargai teman dan orang
mencerminkan yang lebih tuausianya
sikap rendah hati  Pemahaman sikap rendah hati
dan santun kepada  Contoh perilaku rendah hati dan
orang tua, pendidik santun
dan teman
3.10 Memahami bahasa  Cara menjawab dengan tepat
reseptif (menyimak ketika ditanya
dan membaca)  Cara merespon dengan tepat saat
4.10 Menunjukkan mendengar cerita atau buku yang
kemampuan dibacakan guru.
berbahasa reseptif  Melakukan sesuai dengan yang
(menyimak dan diminta dengan beberapa
membaca) perintah.
 Menceritakan kembali apa yang
sudah di dengarnya.
3.11 Memahami bahasa  Mengungkapkan keinginannya,
ekspresif menceritakan kembali
(mengungkapkan  Bercerita tentang apa yang sudah
bahasa secara dilakukannya
verbal dan non  Mengungkapkan perasaan
verbal) emosinya dengan melaui bahasa
4.11 Menunjukkan secara tepat.
kemampuan  Menggunakan buku untuk
berbahasa berbagai kegiatan.
ekspresif
(menungkapkan
bahasa secara
verbal dan non
verbal)
3.12 Mengenal  Membaca gambar, membaca

keaksaraan awal simbol
melalui bermain  Menjiplak huruf
4.12 Menunjukkan  Mengenali huruf awal di namanya,
kemampuan menuliskan huruf-huruf namanya.
keaksaraan awal  Menuliskan pikirannya walaupun
dalam berbagai hurufnya masih terbalik atau tidak
bentuk karya lengkap.
 Hubungan bunyi dengan huruf
 Mengucapkan kata yang sering
diulang-ulang tulisannya pada
buku cerita.
 Mengeja huruf
 Membaca sendiri
 Hubungan angka dan bilangan
Seni 2.4 Memiliki perilaku  Cara menjaga kerapian
yang  Cara menghargai hasil karya baik
mencerminkan dalam bentuk gambar, lukisan,
sikap estetis pahat, gerak, atau bentuk seni
lainnya
3.15 Mengenal berbagai  Membuat berbagai hasil karya dan
karya dan aktivitas aktivitas seni gambar dan lukis,
seni seni suara, karya tangan dan
4.15 Menunjukkan karya lainnya.
dan aktivitas seni  Menampilkan hasil karya seni
dengan
menggunakan
berbagai media
E. Program Khusus dan Pendukung

1. Program khusus Kurikulum RA Masyithoh Drono III mencakup
program-program yang dirancang oleh Yayasan RA Masyithoh Drono
IIIyang berfokus pada bidang keagamaan berupa :
a. Pengenalan keaksaraan Al Quran. Program ini diawali dengan
pengenalan huruf-huruf yang terdapat dalam Al Qur’an yang
dimulai dari pengenalan Iqro pada anak usia dini. Program ini
disesuaikan dengan tingkat pertumbuhan dan perkembangan
anak, sehingga program ini dari masing-masing anak berbeda
tingkat pencapainnya.
b. Pembiasaan Sholat Berjama’ah. Pelaksanaan sholat berjama’ah
pada anak usia dini merupakan awal dari pembiasaan untuk
selalu sholat bersama-sama. Pelaksanaan sholat ini dilakukan di
masing-masing kelompok belajar dengan pendampingan para
guru. Bacaan-bacaan sholat dibaca secara jahr, sehingga anak
akan mengenal melalui pendengarannya yang selanjutnya
melafalkannya.
2. Program pendukung Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan RA
Masyithoh Drono III mencakup program-program yang dirancang
untuk dapat mendukung visi dan misi lembaga. Adapun program
pendukung di RA Masyithoh Drono IIIantara lain :
a. Praktik Kunjungan Lapangan. Program ini merupakan kegiatan
pembelajaran yang ditujukan untuk mengetahui secara nyata
berbagai kegiatan dalam kehidupan sehari-hari. seperti :
1) Praktik kunjungan lapangan ke home industri Pabrik Handuk.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui dan mengenalkan
proses pembuatan handuk.
2) Praktik kunjungan lapangan membuat kue. Kegiatan ini
bertujuan untuk mengetahui, mengajarkan dan mengenalkan
cara membuat kue.
b. Pengenalan Air (renang). Program ini merupakan kegiatan
pembelajaran yang ditujukan untuk mengenalkan air pada anak
didik serta mengajarkan tata cara renang dengan baik dan benar.
c. Pendidikan Kewirausahaan. Program kegiatan ini bertujuan untuk
mengenalkan dan mengajarkan anak didik tentang kewirausahaan
dalam konteks bermain dan belajar.
d. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Program kegiatan ini
untuk mengenalkan dan mengajarkan pada anak didik budaya
serta karakter yang menjadi ciri khas bangsa indonesia.
e. Pembiasaan Berbahasa Jawa. Program kegiatan ini bertujuan
untuk mengenalkan dan melestarikan Bahasa Jawa sebagai
bahasa ibu, sebagai aset budaya bangsa serta memupuk rasa
bangga dengan bahasa daerah sendiri.
f. Pembiasaan Perilaku Hidup Bersih dan sehat (PHBS). Program
kegiatan ini bertujuan untuk membiasakan pada anak didik
berperilaku hidup bersih dan sehat seperti dengan membiasakan
cuci tangan sebelum dan sesudah makan, cuci tangan setelah
bermain, gosok gigi setelah makan, membuang sampah pada
tempatnya dan lain sebagainya.
g. Parenting. Program kegiatan ini sebagai realisasi dari kerja sama
orang tua dan pihak lembaga untuk mendukung tercapainya
tingkat pertumbuhan dan perkembangan anak didik. Kegiatan ini
dikemas dalam forum pertemuan orang tua/ wali murid.
F. Alokasi Pembelajaran
Alokasi pembelajaran di RA Masyithoh Drono IIIadalah 29 jam 15
menit @ 60 menit (1755 menit) dalam seminggu. Kegiatan pembelajaran
tatap muka dilaksanakan selama 6 hari dimulai dari pukul 07.30 WIB –
10.30 WIB, khusus Hari Jum’at dan Sabtu kegiatan pembelajaran dimulai
dari pukul 07.30 WIB – 10.00 WIB.
G. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan

1. Kalender pendidikan.
Kalender Pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan
pembelajaran anak selama satu tahun pelajaran yang mencakup
permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu
pembelajaran efektif, dan hari libur.Kalender pendidikan juga berisi
program kegiatan tahunan. Alokasi waktu dalam kalender pendidikan
RA Masyithoh Drono III Tahun Pelajaran 2017/2018 sebagai berikut :
a. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan
pembelajaran pada awal tahun pelajaran.
b. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan
pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran pada setiap satuan
pendidikan.
c. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran
setiap minggu, meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh
bidang pengembangan termasuk program khusus maupun
pendukung.
d. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan
kegiatan pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang
dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester,
jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur
keagamaan, dan hari libur khusus, libur umum termasuk hari-hari
besar nasional.
No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan
1. Minggu efektif Minimum 34 minggu Digunakan untuk kegiatan

dan maksimum 38 pembelajaran efektif pada setiap
minggu setahun satuan pendidikan
2. Jeda Tengah Maksimum 2 Satu minggu setiap semester
Semester minggu
3. Jeda Antar Maksimum 2 Antara semester 1 dan 2
Semester minggu
4. Libur Akhir Maksimum 3 Digunakan untuk penyiapan
Tahun Pelajaran minggu kegiatan dan administrasi akhir
tahun pelajaran
5. Hari Libur 2-4 minggu Daerah khusus yang memerlukan
Keagamaan libur keagamaan lebih panjang
dapat mengaturnya sendiri tanpa
mengurangi jumlah minggu efektif
belajar dan waktu pembelajaran
efektif
6. Hari Libur umum/ Maksimum 2 Disesuaikan dengan peraturan
nasional minggu pemerintah
7. Hari libur khusus Maksimum 1 Untuk satuan pendidikan sesuai
minggu dengan cirri kekhususan masing-
masing
8. Kegiatan khusus Maksimum 3 Digunakan untuk kegiatan yang
minggu di programkan secara khusus
oleh lembaga tanpa mengurangi
minggu efektif belajar dan waktu
pembelajaran efektif
2. Program Tahunan.
Program Tahunan adalah program kegiatan pembelajaran yang
mencakup kegiatan-kegiatan perayaan hari besar nasional, kegiatan-
kegiatan puncak tema, kegiatan-kegiatan lembaga satuan PAUD.
H. Standar Operasional Prosedur

Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah langkah-langkah
yang harus diikuti untuk menjalankan suatu pekerjaan dengan
berpedoman pada tujuan yang harus dicapai. SOP merupakan acuan
kerja dari sumber daya manusia yang ada di satuan pendidikan untuk
melaksanakan kegiatan yang akan mewujudkan visi dan misi lembaga.
SOP pembelajaran merupakan langkah-langkah untuk menjalankan
pembelajaran PAUD dalam mencapai semua kompetensi inti (sikap
spiritual, sikap sosial, pengetahuan dan keterampilan) dan standar
tingkat pencapaian perkembangan anak.
BAGIAN III
KURIKULUM RAUDHATUL ATHFAL MASYITHOH DRONO III
A. Program Semester
Program semester merupakan dokumen perencanaan yang berisi
daftar tema satu semester termasuk alokasi waktu setiap tema dengan
menyesuaikan hari efektif kalender pendidikan.Tujuan program semester
adalah membagi habis seluruh kompetensi dasar pada tema-tema yang
sesuai sehingga tidak ada kompetensi yang terlewat.Sedangkan tema
berfungsi sebagai wadah yang berisi bahan kegiatan untuk
mengembangkan potensi anak, serta menyatukan program
pembelajaran, bahan pembelajaran, dan kompetensi dalam satu
kesatuan yang lebih berarti, memperkaya wawasan dan perbendaharaan
kata anak sehingga capaiannya menjadi lebih bermakna. Adapun
program semester RA Masyithoh Drono IIITahun Pelajaran 2017/2018
sebagai berikut :
PROGRAM SEMESTER I
RA MASYITHOH DRONO III
TAHUN PELAJARAN 2017/2018
No Tema/Waktu Sub Tema Topik Bidang Pengembangan/Kompetensi Dasar Strategi Pembelajaran Materi
1. Diri Sendiri 1. Anggota  Kepala Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Tubuh ciptaan
(3 Minggu) tubuh  Badan 1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya  Eksploratif Allah
 Tangan 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Cara hidup
 Perut sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan Terbimbing sehat
 Kaki 3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia  Belajar Kooperatif  Mengenal
4.2 Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Diskusi anggota tubuh
 Mata mulia  Pemecahan dan panca
2. Panca  Lidah Fisik Motorik Masalah indera
Indera  Telinga 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat  Demonstrasi  Sikap
 Hidung 3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk  Pengajaran
 Kulit pengembangan motorik kasar dan halus Langsung
4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan
 Nama Panggilan motorik kasar dan halus
 Nama Panjang Kognitif
3. Identitasku  Alamat rumah 3.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari-hari dan
 Alamat Sekolah berperilaku kreatif
 Nama Orang tua 4.5 Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif
3.6 Mengenal benda-benda di sekitarnya (nama, warna,
bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan
ciri-ciri lainnya)
4.6 Menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-
benda di sekitar yang dikenalnya (nama, warna,
ciri-ciri lainnya) melalui berbagai hasil karya
3.7 Mengenal lingkungan social (keluarga, teman, tempat
tinggal, tempat ibadah, budaya dan transportasi)
4.7 Menyajikan berbagai karya yang berhubungan dengan
lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat tinggal,
tempat ibadah, budaya, transportasi) dalam bentuk
gambar, bercerita, bernyanyi, dan gerak tubuh
Bahasa
1. 3.10 Memahami bahasa reseptif (menyimak dan membaca)
2. 4.10 Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif
(menyimak dan membaca)
3.11 Memahami bahasa ekspresif (mengungkapkan
bahasa secara verbal dan non verbal)
4.11 Menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif
(mengungkapkan bahasa secara verbal dan non
verbal)
3.12 Mengenal keaksaraan awal melalui bermain
4.12 Menunjukkan kemampuan keaksaraan awal dalam
berbagai bentuk karya
Sosial Emosional
2.5 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri
2.7 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap sabar (mau
menunggu giliran, mau mendengar ketika orang lain
berbicara) untuk melatih kedisiplinan
1.8 Memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian
3.13 Mengenal emosi diri dan orang lain
4.13 Menunjukkan reaksi emosi diri secara wajar
Seni
1. 2.4 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap estetis
- 3.15 Mengenal berbagai karya dan aktifitas seni
- 4.15 Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan
menggunakan berbagai media
-
2. Tanah Airku 1. Negaraku  Indonesiaku Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Letak
(3 Minggu)  Nama Presiden 1.1 Mempercayai adanya Allah AWT melalui ciptaanNya  Eksploratif  Keadaan
dan Wakil 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Budaya
Presiden sekitar sebagai rasa syukur kepada Allah SWT Terbimbing  Bahasa
 Pahlawan 3.1 Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari  Belajar Kooperatif  Agama
Nasional 4.1 Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari dengan  Diskusi  Sikap
 Pulau Besar tuntunan orang dewasa  Pemecahan
 Agama yang Ada Fisik Motorik Masalah
di Indonesia 3.4 Mengetahui cara hidup sehat  Demonstrasi
4.4 Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat  Pengajaran
2. Kehidupan  Nama-nama Kognitif Langsung
di Desa Desaku 2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu
 Keadaan 3.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,
Lingkungan di tanah, air, batu-batuan, dll)
Desa 4.8 Menyajikan berbagai karya yang berhubungan dengan
 Mata lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air,
Pencaharian di batu-batuan ) dalam bentuk gambar, bercerita,
Desa bernyanyi, dan gerak tubuh
 Makanan Bahasa
Tradisional 3.10 Memahami bahasa reseptif (menyimak dan membaca)
 Pakaian Adat 4.10 Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif
3. Kehidupan  Nama-nama Kota 3.12 Mengenal keaksaraan awal
di Kota  Mata 4.12 Menunjukkan kemampuan keaksaraan awal dalam
Pencaharian di berbagai bentuk karya
Kota Sosial Emosional
 Keadan 2.4 Memiliki perilaku yang menceminkan sikap estetis
Lingkungan di 2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat
Kota terhadap aturan sehari-hari untuk melatih kedisiplinan
 Makanan Khas 1.10 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan
 Pakaian mau membantu jika diminta bantuannya
Seni
3.15 Mengenal berbagai karya dan aktifitas seni
4.15 Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan
3. Binatang 1. Binatang  Kambing Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Binatang
(3 Minggu) Peliharaan  Ayam 1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui ciptaanNya  Eksploratif Ciptaan
/ Ternak  Kerbau 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan ALLAH
 Sapi sekitar sebagai rasa syukur kepada SWT Terbimbing  Nama
 Kelinci 2.13 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur  Belajar Kooperatif Binatang
3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia  Diskusi  Habitat
4.2 Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Pemecahan  Makanan
mulia Masalah  Suara
2. Binatang  Anjing Fisik Motorik  Demonstrasi  Ciri-ciri
Buas  Ular 3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk  Pengajaran  Berkembang
 Harimau pengembangan motorik kasar dan motorik halus Langsung Biak
 Singa 4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan  Sikap
 Buaya motorik kasar dan halus
Kognitif
3. Binatang  Ikan Cupang 2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu
Air  Ikan Lele 3.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,
 Ikan Cethol tanah, air, batu-batuan, dll)
 Udang 4.8 Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar,
 Belut bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang
lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air,
batu-batuan, dll)
Bahasa
3.10 Memahami bahasa reseptif (menyimak dan membaca)
4.10 Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif
(mengungkapkan bahasa verbal dan non verbal)
berbagai bentukkarya
Sosial Emosional
2.9 Memilki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan
mau membantu jika diminta bantuannya
2.12 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap tanggung
Jawab
Seni
2.4 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap estetis
Menggunakanberbagai media
4. Lingkunganku 1. Rumahku  Rumahku Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Anggota
(2 Minggu)  Ayah dan Ibu 1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui ciptaanNya  Eksploratif Keluarga
 Kakak dan Adik 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Tugas
 Kakek dan sekitar sebagai rasa syukur kepada Allah SWT Terbimbing  Fungsi
Nenek 3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia  Belajar Kooperatif  Sikap
 Paman dan Bibi 4.2 Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Diskusi  Menghargai
mulia  Pemecahan lingkungan
2. Sekolah  Sekolahku Fisik Motorik Masalah sebagai rasa
 Karyawan 1.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap hidup sehat  Demonstrasi syukur
 Guruku Kognitif  Pengajaran terhadap
 Sahabatku 2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu Langsung ciptaan
 Aktivitasku 3.7 Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat ALLAH
tinggal, tempat ibadah, budaya, transportasi)
4.7 Menyajikan berbagai karya yang berhubungan dengan
lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat tinggal,
tempat ibadah, budaya, transportasi) dalam bentuk
gambar, bercerita, bernyanyi, dan gerak tubuh
Bahasa
Sosial Emosional
2.6 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat
terhadap aturan sehari-hari untukmelatih kedisiplinan
2.9 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan
Mau membantu jika diminta bantuannya
2.14 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap rendah
hati dan santun kepada orang tua, pendidik, dan teman
Seni
5. Kebutuhanku 1. Makanan  Nasi Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Mengenal
(3 Minggu) dan  Sayur 1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui ciptaanNya  Eksploratif Ciptaan Allah
Minuman  Buah 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Macam-
Halal  Lauk sekitar sebagai rasa syukur kepada Allah SWT Terbimbing macam
 Minuman 3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia  Belajar Kooperatif Kebutuhanku
4.2 Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Diskusi  Manfaat
2. Pakaianku  Baju Muslim mulia  Pemecahan  Perawatan
 Baju Muslimah Fisik Motorik Masalah  Cara
 Seragam 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap hidup sehat  Demonstrasi  Sikap
 Pakaian Shalat 3.4 Mengetahui cara hidup sehat  Pengajaran
 Pakaian Dalam 4.4 Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat Langsung
1. Kognitif
Kebersihan  Kebersihan Diri 3.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari-hari dan
 Kebersihan berperilaku kreatif
Rumah 4.5 Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif
 Kebersihan 3.6 Mengenal benda-benda di sekitarnya (nama, warna,
Sekolah bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan
 Kebersihan ciri-ciri lainnya)
Pakaian 4.6 Menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-
 Kebersihan benda di sekitar yang dikenalnya (nama, warna,
Makanan bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan
Bahasa
bahasa secaraverbal dan non verbal)
Sosial Emosional
2.11 Memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan diri
2.12 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
tanggungjawab
3.14 Mengenali kebutuhan, keinginan dan minat diri
4.14 Mengungkapkan kebutuhan, keinginan, dan minat diri
dengan cara yang tepat
Seni
6. Air, Udara, Api1. Air  Air Sumur Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Sifat
(2 Minggu)  Air Hujan 1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui ciptaanNya  Eksploratif  Manfaat
 Air Laut 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Bahaya
 Air Sungai sekitar sebagai rasa syukur kepada Allah SWT Terbimbing  Sikap
 Air Kolam  Belajar Kooperatif  Air Udara Api
Fisik Motorik  Diskusi ciptaan
2. Udara dan  Udara Kotor 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat  Pemecahan ALLAH
Api  Udara Bersih 3.4 Mengetahui cara hidup sehat Masalah
 Angin 4.4 Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat  Demonstrasi
 Sumber Api Kognitif  Pengajaran
 Arang 3.6 Mengenal benda-benda di sekitarnya (nama, warna, Langsung
ciri-ciri lainnya)
3.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,
tanah, air, batu-batuan, dll)
4.8 Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar,
bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang
batu-batuan, dll)
Bahasa
Sosial Emosional
tanggungjawab
Seni
Mengetahui
Kepala RA Masyithoh Drono III Guru Kelas
ISNAINI, S.Pd ISNAINI, S.Pd

PROGRAM SEMESTER II
No Tema/Waktu Sub Tema Topik Bidang Pengembangan/Kompetensi Dasar Strategi Pembelajaran Materi
1. Alam 1. Gejala Alam  Siang – Malam Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Alam semesta
Semesta  Hujan 1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya  Eksploratif ciptaan Allah
(2 Minggu)  Pelangi 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Kegunaan
 Gunung Meletus sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan Terbimbing  Kapan dapat
 Gempa Bumi Fisik Motorik  Belajar Kooperatif dilihat
3.4 Mengetahui cara hidup sehat  Diskusi  Sikap
2. Benda  Matahari 4.4 Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat  Pemecahan
Langit  Bulan Kognitif Masalah
 Bintang - 2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu  Demonstrasi
 Awan - 3.6 Mengenal benda-benda di sekitarnya (nama, warna,  Pengajaran
 Bumi - bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan Langsung
- ciri-ciri lainnya)
- 3.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,
- batu-batuan, dll)
Bahasa
- 3.10 Memahami bahasa reseptif (menyimak dan membaca)
Sosial Emosional
- 2.11 Memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan diri
- 3.14 Mengenali kebutuhan, keinginan dan minat diri
Seni
2. Tanaman 1. Tanaman  Mawar 1. Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Nama-nama
(4 Minggu) Hias  Melati - 1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya  Eksploratif tanaman
 Sepatu - 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Kegunaan
 Kamboja sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan Terbimbing  Bagian-bagian
 Tapak Dara - 3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia  Belajar Kooperatif  Cara
4.2Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Diskusi memelihara
 Kunyit mulia  Pemecahan  Sikap
2. Tanaman  Jahe 2. Fisik Motorik Masalah
Obat  Kencur - 3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk  Demonstrasi
 Lidah Buaya pengembangan motorik kasar dan motorik halus  Pengajaran
 Jeruk Nipis 4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan Langsung
motorik kasar dan halus
 Cabe 3. Kognitif
 Tomat 2.3 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap kreatif
3. Tanaman  Terong 3.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari-hari dan
Perdu  Bawang Merah berperilaku kreatif
 Rumput 4.5 Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif
 Talok 3.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,
 Mangga tanah, air, batu-batuan, dll)
 Belimbing 4.8 Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar,
 Ketapang bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang
4. Tanaman  Jati lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air,
Kayu batu-batuan, dll)
4. Bahasa
5. Sosial Emosional
2.4 Memiliki perilaku yang menceminkan sikap estetis
2.9 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan
mau membantu jika diminta bantuannya
tanggungjawab
Seni
3. Alat 1. Transportasi  Sepeda 1. Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Nama/jenis
Transportasi Darat  Sepeda Motor 1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui ciptaanNya  Eksploratif kendaraan
3 Minggu  Becak 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Kegunaan
 Kereta Api sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan Terbimbing  Nama
 Mobil 2.13 Memiliki perilaku yabg mencerminkan sikap jujur  Belajar Kooperatif pengemudi
Fisik Motorik  Diskusi  Tempat
 Perahu 3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk  Pemecahan pemberhentia
2. Transportasi  Kapal pengembangan motorik kasar dan motorik halus Masalah n
Air  Rakit/Gethek 4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan  Demonstrasi  Tata tertib
 Jet Sky motorik kasar dan halus  Pengajaran  Sikap
 Perahu Boat 2. Kognitif Langsung
3.7 Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat
 Pesawat Terbang tinggal, tempat ibadah, budaya, transportasi)
 Helikopter 4.7 Menyajikan berbagai karya yang berhubungan dengan
3. Transportasi  Balon Udara lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat tinggal,
Udara  Paralayang tempat ibadah, budaya, transportasi) dalam bentuk
 Pesawat Balon gambar, bercerita, bernyanyi, dan gerak tubuh
3.9 Mengenal teknologi sederhana (peralatan rumah
tangga, peralatan bermain, peralatan pertukangan, dll)
4.9 Menggunakan teknologi sederhana (peralatan rumah
untuk menyelesaikan tugas dan kegiatannya)
3. Bahasa
4. Sosial Emosional
2.7 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap sabar
(mau menunggu giliran, mau mendengar ketika orang
lain berbicara) untuk melatih kedisiplinan
2.14 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap rendah
hati dan santun kepada orang tua, pendidik, dan
teman
3.14 Mengenali kebutuhan, keinginan dan minat diri
5. Seni
4. Alat 1. Media  Kenthongan 1. Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Macam-
Komunikasi Tradisional  Peluit 1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya  Eksploratif macam alat
2 Minggu dan Cetak  Majalah 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan komunikasi
 Koran sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan Terbimbing  Kegunaan
 Surat 2. Fisik Motorik  Belajar Kooperatif  Cara
2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat  Diskusi menggunakan
 Televisi 3. Kognitif  Pemecahan  Sikap
2. Media  Radio 3.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari-hari dan Masalah
Elektronik  Handphone berperilaku kreatif  Demonstrasi
 Internet 4.5 Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif  Pengajaran
 Bel 3.9 Mengenal teknologi sederhana (peralatan rumah Langsung
4.9 Menggunakan teknologi sederhana (peralatan rumah
untuk menyelesaikan tugas dan kegiatannya)
4. Bahasa
4.10Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif
4.11Menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif
Sosial Emosional
2.5 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya
diri
menghargai dan toleran kepada orang lain
5. Seni
5. Rekreasi 1. Obyek  Pantai 1. Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Nama-nama
2 Minggu Wisata Alam  Pegunungan - 1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui ciptaanNya  Eksploratif tempat wisata
 Air Terjun - 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Perlengkapan
 Pemandian sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan Terbimbing yang dibawa
 Gua - 3.1 Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari  Belajar Kooperatif  Keadaan
4.1 Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Diskusi tempat wisata
2. Obyek  Kebun Binatang mulia  Pemecahan  Tata tertib
Wisata  Taman Hiburan - 3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia Masalah  Sikap
Buatan  Waduk 4.2 Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Demonstrasi
 Pemancingan mulia  Pengajaran
 Museum Fisik Motorik Langsung
- 2.1 Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat
Kognitif
3.5 Mengetahui cara memecahkan masalah sehari-hari dan
berperilaku kreatif
4.5 Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif
3.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca,
batu-batuan, dll)
Bahasa
2. Sosial Emosional
terhadap aturan sehari-hari untuk melatih kedisiplinan
2.8 Memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian
3. Seni
6. Pekerjaan 1. Jasa  Guru 1. Nilai Agama dan Moral Strategi Pembelajaran  Jenis-jenis
3 Minggu  Dokter 1.1 Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanNya  Eksploratif pekerjaaan
 Pengemudi 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan  Penemuan  Tugas
 Laundry sekitar sebagai rasa syukur kepada Tuhan Terbimbing  Peralatan
 Tukang 3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia  Belajar Kooperatif  Tempat Kerja
4.2Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak  Diskusi  Sikap
2. Produk  Peternak mulia  Pemecahan
 Petani 2. Masalah
 Pengusaha 3. Fisik Motorik  Demonstrasi
 Koki 3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk  Pengajaran
 Konveksi pengembangan motorik kasar dan motorik halus Langsung
4.3Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan
3. Dagang  Pedagang Sayur motorik kasar dan halus
 Pedagang Kaki Kognitif
Lima 2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu
 Pedagang 3.6 Mengenal benda-benda di sekitarnya (nama, warna,
Asongan bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan
 Pedagang Buah ciri-ciri lainnya)
 Pedagang 4.6Menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-
Sembako benda di sekitar yang dikenalnya (nama, warna,
4. Bahasa
5. Sosial Emosional
terhadap aturan sehari-hari untuk melatih kedisiplinan
menghargai dan toleran kepada orang lain
6. Seni
Mengetahui
ISNAINI, S.Pd. ISNAINI, S.Pd

B. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM) merupakan
perencanaan kegiatan yang disusun untuk melaksanakan kegiatan
pembelajaran selama satu minggu.RPPM ini dikembangkan dari program
semester.RPPM dikembangkan untuk setiap tema atau subtema. Adapun
contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan RA Masyithoh Drono
IIIadalah sebagai berikut :
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN
SEMESTER/MINGGU : I/VI
TEMA/SUB TEMA : Binatang/Binatang Peliharaan
KOMPETENSI DASAR
Nilai Agama dan Moral
1.1 Mempercayai adanya Allah SWT melalui ciptaanNya
1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada
Allah SWT
2.13 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
3.2 Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia
4.2 Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak mulia
Fisik Motorik
3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk pengembangan motorik kasar dan
motorik halus
4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar dan halus
Kognitif
2.2 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu
3.8 Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air, batu-batuan, dll)
4.8 Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar, bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll
tentang lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air, batu-batuan, dll)
Bahasa
4.10 Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif (menyimak dan membaca)
3.11 Memahami bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara verbal dan non verbal)
4.11 Menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa verbal dan non
verbal)
4.12 Menunjukkan kemampuan keaksaraan awal dalam berbagai bentukkarya
Sosial Emosional
2.9 Memilki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan mau membantu jika diminta
bantuannya
2.12 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap tanggungjawab
Seni
4.15 Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan menggunakan berbagai media
MATERI STRATEGI PEMBELAJARAN
 Binatang Ciptaan ALLAH  Eksploratif
 Nama Binatang  Penemuan Terbimbing
 Habitat  Belajar Kooperatif
 Makanan  Diskusi
 Suara  Pemecahan Masalah

 Ciri-ciri  Demonstrasi
 Berkembang Biak  Pengajaran Langsung
 Sikap
RENCANA KEGIATAN
1. Senin, 21 Agustus 2017 2. Selasa, 22 Agustus 2017
- Topik : Kambing - Topik : Ayam
- Melengkapi kata dengan huruf vokal - Menirukan suara ayam jago dan ayam
(Bhs) babon (Bhs)
- Menghitunng benda sesuai tulisan angka - Menghitung dan menarik garis gambar
(Kog) ayam (Kog)
- Mewarnai, mencocok gambar kambing - Merangkai pot geometri menjadi
(Seni) bentuk ayam (Seni)
- Menirukan jalannya kambing (FM) - Menirukan ayam mengepak sayap
- Kambing ciptaan Allah (NAM) ketika berkokok (FM)
- Membuang sampah pada tempatnya - Mendengarkan cerita tentang kejujuran
(Sosem) (ayam kehilangan telur) (NAM)
- Tidak membuang makanan (Sosem)
3. Rabu, 23 Agustus 2017 4. Kamis, 24 Agustus 2017

- Topik : Kerbau - Topik : Sapi
- Senam (FM) - Menirukan jalannya sapid an menulis
- Memasangkan gambar (Kog) huruf “d” (FM)
- Mewarnai dan menggunting gambar - Berdoa sebelum memulai pekerjaan
kerbau (Seni) (NAM)
- Menirukan suara binatang (Bhs) - Mau membantu teman yang terjatuh
- Kerbau ciptaan Allah (NAM) (Sosem)
- Membersihkan kelas (Sosem) - Manirukan suara sapi (Bhs)
- Mencari perbedaan dari 2 gambar (Kog)
- Melipat bentuk kepala sapi (Seni)
5. Jum’at, 25 Agustus 2017 6. Sabtu, 26 Agustus 2017
- Olah Raga bersama di halaman - Topik : Kelinci
- Senam (FM) - Menirukan kelinci melompat (FM)
- Membilang angka 1-5 (Kog) - Memberi tanda centang pada sikap
- Menggambar bebas (Seni) yang menyayangi binatang (NAM)
- Menirukan puisi (Bhs) - Memberi makan kelinci (Sosem)
- Menyebutkan ciptaan-ciptaan Allah (NAM) - Menyanyikan lagu “kelinci” (Bhs)
- Membersihkan halam sekolah (Sosem) - Menghitung gambar kelinci dan
mewarnai (Kog)
- Menggambar kelinci (Seni)
C. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) adalah unit
perencanaan yang akan memandu kegiatan dalam satu hari. RPPH disusun
berdasarkan RPPM. Komponen RPPH RA Masyithoh Drono IIImeliputi
identitas lembaga, tema/ sub tema, kelompok usia, semester, bulan, minggu,
alokasi waktu, tujuan pembelajaran, alat dan bahan, proses kegiatan yang
terdiri atas kegiatan pembuka, apersepsi, inti, recalling, istirahat, kegiatan
pembiasaan, dan penutup. Adapun contoh Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran RA Masyithoh Drono III sebagai berikut :
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN HARIAN (RPPH)
Semester/Bulan/Minggu : II/April/XIV
Kelompok/Usia : B /4-5 tahun
Hari/Tanggal : Sabtu, 28 April 2018
Tema/Sub Tema/Topik : Tanaman/Tanaman Hias (Mawar)
Alokasi Waktu : 07.30 – 10.30 WIB
 Tujuan Pembelajaran
 Mengenal macam-macam tanaman hias
 Mengenal tanaman ciptaan Alloh
 Mengenal keaksaraan awal
 Mengenal adab terhadap tanaman
 Alat dan Bahan
 Bunga Mawar
 Cetakan gambar bentuk bunga, krayon, HVS
 Gambar beberapa bunga mawar
 Potongan kartu huruf, HVS, lem, pensil
 Proses Kegiatan
A. Kegiatan Pembuka
 Salam, Berdoa
 Hafalan Surat Pendek : AL Insiroht
 Hafalan Doa Harian : Doa pagi hari
 Hafalan Hadits : Hadits Keindahan
 Bahasa Arab/Inggris : Bunga = Flower = Zahrotun
 Asmaul Husna : Review
 PAI : Adab terhadap tanaman
B. Apersepsi
 Berdiskusi tentang macam-macam tanaman hias
 Berdiskusi tentang macam-macam bunga mawar
 Berdiskusi tentang bagian-bagian tanaman mawar
 Berdiskusi tentang aroma dan permukaan bunga mawar (kasar-halus)
 Menjelaskan kegiatan yang akan dilaksanakan dan aturan main
C. Kegiatan Inti
 Area Seni
- Mengarsir gambar bunga
 Area Matematika
- Memasangkan gambar bunga yang bentuknya sama
 Area Bahasa
- Menyusun huruf menjadi kata “mawar”
m a w a r
 Recalling
 Merapikan mainan
 Tanya jawab tentang perasaan selama melakukan kegiatan
bermain
 Bila ada perilaku yang kurang tepat harus dibicarakan bersama
 Menceritakan dan menunjukkan hasil karya
 Penguatan pengetahuan yang didapat anak
D. Istirahat
 Cuci tangan, berdoa, makan snack
 Bermain di luar kelas
E. Kegiatan Pembiasaan
 Praktek wudhu
 Sholat dzuhur berjamaah
 Makan siang dan gosok gigi
F. Kegiatan Penutup
 Tanya jawab kegiatan 1 hari
 Bercerita atau bernyanyi
 Menginformasikan kegiatan untuk esok hari
 Berdoa, salam, pulang
D. Penilaian Perkembangan Anak

Penilaian perkembangan anak mencakup seluruh lingkup
perkembangan yang terkait Kompetensi Dasar (KD) yakni kompetensi sikap
spiritual, sikap social, pengetahuan, dan keterampilan. Informasi hasil
penilaian dicatat pada dokumen penilaian harian, mingguan, portofolio anak
dan dokumen lain yang diperlukan oleh satuan PAUD untuk mencatat seluruh
informasi yang dapat membantu guru untuk memantau kemajuan belajar, hasil
belajar dan melakukan perbaikan hasil kegiatan belajar anak. Adapun contoh
Penilaian RA Masyithoh Drono III sebagai berikut :
PENILAIAN HARIAN
RAUDHATUL ATHFAL MASYITHOH DRONO III III
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Aspek
Kingga
Junjun
Aisyah
12. Nabila
Fakhri
Ibrahi
15. Surya
14. Daffa
13. Dewi
Sava
11. Sesa
Nisa
Tika
No Jenis Kegiatan yang
10. Ezij
Abi
m
dinilai
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
1 Praktik Memakai Baju
Sosem BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB
sendiri
2 Menyebutkan anggota
Bahasa BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB
badan
3 Membedakan ciptaan
Allah SWT dan buatan NAM BSH BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSH BSB BSB
manusia
4 Menyanyikan lagu
Seni MB MB MB MB BSH BSB MB MB BSB BSB MB MB MB MB BSB
“ Tubuhku Sehat”
5 Membungkukkan badan FM BSH BSB BSB BSB BSB BSB BSB MB BSH BSB BSB BSB BSB BSB BSB
6 Mengelompokkan yang
termasuk bagian tubuh Kognitif BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSB BSH BSB BSB BSB BSB BSB BSB
manusia
Mengetahui
ISNAINI, S.Pd. ISNAINI, S.Pd

E. Catatan Anekdot
Catatan anekdot (Anecdotal record) adalah cara pengumpulan
data melalui pengamatan langsung tentang sikap dan perilaku anak yang
muncul secara tiba-tiba (peristiwa yang terjadi secara
insidental). Catatan anekdot merupakan uraian tertulis mengenai
perilaku yang ditampilkan oleh anak dalam situasi khusus. Catatan
anekdot ditulis dengan singkat. Catatan anekdot menjelaskan sesuatu
yang terjadi secara faktual (sesuai dengan apa yang dilihat dan
didengar), dengan cara yang obyektif (tidak berprasangka, tidak
menduga-duga), menceritakan bagaimana, kapan dan di mana terjadi
peristiwa itu, serta apa yang dikatakan dan dikerjakan anak. Komponen
yang diases meliputi seluruh aspek perkembangan anak yaitu Nilai
agama dan Moral, Fisik Motork, Kognitif, Bahasa, Sosial-Emosional, dan
Seni.
BAGIAN IV
PENUTUP
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu
Wa Ta’ala, bahwasannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Bustanul
Athfal ‘Aisyiyah Karanganom IIIKlaten utara ini selesai disusun. Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan Raudhatul Athfal Masyithoh Drono III diharapkan
dapat dijadikan sebagai acuan bagi pengelola dan pendidik dalam menyusun
program layanan, kegiatan pembelajaran dan kegiatan lain yang mendukung
keberhasilan belajar anak.
Kurikulum RA Masyithoh Drono III diharapkan dapat memberikan
dampak yang positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak didik.
Akumulasi dari dampak tersebut akan menghantarkan anak-anak Indonesia
kelak menjadi anak yang cerdas secara komprehensif.
Kurikulum RA Masyithoh Drono IIIini semoga dapat dilaksanakan
untuk Tahun Pelajaran 2017/2018 sehingga anak didik dapat terfasilitasi
sesuai dengan tahapan perkembangannya.
BAGIAN V
LAMPIRAN
1. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan

2. Standar Operasional Prosedur
3. Tata Tertib
4. Kode Etik
PROGRAM TAHUNAN
RAUDHATUL ATHFAL MASYITHOH DRONO III KABUPATEN KLATEN
No Kegiatan Waktu Pelaksanaan

1. Pelaksanaan Kurikulum
a. Permulaan Tahun Pelajaran 17 Juli 2017
b. Kegiatan Puncak Tema Setiap selesai tema
c. Hari-hari libur
1) Libur semester I 18 - 31 Desember 2017
2) Libur Semester II 11 Juni - 14 Juli 2018
3) Libur Idul Fitri 15 – 16 Juni 2018
4) Libur Idul Adha 1 September 2018
5) Libur Hari Tasyrik 2 – 4 September 2017
d. Pembagian laporan
perkembangan anak
1) Semester I 16 Desember 2017
2) Semester II 9 Juni 2018
e. Penerimaan peserta didik baru 15 - 27 Januari 2018
Tahun Pelajaran 2018/2019
2. Kegiatan Khusus
a. Tahfizh Setiap hari
b. Pengenalan keaksaraan Al Setiap Hari Senin s/d Kamis
Qur’an dan Hari Sabtu
c. Pembiasaan sholat berjama’ah Setiap Hari Senin s/d Kamis
dan Hari Sabtu
3. Kegiatan Pendukung
a. Praktik kunjungan lapangan
1) Home industri kue 26 Oktober 2017
2) Penggilingan tahu 7 Nopember 2017
3) Tempat pembesaran ikan air 3 Desemberl 2017
tawar lele
b. Pengenalan air 26 Oktober2017

1) Renang I 7 Januari 2018
2) Renang II 3 April 2018
3) Renang III Insidental sesuai tema
c. Memasak (Cooking Class) 26 OktoberSS 2017
d. Studi wisata Setiap hari terintegrasi dalam
e. Pendidikan kewirausahaan pembelajaran
Setiap hari terintegrasi dalam
f. Pendidikan budaya karakter pembelajaran
bangsa 7 Nopember 2017 dan
g. Pendidikan berbasis 3 April 2018
keunggulan lokal dan global Setiap hari Jum’at
h. Pembiasaan berbahasa Jawa Setiap hari
i. Pembiasaan perilaku hidup
bersih dan sehat
j. Parenting 14 Oktober 2017
1) Pertemuan Wali Murid I 10 Februari 2018
2) Pertemuan Wali Murid II 5 Mei 2018
3) Pertemuan Wali Murid III 14 Juni 2018
4) Akhirussanah 29 September 2017
k. Apel Besar 27 Januari 2018
8 – 9 Desember 2017
l. Desember Mandiri
4. Layanan Kesehatan dan Gizi
a. Pemeriksaan Kesehatan I 26 Agustus 2017
b. Pemeriksaan Kesehatan II 11 Nopember 2017
c. Pemeriksaan Kesehatan III 7 April 2018
5. Kartini’s Day(Bakti sosial dan 21 April 2018
pedicab funday)
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
BUSTANUL ATHFAL ‘AISYIYAH
KARANGANOM III
1. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Penataan Alat Main
NAMA LEMBAGA RA MASYITHOH DRONO III KODE DOK.
UNIT PROGRAM RAUDHATUL ATHFAL STANDAR PROSES
TGL. DISAHKAN 17 SEPTEMBER 2017 TGL. REVISI 17 SEPTEMBER 2017
1 JUDUL PENATAAN ALAT BERMAIN
2 TUJUAN  Menumbuhkan sikap taat terhadap aturan sehari-hari agar bisa

menjadi disiplin (2.6)
 Menumbuhkan perilaku yang mencerminkan kemandirian (2.8)
 Mengembangkan perilaku yang mencerminkan sikap tanggung
jawab (2.12)
 Menumbuhkan minat anak bermain dan mengembangkan
pengalamannya dengan alat yang disediakan (3.9)
 Mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai
dengan yang tertuang dalam RPPH
3 REFERENSI  Permendiknas no. 146 tahun 2014
 Visi, Misi, dan Tujuan Lembaga
4 PIHAK-PIHAK Guru sentra/area/kelompok
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR  30 menit sebelum anak datang, pendidik sudah menyiapkan alat

KERJA main yang akan digunakan.
 Lingkungan belajar yang akan digunakan di dalam ruang (indoor)
dan di luar ruang (outdoor) harus bersih, aman, nyaman, dan
menyenangkan.
 RPPH yang sudah dibuat harus menjadi acuan untuk penataan
alat main
 Penataan alat bermain harus mewakili 3 jenis main yaitu main
sensorimotor, main peran, dan main pembangunan, untuk
memberikan pengalaman bermain yang beragam serta harus
mendukung perkembangan bahasa, kognitif, sosial- emosional
anak
 Peletakan alat main harus tepat sehingga anak bisa memusatkan
perhatian pada kegiatan yang dilakukannya
 Pastikan alat main ditata di area yang aman. Jika bermain
menggunakan air, pastikan bahwa lantai di area tersebut tidak
licin, sehingga tidak mudah terpeleset.
 Alat main yang disediakan harus bisa digunakan dengan berbagai
cara sehingga menumbuhkan kreativitas anak.
 Alat main yang disiapkan harus dalam kondisi baik, lengkap
jumlahnya, tidak retak/membahayakan.
 Alat dan bahan main serta buku ditata pada tempat yang mudah
dijangkau oleh anak.
 Disiapkan celemek tidak tembus air untuk digunakan saat anak
bermain air
 Saat beres-beres harus disediakan tempat/wadah untuk
menyimpan mainan sesuai dengan kategorinya
2. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Penyambutan

Kedatangan Anak
1 JUDUL Penyambutan Kedatangan Anak
2 TUJUAN  Membangun kenyamanan anak dengan guru dan lingkungan

(2.11)
 Membangun kemampuan berkomunikasi (3.11)
 Membiasakan berkata dan bersikap sopan dan ramah(2.14)

TERKAIT
5 DOKUMEN Buku kehadiran guru, buku kehadiran anak, jadwal piket, catatan
perkembangan anak
6 PROSEDUR  15 menit sebelum anak datang, guru piket sudah siap dan berdiri
KERJA didepan pintu masuk sekolah senyuman ramah
 Guru piket menyapa (mengucapkan salam) dan berkomunikasi
dengan anak (menanyakan kabar dan perasaan anak hari ini)
dengan posisi tubuh sejajar dengan anak.
 Guru piket menanyakan kepada orang tua/pengantar mengenai
kondisi fisik dan perasaan anak termasuk obat yang harus
diminum bila diperlukan.
 Bila anak tidak diantar, guru piket secara langsung menanyakan
dan mengecek keadaan anak.
 Catat seluruh informasi mengenai kondisi anak dan segera ambil
tindakan sesuai prosedur
 Guru piket mempersilahkan anak meletakkan tas di loker, melepas
sepatu dan menaruhnya di rak sepatu yang sudah disediakan.
3. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Kegiatan Cuci

Tangan
UNIT PROGRAM RAUDHATULL ATHFAL STANDAR PROSES
1 JUDUL Tujuh Langkah Mencuci Tangan

2 TUJUAN  Membiasakan untuk mencuci tangan (2.1)
 Membiasakan untuk tertib (2.6)
 Membiasakan untuk bertanggung jawab dengan kebersihan diri
(2.1)
 Membiasakan untuk bertanggung jawab terhadap kesehatan
tubuh (2.12)
4 PIHAK-PIHAK Guru kelompok/ wali kelas

TERKAIT
5 DOKUMEN Catatan Perkembangan Anak
6 PROSEDUR 1. Basahilah kedua telapak tangan setinggi

KERJA pertengahan lengan memakai air yang mengalir,
ambil sabun kemudian usap dan gosok kedua
telapak tangan secara lembut.
2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan
secara bergantian
3. Jangan lupa jari-jari tangan, gosok sela-sela jari

hingga bersih
4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan

mengatupkan
5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian

gosok perlahan
7. Bersihkan kedua pergelangan tangan secara
bergantian dengan cara memutar, kemudian
diakhiri dengan membilas seluruh bagian tangan
dengan air bersih yang mengalir lalu keringkan
memakai handuk atau tisu
4. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Kegiatan Gosok Gigi

1 JUDUL Menggosok Gigi Agar Gigiku Sehat
2 TUJUAN  Membiasakan untuk menggosok gigi (2.1)

 Membiasakan untuk bertanggung jawab dengan kebersihan diri
(2.1)
tubuh (2.12)
 Kementerian Kesehatan RI, Buku kesehatan Peserta Didik. Jakarta
4 PIHAK-PIHAK Guru kelompok/ Walikelas
TERKAIT
6 PROSEDUR 1. Siapkan sikat gigi dan pasta gigi berfluor

KERJA 2. Kumur-kumur
3. Sikat semua permukaan gigi, maju mundur, pendek-pendek 8 kali
gerakan, rahang atas & bawah
4. Permukaan sikat gigi menghadap langit langit & lidah
5. Sikat permukaan gigi menghadap pipi dan bibir atas & bawah
6. Permukaan yang dipakai mengunyah
7. Kumur 1x saja, fluor masih ada
8. Bersihkan sikat gigi, simpan posisi tegak kepala di atas
5. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Pertolongan Pertama

Pada Kecelakaan
1 JUDUL Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan
2 TUJUAN  Membiasakan untuk menjaga keamanan diri (2.1)

tubuh (2.12)
 Mengetahui cara hidup sehat (3.4)
 Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat (4.4)
4 PIHAK-PIHAK Guru kelompok /Walikelas
TERKAIT
6 PROSEDUR MEMAR:
KERJA
Merupakan kondisi akibat adanya trauma/benturan dengan benda
keras. Bisa berbentuk benjolan pada bagian yang terantuk, kadang
disertai warna kebiruan. Cara mengatasinya:
2. Memberikan kompres dingin pada bagian yang terbentur untuk

mencegah bertambah banyaknya darah yang merembes ke
jaringan dan juga untuk mencegah pembengkakan (udema)
3. Perhatikan pada hari berikutnya bengkak berkurang atau tidak.
Untuk mengurangi/ menghilangkan pembengkakan dilakukan
kompres panas selama 3-5 menit tujuannya untuk melebarkan
pembuluh darah setempat, setelah itu diganti dengan dikompres
dingin selama 1 – 2 menit. Lakukan sebanyak 4 -5 kali sehari
sampai bengkak menghilang. Ketika melakukan kompres panas
pastikan suhu panas tidak sampai menimbulkan luka bakar.
Kompres panas dilakukan dengan menggunakan kantong air
panas atau salep/ krim pemanas kulit.
LUKA PARUT:
Biasanya disebabkan karena adanya benda keras yang merusak

permukaan kulit misal jatuh saat berlari. Cara mengatasinya:
2. Hentikan pendarahan yang terjadi dengan cara menekan bagian

yang mengeluarkan darah dengan menggunakan kain kasa steril
atau saputangan/kain bersih.
3. Dengan menggunakan air dan sabun bersihkan daerah sekitar
luka. Jika ada kerikil, kayu, atau benda lain di luka keluarkan.
Setelah itu luka dibersihkan dengan kasa steril atau benda lain
yang cukup bersih. Setelah bersih berikan anti infeksi lokal seperti
povidon iodin atau kasa anti-infeksi. Bila luka yang terjadi terlalu
dalam, segera rujuk ke rumah sakit.
MIMISAN ATAU PENDARAHAN HIDUNG:
Diatasi dengan cara:
1. Anak yang mimisan didudukkan sambil agak menunduk, cuping

hidung kiri dan kanan dipencet bersama-sama, bernafas melalui
mulut. Tunggu sampai 10 menit.
2. Bila darah masih keluar, segera rujuk ke rumah sakit.
3. Menggunakan daun sirih sebagai cara tradisional juga bisa
dilakukan karena daun sirih dapat menghentikan pendarahan
karena daun sirih mengandung zat yang menyempitkan pemburuh
darah.
KEMASUKAN BENDA ASING:
Adalah adanya benda yang tidak biasa di dalam tubuh misalkan duri
menusuk dan tertinggal dalam kulit, hidung atau telinga kemasukan
biji- bijian, telinga kemasukan serangga, saluran nafas tersumbat
makanan. Cara mengatasinya:
1. Apabila benda yang masuk tidak terlalu besar, usahakan untuk

bersin, caranya dengan mencium bubuk merica. Jika tidak berhasil
dibawa atau dirujuk ke rumah sakit. Jangan mengkorek atau
menyemprot dengan air karena bisa lebih berbahaya.
2. Jika ada benda asing di telinga harus dikeluarkan dengan
meneteskan minyak mineral (gliserin/parafin cair) atau obat tetes
telinga, kemudian miringkan dan amati benda asing tersebut
keluar atau tidak. Kalau tidak keluar harus segera dirujuk ke
rumah sakit.
3. Jika mata kemasukan debu, bisa menggunakan cairan pencuci
mata atau dengan mengalirkan air bersih.
4. Ada benda asing di kulit misal duri. Jika ujungnya masih teraba
cabut dengan alat penjepit yang telah dibersihkan/
disucihamakan. Bila halus, duri bambu/kaktus/ulat bulu dapat
dengan menggunakan plester yang ditempelkan pada kulit yang
tertancap duri halus, kemudian plester dicabut dengan cepat.
Lakukan berulang-ulang sampai duri/bulu halus tercabut semua
5. Jika mendapat gigitan hewan, cuci bekas gigitan dengan air bersih
dan sabun, beri antiseptik balut, dan rujuk ke rumah sakit.
6. Jika mendapat sengatan serangga, segera lepas serangga dari
tempat gigitannya dengan menggunakan minyak pelumas atau
terpentin atau minyak cat kuku. Setelah terlepas luka dibersihkan
dengan sabun dan diolesi calamin atau krim antihistamin. Bila
tersengat lebah, ambil sengatnya dengan jarum halus, bersihkan
dan oleskan krim antihistamin atau kompres es bagian yang
tersengat. Jika muncul tanda-tanda seperti mual dan mutah, pucat
apalagi sampai sesak nafas segera rujuk ke rumah sakit.
6. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Kegiatan Makan
NAMA LEMBAGA RA MASYITHOH DRONO III KODE DOK. SOP/PROS-006
1 JUDUL Kegiatan Makan
2 TUJUAN  Membiasakan untuk mencuci tangan (2.1)

 Pengenalan berbagai jenis makanan dan kegunaannya untuk
tubuh (2.1)
 Pengenalan matematika (berhitung, konsep satu ke satu, bentuk,
warna, rasa, dll) (3.6)
 Membiasakan untuk bersyukur pada Tuhan (doa) (1.2)
 Membiasakan untuk berbagi (2.9)
 Membiasakan untuk bertanggung jawab dengan makanan (2.1)
 Membiasakan untuk bersih lingkungan (2.1) (2.6)
 Membiasakan untuk bertanggung jawab terhadap alat makan
(2.12)
4 PIHAK-PIHAK Guru kelompok
TERKAIT
6 PROSEDUR 1. Pastikan semua anak dalam kelompok sudah mencuci tangan

KERJA dengan bersih dan benar
2. Pastikan semua anak sudah ada dalam kelompoknya
3. Anak menghitung jumlah orang dalam kelompok dan pastikan
jumlah alat makan yang diperlukan
4. Anak secara bergiliran menyiapkan alat makan sesuai dengan
jumlah tempat yang tersedia.
5. Pastikan semua anak sudah duduk di tempatnya, saat guru
mengenalkan menu makan dan kandungan gizi yang dibutuhkan
tubuh.
6. Apabila anak membawa makanan dari rumah, ceklah apakah
makanan sudah memenuhi aturan yang ditetapkan lembaga
7. Anak dibiasakan untuk berbagi bekal yang dibawanya.
8. Membiasakan anak bersyukur atas makanan yang tersedia.
9. Berdoa sebelum makan dipimpin oleh anak secara bergantian
setiap harinya. Makan dengan tertib dan tidak berceceran
10. Anak mengambil makanan sesuai dengan kebutuhan dan tidak
menyisakan makanan yang diambilnya
11. Kenalkan pada anak cara menggunakan alat makan yang benar
dan sopan santun saat makan.
12. Berdoa setelah selesai makan, dan mengucapkan syukur.
13. Selesai makan anak menyimpan kembali alat makan ke tempat
semula. Jika memungkinkan anak diajak mencucinya.
14. Sehabis makan anak harus membersihkan kembali tempat yang
sudah digunakan agar tidak ada sisa makanan yang tercecer.
15. Setelah makan anak mencuci tangan dan menggosok gigi dengan
tertib.
16. Ajaklah anak untuk mengikuti kegiatan transisi.
7. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Pijakan Sebelum

Main
1 JUDUL Pijakan Sebelum Bermain
2 TUJUAN  Membiasakan untuk berdoa sebelum melakukan kegiatan (4.1)

 Mengembangkan kemampuan berbahasa (kosakata baru,
mengungkapkan bahasa) (3.11)
 Mengembangkan sikap percaya diri (2.5)
 Mengembangkan sikap menghargai orang lain yang berbicara
(2.10)
 Mengembangkan kemampuan mengamati, menanya, mencobakan
untuk mencari tahu
 Mengenalkan konsep pengetahuan sesuai dengan tema dan RPPH
yang disusun
 Mengembangkan kemampuan fokus pada tema dan kegiatan yang
dilakukan (2.12, 3.13)
 Membiasakan anak disiplin mengikuti aturan (2.6)
 Membiasakan berani melakukan tantangan baru(2.2, 2.5)
 Membiasakan untuk berkata santun (menggunakan kata)
4 PIHAK-PIHAK Guru sentra
TERKAIT
6 PROSEDUR 2. Anak duduk dalam bentuk lingkaran atau duduk merapat tetapi
KERJA dalam suasana tidak berdesakan, posisi guru di depan menghadap
ke anak.Menyapa anak untuk memulai kegiatan
3. Anak berdoa sebelum melakukan kegiatan
4. Bertanya kepada anak tentang hal-hal yang dilakukan hari
kemarin
5. Menanyakan perasaan anak hari ini untuk mengenal perasaan
anak
6. Memberitahukan bila ada sesuatu yang tidak biasa terjadi hari ini,
misalnya ada tamu, ada guru yang tidak masuk sehingga
digantikan oleh guru lainnya
7. Mengenalkan tema dan konsep hari ini dan mempersilakan anak
mengamati, bertanya tentang tema yang dikenalkan.
8. Siapkan buku yang sesuai dengan tema agar anak bisa mencari
informasi dan bertanya yang terkait dengan tema.
9. Membacakan buku sesuai tema untuk membangun ide bermain.
10. Mengembangkan kosa kata dan menanyakan pendapat anak
tentang arti kata yang dimaksud.
11. Mendiskusikan ide bermain apa yang akan dibuat anak dengan
alat dan bahan yang tersedia.
12. Memberikan contoh secara tepat untuk kegiatan baru yang belum
dimengerti anak.
13. Membangun aturan main bersama anak
14. Mengulang kembali aturan di sentra:
a) pilih kegiatan
b) selesaikan kegiatan
c) perlihatkan hasil karya pada pendidik
d) merapikan alat yang sudah digunakan
e) pilih kegiatan lainnya.
15. Anak memilih mainan sesuai dengan minatnya
16. Mengelola kegiatan pemilihan mainan dengan menerapkan
permainan yang menarik
17. Mempersilakan anak mulai bermain.
8. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Pijakan Selama Main

UNIT PROGRAM BUSTANUL ATHFAL STANDAR PROSES
1 JUDUL Pijakan Selama Bermain
2 TUJUAN  Mengembangkan kemampuan mencobakan untuk mencari tahu

(2.2)
 Membiasakan untuk berani melakukan tantangan baru (2.5)
 Mengembangkan kemampuan focus (3.13,3.14)
 Membiasakan untuk bekerja tuntas (awal sampai akhir) (2.12)
 Membiasakan untuk melakukan kegiatan secara mandiri dan
bekerjasama (2.8, 2.10)
 Membiasakan untuk saling membantu dengan guru dan teman
(2.9)
 Membiasakan untuk berbagi alat main (2.9)
 Mengenal berbagai konsep pengetahuan (matematika, sosial,
alam, sains, bahasa, alat/teknologi). (3.6, 3.7, 3.8, 3.9)
 Mengembangkan keterampilan membuat karya dengan berbagai
alat dengan ide sendiri (4.15)
 Membiasakan untuk berkata santun (menggunakan kata terima
kasih, maaf, tolong). (2.14)
 Membiasakan untuk menghargai hasil karya diri dan teman (2.10)
 Mengembangkan keterampilan berkomunikasi (4.11)
 Membiasakan untuk bertanggung jawab (2.12)
TERKAIT
6 PROSEDUR 1. Melakukan (pengamatan) dan membuat catatan perkembangan

KERJA anak.
2. Memberikan waktu bermain selama (45 menit – 1 jam)
3. Memberikan pijakan dengan menggunakan kalimat bertanya yang
terbuka secara tepat Misal: bagaimana caramu menemukan warna
ini?, Bangunan apa yang sedang dibangun nak?
4. Pijakan yang diberikan harus sesuai dengan perkembangan anak
5. Dorong anak untuk bermain dalam kelompok kecil selain bermain
secara mandiri.
6. Anak diberi kesempatan untuk membuat karya dengan idenya
sendiri
7. Anak diberi kesempatan untuk mencoba alat dan bahan main
dengan caranya sendiri
8. Anak didukung untuk bekerja sampai tuntas
9. Anak didukung untuk saling berbagi alat main
10. Anak didukung untuk mau membantu guru dan temannya.
11. Anak didukung menemukan konsep pengetahuan (matematika,
sosial, alam, sains, bahasa, alat/teknologi) melalui alat dan bahan
yang dimainkannya.
12. Membangun kepercayaan diri anak dengan memberikan
kesempatan untuk mengemukakan gagasannya melalui alat dan
bahan main yang digunakannya.
13. Mengingatkan pada anak sisa waktu bermain.
14. Mengajak anak untuk membereskan alat sesuai tempat dan
jenisnya.
9. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Pijakan Setelah Main

UNIT PROGRAM BUSTANUL ATHFAL STANDAR PROSES
1 JUDUL Pijakan Setelah Bermain
2 TUJUAN  Membiasakan untuk berdoa sesudah melakukan kegiatan (4.1)

 Mengembangkan kemampuan berbahasa (kosakata baru,
mengungkapkan bahasa) (4.11)
 Mengembangkan sikap menghargai orang lain yang berbicara
(2.7)
 Menguatkan konsep pengetahuan sesuai dengan tema dan RPPH
yang disusun
 Membiasakan untuk berkata santun (menggunakan kata terima
kasih, maaf, tolong). (2.14)
 Mengembangkan kemampuan behasa ekspresif
TERKAIT
6 PROSEDUR 1. Mengajak anak untuk duduk melingkar dan menanyakan perasaan

KERJA setelah bermain
2. Menanyakan kegiatan bermain yang sudah dilakukan anak
(recalling).
3. Anak diberi kesempatan untuk menunjukkan hasil karya, bisa
dalam bentuk gambar, tulisan, bercerita.
4. Memperkuat kembali konsep pengetahuan yang sudah didapat
anak selama bermain (sesuai dengan RPPH)
5. Memberikan penghargaan seperti ucapan terima kasih terhadap
perilaku anak yang sudah sesuai dengan aturan dan
6. Membahas apa yang seharusnya dilakukan bila ada anak yang
belum mematuhi aturan.
7. Menyampaikan kegiatan berikutnya dan perilaku yang diharapkan
pada anak untuk mengikuti kegiatan berikutnya.
10. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Penataan

Lingkungan Main
1 JUDUL Penataan Lingkungan Bermain
2 TUJUAN  Menumbuhkan minat anak bermain dan mengembangkan

pengalamannya dengan alat yang disediakan
dengan yang tertuang dan RPPH
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Pendidik menyiapkan alat main yang akan digunakan anak

KERJA maksimal 30 menit sebelum anak datang.
2. Pastikan bahwa lingkungan belajar di dalam (indoor) dan di luar
(outdoor) bersih, aman, nyaman, dan menyenangkan.
3. Penataan alat main harus berdasarkan RPPH yang sudah dibuat.
4. Alat bermain yang ditata harus mewakili 3 jenis main yaitu main
sensorimotor, main peran, dan main pembangunan, untuk
memberikan pengalaman bermain yang beragam.
5. Alat main ditata di area yang aman. Jika bermain yang
menggunakan air, pastikan bahwa lantai tidak licin, sehingga tidak
menjadikan mudah terpeleset.
6. Penataan alat main mendukung perkembangan bahasa, kognitif,
sosial-emosional anak.
7. Alat main yang ditata dapat digunakan dengan berbagai cara
sehingga menumbuhkan kreativitas anak.
8. Alat main yang disiapkan dipastikan dalam kondisi baik, lengkap
setnya, tidak retak.
9. Alat dan bahan main serta buku ditata pada tempat yang mudah
dijangkau oleh anak.
10. Disiapkan tempat untuk membereskan mainan sesuai dengan
kategorinya.
11. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Pembukaan

Kegiatan Harian
1 JUDUL Pembukaan Kegiatan Harian
2 TUJUAN  Membangun minat anak dan mampu beradaptasi dengan

lingkungan PAUD, mengenalkan symbol negara dan lagu
kebangsaan serta kecintaan pada tanah air
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Awali dengan kegiatan berdoa dan bernyanyi.

KERJA 2. Pendidik memberikan kesempatan kepada anak untuk
menceritakan pengalaman dan mendiskusikannya.
3. Pendidik bersama anak melakukan percakapan untuk mengecek
kehadiran sambil membiasakan anak untuk memperhatikan dan
menyebutkan temannya yang tidak masuk.
4. Biasakan selalu berbicara dengan lembut (soft speaking
communication).
5. Biasakan mengawali kegiatan dengan membacakan buku atau
bacaan lain sesuai dengan tema (selalu menyebutkan judul buku
dan nama pengarangnya).
6. Sebelum masuk ke kegiatan hari ini, tanyakan kembali kegiatan
yang dilakukan kemarin.
7. Selalu mendiskusikan tema, lingkup materi, kegiatan yang akan
dilakukan, serta kosakata terkait di awal kegiatan.
8. Mendiskusikan aturan bermain.
9. Memberikan kesempatan kepada anak untuk memilih mainan.
12. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Bermain Motorik

Kasar
1 JUDUL Bermain Motorik Kasar
2 TUJUAN  Melatih otot-otot kasar; (kekuatan, kelenturan, keseimbangan,

kelincahan)
 Mengembangkan sensorik motorik (koordinasi tangan, mata, kaki)
 Membiasakan untuk bekerjasama
 Mengembangkan sikap sosial- emosional
 Mengembangkansikap berani melakukan hal baru dan mau
mengambil resiko
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Pendidik menawarkan kegiatan yang beragam dan menarik ,

KERJA sesuai tahapan perkembangan anak.
2. Pendidik mempersilahkan anak memilih kegiatan yang disukai.
3. Pendidik mengajak anak yang baru datang untuk bermain
bersama teman.
4. Pendidik mengawasi, mengamati, memotivasi dan memberikan
bantuan kepada anak yang membutuhkan.
5. Pendidik mengajak anak minum air putih sebelum pindah ke
kegiatan berikutnya.
13. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Toileting/ Toilet

Trainning
1 JUDUL Melatih Anak Ke Kamar Mandi
2 TUJUAN  Membiasakan untuk menjaga kebersihan diri sendiri

 Membiasakan berperilaku hidup bersih sehat
 Membiasakan untuk menentukan keinginan sendiri (memahami
keinginan diri sendiri)
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Pendidik mempersilahkan anak untuk ke toilet/WC/kloset pada

KERJA waktu-waktu tertentu, namun tetap disesuaikan dengan
kebutuhan individual anak.
2. Pendidik melatih anak untuk melepas dan mengenakan celana
secara mandiri/sesuai tahap perkembangan.
3. Pendidik melatih anak untuk menyiram toilet/WC/kloset.
4. Pendidik mengawasi dan memberikan bantuan jika dibutuhkan.
5. Pendidik memastikan anak mencuci tangan dengan sabun dan air
bersih yang mengalir setelah BAK dan BAB.
6. Pendidik memastikan anak untuk mengeringkan tangannya
setelah cuci tangan.
7. Pendidik mencuci tangan dengan sabun dan air bersih yang
mengalir sebelum keluar dari kamar mandi sesuai kebutuhan.
14. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Pengelolaan

Kegiatan Belajar
1 JUDUL Pengelolaan Kegiatan Belajar
2 TUJUAN  Menumbuhkan minat anak bermain dan mengembangkan

pengalamannya dengan alat yang disediakan
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Pendidik menyiapkan lingkungan bermain yang aman, nyaman

KERJA dan tersedia APE yang mendukung.
2. Pendidik mengawali kegiatan dengan membacakan buku.
3. Pendidik mengajak anak berdiskusi tentang tema hari ini.
4. Pendidik membacakan buku atau bercerita dengan menggunakan
APE sesuai kebutuhan.
5. Pendidik mendorong anak untuk aktif mendiskusikan tema yang
sedang dibahas.
6. Pendidik menginformasikan kegiatan main hari ini, dan
menyampaikan gagasan main.
7. Mendiskusikan aturan main.
8. Pendidik memberikan kesempatan pada anak untuk memilih
teman main.
9. Anak melakukan kegiatan bermain sesuai minat.
10. Pendidik melakukan observasi (pengamatan) dan membuat
dokumentasi atau catatan tentang perkembangan anak.
11. Pendidik mengingatkan pada anak sisa waktu bermain.
12. Pendidik mengajak anak untuk membereskan alat
13. Pendidik mengajak anak untuk duduk melingkar dan menanyakan
kembali, pengalaman bermain anak.
14. Anak didorong untuk memberikan unjuk kerja, bisa dalam bentuk
gambar, tulisan, bercerita menggunakan hasil karyanya atau
recalling (menceritakan kembali pengalaman bermainnya).
15. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Kegiatan Membaca
Buku Untuk Anak
1 JUDUL Kegiatan Membaca Buku Untuk Anak
2 TUJUAN  Mengembangkan kemampuan mengamati, menanya, mencobakan

untuk mencari tahu
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Pendidik menerapkan waktu-waktu rutin untuk membaca,

KERJA misalnya: pagi hari saat lingkaran, atau saat transisi/pergantian
kegiatan.
2. Pendidik menyediakan/memilih buku dengan ilustrasi yang
menarik.
3. Pendidik membacakan buku dengan cara-cara yang ekspresif,
kreatif dan interaktif dengan anak (membuat anak berpartisipasi).
4. Pendidik membacakan buku dengan intonasi dan ucapan yang
jelas.
5. Pendidik menunjukkan cara memperlakukan buku yang benar
(misalnya: membuka halaman dengan hati-hati, tidak melipat
halaman, mengembalikan ke tempatnya).
16. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Kegiatan Istirahat
1 JUDUL Kegiatan Istirahat
2 TUJUAN  Membiasakan bermain bersama teman (2.10)

 Membiasakan berkata dan bersikap sopan dan ramah (2.14)
 Membangun emosi positif pada diri anak (3.13)
4 PIHAK-PIHAK Guru, anak didik, guru piket
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Lima belas (15) menit sebelum anak keluar kelas, guru piket sudah
KERJA berada di luar kelas.
2. Anak yang hendak bermain di halaman harus mengenakan alas
kaki
3. Guru piket mengawasi kegiatan bermain anak di luar kelas.
4. Mengembalikan mainan pada tempatnya setelah selesai bermain.
5. Meletakkan sandal di rak ketika hendak masuk kelas.
17. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Penataan Alat Main

1 JUDUL Penjemputan Anak
2 TUJUAN  Membangun kenyamanan anak dan guru dengan lingkungan

(2.11)
 Membangun kemampuan berkomunikasi (3.11)
 Membiasakan berkata dan bersikap dan ramah (2.14)
4 PIHAK-PIHAK Guru, anak didik, guru piket
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH, Catatan Perkembangan Anak
6 PROSEDUR 1. Lima belas (15) menit sebelum anak keluar kelas, guru piket sudah
KERJA berada di luar kelas.
2. Guru piket memanggil anak yang sudah dijemput.
3. Guru membantu menyiapkan anak yang disebutkan namanya.
4. Guru piket mengucap salam dan berjabat tangan dengan anak.
5. Guru piket menyerahkan anak kepada penjemput.
18. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Wudhu

NAMA LEMBAGA RA MASYITHOH DRONOIII KODE DOK.
1 JUDUL Wudhu
2 TUJUAN  Membiasakan bersuci sebelum sholat (1.1)

 Membiasakan untuk bertanggungjawab dengan menjaga
kebersihan diri (2.1)
 Membiasakan tata cara wudhu dengan benar (3.1)
4 PIHAK-PIHAK Guru sentra/area/kelompok, anak didik
TERKAIT
5 DOKUMEN RPP
6 PROSEDUR 1. Berwudhu di tempat yang telah ditentukan.

KERJA 2. Menggulung celana (bagi yang putra) sampai ke pertengahan
betis.
3. Menyalakan air kran secukupnya (tidak terlalu besar, dan tidak
terlalu kecil)
4. Berwudhu sesuai dengan aturan dengan baik dan benar, dengan
urutan sebagai berikut:
- Berniat dalam hati
- Mengucap bismillah
- Membasuh kedua telapak tangan tiga kali
- Berkumur, istinsyaq (memasukkan air ke hidung) dan istintsar
(mengeluarkan air dari hidung) 3x
- Membasuh muka tiga kali, batas samping dari telinga ke
telinga, batas atas hingga tempat tumbuhnya rambut di kepala
dan bawah hingga janggut
- Membasuh kedua tangan 3x, dari ujung jari hingga ke siku,
dimulai dari tangan kanan lalu tangan kiri
- Mengusap kepala satu kali, yakni membasuh kedua tangan
dengan air lalu mengusapkannya dari depan kepala hingga
belakang lalu menjalankannya kembali ke depan.
- Mengusap kedua telinga satu kali, yakni dengan memasukkan
kedua jari telunjuk ke lubang telinga sedang kedua ibu jari
membasuh telingan bagian luar.
- Mencuci kedua kaki sampai mata kaki, dengan menggosok
sela-sela jari kaki dengan jari kelingking.
- Berdo’a setelah wudhu,
5. Memastikan air kran telah tertutup dengan sempurna jika sudah
selesai.
19. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Sholat

UNIT PROGRAM RAUDHATUUL ATHFAL STANDAR PROSES

1 JUDUL Sholat / Tata Cara Sholat
2 TUJUAN  Mengenal tata cara sholat yang benar (3.1)

 Membiasakan untuk tertib beribadah (2.6)
 Menumbuhkan sikap taat terhadap perintah Allah ta’ala sebagai
rasa syukur kepadaNya (1.2)
 Membiasakan untuk bertanggung jawab (2.12)
 Bahan ajar untuk orang tua dan guru KB-TKIT Mutiara Insani
4 PIHAK-PIHAK Guru sentra/area/kelompok, anak didik
TERKAIT
5 DOKUMEN RPPH
6 PROSEDUR 1. Menghadap kiblat

KERJA 2. Berdiri dengan sutroh di depan kita
3. Berniat sholat, tanpa diucapkan dengan lisan.
4. Takbirotul ihram dengan mengucapkan “‫“ هللا اَ ْكبَر‬ dengan
mengangkat kedua tangan setinggi kedua pundak
5. Meletakkan telapak tangan kanan di atas punggung tangan kiri, di
atas dada
6. Membaca ta’awudz sebelum membaca Al Fatihah :
‫م‬ ِ ‫الش ْيطَا‬
ِ ‫ن ال َّر‬
ِ ‫ج ْي‬ َّ ِ ‫اَ ُع ْو ُذ بِا‬
َ‫هلل ِمن‬
“ Aku berlindung kepada Allah dari godaan syetan yang terkutuk. “
7. Membaca Al Fatihah ayat demi ayat (HR. Abu Dawud ) serta

membaca “ ‫ “ امين‬Semoga Allah mengabulkan “ ( HR. Muslim )
8. Membaca surat- surat dalam Al- Qur’an
9. Ruku’ dengan membungkukkan punggung sebagai pengagungan
kepada Allah Ta’ala dengan cara membaca takbir dan mengangkat
kedua tangan setinggi pundak, disunnahkan meluruskan punggung
dan kepala di saat ruku’ dan meletakkan kedua tangan bertumpu
di atas kedua lutut jari- jari terbuka terbuka. Pada waktu ruku’
10. Mengangkat kepala dari ruku’ sambil membaca I’tidal
‫م َد ُه‬ ْ ‫ع هللاُ لِم‬
َ ‫َن‬
ِ ‫ح‬ َ ‫م‬ َ
ِ ‫س‬
“ Allah Maha Mendengar hamba yang memuji. “
Pada saat berdiri membaca :
ْ ‫ك ْالح‬
‫َم ُد‬ َ َ‫َربَّنَا وَل‬
“ Robb kami dan segala puji bagi- Mu. “
11. Sujud dengan khusu’ dengan tujuh anggota badan : kening,

hidung, kedua telapak tangan dan lutut dengan ujung jari
telapak kaki. Melonggarkan kedua lengan dari badan dan tidak
meletakkan kedua siku tangan diatas lantai serta menjadikan
ujung jari- jari menghadap kiblat. ( HR. Bukhari dan Muslim )
12. Mengangkat kepala dari sujud sambil membaca “ ‫“ هللاُ اَ ْكبَ ُر‬, lalu
menempelkan kaki kiri dengan punggung telapak kaki kiri ke
lantai dengan mendudukkan pantat di atasnya, kaki kanan
ditekuk seperti kiri dengan telapak kaki tegak dan jari kaki
menghadap kiblat ( duduk iftirasy (
13. Sujud kembali dengan gerakan dan bacaan yang sama dengan
sujud yang pertama
14. Duduk istirahat
Duduk seperti duduk iftirasy, untuk istirahat sebentar ( Al
Bukhari dan Abu Dawud )
15. Bangkit untuk rakaat berikutnya dengan bersitumpu pada lantai

( seperti membuat adonan roti ) dengan membaca ‫( هللاُ اَ ْك َب ُر‬
Allah Maha Besar ).
16. Mengerjakan rakaat kedua seperti pada rakaat pertama dalam
ucapan dan gerakan hanya saja dalam rakaat kedua tidak
membaca iftitah
17. Tahiyat awal
Jika sholat 3 atau 4 rakaat, maka kita melakukan duduk tahiyat
awal pada akhir rakaat ke 2 dengan meletakkan tangan kanan
di atas ujung paha kanan ( di atas lutut ). Menggenggam jari
kelingking dan jari manis, mengangkat jari telunjuk ketika
berdo’a, sedang ibu jari dikaitkan dengan jari tengah sehingga
membentuk seperti lingjkaran, sedang tangan kiri diletakkan di
atas ujung paha kiri dengan jari- jari terhampar lurus
Membaca seluruh do’a tasyahud :
‫هللا َوبَر ََكا ُت ُه‬

ِ ‫َة‬ ُ ‫َحم‬
ْ ‫ي َور‬ ُّ ‫ك اليُّهَا الَّنِب‬
َ ‫السال َ ُم َعلَ ْي‬
َّ ُ ‫َات وَالط َّ ِيب‬
‫َات‬ ُ ‫صلَو‬ ِ َّ ِ ‫ات‬
َّ ‫ّلِل َو ال‬ ُ َّ‫حي‬
ِ ‫ال َّت‬
‫ش َه ُد‬ ْ َ‫َد اَ ْن ال َّ اِلَ َه اِال َّ هللاُ َو ا‬
ُ ‫شه‬ْ َ‫صا لِحِ ْْينَ ا‬ َّ ‫هللا ال‬
ِ ‫عبَا ِد‬ ِ ‫السال َ ُم َعلَ ْينَا َو َعلَى‬
َّ
‫َس ْو ُل ُه‬ َّ ‫ح‬
ُ ‫م ًدا َع ْب ُد ُه َور‬ َّ َ‫ا‬
َ ‫ن ُم‬
“ Segala keselamatan, kebahagiaan dan kebaikan adalah milik Allah.

Semoga kesejahteraan, rahmat dan berkah Alah bagi Nabi. Mudah-
mudahan kesejahteraan dilimpahkan kepada kami pula dan kepad
asekalina hamba- hamba Allah yang sholeh. Aku bersaksi bahwa
tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah dan Aku
bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan Allah.”
18. Tahiyat akhir

Dengan duduk tawarruk yaitu menegakkan kaki kanan dan
mengeluarkan kaki kiri dari bawah betis kaki kanna dengan
menjadikan lantai sebagai tempat bertumpu. Posisi tangan
sama denag tasyahud awal. Dan membaca do’a tasyahud
seperti diatas setelah itu membaca sholawat atas Nabi :
ِ َ‫َعلَى ا‬
‫ل‬ َ ‫مو‬ َ ‫ه ْي‬ ِ ‫ت َعلَى اِ ْبرَا‬ َ ‫م ٍد َكمَا صَلَ ْي‬ َّ ‫ح‬
َ ‫ل ُم‬ِ َ‫َعلَى ا‬ َ ‫م ٍد و‬ َ ‫َل َعلَى ُم‬
َّ ‫ح‬ ِ ‫مص‬ َّ ‫الل َّ ُه‬
َ ‫ه ْي‬
‫م‬ ِ ‫ت َعلَى اِ ْبرَا‬ َ ‫م ٍد َكمَا بَار َْك‬ َّ ‫ح‬
َ ‫ل ُم‬ ِ َ‫َعلَى ا‬َ ‫م ٍد و‬ َ ‫ك َعلَى ُم‬
َّ ‫ح‬ ْ ‫َار‬ َ ‫ه ْي‬
ِ ‫م َوب‬ ِ ‫اِ ْبرَا‬
‫م ْي ٌد َمجِ ْي ُد‬ َ َّ ‫م اِن‬
َ ‫ك‬
ِ ‫ح‬ َ ‫ه ْي‬ ِ َ‫َو َعلَى ا‬
ِ ‫ل اِ ْبرَا‬
“ Ya Allah limpahkanlah sholawat kepada Nabi Muhammad dan

kepada sanak keluarga Nabi Muhammad sebagaimanan Engkau
telah melimpahkan Sholawat kepada Nabi Ibrahim dan sanak
keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi
Maha Mulia. “
ْ ‫ة ْالم‬
‫َحيَا َو‬ ْ ‫ن َع َذا بِ ْال َقب ِْر َو ِم‬
ِ ‫ن فِ ْت َن‬ ْ ‫م َو ِم‬ َ ‫ج َه َّن‬
َ ِ‫ن َع َذاب‬ ْ ‫ك ِم‬ َّ ‫الل َّ ُه‬
َ ِ‫م اِنِى اَ ُع ْو ُذ ب‬
‫ل‬ َّ ‫س ْيحِ ال َّد‬
ِ ‫جا‬ ِ ‫م‬ َ ‫ة ْال‬
ِ ‫ش ِر فِ ْت َن‬
َ ‫ن‬ ْ ‫ممَاتِ َو ِم‬ َ ‫ْال‬
“ Ya Allah aku berlindung kepada- Mu dari adzab jahanam, dari
adzab kubur, dari fitnah kehidupan dan kematian dan dari fitnah Al
Masih Ad Dajjal. “
19. Salam
Mengucapkan salam sambil ke kanan sampai pipi bisa terlihat di
sebelah kanannya, denagn membaca :
‫هللا َوبَ َر َكاتَ ُه‬

ِ ‫َة‬ ُ ‫َحم‬ ْ ‫االسال َ ُم َعلَ ْي ُك‬
ْ ‫م َور‬ َّ
“ Semoga kesejahteraan dilimpahkan kepada kalian serta rahmat

Allah dan Berkah Allah. “
Setelah Sholat ( Do’a dan Dzikir )
 Istighfar 3x
ْ َ‫ا‬
َ ‫ست َْغ ِف ُر‬
‫هللا‬
“ Aku memohon ampun kepada Allah. “( HR. Muslim )
 Membaca do’a
ِ ‫إل ْكرَا‬
‫م‬ ْ ‫لو‬
ِ ‫َال‬ َ ‫ت يَا َذا ْال‬
ِ َ‫جال‬ َ ‫السال َ ُم تَبَار َْك‬
َّ َ ‫السال َ ُم َو ِم ْن‬
‫ك‬ َّ ‫ت‬ َّ ‫الل َّ ُه‬
َ ‫م اَ ْن‬
“Ya Allah Engkaulah yang sejahtera dan dari- Mu Kesejahteraan itu

datang. Engkau pemberi barokah wahai pemilik keagungan dan
kemulian. “ ( HR. Muslim )
 Membaca Tasbih, Tahmid, dan Takbir masing- masing 33 x

َ
ُ‫ْحان هللا‬
‫سب‬ُ
Maha suci Allah
ْ ‫ْالح‬
ِ َّ ِ ‫َم ُد‬
‫ّلِل‬
Segala pujian yang baik bagi Allah
‫هللاُ اَ ْك َب ُر‬
Allah Maha Besar
 Lalu membaca
‫ي ٍء‬ َ ‫ل‬
ْ ‫ش‬ ُ
ِ ‫ه َو َعلَى ك‬ ْ ‫ك َو لَ ُه ْالح‬
ُ ‫َم ُد َو‬ ُ ‫م ْل‬
ُ ‫ك لَ ُه لَ ُه ْال‬ ْ ‫ال َ اِلَ َه اِال َّ هللاُ و‬
َ َ ‫َح َد ُه ال‬
َ ‫ش ِر ْي‬
‫َق ِد ْي ُر‬
“ Tiada ilah yang berhak disembah kecuali Allah dan tiada sekutu
bagi- Nya, hanya milik- Nya kekuasaaan dan pujian. Dan Dia Maha
Kuasa atas segala sesuatu. ‘ ( HR. Muslim )
TATA TERTIB
BUSTANUL ATHFAL ‘AISYIYAH
KARANGANOM IIIKLATEN UTARA
A. Tata Tertib Umum

1. Saling mengucap salam ketika bertemu/ berpisah
2. Saling menjaga nama baik lembaga
3. Bersikap sopan dan jujur
4. Pergaulan antar guru, anak didik dan orang tua diharapkan akrab
namun tetap hormat
B. Tata Tertib Anak Didik

1. Anak didik datang 15 menit sebelum kegiatan belajar mengajar
dimulai
2. Anak didik mengenakan seragam dan bersepatu
3. Anak didik tidak diperkenankan membawa uang saku kecuali untuk
infaq
4. Anak didik tidak diperkenankan membawa makanan dari rumah
kecuali giliran snack
5. Anak didik tidak diperkenankan mengenakan perhiasan mewah
(gelang, kalung atau cincin)
6. Apabila anak didik tidak dapat masuk harap memberitahukan lewat
surat atau telepon ke wali kelas masing-masing
7. Selama proses kegiatan belajar mengajar anak didik tidak ditunggu
orang tua/ wali murid kecuali hanya satu pekan masuk pertama
8. Di dalam ruang kelas alas kaki anak dilepas
C. Tata Tertib Orang Tua/ Wali Murid

1. Anak didik dijemput tepat waktu, apabila terlambat harap
memberitahukan sebelumnya
2. Tidak diperkenankan membelikan makanan atau minuman (jajanan)
di lingkungan lembaga meskipun kegiatan belajar telah usai
3. Apabila ada undangan dari lembaga, hendaknya orang tua/ wali
murid hadir tepat waktu dan tidak diwakilkan orang lain demi
terciptanya sinergi antara lembaga dengan orang tua/ wali murid
4. Pengambilan buku laporan perkembangan anak didik hanya dapat
dilakukan oleh orang tua/ wali murid, tidak diwakilkan orang lain demi
mengetahui perkembangan anak didik
5. Semua yang berada di lingkungan lembaga baik dalam rangka
mengikuti kegiatan belajar mengajar, mengantar dan menjemput,
menyelesaikan administrasi dan lain-lain, wajib bersikap tertib, sopan
dan menunjukkan akhlakul karimah
6. Orang tua/ wali murid dan orang lain yang berkepentingan dengan
lembaga, ketika memasuki lingkungan lembaga dilarang merokok
7. Setiap anak pulang dari lembaga supaya orang tua mengontrol buku
komunikasi anak
D. Tata Tertib Guru

1. Guru wajib hadir di lembaga selama 6 hari kerja mulai Senin s/d
Sabtu
2. Guru wajib hadir di lembaga sebelum pukul 07.00 WIB dan
meninggalkan lembaga minimal 30 menit setelah jam kepulangan
anak didik
3. Guru piket wajib hadir pukul 06.30 WIB dan meninggalkan lembaga
setelah semua anak didik dijemput oleh orang tua/ wali murid
4. Guru piket wajib menyambut kedatangan anak didik di depan pintu
gerbang
5. Guru piket wajib memanggil anak didik pada waktu anak didik
dijemput oleh orang tua/ wali murid dengan pengeras suara
6. Guru piket bertugas mengatur bel pada setiap pergantian kegiatan
serta kegiatan masuk dan pulang
7. Guru berpakaian rapidan sopan serta memakai sepatu saat berada
di lingkungan lembaga
8. Guru wajib mengajukan ijin apabila tidak masuk kerja secara tertulis
atau melalui telepon kepada kepala RA
9. Guru harus membuat Program Tahunan, Program semester,
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan, Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran Harian setiap kegiatan belajar mengajar,
serta menyiapkan alat peraga satu hari sebelum kegiatan belajar
berlangsung
10. Guru wajib mengisi daftar hadir anak didik pada setiap kegiatan
belajar mengajar dan mengisi lembar penilaian anak didik
11. Guru tidak meninggalkan tugas pada saat kegiatan belajar mengajar
berlangsung
12. Guru wajib mengawasi dan membersamai anak didik dalam setiap
kegiatan
13. Guru wajib berpartisipasi secara aktif terhadap seluruh program
kegiatan lembaga
14. Guru wajib disipiln dan selalu menjaga nama baik lembaga
RAUDHATUL ATHFAL MASYITHOH
DRONO III
MLANDANGAN , DRONO , NGAWEN Kode Pos 57466
Jln. Ke karanganom DENAH LOKASI
Jln. Tengah Drono

SD Drono
1 dan 2
RSI
SD Drono 3
Balai Desa
RA Masyithoh
Drono III
Mengetahui
ISNAINI, S.Pd
DRONO III
MLANDANGAN , DRONO , NGAWEN Kode Pos 57466
BERITA ACARA PEMBENTUKAN KURIKULUM

RAMASYITHOH DRONO III TAHUN PELAJARAN 2017-2018
Pada hari ini sabtu 15 juli 2017, Tim penyusun kurikulum RA Masyithoh Drono III
telah berhasil menyusun kurukulumRA Masyithoh Drono III tahun pelajaran 2017-
2018 dan selanjutnya dapat digunakan sebagai pedoman di RA Masyithoh Drono III
Kurikulum ini berlaku sejak ditetapkan dan apabila terjadi perubahan bias di rerisi di
kemudian hari.
Komite Kepala
RA Masyithoh Drono III RA Masyithoh Drono III
SITI ROBINGATUN ISNAINI,S.Pd.
Ketua Yayasan
RA Masyithoh DronoIII
SRI HUTAMI
DAFTAR HADIR
PEMBENTUKAN KURIKULUM, VISI, MISI DAN
TUJUAN (PENGURUS YAYASAN, GURU, KOMITE,
WALI MURID)
DRONO III
No Nama Jabatan Tanggal Tanda Tangan
1 Suwarto, S.Sos Penmad 15 Juli 2017 1
2 Siti Robingatun Ketua Komite 15 Juli 2017 2
3 Sri Hutami Ketua Yayasan 15 Juli 2017 3
4 Isnaini, S.Pd Kepala Sekolah 15 Juli 2017 4
5 Umi Ropingah Guru 15 Juli 2017 5
6 Robingatun Guru 15 Juli 2017 6
Kepala
RA Masyithoh Drono III
ISNAINI,S.Pd.
DAFTAR HADIR SOSIALISASI VISI, MISI DAN TUJUAN
No Nama Orang Tua Nama Anak Alamat Tanda Tangan
Mutiara Nur
1 Siti Maimunah Mlandangan 1
Cahyani
2 Ernawati M. Afad Saputra Sukorejo 2
3 Suyati Faierl Atharik Modinan 3
Hafish Putra
4 Sarni Modinan 4
Ernandai
Regina Yohana
5 Johan Kristanto Mlandangan 5
Putri
6 Marwanti Damar Iswara Modinan 6
7 Suhardi Amanda Rizma Modinan 7
Nayla Munal
8 AAp Klampengan 8
Aliya
Bima Panji
9 Rohmanii Sukorejo 9
Lanang
10 Eko Pranoto Desta Drono 10
11 Mus Angga Nugroho Mlandangan 11
12 Andri Faris Klampengan 12
13 Ari, S.Pd Dafish Mlandangan 13

14 Janti Dika Mlandangan 14
15 Azis Yahya Drono 15
16 Etik, S.Pd Aisyah Mlandangan 16
17 Nugroho Teo Nugroho Mlandangan 17
18 Yatii Gilang Sukorejo 18
19 Joko Alang Duwetan 19
Hanum Latifa
20 Kurniawan Drono 20
Azzahra
21 Dul Rohmad Vina Tepus 21
22 Sardiman Thoat Mlandangan 22
23 Warseno Naufal M Zaki Drono 23
24 Sri Azhka Mlandangan 24
Kepala
RA Masyithoh Drono III
ISNAINI,S.Pd.
KALENDER PENDIDIKAN
KABUPATEN KLATEN
Kegiatan
Juli 2017 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 2 9 16 23 30 1-15 Libur Akhir tahun pelajaran, Libur ramadhan, libur idul fitri 1438 H
Senin 3 10 17 24 31 17 Permulaan tahun pelajaran 2017-2018
Selasa 4 11 18 25 17-19 Kegiatan Pengenalan sekolah
Rabu 5 12 19 26
Kamis 6 13 20 27
Jumat 7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22 28
Jumlah Hari Belajar Efektif (HBE)
Kegiatan
Agustus 2017 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 6 13 20 27 17 Upacara Hari Kemerdekaan RI
Senin 7 14 21 28
Selasa 1 8 15 22 29
Rabu 2 9 16 23 30
Kamis 3 10 17 24 31
Jumat 4 11 18 25
Sabtu 5 12 19 26
Kegiatan
September 2017 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 3 10 17 24 1 Hari Raya Idul Adha 1439 H
Senin 4 11 18 25 21 Tahun Baru Hijriah (1 Muharram 1439 H)
Selasa 5 12 19 26 25-30 Ulangan Penilaian Tengah Semester Gasal
Rabu 6 13 20 27
Kamis 7 14 21 28
Jumat 1 8 15 22 29
Sabtu 2 9 16 23 30
Kegiatan
Oktober 2017 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 1 8 15 22 29 1 Upacara Hari Kesaktian Pancasila
Senin 2 9 16 23 30 2-5 Jeda Tengah Semester Gasal
Selasa 3 10 17 24 31 22 Hari Santri Nasional
Rabu 4 11 18 25 28 Hari Sumpah Pemuda
Kamis 5 12 19 26 26 Kunjungan ke toko roti Dahlia
Jumat 6 13 20 27
Sabtu 7 14 21 28
Kegiatan
November 2017 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 5 12 19 26 10 Upacara Hari Pahlawan
Senin 6 13 20 27
Selasa 7 14 21 28
Rabu 1 8 15 22 29
Kamis 2 9 16 23 30
Jumat 3 10 17 24
Sabtu 4 11 18 25
Kegiatan
Desember 2017 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 3 10 17 24 1 Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 H
Senin 4 11 18 25 4-9 Ulangan/Penilaian Akhir Semester Gasal
Selasa 5 12 19 26 11-15 Ulangan Susulan dan Pengolahan Nilai Rapot
Rabu 6 13 20 27 16 Penyerahan Rapot
Kamis 7 14 21 28 18-30 Libur Akhir Semester Gasal
Jumat 1 8 15 22 29 25-26 Hari Raya Natal dan Cuti Bersama
Sabtu 2 9 16 23 30
Kegiatan
Januari 2018 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 7 14 21 28 1 Tahun Baru Masehi 2018
Senin 1 8 15 22 29 3 Upacara Hari Amal Bhakti Kementrian Agama RI
Selasa 2 9 16 23 30
Rabu 3 10 17 24 31
Kamis 4 11 18 25
Jumat 5 12 19 26
Sabtu 6 13 20 27
Kegiatan
Februari 2018 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 4 11 18 25 16 Tahun Baru Imlek 2569
Senin 5 12 19 26
Selasa 6 13 20 27
Rabu 7 14 21 28
Kamis 1 8 15 22
Jumat 2 9 16 23
Sabtu 3 10 17 24
Kegiatan
Maret 2018 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 4 11 18 25 5-10 Ulangan/Penilaian Tengah Semester Genap
Senin 5 12 19 26 12-15 Jedah Tengah Semester Genap
Selasa 6 13 20 27 18 Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1940
Rabu 7 14 21 28 30 Wafat Isa Al Masih
Kamis 1 8 15 22 29
Jumat 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24 31
Kegiatan
April 2018 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 1 8 15 22 29 13 Isra’ Mijra’ Nabi Muhammad SAW 1939 H
Senin 2 9 16 23 30 21 Upacara Hari Kartini
Selasa 3 10 17 24
Rabu 4 11 18 25
Kamis 5 12 19 26
Jumat 6 13 20 27
Sabtu 7 14 21 28
Kegiatan
Mei 2018 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 6 13 20 27 1 Hari Buruh
Senin 7 14 21 28 2 Upacara Hari Pendidikan Nasional
Selasa 1 8 15 22 29 10 Kenaikan Isa Al Masih
Rabu 2 9 16 23 30 17-19 Libur Awal Bulan Ramadhan 1439 H
Kamis 3 10 17 24 31 20 Upacara Hari Kebangkitan Nasional
Jumat 4 11 18 25 25-31 Ulangan Kenaikan Kelas/Akhir Tahun
Sabtu 5 12 19 26 29 Hari Raya Waisak 2562
Kegiatan
Juni 2018 HBE
Tanggal Uraian
Minggu 3 10 17 24 1 Upacara Hari Lahir Pancasila
Senin 4 11 18 25 2 Ulangan Kenaikan Kelas/Penilaian Akhir Tahun
Selasa 5 12 19 26 9 Penyerahan Rapot
Rabu 6 13 20 27 15-16 Hari Raya Idul Fitri 1-2 Syawal 1439 H
Kamis Libur Ramadhan, Libur Idul Fitri, Libur Akhir Tahun Ajaran dan PPDB
7 14 21 28 11-30
2018-2019
Jumat 1 8 15 22 29
Sabtu 2 9 16 23 30

Kurikulum 2013 Ra Drono III

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kurikulum 2013 Ra Drono III

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KURIKULUM

RAUDHATUL ATHFAL MASTYITHOH

Mlandangan, Drono, Ngawen, Klaten

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA

KURIKULUM RA DRONO III

MLANDANGAN, DRONO, NGAWEN

Melaui proses sosialisasi, monitoring, evaluasi dan validasi, maka

Disahkan di: Klaten

Tanggal : 17 Juli 2017

SITI ROBINGATUN ISNAINI, S.Pd.

Kasi Pendidikan Madrasah

Kementrian Agama Kab. Klaten

NIP. 19680528 199503 1 001

Berdasarkan hasil validasi, monitoring dan evaluasi disertai bimbingan

1. Prinsip dasar Penyusunan Kurikulum Sekolah

Klaten, 17 Juli 2017

Dra. Eni Siswanti,.M.Pd.I

Berkat rahmat Allah SWT, dapat terselesaikanlah Kurikulum RA

Kurikulum RA Masyithoh Drono III dikembangkan sebagai

1. Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Kab. Kalten yang banyak

Klaten, 17 Juli 2017

BAGIAN I PROFIL LEMBAGA

BAGIAN III DOKUMEN II

B. Struktur Kepengurusan Satuan Lembaga (Penyelenggara

Bagian Kepengurusan RA Masyithoh Drono III sebagai Berikut :

RA Masyithoh Drono III Ngawen merupakan satuan Roudlotull

C. Alamat dan Peta lokasi RA Masyithoh Drono III

Jln. Tengah Drono

2. Dasar Operasional Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan

3. Tujuan Penyusunan Kurikulum RA Masyithoh Drono III

B. Visi, Misi, Tujuan, Program Strategis dan Strategi RA Masyithoh

4. Program Strategis RA Masyithoh Drono III

C. Karakteristik Kurikulum RA Masyithoh Drono III

4. Menggunakan penilaian autentik dalam memantau perkembangan

6. Kurikulum dikembangkan dengan prinsip diversifikasi.

D. Program Pengembangan dan Muatan Pembelajaran

3.12 Mengenal  Membaca gambar, membaca

E. Program Khusus dan Pendukung

G. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Minggu efektif Minimum 34 minggu Digunakan untuk kegiatan

H. Standar Operasional Prosedur

ISNAINI, S.Pd ISNAINI, S.Pd

ISNAINI, S.Pd. ISNAINI, S.Pd

 Nama Binatang  Penemuan Terbimbing

 Habitat  Belajar Kooperatif

 Suara  Pemecahan Masalah

3. Rabu, 23 Agustus 2017 4. Kamis, 24 Agustus 2017

D. Penilaian Perkembangan Anak

ISNAINI, S.Pd. ISNAINI, S.Pd

1. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan

No Kegiatan Waktu Pelaksanaan

b. Pengenalan air 26 Oktober2017

1. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Penataan Alat Main

NAMA LEMBAGA RA MASYITHOH DRONO III KODE DOK.

UNIT PROGRAM RAUDHATUL ATHFAL STANDAR PROSES

TGL. DISAHKAN 17 SEPTEMBER 2017 TGL. REVISI 17 SEPTEMBER 2017

1 JUDUL PENATAAN ALAT BERMAIN

2 TUJUAN  Menumbuhkan sikap taat terhadap aturan sehari-hari agar bisa

6 PROSEDUR  30 menit sebelum anak datang, pendidik sudah menyiapkan alat

2. Standar Operasional Prosedur (SOP) PAUD Penyambutan

NAMA LEMBAGA RA MASYITHOH DRONO III KODE DOK.

UNIT PROGRAM RAUDHATUL ATHFAL STANDAR PROSES

TGL. DISAHKAN 17 SEPTEMBER 2017 TGL. REVISI 17 SEPTEMBER 2017