2. Jelaskan konsep berbahasa Indonesia secara baik dan benar, lengkapi jawaban Saudara
dengan contoh.
3. Keputusan Kongres Bahasa Indonesia II tahun 1954 di Medan, antara lain menyatakan
bahwa bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu Riau. Sebutkan faktor yang
menyebabkan Bahasa Melayu diangkat menjadi bahasa Indonesia.
2. ribuan pulau dari sabang sampai merauke dihuni oleh bangsa indonesia.
3. di indonesia terdapat suku dayak, suku batak, suku jawa, dan lain-lain.
Aktifitasku
Aku bangun pagi fukul 04.00, kemudian shalat shubuh di mesjid Al-Jihad, aku
brangkat kuliah fukul 7.30. Temanku Khairil selalu menemani. Pelajara di mulay setelah bel
berbunyi. Para Mahasiswa masuk klas dg tertib.
7. Pernyataan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Kepulauan Seribu menyinggung surat Al-
Maidah ayat 51 mengundang kontroversi. Sejumlah pihak mengatakan Ahok tidak
melakukan penistaan agama, tetapi banyak juga berkesimpulan adanya penistaan. Kata-kata
Ahok yang berrujung panjang ini diucapkan ketika berada di Kepualauan Seribu, Jakarta
Utara. Memang redaksi kalimat yang disampaikan Ahok seperti apa sih, kok bisa panjang
begini urusannya ?
Di Kepulauan Seribu. Ahok mengatakan. “ Jadi jangan percaya sama orang. Kan bisa
saja dalam hati kecil bapak ibu enggak bisa pilih saya. Karena Dibohongin pakai surat Al
Maidah 51 macem-macem gitu lho (orang-orang tertawa). Itu hak bapak ibu, ya.”
8. Bahasa Istilah yang kita gunakan melalui tahapan penerjemahan, penyerapan, dan gabungan
keduannya. Tulislah ejaan yang benar sesuai dengan EBI dari deretan kata berikut ini:
Trottoir, analogy, Favorite, Penicillin, Stabile, demonstrative, Phonetics, Symbolisch, unique,
periodic, specific, specification, Inspecteur, director, Amateur, Cabinet, Formeel,
Accountancy, Monarchie, Informant, Frequency, secondary, transliteration, telescope,
acculturation, amputation, catalyst, commission, Microphone
9. Kalimat efektif adalah kalimat yang mampu menyampaikan pikiran secara jelas kepada
pembaca sehingga mencapai sasarannya. Perbaiki kalimat tidak efektif di bawah ini agar
menjadi efektif!
Kelas/NIM: C/C92217185
1. Perkuliahan bahasa Indonesia ditujukan untuk berbagai hal. Seperti menumbuhkan rasa
kesetiaan terhadap bahasa Indonesia, menumbuhkan rasa bangga terhadap bahasa Indonesia,
dan menumbuhkan dan memelihara kesadaran akan adanya norma bahasa Indonesia. Hal ini
yang nantinya diharapkan dapat mendorong mahasiswa memelihara bahasa Indonesia,
mendorong mahasiswa untuk selalu mengutamakan bahasanya dan menggunakannya sebagai
lambang identitas bangsa, dan hal ini pula diharapkan agar mahasiswa terdorong untuk
menggunakan bahasa Indonesia sesuai dengan kaidah dan aturan yang berlaku. Bahasa
Indonesia ini juga memiliki tujuan agar mahasiswa dapat terampil dalam menggunakan
bahasa Indonesia dengan baik dan benar, baik secara lisan, ataupun tertulis.
2. Penggunaan konsep bahasa Indonesia yang baik dapat dilihat dari kemampuan memilih
ragam bahasa yang tepat, sesuai dengan peristiwa/keadaan yang dihadapi. Seperti bahasa
yang diharus digunakan saat komunikasi secara resmi dan secara santai. Serta konsep Bahasa
Indonesia yang benar dapat dilihat dari kemampuan menggunakan Bahasa Indonesia yang
sesuai dengan kaidah tata bahasa Indonesia.
Contoh: Saya sedang mengagendakan hasil rapat.
Saya pagi ini bangun pada pukul 04.00, kemudian saya shalat shubuh di masjid Al-
Jihad, Saya berangkat kuliah pukul 7.30. Teman yang selalu menemani saya bernama
Khairil. Pelajaran di mulai setelah bel berbunyi. Para Mahasiswa masuk kelas dengan tertib.
7. Pernyataan Ahok yang mengatakan “ Jadi jangan percaya sama orang. Kan bisa saja dalam
hati kecil bapak ibu enggak bisa pilih saya. Karena Dibohongin pakai surat Al Maidah 51
macem-macem gitu lho (orang-orang tertawa). Itu hak bapak ibu, ya.” Dalam kaidah bahasa
Indonesia
8. 1) Trottoir: trotoar
2) Analogy: analogi
3) Favorite: favorit
4) Penicillin: penisilin
5) Stabile: stabil
6) Demonstrative: demonstratif
7) Phonetics: fonetik
8) Symbolisch: simbol
9) Unique: unik
10) Periodic: periodik
11) Specific: spesifik
12) Specification: spesifikasi
13) Inspecteur: inspektur
14) Director: direktur
15) Amateur: amatir
16) Cabinet: kabinet
17) Formeel: formal
18) Accountancy: akuntansi
19) Monarchie: monarki
20) Informant: informan
21) Frequency: frekuensi
22) Secondary: sekunder
23) Transliteration: transliterasi
24) Telescope: teleskop
25) Acculturation: akulturasi
26) Amputation: amputasi
27) Catalyst: katalis
28) Commission: komisi
29) Microphone: mikrofon