Revisi - Renstra 1

Renstra 2016-2021
Dinas Pendidikan Kab. Pangkajene dan Kepulauan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.LATAR BELAKANG
Pembangunan pendidikan bertujuan untuk meningkatkan mutu
peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, dan pelayanan pendidikan
dengan memberdayakan kemampuan lokal serta meningkatkan peran-
serta masyarakat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang
dilandasi keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sejak
diberlakukannya Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional maka pembangunan bidang pendidikan harus
mengacu pada kerangka konsepsi pembangunan pendidikan
sebagaimana diatur oleh Undang-Undang tersebut. Dalam Sistem
Pendidikan Nasional disebutkan bahwa pendidikan nasional dimaksudkan
untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa. Berdasarkan fungsi tersebut, penyelenggaraan
pendidikan bertujuan untuk mengembangkan potensi manusia Indonesia
agar menjadi manusia yang berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, sehingga mampu menjadi warga negara yang demokratis dan
bertanggungjawab.
Ketentuan setiap SKPD harus membuat Renstra tercantum dalam
Pasal 151 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah. Renstra dimaksud memuat tujuan, strategi, kebijakan, program,
dan kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsinya yang
disusun dengan berpedoman pada RPJMD dan bersifat indikatif. Program
1
Renstra 2016-2021
dan kegiatan tersebut meliputi program dan kegiatan pembangunan, baik

yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang
ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Dalam Intruksi
Presiden Nomor 7/1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
disebutkan bahwa perencanaan strategis merupakan langkah awal yang
harus dilakukan dan mampu menjawab tuntutan di lingkungan strategis
lokal, nasional, dan global, dan tetap berada dalam tatanan Sistem
Administrasi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dokumen Rencana
Strategis setidaknya memuat tujuan, sasaran, dan strategi (cara mencapai
tujuan dan sasaran). Strategi memuat kebijakan, program dan kegiatan.
Selain Inpres tersebut di atas, ketentuan mengenai tatacara
penyusunan Rencana Strategis SKPD telah diatur dalam Peraturan Menteri
dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010, yang merupakan pedoman teknis
yang wajib diacu oleh seluruh SKPD dalam menyusun Renstra SKPD.
Sesuai dengan ketentuan-ketentuan di atas, maka Dinas
Pendidikan Kabupaten Pangkep perlu menyusun dan menetapkan
Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan Tahun 2016-2021 sebagai
penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021. Renstra Dinas Pendidikan
ini merupakan dokumen perencanaan yang berorientasi pa da hasil yang
ingin dicapai selama kurun waktu lima tahun secara sistematis dan
berkesinambungan dengan memperhitungkan potensi, peluang, dan
kendala yang ada atau mungkin timbul.
1.2. DASAR HUKUM
2
Renstra 2016-2021
Landasan dan dasar hukum penyusunan Rencana Program Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
sebagai berikut :
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

Negara Yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5
4. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4389);
5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4421);
6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah
3
Renstra 2016-2021
7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025
8. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
9. Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
10. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4578);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
12. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan
Barang Milik Negara/Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2006 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4609);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan
Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4614);
4
Renstra 2016-2021
14. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
15. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
16. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
17. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman
Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
18. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi
dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4816);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4817);
5
Renstra 2016-2021
20. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor
114)
21. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Nasional Tahun 2015-2019;
22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah jo. Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
23. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
24. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 2 Tahun 2010
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah;
25. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 2 Tahun 2014
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi
Sulawesi Selatan Tahun 2013-2018;
26. Peraturan Daerah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Nomor 5
Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Tahun 2006-2025;
27. Peraturan Daerah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Nomor 8
Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Pangkajene dan Kepualauan.
6
Renstra 2016-2021
1.3 MAKSUD DAN TUJUAN
Penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep Tahun

2016-2021 dimaksudkan sebagai dokumen perencanaan jangka
menengah yang menjabarkan RPJMD Kabupaten Pangkep Tahun 2016-
2021 sesuai dengan tugas dan fungsi yang diamanatkan kepada Dinas
Pendidikan Kabupaten Pangkep sesuai Peraturan Daerah Kabupaten
Pangkep Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pembentukan Dinas Pendidikan
dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
Sedangkan tujuan penyusunan dokumen Renstra Dinas

Pendidikan Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021 sebagai
landasan/pedoman penyusunan Renja Dinas Pendidikan dan
penganggarannya, penguatan peran para stakeholders dalam
pelaksanaan Renja Dinas Pendidikan, dan merupakan dasar evaluasi dan
laporan pelaksanaan atas kinerja tahunan dan lima tahunan Dinas
Pendidikan Kabupaten Pangkep.
1.4 SISTEMATIKA PENYUSUNAN RENSTRA
Penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep

dilakukan oleh Tim Penyusun Renstra Dinas Pendidikan. Dalam proses
penyusunan Renstra juga melibatkan seluruh anggota organisasi dalam
rapat-rapat internal serta melibatkan stakeholders Dinas Pendidikan
dalam rapat koordinasi. Keterlibatan beberapa pihak baik internal
maupun eksternal ini terutama untuk memberikan masukan-masukan
dalam penyusunan renstra.
7
Renstra 2016-2021
Penyusunan Renstra ini dimulai dengan inventarisasi rincian tugas

pokok dan fungsi Dinas Pendidikan dan keselarasannya dengan
dokumen RPJMD Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021, serta
pengumpulan data-data yang berkaitan. Perumusan indikator kinerja di
tingkat sasaran dilakukan dengan pengumpulan data dasar capaian
kinerja, pengelohan dan analisis data, serta memperhatikan indikator
kinerja yang ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten Pangkep Tahun 2016-
2021. Legalisasi Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep
ditetapkan dengan Keputusan Bupati dan Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Pangkep.
Alur pikir penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten

Pangkep Tahun 2016-2021 disajikan dalam gambar
Gambar 1.2. Alur Fikir Penyusunan Renstra Dinas Pendidikan
 RPJMD Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021

 Tugas Pokok dan Fungsi SKPD
 Dokumen Perencanaan Lainnya
 Masukan-masukan Stakeholder
 Pengumpulan, Pengolahan Data dan Analisis
Lingkungan Internal dan Eksternal
Tujuan Strategis
8
Renstra 2016-2021
Sasaran Strategis
Strategi :Kebijakan, dan Kegiatan
Legalitas Perubahan Renstra Disahkan dengan

Keputusan Bupati dan Ditetapkan oleh Kepala Dinas
Sedangkan sistematika penyusunan perubahan Renstra Dinas

Pendidikan Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021 sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang;

1.2. Landasan Hukum;
1.3. Maksud dan Tujuan;
1.4. Sistematika.
BAB II : GAMBARAN PELAYANAN SKPD
2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD;
9
Renstra 2016-2021
2.2. Sumber Daya Dinas Pendidikan;
2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan;

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas
Pendidikan.
BAB III : ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi;

3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan wakil
Kepala Daerah Terpilih;
3.3. Telaahan Renstra Kemendiknas;
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis;
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
BAB IV : TUJUAN, SASARAN, DAN KEBIJAKAN
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD;

4.2. Sasaran, Strategi dan Kebijakan.
BAB V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB VI : INDIKATOR KINERJA DINAS PENDIDIKAN YANG MENGACU

PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
BAB VII : PENUTUP
10
Renstra 2016-2021
Indikator kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran

RPJMD ini ditampilkan dalam tabel.
11
Renstra 2016-2021
BAB II
GAMBARAN PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN
2.1. TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN

Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan merupakan
satuan kerja pemerintah daerah (SKPD) yang bertanggungjawab dalam
hal pengelolaan dan pembinaan pendidikan,. Tugas pokok dan fungsi
tersebut meliputi pengkoordinasian, perumusan kebijakan,
penyelenggaraan adminsitrasi, pengelolaan sumber daya aparatur,
keuangan, sarana dan prasarana dalam upaya meningkatkan mutu
penyelenggaraan pendidikan dan mutu peserta didik.
Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
nomor 53 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi dan Tata
Kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan adalah
sebagai berikut:
1. Kepala Dinas
2. Sekretariat, terdiri atas:
a. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
b. Sub Bagian Perencanaan dan Tugas Pembantuan
c. Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan
3. Bidang Sekolah Dasar, terdiri atas:
a. Seksi Manajemen dan Kesiswaan
b. Seksi Kurikulum dan Penilaian
c. Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana
4. Bidang Sekolah Menengah, terdiri atas:
12
Renstra 2016-2021

c. Seksi Kelembagaan dan Sarana Prasarana
5. Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal,
terdiri atas:
c. Seksi Kelembagaan Sarana Prasarana
6. Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan
a. Seksi Guru & Tenaga Kependidikan PAUD & Pendidikan Non
Formal
b. Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Dasar
c. Seksi Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Menengah
7. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)
8. Kelompok Jabatan Fungsional
Bagan organisasi tersebut di atas disajikan pada Lampiran 1.
2.2. TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN

PANGKAJENE DAN KEPULAUAN
Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan mempunyai
tugas pokok yang luas dan kompleks. Secara umum, tugas pokok
tersebut adalah membantu Bupati dalam melaksanakan kewenangan
daerah di bidang pendidikan.
Rincian uraian tugas pokok dan fungsi masing-masing jabatan dan unit
kerja dalam lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkajene dan
Kepulauan berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 11 Tahun 2007
13
Renstra 2016-2021
tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendidikan Kabupaten

Pangkajene dan Kepulauan adalah sebagai berikut:
1. Kepala Dinas
a. Dinas Pendidikan dipimpin oleh seorang Kepala Dinas mempunyai

tugas membantu Bupati melaksanakan sebagian kewenangan urusan
Pemerintahan Daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas
pembantuan di bidang Pendidikan, yang menjadi tanggung jawab dan
kewenangannya berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku.
b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Kepala Dinas mempunyai

fungsi :
1) Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan berdasarkan

ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku;
2) Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di
bidang Pendidikan;`
3) Pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugas
dan kewenangannya;
4) Pengelolaan administrasi umum meliputi ketatalaksanaan,
keuangan, kepegawaian, perlengkapan dan peralatan;
5) Pengelolaan Unit Pelaksana Teknis Dinas;
6) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
2. Sekretariat
a. Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris yang mempunyai tugas
membantu melaksanakan pengelolaan administrasi umum meliputi
14
Renstra 2016-2021
ketatalaksanaan, keuangan, kepegawaian, perlengkapan, perencanaan

dan pelaporan..
b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Sekretaris mempunyai

fungsi :
1) Pengkoordinasian, sikronisasi dan integrasi dalam penyusunan
kebijakan, rencana, program, kegiatan dan anggaran lingkup Dinas
Pendidikan;
2) Pengkoordinasian perencanaan, pengumpulan, pengendalian dan
pengelolaan data dan informasi serta pelaporan Dinas Pendidikan;
3) Pengkoordinasian pelaksanaan program kegiatan lintas bidang
lingkup Dinas Pendidikan;
4) Mengkoordinasi pelaksanaan kerja sama bidang pendidikan dan
menyusun peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan
tugas Dinas Pendidikan;
5) Pengkoordinasian pengelolaan anggaran dan pelaporan keuangan
dilingkungan Dinas Pendidikan;
6) Melaksanakan pembinaan pelayanan administrasi dan
ketatalaksanaan, ketatausahaan, kepegawaian, keuangan,
perlengkapan dan rumah tangga;
7) Menyusun dan pelaksanaan urusan tugas pembantuan di bidang
pendidikan;
8) Mengkoordinasi dan penyusunan bahan publikasi dan hubungan
masyarakat Menugaskan bawahan untuk menyiapkan kelengkapan
yang diperlukan di bidang pendidikan;
9) Pengkoordinasian pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kebijakan
dibidang pendidikan;
10) Mengelola barang milik daerah di lingkungan Dinas Pendidikan;
15
Renstra 2016-2021
11) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas
dan fungsinya.
Dalam pelaksanaan tugasnya Sekretaris dibantu oleh Kepala Sub
Bagian Umum dan Kepegawaian, Kepala Sub Bagian Perencanaan dan
Pembantuan dan Kepala Sub Bagian Keuangan dan Pelaporan.
3. Bidang Pendidikan SD
a. Bidang Pendidikan Dasar dipimpin oleh seorang Kepala Bidang,

mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam penyelenggaraan
Pendidikan di bidang Pendidikan Sekolah Dasar, meliputi penetapan
kebijakan, pembiayaan, kurikulum, penilaian, sarana dan prasarana
pendidikan, pendidikan serta manajemen dan kesiswaan sesuai
kewenangannya
b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Bidang Pendidikan Dasar

mempunyai fungsi :
1) Menyusun bahan perumusan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan

pendidikan di bidang sekolah dasar
2) Menyusun dan pelaksanaan perencanaan operasional sekolah dasar

baik negeri maupun swasta sesuai kebijakan nasional dan provinsi
3) Menyusun dan pengelolaan perizinan pendirian, penataan,

penyelenggaraan dan penutupan Sekolah Dasar
4) Melaksanakan penyelenggaraan, pengelolaan, pemantauan dan

evaluasi satuan pendidikan sekolah dasar sesuai kewenangannya
16
Renstra 2016-2021
5) Menyediakan bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan sekolah

dasar sesuai kewenangannya
6) Melaksanakan pembiayaan penjaminan mutu satuan pendidikan dasar
sesuai kewenangannya;
7) Mengkoordinasi dan supervisi pengembangan kurikulum tingkat
satuan pendidikan dasar
8) Melaksanakan sosialisasi kerangka dasar dan struktur kurikulum,
implementasi standar isi dan potensi lulusan serta fasilitas
implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan dasar;
9) Melaksanakan pengawasan pelaksanaan kurikulum tingkat satuan
pendidikan pada pendidikan dasar;
10). Merencanakan kebutuhan, pengadaan, pemeliharaan dan inventaris
sarana dan prasarana pendidikan dasar;
11) Melaksanakan pengawasan terhadap pemenuhan standar nasional
sarana dan prasarana pendidikan dasar, pendayagunaan bantuan
sarana dan prasarana dan penggunaan buku pelajaran
12) Pengendalian mutu pendidikan yang meliputi penilaian hasil belajar,
evaluasi dan penjaminan mutu pendidikan dasar; dan
13) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
c. Dalam pelaksanaan tugasnya, Kepala Bidang Pendidikan Dasar dibantu
oleh Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian, Kepala Seksi Kelembagaan
Sarana dan Prasarana, serta Kepala Seksi Manajemen dan Kesiswaan.
4. Bidang Pendidikan SMP
a. Bidang Pendidikan SMP dipimpin oleh seorang Kepala Bidang,
mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam Penyelenggaraan
Pendidikan dibidang Pendidikan Menengah, baik Negeri maupun
Swasta, meliputi penetapan kebijakan, pembiayaan, kurikulum,
17
Renstra 2016-2021
penilaian, sarana prasarana pendidikan, manajemen dan kesiswaan

sesuai kewenangannya.
b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Bidang Pendidikan SMP
mempunyai fungsi :
1) Menyusun bahan perumusan dan koordinasi pelaksanaan
kebijakan pendidikan di bidang sekolah Menengah;
2) Menyusun dan pelaksanaan perencanaan operasional sekolah

Menengahbaik negeri maupun swasta sesuai kebijakan nasional
dan provinsi;
3) Menyusun dan pengelolaan perizinan pendirian, penataan,
penyelenggaraan dan penutupan Sekolah Menengah;
4) Menyediakan bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan sekolah
menengahsesuai kewenangannya;
5) Pembiayaan penjaminan mutu satuan pendidikan menengah sesuai

kewenangannya;
6) Mengkoordinasi dan supervisi pengembangan kurikulum tingkat
satuan pendidikan menengah
implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan menengah
pendidikan pada pendidikan menengah;
9) Merencanakan kebutuhan, pengadaan, pemeliharaan dan
inventaris sarana dan prasarana pendidikan menengah;
10) Melaksanakan pengawasan terhadap pemenuhan standar
nasional sarana dan prasarana pendidikan menengah,
18
Renstra 2016-2021
pendayagunaan bantuan sarana dan prasarana dan penggunaan

buku pelajaran
11) Melaksanakan pengendalian mutu pendidikan yang meliputi
penilaian hasil belajar, evaluasi dan penjaminan mutu pendidikan
menengah; Melaksanakan pengendalian mutu pendidikan yang
meliputi penilaian hasil belajar, evaluasi dan penjaminan mutu
pendidikan menengah;
12) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.
c. Dalam pelaksanaan tugasnya, Kepala Bidang Pendidikan SMP dibantu

oleh Kepala Seksi Kurikulum dan penilaian, Kepala Seksi Sarana dan
Prasarana. dan Kepala Seksi Manajemen dan Kesiswaan
5. Bidang Pendidikan PAUD dan Non Formal
a. Bidang Pendidikan PAUD dan Non Formal dipimpin oleh seorang

Kepala Bidang, mempunyai tugas membantu Kepala Dinas dalam
penyelenggaraan pendidikan di bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Non Formal, meliputi penetapan kebijakan, pembiayaan,
kurikulum, penilaian, sarana prasarana pendidikan, manajemen dan
kesiswaan sesuai kewenangannya.
b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Bidang Pendidikan Anak
Usia Dini dan Non Formal mempunyai fungsi :
1) Penetapan Kebijakan dan perencanaan operasional Pendidikan

Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal Negeri maupun Swasta
sesuai kebijakan Nasional Propinsi;
2) Pengelolaan dan penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini dan

Pendidikan Non Formal;
19
Renstra 2016-2021
3) Menyelenggarakan, pengelolaan, pemantauan dan evaluasi satuan

pendidikan PAUD dan Pendidikan Non Formal sesuai
kewenangannya;
4) Penyediaan Bantuan biaya penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia

Dini dan Pendidikan Non Formal sesuai kewenangannya;
5) Pembiayaan penjaminan mutu satuan pendidikan Anak Usia Dini

dan Pendidikan Non Formal sesuai kewenangannya;

implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan PAUD dan
Pendidikan Non Formal

pendidikan ;
8) Merencanakan kebutuhan, pengadaan, pemeliharaan dan
inventaris sarana dan prasarana pendidikan PAUD dan Pendidikan
Non Formal;
9) Melaksanakan pengawasan terhadap pemenuhan standar nasional
sarana dan prasarana pendidikan dasar, pendayagunaan bantuan
sarana dan prasarana dan penggunaan buku pelajaran;
10) Melaksanakan pengendalian mutu pendidikan yang meliputi
penilaian hasil belajar, evaluasi dan penjaminan mutu pendidikan
PAUD dan Pendidikan Non Formal;
11) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
6. Bidang Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan
20
Renstra 2016-2021
a. Dalam pelaksanaan tugasnya Kepala Bidang Pembinaan GTK

dibantu oleh Kepala Seksi GTK PAUD, Kasi GTK SD, dan Kasi GTK
SMP.
7. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)

a. Unit Pelaksana Teknis Dinas mempunyai kedudukan sebagai pelaksana
teknis operasional Dinas.
b. Unit Pelaksana Teknis Dinas dipimpin oleh seorang Kepala yang berada
di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.
c. Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di Kabupaten Pangkajene dan
Kepulauan hanya 1 (satu) unit Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) yang
berlokasi di Kecamatan Bungoro. Sanggar Kegiatan Belajar tersebut
dipimpin oleh seorang Kepala.
d. Disamping itu dibentuk juga 13 Unit Pelaksana Teknis di tingkat
kecamatan yang menyelenggarakan fungsi koordinasi administrasi dan
kegiatan, serta pembinaan penyelenggaraan pendidikan di Kecamatan.
8. Kelompok Jabatan Fungsional

a. Kelompok Jabatan Fungsional merupakan kelompok personil non
struktural dalam lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkajene dan
Kepulauan.
b. Kelompok Jabatan Fungsional terdiri atas 2 kelompok, yaitu: 1)
Kelompok Pengawas Sekolah yang merupakan jabatan fungsional
untuk pendidikan formal (sekolah) yang dikepalai oleh seorang
Koordinator Pengawas; dan 2) Kelompok Penilik yang merupakan
21
Renstra 2016-2021
kelompok jabatan fungsional pendidikan non formal yang dikepalai

oleh seorang Koordinator Penilik.
c. Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan teknis
pendidikan di bidang keahliannya masing-masing.
d. Kelompok Jabatan Fungsional dipimpin oleh tenaga fungsional senior
selaku Ketua Kelompok yang berada di bawah dan bertanggung jawab
kepada Kepala Dinas.
e. Kelompok Jabatan Fungsional dapat dibagi ke dalam sub-sub
kelompok sesuai dengan kebutuhan dan masing masing di pimpin
Perbup.53 Tahun 2016 tentang
KEdudukan, susunan,
oleh seorang tenaga fungsional senior. organisasi,tugas pokok fungsi dan
tata kerja Dinas Pendidikan
f. Jumlah jabatan fungsional berdasarkan sifat, jenis dan beban kerja

KEPALA DINAS
yang ada.
g. Pembinaan terhadap tenaga fungsional dilakukan sesuai dengan
SEKRETARIAT
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
KELOMPOK
JABATAN
FUNGSIONAL Subag umum dan Subag perencanaan Subag keuangan
kepegawaian dan tugas dan pelaporan
pembantuan
BIDANG BIDANG SMP BIDANG BIDANG

SEKOLAH DASAR PENDIDIKAN ANAK PEMBINAAN GURU
USIA DINI DAN TENAGA
&PENDIDIKAN NON KEPENDIDIKAN
Gambar 2.1 FORMAL
Struktur Organisasi Dinas Pendidikan Kab. Pangkep
SEKSI SEKSI SEKSI SEKSI GURU & TENAGA
MANAJEMEN DAN MANAJEMEN DAN MANAJEMEN KEPENDIDIKAN PAUD &
KESISWAAN KESISWAAN DAN KESISWAAN TENAGA KEPENDIDIKAN NON
FORMAL
SEKSI SEKSI
SEKSI
KURIKULUM & KURIKULUM & KASI GURU DAN TENAGA
KURIKULUM &
PENILAIAN PENILAIAN KEPENDIDIKAN SD
PENILAIAN
SEKSI
SEKSI SEKSI
KELEMBAGAAN
KELEMBAGAAN KELEMBAGAAN KASI GURU DAN TENAGA
& SAPRAS
& SAPRAS & SAPRAS KEPENDIDIKAN SEKOLAH
MENENGAH
22
UPTD
Renstra 2016-2021
2.3. SUMBER DAYA DINAS PENDIDIKAN

1. Kondisi Umum Pegawai
Berikut adalah tabel yang menggambarkan kondisi pegawai Dinas
Pendidikan.OOCHJ
Tabel
Data Pegawai Berdasarkan Jabatan
No. Jumlah Pegawai Jumlah %

1 Struktural 376 10,07
2 Fungsional 3.358 89,09
Jumlah 3734 100
Sumber data Dinas Pendidikan 2016
Tabel
Data Pegawai Struktural Berdasarkan Eselon
No. Eselon Jumlah %
1 Eselon II 1 100
2 Eselon III 5 100

3 Eselon IV 35 98,83
4 Staf 44 100
Jumlah 85 100
Tabel
Data Pegawai Fungsional Berdasarkan Penugasan/Fungsi
No. Jumlah Pegawai Jumlah %

1 Struktural 3.265 97,52
2 Fungsional 63 2,48
Jumlah 3.358 100
Dari tabel-tabel di atas, dapat dilihat bahwa jumlah seluruh pegawai

Dinas Pendidikan berjumlah 3.734 orang, yang terdiri dari pegawai
struktural sebanyak 376 orang dan pegawai fungsional sebanyak
23
Renstra 2016-2021
3.358 orang. Data pegawai struktural yang berjumlah 376 orang di

atas, terdiri terdiri dari pejabat eselon II sebanyak 1 orang, pejabat
eselon III sebanyak 5 orang, pejabat eselon IV sebanyak 35 orang
yang meliputi Dinas Pendidikan, UPT Pendidikan dan UPT SKB,
berjumlah 336 orang yang tersebar pada dalam satuan kerja lingkup
Dinas Pendidikan, UPT Dinas yang bertempat disetiap kecamatan, UPT
SKB, dan satuan pendidikan dari tingkat SMP.
Sementara untuk jumlah pegawai fungsional yang berjumlah 3.358

orang terdiri dari guru dan kepala sekolah sebanyak 3.265 orang yang
tersebar di tingkat satuan pendidikan yaitu tingkat TKN, SDN, SMPN, ,
dan pengawas/penilik/pamong berjumlah 73 orang terdiri dari
pengawas SMP dan pengawas TK/SD.
Jumlah pegawai fungsional berdasarkan golongan terdiri dari
golongan IV sebanyak 1.593 orang, golongan III sebanyak 1.516 orang,
golongan II sebanyak 249 0rang.
2. Kondisi Umum Anggaran

Anggaran belanja daerah Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep tahun
2011-2015 telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja daerah (APBD) Kabupaten Pangkep
TABEL
Perkembangan anggaran Dinas Pendidikan lima tahun terakhir (2011-
2015)
24
Renstra 2016-2021
Belanja Tidak Belanja

Belanja Disdik % *)
Thn Langsung (BTL) % *) Langsung (BL)
2011 311.141.010.403 220.606.851.053 70,90 90.534.159.350 29,10
2012 342.020.476.529 275.949.935.353 80,68 66.070.541.176 19,32
2013 393.395.272.362 298.834.053.210 75,96 94.561.219.152 24,04
2014 472.396.926.601 344.991.783.482 73,03 127.247.909.118 26,94
2015 480.684.778.097 363.105.805.966 75,54 117.578.972.131 24,46
Dilihat dari tabel di atas, dari tahun ke tahun anggaran Dinas Pendidikan
selalu ada kenaikan, dengan adanya kenaikan anggaran disetiap tahunnya,
diharapkan dapat berkontribusi positif pada upaya pencapaian setiap
sasaran yang sudah ditetapkan.
3. Kondisi Umum Sarana Kerja

Sarana dan Prasarana Kerja Dinas Pendidikan
NO URAIAN BANYAKNYA SATUAN
A SARANA GEDUNG
3 Gedung UPTP 13 Unit
4 Gedung TKN 2 Unit
25
Renstra 2016-2021
5 Gedung SDN 302 Unit

6 Gedung SMPN 78 Unit
7 SMAN 19 Unit
8 SMKN 8 Unit
9 SLBN 1 Unit
10 UPT SKB 1 Unit
B SARANA ANGKUTAN
1 Kendaraan roda empat 1 Unit
2 Kendaraan roda dua 47 Unit

C SARANA PERKANTORAN
1 Komputer 42 Unit
2 Laptop/Book Note 16 Unit
3 Infocus 7 Unit
4 Tustel 10 Unit
D SARANA PENUNJANG
LAINNYA
1 Jaringan WEB DAPODIK 1 Line
A. Sarana Penunjang Lainnya

Untuk pelaksanaan fungsi layanan informasi dan pelaporan data
pokok pendidikan (DAPODIK), Dinas Pendidikan dilengkapi dengan akses
internet yang menghubungkan Dinas Pendidikan dengan unit layanan
teknis pendidikan dengan kantor Kemendikbud melalui jejaring
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
2.4. KINERJA PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN

Capaian kinerja hasil pelayanan dalam 5 (lima) tahun terakhir dengan
agenda perluasan dan pemerataan pendidikan, peningkatan mutu, dan
relevansi serta daya saing pendidikan dapat dilihat dari capaian indikator
kinerja sebagaimana tertera dalam tabel berikut:
26
Renstra 2016-2021
Tabel 2.1.
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan
Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
Indikator Target Capaian Tahun ke- Realisasi Capaian pada Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-
Kinerja
No
sesuai
. 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
Tupoksi
SKPD
Angka
Partisipasi
1 106,06 103,62 105,76 108,54 115,43 105,97 104,67 106,76 109,67 116,63 99,92 101,01 100,95 101,04 101,04
Kasar (APK)
SD Sederajat
Angka
Partisipasi
2 89,19 90,56 85,88 92,98 95,99 90,43 89,06 85,78 93,64 96,18 101,39 98,34 99,88 100,71 100,20
Murni (APM)
SD Sederajat
Angka Putus
3 Sekolah 0,60 0,20 0,32 0,14 0,19 0,58 0,01 0,34 0,13 0,18 96,67 reqa 106,25 92,86 94,74
(APTs) SD
Angka
4 Lulusan (AL) 100,00 100,00 87,89 91,89 94,65 100,00 99,00 88,79 92,77 95,72 100,00 99,00 101,02 100,96 101,13
SD
Angka
5 Melanjutkan 89,67 117,44 57,73 96,45 76,54 88,31 119,44 57,73 97,61 77,61 98,48 101,70 100,00 101,20 101,40
(AM) ke SMP
Angka
Partisipasi
6 98,00 101,00 105,11 92,09 109,32 89,16 101,96 106,02 92,11 110,56 90,98 100,95 100,87 100,02 101,13
Kasar (APK)
SMP
27
Renstra 2016-2021
Angka
Partisipasi
7 63,98 62,35 53,45 62,76 76,87 64,46 64,33 54,02 63,83 77,51 100,75 103,18 101,06 101,70 100,83
Murni (APM)
SMP
Angka
Partisipasi
8 61,06 61,34 62,23 61,76 62,89 61,67 62,03 62,65 62,87 63,00 101,00 101,12 100,67 101,80 100,17
Sekolah
(APS) SMP
Angka Putus
9 Sekolah 0,20 0,22 0,30 0,34 0,54 0,32 0,32 0,31 0,35 0,34 160,00 145,45 103,33 102,94 62,96
(APTs) SMP
Angka
10 Lulusan (AL) 100,00 85,56 88,32 81,95 100,00 100,00 86,67 88,48 82,63 100,00 100,00 101,30 100,18 100,83 100,00
SMP
Angka
Melanjutkan
11 85,87 111,24 99,45 96,53 100,00 87,29 112,30 99,50 95,82 97,72 101,65 100,95 100,05 99,26 97,72
(AM) ke
SMA
Angka
Partisipasi
12 70,90 74,63 85,02 71,76 111,63 70,90 75,63 85,15 72,52 113,78 100,00 101,34 100,15 101,06 101,93
Kasar (APK)
SMA
Angka
Partisipasi
13 45,75 59,24 43,55 35,35 75,42 41,74 60,41 43,93 35,25 76,94 91,23 101,98 100,87 99,72 102,02
Murni (APM)
SMA
Angka
Partisipasi
14 42,54 42,62 43,53 43,98 44,25 42,60 43,87 44,23 44,76 45,38 100,14 102,93 101,61 101,77 102,55
Sekolah
(APS) SMA
28
Renstra 2016-2021
Angka Putus
15 Sekolah 0,28 0,05 0,15 0,71 0,98 0,38 0,05 0,12 0,75 1,05 135,71 100,00 80,00 105,63 107,14
(APTs) SMA
Angka
16 Lulusan (AL) 100,00 98,22 74,34 61,99 100,00 100,00 98,34 74,65 62,03 99,06 100,00 100,12 100,42 100,06 99,06
SMA
17 APK PAUD 42,65 42,89 43,55 43,45 45,54 42,56 43,34 43,98 44,12 45,75 99,79 101,05 100,99 101,54 100,46
Prosentase
Pendidikan
18 29,00 34,00 39,99 44,00 49,54 30,00 35,00 40,00 45,00 50,00 103,45 102,94 100,03 102,27 100,93
PAUD
berkualifikasi
Guru
19 29,98 33,54 31,99 33,43 37,05 31,67 32,09 33,72 34,34 35,05 105,64 95,68 105,41 102,72 94,60
sertifikasi
Guru yang
memenuhi
20 77,87 66,31 77,59 87,25 88,00 66,34 67,31 78,48 87,77 89,00 85,19 101,51 101,15 100,60 101,14
kualifikasi
S1/D-IV
Rasio
ketersediaan
sekolah
21 terhadap 1:141 1:139 1:145 1:143 1:140 1:142 1:141 1:143 1:144 1:146 100,50 101,01 99,02 100,49 103,00
penduduk
usia sekolah
SD
22 Rasio 1:156 1:165 1:170 1:175 1:173 1:165 1:173 1:172 1:175 1:182 104,17 103,56 100,87 100,00 103,86
ketersediaan
sekolah
terhadap
penduduk
usia sekolah
29
Renstra 2016-2021
SMP
Rasio
ketersediaan
sekolah
23 terhadap 1:321 1:426 1:416 1:439 1:420 1:356 1:438 1:428 1:443 1:454 109,19 102,47 102,52 100,80 107,08
penduduk
usia sekolah
SMA
Sekolah SD
kondisi
24 73,23 75,77 73,95 75,92 28,69 74,23 75,64 74,68 76,95 29,11 101,37 99,83 100,98 101,36 101,46
bangungan
baik
Sekolah SMP
kondisi
25 89,99 83,65 70,98 84,44 23,04 80,94 82,17 80,90 85,69 23,28 89,94 98,23 113,98 101,48 101,04
bangungan
baik
Sekolah
SMA kondisi
26 95,08 94,57 92,32 90,54 56,76 96,08 95,06 92,45 91,97 57,92 101,05 100,52 100,14 101,58 102,04
bangungan
baik
30
Renstra 2016-2021
Jika kita perhatikan tabel di atas, capaian indikator outcome pada tahun
pertama dan tahun kedua (2011-2015) hampir seluruhnya mencapai 100%
atau sesuai dengan target renstra, kecuali dua indikator yaitu angka melek
huruf (AMH) dan rata-rata lama sekolah (RRLS), yang masing-masing . Hal ini
dikarenakan sumber penghitungan dua indikator tersebut dari instansi lain
(BPS dan Bappeda). Adapun untuk indikator yang lainnya, realisasi yang
sesuai target atau yang mencapai 100%, dikarenakan pada tahun III renstra
periode 2008-2013 ada momentum perubahan dokumen renstra dan
konsekuensinya ada penyesuaian target dengan realisasi. Sementara pada
pada tahun-tahun selanjutnya, realisasi renstra terbagi dalam dua kategori,
yaitu yang melebihi target dan yang tidak sesuai target, dan untuk lebih
jelasnya dapat dilihat pada tabel di atas dengan capaian pada tahun 2012
dan 2013 masing-masing adalah 94,77% dan 93,89%; (5) % SMP yang
memiliki guru untuk setiap mata pelajaran, dengan capaian pada tahun 2012
dan 2013 masing-masing adalah 95,88% dan 75,93%; (6) % SMP yang
memiliki guru berkualifikasi dengan capaian pada tahun 2012 dan 2013
masing-masing adalah 72,56% dan 73,30%; (7) % guru SMP yang memiliki
guru dengan kualifikasi S1/D4 dan telah memiliki sertifikat pendidik ≥ 35%,
dengan capaian pada t masing-masing adalah 33,24% dan 30,70%; (8) %
Kepala SMP yang berkualifikasi S1/D4 dan bersertifikat pendidik, dengan
capaian pada tahun 2012 dan 2013 masing-masing adalah 69,67% dan
74,11%.
Dari penjabaran capaian SPM di atas, dapat kita lihat bahwa dari 16
(enam belas) indikator banyak yang realisasinya tidak mencapai target, hal ini
disebabkan antara lain: indikator tersebut relatif masih baru dan sebelumnya
belum dilakukan telaahan; terlalu tingginya penetapan angka-angka dalam
31
Renstra 2016-2021
target indikator-indikator tersebut. Untuk indikator yang realisasinya

melebihi target, terdapat pada indikator yang berkaitan dengan guru, hal ini
kemungkinan disebabkan adanya kebijakan pemerintah yaitu pemberian
tunjangan sertifikasi terhadap guru yang secara langsung maupun tidak
langsung guru berupaya untuk memenuhi persyaratan untuk mendapatkan
tunjangan sertifikasi.
Untuk indikator pelayanan pemerataan dan perluasan akses
pendidikan pada fokus kesejahteraan, terdapat delapan indikator sebagai
alat ukurnya, yaitu: (1) Angka Melek Huruf (AMH); (2) Rata-Rata Lama
Sekolah (RRLS); (3) Angka Partisipasi Kasar (APK) SD/MI/PA; (4) Angka
Partisipasi Kasar (APK) SMP/MTs/PB; (5) Angka Partisipasi Kasar
(APSMA/SMK/MA/PC; (6) Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A; (7)
Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/Paket B; (8) Angka Partisipasi Murni
(APM) SMA/SMK/MA/ Paket C. Dari 8 (delapan) indikator tersebut ada
beberapa indikator yang realisasinya terus mengikat dari tahun 2009-2013,
APM SMA/SMA/MA/PC misalnya, dari target 34,22%; 36,08%; 36,50%;
37,25%; 37,75% teralisasi 34,22%; 36,08%; 39,76%; 40,24%; 48,92%. Dengan
demikian dalam kurun lima tahun, indikator tersebut ada peningkatan yang
sangat singnifikan, yaitu sekitar 14,70%. Peningkatan ini kemungkinan besar
disebabkan adanya kebijakan pemerintah pusat tentang implementasi
pendidikan menengah universal (PMU) atau wajib belajar 12 tahun, yang
dibarengi dengan adanya pemberian bos untuk jenjang dikmen.
Pada indikator yang kenaikannya belum mencapai target, terlihat pada APK
SMP/MTs/PB contohnya, yang selama lima tahun terakhir kenaikannya hanya
2,14% atau rata-rata hanya 0,43% pertahunnya. Hal ini disebabkan antara
lain oleh faktor peningkatan jumlah penduduk usia 13-15 tahun lebih besar
32
Renstra 2016-2021
dibandingkan dengan penduduk usia tersebut yang masuk ke jenjang

SMP/sederajat.
Pada aspek pelayanan umum untuk jenjang pendidikan dasar, capaian
indikator outcome terbagi dalam dua kategori, kategori pertama adalah
yang realisasinya terus meningkat atau melebihi target yang sudah
ditetapkan; kedua adalah indikator yang realisasinya tidak mencapai target.
Indikator yang realisasinya melebihi target dan terus mengalami
peningkatan setiap tahunnya (2011-2015) antara lain dapat kita lihat pada
indikator rasio guru SD-MI/murid atau angka melanjutkan dari SD/MI ke
SMP/MTs. Kedua indikator ini target dan realisasinya masing-masing
adalah : rasio guru SD-MI/murid, target : 100,50; 101,01; 99,02; 100,49;
103,00, realisasi : 1:142; 1:141; 1:143; 1:144, dan 1:146. Untuk indikator angka
melanjutkan dari SD/MI ke SMP/MTs, target : 89,67; 117,44;57,73; 76,54
realisasi 88,31; 119,44; 57,73 97,61; dan 77,61.
Pada pendidikan menengah untuk aspek pelayanan umum, pada tahun
terakhir periode renstra 2008-2013 dari tujuh indikator yang ada, 6 (enam)
diantaranya melampau target yang ditetapkan, contohnya adalah angka
partisipasi sekolah terhadap penduduk usia 16-18 tahun, target dan realisasi
dari tahun pertama sampai tahun ketiga masing-masing adalah; target:
42,54; 42,62; 43,53; 43,98, 44,25; , realisasi: 42,60; 43,87; 44,23; 44,76 45,38.
Sementara satu indikator lainnya, realisasi selama 5 (lima) tidak mencapai
target, indikator tersebut adalah sekolah pendidikan SMA-SMK kondisi
bangunan baik. Masing-masing target dan realisasi selama lima tahun
terkahir adalah: target; 95,08; 94,57; 92,32; 90,54; 56,76. Realisasinya adalah:
96,08; 95,06; 92,45; 91,97; 57,92.
Faktor penyebab pada indikator yang melebihi target yang ditetapkan
33
Renstra 2016-2021
antara lain adalah: adanya kebijakan pemerintah pusat tentang implementasi

pendidikan menengah universal yang diimbangi dengan kebijakan
pemberian bantuan operasional sekolah pada jenjang pendidikan
menengah; faktor penyebab yang lain adalah banyak didirikannya unit-unit
sekolah baru dan sekolah- sekolah alternatif pada jenjang dikmen, baik yang
dikelola oleh pemerintah daerah maupun oleh masyarakat. Kedua faktor
tersebut mendorong penduduk usia 16-18 tahun yang sudah lulus pada
jenjang SMP/sederajat melanjutkan ke SMA/sederajat. Sementara faktor
penyebab pada indikator yang tidak mencapai target antara lain adalah:
jumlah kerusakan ruang kelas pada jenjang SMA/SMK lebih besar
dibandingkan dengan jumlah kegiatan rehab; usia teknis bangunan relatif
lebih pendek.
Untuk aspek pelayanan umum pada pendidikan anak usia dini dan
peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan, masing-masing hanya
ada 1 (satu) indikator, yaitu: angka partisipasi pendidikan anak usia dini dan
guru yang memenuhi kualifikasi S1/D4 dan kedua melebihi target yang
sudah ditetapkan pada tiap tahunnya. Faktor yang menyebabkan
terlampauinya target untuk dua indikator tersebut masing-masing adalah:
pada angka partisipasi kasar pendidikan anak usia dini antara: meningkatnya
pendirian lembaga pendidikan anak usia dini pada jalur pendidikan
nonformal menyebabkan semakin dekatnya lembaga pendidikan dengan
masyarakat; banyaknya masyarakat yang memasukkan anaknya yang berusia
4-6 tahun ke lembaga pendidikan anak usia dini, baik jalur formal maupun
nonformal.
Kondisi yang hampir sama dalam realisasi selama lima tahun pun terjadi
pada realisasi keuangan, baik pada aspek pemerataan dan perluasan akses
34
Renstra 2016-2021
maupun pada aspek pelayanan mutu dan relevansi pendidikan juga aspek
yang lainnya. Capaian selama lima tahun terakhir terjadi secara fluktuatif,
contohnya terjadi pada program pendidikan dasar sembilan tahun, capaian
pada lima tahun terakhir (2011 s.d.2015) masing-masing adalah: 28,02;
86,62; 84,01; 88,95,83,46 Hal yang sama terjadi juga pada program PMPTK,
yaitu: 73,23%; 37,26%; 54,49%, 75,50%; 61,53%. Sementara untuk program
yang lainnya dalam pencapaian lima tahun terakhir relatif stabil, contohnya
terjadi pada program pendidikan anak usia dini, yaitu: 50,00%; 97,87%;
89,63%; 88,57%; dan 92,94%.
Untuk perkembangan capaian keuangan secara lebih detail dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
35
Renstra 2016-2021
Pagu Anggaran Realisasi Anggaran Capaian (%)

N
o Uraian
. 20 20 20 20 20
2011 2012 2013 2014 2015 2011 2012 2013 2014 2015
11 12 13 14 15
Program
50 97 89 88 92
Pendidik
1 103.200.000 725.120.000 1.203.651.950 3.480.715.475 4.778.439.425 51.600.000 709.692.050 1.078.775.555 3.082.752.450 4.441.077.900 ,0 ,8 ,6 ,5 ,9
an Anak
0 7 3 7 4
Usia Dini
Program
wajib
belajar 28 86 84 88 83
76.046.572.3
2 pendidik 40.808.625.756 52.531.685.223 72.678.938.500 67.903.213.843 21.307.129.085 35.349.401.575 44.130.934.850 64.647.464.623 56.675.209.434 ,0 ,6 ,0 ,9 ,4
50
an 2 2 1 5 6
sembilan
tahin
Program
pendidik 12 76 85 93 88
18.967.756.0 241.080.466.70
3 an 19.173.122.148 33.732.882.000 39.905.631.695 35.658.324.303 14.586.059.380 28.905.890.221 37.124.669.920 31.567.452.220 71 ,0 ,6 ,0 ,5
00 0
meneng , 8 9 3 3
ah
Program
74 63 99 96 92
pendidik
4 149.840.800 50.000.000 713.706.100 1.408.950.000 731.707.000 112.240.000 31.600.000 711.170.000 1.365.370.300 678.277.900 ,9 ,2 ,6 ,9 ,7
an Non
1 0 4 1 0
Formal
73 37 54 75 61
Program
5 105.000.000 163.693.452 320.115.000 423.935.000 400.633.500 76.895.000 60.993.425 174.438.000 320.064.600 246.507.500 ,2 ,2 ,4 ,5 ,5
PMPTK
3 6 9 0 3
Program
manaje # 90
68 51
men DI 4, ,1
6 200.000.000 25.000.000 110.000.000 213.244.000 8.280.000 225.476.000 75.512.300 109.934.000 ,6 ,5
peyanan V/ 14 9
5 5
pendidik 0!
an
Tabel 2.2.
36
Renstra 2016-2021
Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Dinas Pendidikan

37
Renstra 2016-2021
2.5. TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN

PELAYANAN DINAS PENDIDIKAN
Kajian terhadap kondisi real perkembangan pembangunan
sektor pendidikan dapat dianalisa dengan menggunakan
pendekatan analisa SWOT (strengths, weaknesses, opportunities,
threats), yang meliputi bidang pendidikan anak usia dini, pendidikan
dasar, pendidikan menengah, pendidikan nonformal, dan
peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan. Kajian
tersebut diarahkan pada lingkungan strategis dinas pendidikan, baik
internal maupun eksternal yang meliputi kekuatan (strengths) dan
kelemahan (weaknesses). Lingkungan eksternal meliputi peluang
(opportunities) dan ancaman (threats). Di bawah ini adalah
rumusan terhadap kajian internal dan eksternal dengan
menggunakan analisis SWOT.
1. Lingkungan Internal KEKUATAN/STRENGTHS (S)

a. Animo masyarakat terhadap pendidikan anak usia dini
(PAUD) semakin meningkat;
b. Banyak bermunculannya lembaga-lembaga PAUD yang
didirikan oleh masyarakat;
c. Capaian APK/APM pada jenjang SD/sederajat dan
SMP/sederajat yang berdasarkan hasil evaluasi
internal dinas pendidikan sudah baik;
d. Adanya peningkatan yang cukup signifikan terhadap capaian
APK/APM pada jenjang pendidikan menengah
(SMA/sederajat), terutama dalam dua tahun terakhir;
e. Lulusan SD/sederajat, SMP/sederajat, SMA/sederajat dari
tahun-ketahun semakin meningkat;
38
Renstra 2016-2021
f. Penduduk melek aksara sudah mencapai angka 97,10%;

g. Adanya peningkatan kualifikasi akademik PTK, baik pada
jenjang PAUD, Dikdas, maupun Dikmen.
KELEMAHAN/WEAKNESSES (W)
a. Tingkat capaian APK PAUD, berdasarkan hasil evaluasi internal,
masih dibawah capaian rata-rata nasional dan provinsi;
b. Kepastian dalam memperoleh pendidikan dasar yang
berkualitas belum dapat diwujudkan sepenuhnya;
c. Ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, dan layanan pendidikan
menengah masih belum memadai;
d. Layanan pendidikan keaksaraan fungsional bagi orang dewasa
belum sepenuhnya dapat menjangkau penduduk yang belum
melek aksara;
e. Peningkatan kualifikasi akademik PTK, baik pada jenjang PAUD,
SD maupun jenjang SMP belum sesuai dengan kebutuhan yang
ada.
2. Lingkungan Eksternal PELUANG/OPPORTUNITIES (O)

a. Komitmen pemimpin daerah dalam menjamin ketersediaan
layanan pembangunan pada sektor pendidikan untuk semua
jenjang dan jenis pendidikan, khususnya pada jenjang
pendidikan dasar dan pendidikan menegah universal
(pendidikan menengah);
b. Adanya komitmen pemerintah daerah yang menetapkan

pembangunan sektor pendidikan menjadi salah satu prioritas
dalam pembangunan lima tahun mendatang;
39
Renstra 2016-2021
c. Semakin meningkatnya daya dukung anggaran dari

pemerintah pusat (APBN), provinsi (APBD Provinsi), maupun
kabupaten (APBD Kabupaten) dalam memenuhi perluasan
daya tampung dan peningkatan mutu pendidikan;
d. Semakin besarnya perhatian pemerintah pusat dan provinsi
dalam meningkatkan kualifikasi akademik pendidik agar
sesuai dengan standar nasional pendidikan (SNP);
e. Kepedulian masyarakat terhadap pembangunan sektor
pendidikan melalui program CSR (corporate social
responsibility)-nya dari tahun ke tahun semakin meningkat,
baik secara kualitatif maupun kuantitatif;
f. Kepedulian serta partisipasi masyarakat semakin meningkat
terhadap dunia pendidikan;
g. Adanya kebijakan pemerintah pusat terhadap bantuan
operasional sekolah (BOS), baik untuk tingkat pendidikan
dasar maupun menengah;
h. Adanya peningkatan koordinasi dan sinergitas antarfungsi
baik di internal maupun internal dalam penyelenggaraan
pemerintah daerah.
ANCAMAN/THREATS (T)
a. Pertumbuhan penduduk dari tahun ke tahun semakin
meningkat;
b. Pada jenjang dikmen khususnya SMK, antara kompetensi
lulusan dengan dunia kerja (pelung kerja) masih kurang
relevan;
c. Aksesisibilitas penyelenggaraan pendidikan pada jenjang
menengah masih belum merata;
40
Renstra 2016-2021
d. Angka kemiskinan relatif tinggi;

e. Masih terdapat perusahan yang merekrut
karyawan/karyawatinya pada penduduk yang masih usia
sekolah;
f. Dalam hal kebijakan pengupahan, DUDI masih
memperlakukan sama antara karyawan yang lulusan
pendidikan menengah dengan lulusan yang ada di
bawahnya;
41
Renstra 2016-2021
Dinas Pendidikan Kab. Pangkajene dan
Kepulauan
Dengan berpijak pada analisis lingkungan internal dan eksternal

sebagaimana tergambarkan di atas, maka strategi yang diperlukan
dalam mencapai tujuan yang sudah ditetapkan adalah sebagai
berikut:
1. STRATEGI S-O
a. Meningkatkan daya tampung dengan cara mendirikan unit
satuan/program pendidikan pada ssemua jenjang dan jenis
pendidikan;
b. Meningkatkan pembangunan ruang kelas baru dalam rangka
menambah daya tampung pada semua jenjang pendidikan;
c. Memenuhi ketercukupan sarana penunjang satuan/program
pendidikan, baik secara kualitas maupun kuantitas;
d. Meningkatkan kualitas profesionalisme dan kempetensi
pendidik dan tenaga kependidikan pada semua jenis dan
jenjang pendidikan;
e. Lebih meningkatkan kerjasama dengan dunia usaha dan dunia
industri;
f. Meningkatkan koordinasi dan sinergitas antarfungsi yang ada
di internal maupun eksternal;
g. Meningkatkan kerjasama pembangunan pada sektor
pendidikan dengan wilayah-wilayah yang ada di sekitar
wilayah perbatasan.
42
Renstra 2016-2021
Kepulauan
2. STRATEGI W-O
a. Meningkatkan kualifikasi akademik dan kompetensi pendidik
dan tenaga pendidik pada semua jenjang dan jenis pendidikan;
b. kan aksebilitas pendidikan pada semua jenjang dan jenis
pendidikan;
c.Meningkatkan sarana prasarana pendidikan pada semua jenjang
dan jenis pendidikan;
d. Mempermudah pengurusan izin operasional satuan/program
pendidikan pada semua jenjang dan jenis pendidikan;
e. Meningkatkan pengembangan program keahlian sesuai
dengan tuntutan DUDI baik secara kualitas maupun kuantitas.
3. STRATEGI S-T
a. Meningkatnya daya tampung dengan cara menambah
pembangunan ruang kelas;
b. Meningkatnya kualitas dan kuantitas sarana prasarana
penunjang satuan/program pendidikan pada semua jenjang
dan jenis pendidikan;
c.Menambah jumlah satuan/program pendidikan pada semua
jenjang dan jenis pendidikan;
d. Menjalin berbagai kerjasama dengan stakeholder pendidikan;
e. Meningkatkan program beasiswa bagi siswa yang kurang
mampu yang ada pada semua jenjang dan jenis pendidikan;
f. Meningkatkan partisipasi komite sekolah dalam penyelenggaran
43
Renstra 2016-2021
Kepulauan
g. Mengembangkan program kegiatan yang ada pada jalur

pendidikan nonformal.
4. STRATEGI W-T
a. Meningkatkan kualifikasi akademik dan kompetensi pendidik
dan tenaga pendidik pada semua jenjang dan jenis pendidikan;
b. Meningkatkan kuantitas dan kualitas serta kompetensi penilik
PNF dan Tutor pada jalur pendidikan nonformal;
c.Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana satuan/program
d. Meningkatkan daya tampung sekolah;
e. Meningkatkan kuantitas dan kualitas pengawas
satuan/program pendidikan pada jalur pendidikan formal;
f. Meningkatkan peran pengusaha dan stakeholder pendidikan
dalam pembangunan pendidikan.
44
Renstra 2016-2021
Kepulauan
BAB III
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DANFUNGSI

Setelah melakukan telaahan dan evaluasi terhadap capaian
kinerja pembangunan pendidikan lima tahun terakhir, sebagaimana
digambarkan pada bab sebelumnya (BAB 2), masih ada permasalahan
yang perlu mendapatkan perhatian yang serius dalam kurun waktu
lima tahun mendatang, antara lain adalah:
a. Tingkat perluasan akses dan pemerataan pendidikan anak usia dini

(PAUD) yang berkualitas masih perlu ditingkatkan, hal ini dapat
dilihat dari capaian APK PAUD walaupun capaian pada tahun 2016
dapat melampaui target yang sudah ditetapkan yaitu target 30,31%
dan realisasi 31,10%,
akan tetapi realisasi tersebut masih dibawah capaian provinsi dan
nasional, yang masing-masing sudah mencapai 58,15% dan 63,01%.
Dari 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Pangkep, ada 5
kecamatan yang capaian di atas capaian rata-rata kabupaten
dengan capaian tertinggi 56,29%, sementara 8 kecamatan lainnya
berada pada di bawah rata-rata capaian kebupaten, dengan capaian
terendah 9,79%.
 Tingkat perluasan akses dan pemerataan pendidikan dasar yang

berkualitas adalah permasalahan lain yang juga perlu
45
Renstra 2016-2021
Kepulauan
mendapaatkan perhatian serius, hal ini dapat dilihat dari

beberapa indikator, antara lain adalah APM SD/sederajat,
capaian rata-rata kabupaten pada tahun 2013 sebesar
99,02%. 8 kecamatan dari seluruh kecamatan yang ada di
Kabupaten Pangkep, capaiannya di atas rata-rata kabupaten
dengan capaian tertinggi 123,78%, 5 kecamatan yang lainnya
berada di bawah capaian rata-rata kabupaten dengan capaian
terendah 76,26%. Indikator lain dapat dilihat pada capaian APM
SMP/sederajat. Capaian tingkat kabupaten adalah 85,53%. Dari
13 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Pangkep, capaian
yang berada di atas rata-rata capaian kabupaten ada di 4
kecamatan, dengan capaian tertinggi 105,49%, dan 9 kecamatan
lainnya berada di bawah capaian kabupaten dengan capaian
terendah 50,48%.
Dari 2 (dua) indikator di atas, dapat kita lihat ada kesenjangan (gap)
yang cukup lebar antarkecamatan dan hal ini perlu ada intervensi
yang serius dari pemerintah kabupaten agar kesenjangan tersebut
tidak terlalu lebar dengan cara menambah daya tampung dan
membuka unit-unit sekolah baru di kecamatan-kecamatan yang
capaian indikatornya masih jauh dari harapan.
Kesenjangan yang terjadi dari capaian dua indikator di atas
merupakan hasil perhitungan internal dinas pendidikan dengan
melakukan pendataan yang basisnya adalah persekolahan.
b. Peningkatan perluasan akses dan pemerataan pendidikan menengah
yang berkualitas adalah permasalahan lain yang juga harus
mendapatkan perhatian dan penanganan serius, hal ini bisa kita lihat
46
Renstra 2016-2021
Kepulauan
dari beberapa indikator yang sebarannya masih terjadi kesenjangan

antar kecamatan, indikator tersebut antara lain APK dan APM
SMA/sederajat yang walaupun capaian terjadi kenaikan yang cukup
signifikan dalam dua tahun terakhir, akan tetapi masih jauh jika
dibandingkan dengan capaian tingkat provinsi dan nasional. Capaian
APK dan APM SMA/sederajat pada tahun 2013 masing-masing adalah
54,15% dan 48,92%. Sementara capaian APK SMA/sederajat pada
tingkat provinsi dan nasional masing-masing adalah 70,19% dan
78,50%, dan capaian APM/sederajat adalah 53,28% dan 58,25%.
Adapun kesenjangan yang terjadi pada capaian APK yang tersebar di
13 kecamatan antara lain, masih terdapat 4 kecamatan yang
capaiannya masih di bawah rata-rata kabupaten dan capaian
terendah adalah 9,20%, sementara 9 kecamatan lainnya berada di
atas rata-rata kabupaten dengan capaian tertinggi 167,22%.
Capaian sebagaimana digambarkan di atas, merupakan hasil
perhitungan internal Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep dengan
basis perhitungannya adalah sekolah dan bukan rumah tangga, dan
ini merupakan salah satu penyebab terjadinya kesenjangan yang
demikian lebar antarkecamatan, disamping faktor yang lainnya yang
menjadi penyebab dari terjadinya kesenjangan di atas.
d. Peningkatan kontribusi dan peran pendidikan nonformal dalam
menunjang sukses program wajar dikdas dan menengah serta
pemberantasan buta aksara, dapat dilihat dari dua indikator makro
yang menjadi bagian dari indikator kabupaten termaju dan juga
menjadi bagian dari komponen indikator pendidikan, indikator
tersebut adalah angka melek huruf (AMH); dan rata-rata lama
47
Renstra 2016-2021
Kepulauan
sekolah (RRLS). Capaian dua indikator tersebut pada tahun 2015

masing-masing adalah 95,35% dan 8,04 tahun. Sebaran capaian di
13 kecamatan untuk AMH yang ada di wilayah Kabupaten Pangkep
juga terjadi kesenjangan, akan tetapi tidak terlalu lebar, capaian
tertinggi adalah 99,06% dan terendah adalah 86,63%. Sementara
pada RRLS ada 4 kecamatan yang capaiannya di bawah rata-rata
capaian kabupaten dengan capaian terendah 4,52 tahun, dan 9
kecamatan lainnya berada di atas rata-rata capaian kabupaten
dengan capaian tertinggi 10,88 tahun.
e. Pemenuhan jumlah, kualifikasi dan kompetensi guru sesuai standar
pelayanan minimal (SPM) dalam rangka memenuhi standar nasional
pendidikan pada semua jenjang juga masih perlu ditingkatkan, hal
ini dapat kita lihat dari capaian indikator guru yang sudah
memenuhi kualifikasi S1/D4 pada tahun 2015 adalah 68,86%.
Capaian indikator tersebut tidak secara khusus ditunjang dengan
kegiatan untuk meningkatkan kualifikasi akademik PTK, hal ini
dimungkinkan pada kebutuhan dan tuntutan bagi PTK untuk
meningkatkan kualifikasi akademiknya yang merupakan salah satu
syarat untuk menjadi PTK profesional. Hal lain yang juga perlu
mendapat perhatian adalah, dari PTK yang yang sudah S1/D4, masih
terdapat lulusan yang tidak linier ( tidak sesuai ) dengan mata
pelajaran yang diampuh.
Identifikasi masalah dapat di lihat dalam table berikut :
48
Renstra 2016-2021
Kepulauan
Tabel 3.1.
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Pendidikan
Faktor yang mempengaruhi

Capaian/Kondisi Internal Permasalahan Pelayanan
Aspek Kajian Eksternal
Saat ini SKPD
(Kewenangan SKPD) (Diluar Kewenangan
SKPD)
(3) (5)
(1) (2) (4)
1. Sarana dan prasarana 1. Jaringan internet 1. Belum adanya sistem

pendidikan yang terkoneksi informasi yang
Manajemen dengan server Dinas terkoneksi langsung dari
Pelayanan Baik Kabupaten sekolah ke Dinas
Pendidikan Kabupaten, atau
sebaliknya
2. Tenaga administrasi untuk 2. Aplikasi pendataan 2. Masih rendahnya SDM di

pengolahan keuangan yang beragam jenjang PAUD dalam
sekolah dan melaksanakan
aset sekolah pendataan berbasis
internet
49
Renstra 2016-2021
Kepulauan
3. Keterampilan akan 3. Regulasi pemerintah

penggunaan dan yang berubah-ubah,
pemanfaatan TIK khususnya regulasi
Pemerintah Pusat
4. Koordinasi antar instasi

terkait
Mutu Tenaga 1. Peta guru 1. Regulasi Pemerintah 1 Belum meratanya
Pendidik dan distribusi guru pada
Kependidikan Cukup Baik semua jenjang
2. Pengetahuan tenaga 2. Penetapan kuota 2. Kualifikasi guru

pendidik dan kependidikan PLPG
terhadap pentingnya
pencapaian standar
pelayanan minimal
3. Data base guru dan 3. Kompetensi guru belum

pengawas maksimal
4. Peningkatan kompetensi 4. Kompetensi kepala

tenaga pendidik dan sekolah yang kurang
tenaga kependidikan memadai
50
Renstra 2016-2021
Kepulauan
5 Belum teredianya tenaga

administrasi pada
jenjang SD
6. Kurangnya tenaga
kependidikan seperti
tenaga perpustakaan
dan laboratorium
Wajib Belajar 1. Sarana dan prasarana 1. Pemahaman 1. Masih belum optimalnya

Pendidikan pendidikan masyarakat akan murid dalam
Baik
Dasar pentingnya sekolah penguasaan materi
pelajaran
2. Bekerjasama dengan 2. Ekonomi keluarga 2. Kurangnya anggaran
instansi terkait pelatihan peningkatan
kompetensi guru
3. Proses pembelajaran Sarana pembelajaran
disekolah kurang mencukupi
4. Ketersediaan tenaga Perekrutan Pendidik
pendidik yang bermutu yang sembraut/
asalasalan
5. Biaya operasional sekolah
1. Sarana dan prasarana 1. Minat masyarakat 1. Belum meratanya

Pendidikan pendidikan Non Formal terhadap pendidikan sebaran siswa PAUD
Belum Optimal
Non Formal Non formal
51
Renstra 2016-2021
Kepulauan
2. Ketersediaan tenaga 2 Masih belum optimalnya

pendidik Non Formal yang pemahaman murid akan
bermutu materi pelajaran
3. Penguasan TIK tenaga 3. Rendahnya kualifikasi
pendidik dan kependidikan pendidik dan
Non Formal kompetensi tenaga
pendidik PAUD Non
Formal
4. Sarana dan prasarana
pembelajaran pada
PAUD Non Formal masih
kurang
52
Renstra 2016-2021
Kepulauan
3.2.TELAAHAN VISI, MISI DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN WAKIL

KEPALA DAERAH TERPILIH
(1) Visi dan misi bupati dan wakil bupati terpilih periode 2016-2021 yang
tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah
Kabupaten (RPJMD) adalah adapun misinya adalah (1)
Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya pembangunan dan
memanfaatkan keunikan sebagai kepulauan untuk kesejahteraan
masyarakat; (2) Meningkatkan kecerdasan, profesionalisme dan
karakter SDM baik di daratan maupun pulau-pulau; (3)
Mengembangkan interkoneksitas dan jejaring sinergis antar wilayah di
tingkat nasional, regional dan internasional berbasis daratan dan
pulau-pulau; (4) Menciptakan lingkungan yang kondusif pada
eksosistem daratan dan pulau-pulau; (5) Mewujudkan tata
pemerintahan yang baik (Good Governes) pada tatanan daratan dan
pulau-pulau;
Dari lima misi tersebut di atas, yang terkait dengan kebijakan
pembangun sektor pendidikan terdapat pada misi ke-dua. Dari misi
tersebut tujuan yang ingin dicapai antara lain adalah: (1) Menjamin
ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan dan kepastian
layanan pendidikan bagi seluruh masyarakat; (2) Meningkatkan
kompetensi dan professionalitas sumber daya manusia tenaga
pendidik dan kependidikan;
dari 2 tujuan di atas, adalah yang langsung mengerucut pada tujuan
pembangunan sektor pendidikan, yaitu terdapat pada point (1), point
(2), dan point (3), dengan sasaran masing-masingnya yaitu: (a) tujuan
53
Renstra 2016-2021
Kepulauan
satu sasaran kesatu adalah: Meningkatnya Jumlah layanan satuan

pendidikan disemua Jenjang sesuai SPM dalam Rangka Pemenuhan
SNP ; (b) tujuan satu sasaran kedua adalah: Terpenuhinya jumlah
kualifikasi dan kompetensi PTK yang sesuai SPM dalam rangka
memenuhi SNP
Adapun prioritas pembangunan pemerintah daerah pada sektor
pendidikan antara lain adalah: peningkatan mutu dan aksesibilitas
pelayanan pendidikan dan kesehatan, dengan difokuskan pada
beberapa aspek, antara lain yaitu:
(a) peningkatan kualitas dan kompetensi pendidik dan tenaga
kependidikan;
(b) peningkatan akses layanan pendidikan yang terjangkau dan
berkualitas;
(c) rintisan wajib belajar 12 tahun.
Adapun faktor-faktor penghambat dan pendorong pencapaian visi dan

misi kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih dapat dilihat dalam
table berikut :
54
Renstra 2016-2021
Kepulauan
Tabel 3.2.
Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan Dinas Pendidikan
Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Visi “Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Mewujudkan Desa Modern yang Produktif dan Berkarakter menuju Daerah yang
: Lebih Maju dan Mandiri pada Tahun 2021”
Misi dan Program KDH dan Wakil Permasalahan Pelayanan Faktor
No
KDH terpilih SKPD Penghambat Pendorong
1 2 3 4 5
Misi 2 : meningkatkan kecerdasan,
Profesionalisme dan karakter Sumber
1
Daya Manusia
Program :
1 Program Peningkatan Sarana dan Pentingnya peningkatan Terbatasnya sarana Tersedianya SPM dan
Prasarana Aparatur mutu pendidikan yang dan SNP
2 Program Peningkatan Disiplin meliputi sarana, prasarana, prasarana yang ada di sebagai acuan sekolah
Aparatur tenaga pendidik, tenaga sekolah utamanya dalam pemenuhan
kependidikan sekolah sarana dan prasarana
dalam proses pembelajaran swasta pembelajaran.
3 Program Peningkatan Kapasitas sehingga menghasilkan
Sumber Daya Aparatur lulusan yang bermutu,
4 Program Peningkatan kompetitif, berakhlak mulia Peraturan pemerintah Tersedianya dana
Pengembangan Sistem Pelaporan dan berbudaya. seperti Kurikulum yang APBN dan APBD yang
Capaian Kinerja Keuangan sering berubah cukup besar untuk
5 Program Pendidikan Anak Usia Dini pengadaan
55
Renstra 2016-2021
Kepulauan
6 Program Wajib Belajat Pendidikan Pentingnya pendayagunaan Masih ada tenaga

Dasar Sembilan Tahun TIK dalam penyelenggaraan pendidik yang
sekolah kualifikasi dan
7. kompetensi
pendidikannya tidak sarana dan prasarana
relevan dengan pembelajaran
peraturan yang
ditetapkan
Perkembangan TIK
Kurangnya daya saing yang cepat
peserta didik mempermudah
dalam mengakses
informasi pendidikan
Belum semua sekolah
memiliki tenaga IT
yang
berkualitas.
56
Renstra 2016-2021
3.3. TELAAHAN RENSTRA KEMDIKBUD DAN DINAS PENDIDIKAN

PROVINSI
Tahun 2013 merupakan tahun terakhir periode renstra
kementerian pendidikan dan kebudayaan periode 2014-2019,
sementara dokumen rentra dinas pendidikan Kabupaten Pangkep
merupakan renstra periode 2016-2021, oleh karena itu belum dapat
dilakukan telaahan secara mendalam terhadap kebijakan nasional
yang terkait dengan pembangunan pada sektor pendidikan yang
dapat diselaraskan antara program nasional dan kabupaten dalam 5
(lima) tahun ke depan, namun demikian, sebagai langkah awal
telaahan dapat dilakukan dengan berpijak pada penyusunan
rancangan rencana pembangunan secara teknokratik yang
berdasarkan pada peraturan menteri perencanaan nasional / kepala
badan perencanaan pembangunan nasional nomor 1 tahun 2014
tentang pedoman penyusunan rencana pembangunan jangka
menengah nasional tahun 2015-2019. Dalam sosialisasi rancangan
tersebut, secara umum sasaran RPJMN 2015-
2019 adalah sebagai berikut:
1. Pertumbuhan ekonomi;
2. Pendapatan perkapita;
3. Pemerataan pembangunan;
4. Pengentasan kemiskinan;
5. Keberlanjutan pembangunan;
6. Peningkatan daya saing;
7. Inovasi teknologi;
8. SDM berkualitas;
9. Resiliensi berbasis swakarsa.
57
Renstra 2016-2021
Dari sembilan point sasaran di atas, hanya satu yang relevan dengan
pembangunan pada sektor pendidikan, yaitu
SDM berkualitas, yang kemungkinan sasaran tersebut akan

dijabarkan secara detil dalam renstra kemendikbud periode yang
akan datang.
Sementara arah kebijakan dan strategi pembangunan nasional
adalah:
1. Melanjutkan kebijakan ekonomi yang pro-growth, pro-job, pro-
poor, dan pro-environment;
2. Kebijakan hilirisasi pengelolaan sumberdaya alam;
3. Pemberian insentif fiskal dan non-fiskal untuk pengembangan
industri di luar Jawa;
4. Sinergi SDM, IPTEK dengan industri;
5. Pengembangan sektor pertanian dan infrastruktur perdesaan;
6. Penguatan kelembagaan masyarakat dan UKM;
7. Penguatan ketahanan pangan dan energi;
8. Akselerasi pembangunan infrastruktur untuk mendukung sistem
logistik nasional.
Seperti halnya sasaran umum RPJMN 2015-2019, dari 8 (delapan)
point arah kebijakan, hanya satu yang menjadi rumusan pembangunan
pada sektor pendidikan, yaitu sinergi SDM, IPTEK dengan industri,
yang belum dapat informasilkan secara terperinci.
Kebijakan pembangunan pendidikan di tingkat Provinsi

Sulawesi Selatan, dirumuskan dalam isu-isu strategis tahun 2016-2021
--kualitas dan aksesibilitas pendidikan yang dijabarkan dalam setiap
misi RPJMD periode 2016-2021, antara lain adalah:
58
Renstra 2016-2021
1. Sulsel bebas putus jenjang sekolah;

2. Peningkatan pelayanan pendidikan nonformal plus kewirausaah
dengan sasaran usia 15 tahun ke atas;
1. Pendidikan berkebutuhan khusus;
2. Peningkatan relevansi dan kualitas pendidikan tinggi;
3. Peningkatan fasilitas pendidikan dan kompetensi tenaga
pendidik.
Dari lima point di atas, empat yang langsung berimplikasi
terhadap satuan pendidikan yang menjadi kewenangan pemerintah
kabupaten/kota, sementara satu point yaitu point keempat tidak
berimplikasi langsung, karena pengelolaan perguruan tinggi tidak-
belum- menjadi kewenangan pemerintah kabupaten/kota.
Sementara kebijakan umum anggaran Propinsi Sulawesi Selatan pada
5 (lima) tahun mendatang terkait pembangunan pendidikan diarahkan
pada program-program yang dapat memberikan kontribusi terhadap
pencapain indeks pembangunan manusia (IPM) dan peningkatan
kualitas layanan pendidikan
3.4.TELAAHAN RENCANA TATA RUANG DAN KAJIAN

LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS
Tujuan penataan ruang Kabupaten Pangkep sebagai mana tertuang
dalam Peraturan Daerah Kabupaten Pangkep Nomor 8 tahun 2012
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Pangkep adalah
“Mewujudkan Penataan Ruang Kabupaten Pangkep Yang Akomodatif
Dan Realistis Melalui Pengembangan Minapolitan Dan Agropolitan,
Kepariwisataan dan Industri Yang Berlandaskan Kearifan Lokal Menuju
Masyarakat Sejahtera”
59
Renstra 2016-2021
Berdasarkan RTRW tersebut di atas, rencana struktur ruang

Kabupaten Pangkep meliputi rencana sistem pusat kegiatan dan
rencana sistem jaringan prasarana, hal ini dapat terlihat dari (a)
rencana sistem perkotaan; (b) rencana sistem jaringan prasarana
wilayah; (c) rencana pengembangan system jaringan energi; (d)
rencana pengembangan system jaringan komunikasi; (e) rencana dan
kriteria sistem jaringan sumberdaya air; (f) rencana sistem drainase;
dan (g) rencana sistem persampahan dan sanitasi;
RTRW Kabupaten Pangkep jika dilihat dari perspektif pendidikan,
berimplikasi terhadap semakin tingginya kebutuhan masyarakat
terhadap ketersediaan sarana dan prasarana pendidikan di setiap titik
yang memungkinkan terjadinya pertambahan penduduk yang lebih
tinggi yang berasal dari arus urbanisasi dan migrasi, hal ini merupakan
konsekuensi dari sebuah wilayah yang dimungkinkan lebih
memberikan jaminan kepada masyarakat untuk keberlangsungan
kehidupan yang lebih layak. Selain itu, upaya peningkatan layanan
pendidikan di wilayah-wilayah kepulauan harus mendapat perhatian
lebih serius melalui peningkatan sarana dan prasarana pendidikan
serta berbagai alternatif pelayanan pendidikan yang sesuai dengan
kondisi dan karakteristik wilayah masing-masing.
3.5.PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS

Berdasarkan telaahan terhadap beberapa hal sebagaimana tersebut di
atas, yang antara lain adalah: (1) telaahan pencapaian terhadap
layanan pendidikan pada tingkat kabupaten dalam kurun waktu lima
tahun terakhir; (2) telaahan terhadap sasaran perencanaan
pembangunan nasional periode tahun 2015-2019; (3) implikasi dari
rencana tata ruang wilayah di wilayah Kabupaten Pangkep terhadap
60
Renstra 2016-2021
layanan pendidikan; (4) permasalahan aktual dalam kurun lima tahun

terakhir juga salah satu yang menjadi faktor dalam penentuan isu-isu
strategis dengan rumusan antara lain adalah:
1) Masih rendahnya rata-rata lama sekolah (RLS);
2) Penyebaran saran pendidikan yang belum merata;
3) Masih tingginya jumlah ruang kelas dalam kondisi rusak;
4) Masih perlunya penyebaran/pemerataan guru berkualitas di
pulau-pulau;
5) Rendahnya mutu lulusan;
6) Rendahnya kompetensi guru berdasarkan hasil Uji Kompetensi
Guru (UKG) 2016 rata-rata 40,50 masih dibawah standar nasional
55,00.
7) Pengembangan sekolah inklusi.
Isu-isu strategis sebagaimana terdapat dalam rumusan di atas, maka

Dinas Pendidikan melakukan langkah-langkah yang dapat menjawabnya,
yang dirumuskan dalam program prioritas, antara lain yaitu:
1. Peningkatan Rata-Rata Lama Sekolah (RRLS);
2. Peningkatan akses pendidikan (sarana dan prasarana);
3. Peningkatan Angka Melek Huruf;
4. Bantuan beasiswa bagi siswa yang berasal dari keluarga tidak
mampu dan berprestasi;
5. Peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan.
6. Penyebaran/pemerataan guru berkualitas didaerah pulau-pulau dan
pegunungan
7. Bantuan SPP bagi mahasiswa S1 asal Pangkep yang masih aktif
kuliah di PTN dan PTS.
61
Renstra 2016-2021
8. Pemberian insentif/honor kepada guru pada daerah sangat

terpencil.
62
Renstra 2016-2021
BAB IV
TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. TUJUAN DAN SASARAN JANGKA MENENGAH

Tujuan yang ingin dicapai dalam lima tahun ke depan oleh
Pemerintah Daerah Kabupaten Pangkep pada sektor pendidikan
yang tertuang dalam renstra Dinas Pendidikan adalah berpijak pada
rumusan visi dan misi RPJMD yang sudah ditetapkan untuk lima
tahun mendatang, juga berdasarkan pada hasil pengkajian pada isu-
isu dan analisis lingkungan strategis. Dengan kata lain, tujuan dinas
pendidikan mengarahkan pada perumusan strategi, program, dan
kegiatan dalam rangka merumuskan tujuan makro yang dikemas
dalam rumusan visi dan misi di atas. Berdasarkan tujuan yang sudah
ditetapkan, Pemerintah Kabupaten Pangkep melaluii Dinas
Pendidikan akan mengetahui hal-hal yang harus dicapai i dalam
kurun waktu lima tahun ke depan dengan salah satu
pertimbangannya antara lain adalah sumber daya yang dimiliki serta
faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi tercapainya tujuan
tersebut.
Rumusan tujuan Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep periode
tahun 2016-2021 yang sesuai dengan rumusan visi dan misi di
atas adalah:
1. Menyediakan layanan Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan
Non Formal dan Informal yang bermutu;
2. Menjamin ketersediaan layanan Pendidikan Dasar yang

bermutu dan berkeadilan;
63
Renstra 2016-2021
3. Menyediakan layanan Pendidikan Menengah yang bermutu

dan berkeadilan;
4. Tersedianya layanan Pendidikan Non Formal dalam bentuk

pendidikan kesetaraan dan keaksaraan fungsional bagi warga
yang tidak terjaring pendidikan formal dan masih buta aksara;
5. Meningkatkan kapasitas dan profesionalitas sumber daya

manusia
6. Meningkatkan kapasitas dan akuntabilitas;
7. Melaksanakan fungsi manajerial pada institusi kependidikan;
8. Meningkatkan layanan pendidikan tinggi;
Sasaran Dinas Pendidikan dirumuskan berdasarkan tujuan dari

masing-masing misi yang sudah dirumuskan. Adapun definisi
sasaran itu sendiri adalah hal yang ingin dicapai oleh individu,
kelompok, atau seluruh organisasi. Sasaran memandu
manajemen membuat keputusan dan membuat kriteria untuk
mengukur suatu pekerjaan. Ada dua pendekatan utama yang
dapat digunakan lembaga untuk mencapai sasarannya.
Pendekatan pertama disebut pendekatan tradisional. Pada
pendekatan ini, pimpinan tertinggi memberikan sasaran-sasaran
umum, yang kemudian diturunkan oleh bawahannya menjadi
sub-tujuan (subgoals) yang lebih terperinci. Bawahannya itu
kemudian menurunkannya lagi kepada anak buahnya, dan terus
hingga mencapai tingkat paling bawah. Pendekatan kedua
disebut dengan management by objective atau MBO. Pada
pendekatan ini, sasaran dan tujuan organisasi tidak ditentukan
64
Renstra 2016-2021
oleh pimpinan puncak saja, tetapi juga oleh bawahan. Pimpinan

dan bawahan bersama-sama membuat sasaran-sasaran yang
ingin mereka capai. Dengan begini, seluruh karyawan akan
merasa dihargai sehingga produktivitas mereka akan meningkat.
Terkait dengan hal tersebut, kalau kita tarik benang merah dari
dua pola pendekatan dalam penentuan sasaran di atas, yang
dilakukan di Dinas Pendidikan untuk menentukan sasaran-sasaran
yang ada dalam mencapai visi misi yang sudah dirumuskan, Dinas
Pendidikan cenderung lebih menggunakan pola yang kedua,
yaitu dalam penentuan sasaran-sasaran pendidikan, tidak hanya
dilakukan oleh pucuk pimpinan, tapi juga ada peran aktif pejabat
di bawahnya. Dan rumusan sasaran-sasaran yang ingin dicapai
atau dihasilkan oleh lembaga dalam jangka waktu tahunan,
semesteran, triwulanan atau bulanan dengan tetap berpijak pada
RPJMD periode 2016-2021 adalah: (a) Meningkatnya perluasan
akses dan pemerataan PAUD yang berkualitas; (b) Meningkatnya
perluasan akses dan pemerataan pendidikan dasar yang
berkualitas; (c) Meningkatnya perluasan akses dan pemerataan
pendidikan menengah yang berkualitas; (d) Meningkatnya literasi
angka penduduk usia 15 tahun ke atas; (e) Terpenuhinya jumlah,
kualifikasi, dan kompetensi guru sesuai SPM dalam rangka
memenuhi standar nasional pendidikan pada semua jenjang
pendidikan; (f) Tata kelola kelembagaan yang efektif dan
akuntabel dalam rangka optimalisasi fungsi layanan publik Dinas
Pendidikan.
Keterkaitan rumusan tujuan, sasaran, dan target indikator kinerja masing-masing
sasaran adalah sebagaimana tertuang dalam tabel berikut:
65
Renstra 2016-2021
Tabel 4.1.
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Pendidikan
Indik
N Target Kinerja Sasaran Pada Tahun
ator
o Tujuan Sasaran Ke-
Sasa
.
ran
1 2 3 4 5
1 Menyediak meningkat APK
an layanan nya akses Pendi
Pendidikan PAUD yang dikan
Usia Dini bermutu Anak
47,7 49,7 51,7 53,7
NonFormal dan Usia 5 5 5 5
55,75
dan terjangkau Dini
Informal (PAUD
yang )
bermutu
Terakredita
sinya
semua
lembaga
PAUD dan Lemb
Dikmas aga
Meningkat PAUD 60,0 70,0 80,0 90,0
100,00
nya SDM dan 0 0 0 0
Pendidik Dikm
dan as
Tenaga
Pendidik
PAUD dan
Dikmas
2 Menjamin meningkat Angka
ketersedia nya Partisi
an layanan pemerataa pasi
Pendidikan n dan Murni
Dasar perluasan (APM) 96,20 96,22 96,24 96,26 96,28
yang akses SD-
bermutu pendidikan MI-
dan dasar yang Paket
berkeadila bermutu A
n dan 1. 78,0 78,5 79,0 79,5 80,11
berkeadila Angka 3 5 7 9
n Partisi
pasi
Murni
(APM)
SMP-
MTs-
Paket
B
66
Renstra 2016-2021
2.
Angka
Partisi
pasi
Kasar 117,1 117,6 118,1 118,6
119,00
(APK) 3 3 3 3
SD-
MI-
Paket
A
3.
Angka
Partisi
pasi
Sekol
ah
0,16 0,14 0,12 0,10 0,08
(APS)
Pendu
duk
Usia
7-12
Tahun
29. %
SMP
yang
memil
iki 91,4 93,3 95,5 98,8
99,04
guru 2 5 4 4
berku
alifika
si
S1/D4
Menyediak 1 meningkat Angka
an layanan nya akses Partisi
Pendidikan pendidikan pasi
Menengah menengah Murni
3 yang yang (APM) 77,4 77,9 78,4 78,9
79,44
bermutu mermutu SMA- 4 4 4 4
dan dan SMK-
berkeadila berkeadila MA-
n n Paket
C
Angka
Partisi
pasi
Kasar
(APK) 114,2 114,7 115,2 115,7
116,28
SMA- 8 8 8 8
SMK-
MA-
Paket
C
67
Renstra 2016-2021
Angka
Partisi
pasi
Sekol
ah
(APS) 1,03 1,01 0,99 0,97 0,95
Pendu
duk
Usia
16-18
Tahun
Tersediany Meningkat 1.
a layanan nya angka Angka
96,0 97,0 98,0 99,0
pendidikan literasi Melek 0 0 0 0
100,00
penduduk Huruf
non formal
usia 15 (AMH)
dalam tahun ke 2.
bentuk atas Rata-
pendidikan Rata
kesetaraan Lama
dan Sekol
keaksaraa ah
n (RLS)
fungsional
bagi warga 7,50 7,69 7,88 8,07 8,26
yang tidak
terjaring
pendidikan
formal dan
masih
4 buta 4
aksara.
5 Meningkat Meningkat Guru
kan nya yang
kapasitas kapasitas Meme
dan dan nuhi
91,0 93,0 95,0 97,0
profesional profesional Kualifi 0 0 0 0
99,00
itas itas kasi
sumber sumber S1/D-
daya daya IV
manusia manusia
6 Meningkat Terwujudn Keters
kan ya tata ediaa
kapasitas kelola n
dan kelembaga Doku
100, 100, 100, 100,
akuntabilit an yang men 00 00 00 00
100,00
as efektif dan Data
efisien dan
Infor
masi
7 Melaksana akuntabel Siste 90,0 92,0 95,0 97,0 98,00
kan fungsi dalam m 0 0 0 0
manajerial rangka manaj
pada optimalisa emen
institusi si fungsi pendi
kependidik layanan dikan
an publik
68
Renstra 2016-2021
Dinas
Pendidikan
8 Meningatk Meningkat %
an layanan nya Maha
pendidikan lulusan siswa
tinggi SLTA ke yang
perguruan mene
tinggi rima 50,0 60,0 70,0 80,0
90,00
bantu 0 0 0 0
an
beasi
swa
daera
h asal
69
Renstra 2016-2021
4.2 STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Tujuan yang ingin dicapai dalam lima tahun ke depan oleh Pemerintah
Daerah Kabupaten Pangkep pada sektor pendidikan yang tertuang dalam
renstra Dinas Pendidikan adalah berpijak pada rumusan visi dan misi RPJMD
yang sudah ditetapkan untuk lima tahun mendatang, dengan VISI juga
berdasarkan pada hasil pengkajian pada isu-isu dan analisis lingkungan
strategis. Dengan kata lain, tujuan dinas pendidikan mengarahkan pada
perumusan strategi, program, dan kegiatan dalam rangka merumuskan
tujuan makro yang dikemas dalam rumusan visi dan misi di atas. Berdasarkan
tujuan yang sudah ditetapkan, Pemerintah Kabupaten Pangkep melalui Dinas
Pendidikan akan mengetahui hal-hal yang harus dicapai dalam kurun waktu
lima tahun ke depan dengan salah satu pertimbangannya antara lain adalah
sumber daya yang di miliki serta faktor lingkungan yang dapat
mempengaruhi tercapainya tujuan tersebut dengan Misi ke 2
“MENINGKATKAN KECERDASAN, PROFESIONAL DAN KARAKTER SDM
BAIK DI DARAT MAUPUN DI PULAU-PULAU" KEDALAM TUJUAN DAN
SASARAN RENSTRA SKPD”
Rumusan strategi dan kebijakan Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep

periode tahun 2016-2021 yang sesuai dengan rumusan visi dan misi di atas
dapat dilihat di table berikut :
70
`Renstra 2016-2021
Tabel 4.2.
Strategi dan Kebijakan
N
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan Program
o.
penyediaan
Menyediakan layanan meningkatnya dan
Pendidikan Usia Dini akses PAUD yang peningkatan
1 1 1 1
NonFormal dan bermutu dan sarana dan
Informal yang bermutu terjangkau prasarana
fasilitasi
PAUD
penyelenggara
Penyediaan
an PAUD dan
Insentif Program
peningkatan
pengelola Pendidikan
kapasitas
2 dan tenaga Anak Usia dini
tenaga
pendidik
pendidik PAUD
PAUD dan
dan Dikmas
Dikmas
Meningkatnya
SDM Pendidik dan
2
Tenaga Pendidik
PAUD dan Dikmas
71
`Renstra 2016-2021
Penyediaan
pemenuhan sarana
kebutuhan prasarana
sarana dan pendidikan
2 1 1 1
prasarana dasar dalam
pendidikan rangka
dasar memenuhi
SPM
Penyediaan
Fasilitasi biaya
penyelenggara operasional
meningkatnya 2 n KBM 2 proses KBM Program Wajib
Menjamin ketersediaan pemerataan dan pendidikan dan bantuan Belajar
layanan Pendidikan perluasan akses dasar pendidikan Pendidikan
Dasar yang bermutu pendidikan dasar bagi siswa Dasar
dan berkeadilan yang bermutu dan Peningkatan Sembilan
Peningkatan
berkeadilan kapasitas Tahun
jumlah dan
pendidik dan
3 3 kualifikasi
Tenaga
akademik
Kependidikan
pendidikan
Penguatan
strategi Peningkatan
pembelajaran jumlah dan
4 dalam rangka 4 kualifikasi
peningkatan akademik
kompetensi pendidikan
lulusan
72
`Renstra 2016-2021
Peningkatan
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
Penyediaan
fasilitasi
biaya
pendidikan
meningkatnya operasional
Menyediakan layanan menengah
akses pendidikan proses KBM Program
Pendidikan Menengah melalui
1 menengah yang 1 1 dan bantuan Pendidikan
yang bermutu dan pemenuhan
mermutu dan pendidikan menengah
berkeadilan kebutuhan
berkeadilan bagi siswa
sarana
kurang
prasarana
mampu
Peningkatan
peningkatan
jumlah dan
kapasitas dan
kualifikasi
kapabilitas
akademik
2 tenaga 2
tenaga
pendidik
pendidik
pendidikan
pendidikan
menengah
menengah
penguatan
metode Penerapan
pembelajaran metodologi
3 dalam rangka 3 pembelajara
peningkatan n berbasis
kompetensi TIK
lulusan
3 1 1 1
73
`Renstra 2016-2021
Tersedianya layanan Program

pendidikan non formal Pendidikan Non
Meningkatnya penyediaan
dalam bentuk Formal
Layanan Penyelenggara layanan
pendidikan kesetaraan
Keaksaraan an pendidikan pendidikan
dan keaksaraan
Fungsional (KF) keaksaraan KF bagi
fungsional bagi warga
Penduduk usia 15 fungsional (KF) penduduk
yang tidak terjaring
tahun ke atas buta aksara
pendidikan formal dan
masih buta aksara.
Peningkatan
Kapasitas
Sumber Daya
Aparatur
Meningkatnya Program
Meningkatkan
kapasitas dan Peningkatan
kapasitas dan
4 1 profesionalitas Disiplin
profesionalitas sumber
sumber daya Aparatur
daya manusia
manusia Program
Penyelengga
Penguatan Peningkatan
ran
kemampuan Mutu Pendidik
pengemban
Aparatur dan tenaga
gan aparatur
Kependidikan
Meningkatkan 1 Terwujudnya tata Program
kapasitas dan kelola Peningkatan
akuntabilitas kelembagaan Pengembangan
yang efektif dan Sistem
5
efisien Pelaporan
Capaian
Kinerja dan
Keuangan
74
`Renstra 2016-2021
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
akuntabel dalam
Program
Melaksanakan fungsi rangka
manajemen
6 manajerial pada 1 optimalisasi fungsi
Pelayanan
institusi kependidikan layanan publik
Pendidikan
Dinas Pendidikan
Program
Peningkatan
Sarana dan
Prasarana
Aparatur
Program
Meningkatnya Pengembangan
Meningatkan layanan
7 1 lulusan SLTA ke Fasilitas
pendidikan tinggi
perguruan tinggi Perguruan
Tinggi
75
Renstra 2016-2021
BAB V
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Rencana Program dan Kegiatan adalah cara untuk melaksanakan tujuan

dan sasaran yang telah ditetapkan serta upaya yang dilakukan untuk
mengetahui capaian keberhasilan sasaran dan tujuan. Sedangkan
Program dimaksudkan sebagai kumpulan kegiatan yang sistematis dan
terpadu untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan SKPD guna
mencapai sasaran tertentu. Dengan adanya program dan kegiatan
diharapkan pula dapat menyelesaikan permasalahan–permasalahan
yang dihadapi.
Program dapat didefinisikan secara umum dan secara khusus, secara
umum program dapat diartikan sebagai rangkaian kegiatan yang
dilakukan tidak hanya satu kali tetapi secara berkesinambungan.
Sedangkan definisi program secara khusus adalah sebagai suatu unit
atau kesatuan kegiatan yang merupakan realisasi atau implementasi
dari suatu kebijakan, yang berlangsung dalam proses yang
berkesinambungan, dan terjadi dalam suatu organisasi yang melibatkan
sekelompok orang. Ada tiga unsur pokok yang yang harus diperhatikan
dalam menentukan program, yaitu: (1) Realisasi atau implementasi
suatu kebijakan; (2) Terjadi dalam waktu yang relatif lama-bukan
kegiatan tunggal tetapi jamak-berkesinambungan; (3) Terjadi dalam
organisasi yang melibatkan sekelompok orang. Penentuan rumusan
program yang dilakukan melalui perencanaan yang komprehensif dalam
sebuah organisasi/lembaga merupakan hal penting yang harus
dilakukan agar program-program tersebut dapat menunjang
terlaksananya tujuan dari organisasi/lembaga yang tentunya ditentukan
76
Renstra 2016-2021
bagaimana cara seorang manager menyusun sebuah perencanaan

tersebut.
Dari definisi tersebut di atas, dalam pengertian lain program adalah
instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang
dilaksanakan oleh instansi pemerintah/ lembaga/ masyarakat yang
dikoordinasikan oleh instansi pemerintah untuk mencapai sasaran dan
tujuan serta memperoleh alokasi anggaran.
Dalam Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep tahun 2016-2021,
program dan kegiatan dikelompokan dalam dua kategori, yaitu
Program/Kegiatan Utama dan Program/Kegiatan Penunjang.
Program/kegiatan utama adalah sekumpulan rencana kerja yang
berdampak langsung terhadap capaian indikator sasaran. Sedangkan
program/kegiatan penunjang adalah sekumpulan rencana kerja yang
memberikan dampak secara tidak langsung terhadap capaian indikator
sasaran.
Program dan Kegiatan Dinas Pendidikan Kab. Pangkajene dan
Kepulauan yang direncanakan untuk Periode Tahun 2016–2021
mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Tahun 2016-2021
dalam rangka pencapaian visi:
“Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan Mewujudkan Desa

Modern yang Produktif dan Berkarakter menuju Daerah yang
Lebih Maju dan Mandiri pada Tahun 2021”
Dan misi :
1. Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya pembangunan dan
memanfaatkan keunikan sebagai kepulauan untuk kesejahteraan
masyarakat.
77
Renstra 2016-2021
13) Meningkatkan kecerdasan, profesionalisme dan karakter

SDM baik di daratan maupun pulau-pulau.
14) Mengembangkan interkoneksitas dan jejaring sinergis antar
wilayah di tingkat nasional, regional dan internasional
berbasis daratan dan pulau-pulau.
15) Menciptakan lingkungan yang kondusif pada eksosistem
daratan dan pulau-pulau
16) Mewujudkan tata pemerintah yang baik pada tatanan
daratan dan pulau-pulau
Adapun penyajian Program dan Kegiatan Dinas Pendidikan Kab.

Pangkajene dan Kepulauan menggunakan Tabel 5.1 sebagai berikut:
78
Renstra 2016-2021
Tabel Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif
Bidang Capaian Kinerja Program
Urusan dan Kerangka Pendanaan
Indikator
Indika Pemerintah Kondisi Kinerja pada Akhir SKPD
kinerja Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021
N Tujua Sasara tor an dan periode RPJMD Penan
Program
o n n Sasara Program ggung
dan
n Prioritas Jawab
Kegiatan Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp. Target Rp.
Pembangun
an
1 2 4 8 9 10 12 14 16 20
Akuntab
el dalam
Melaksa Persentase
rangka
nakan peningkatan
optimali
fungsi Program Pelayanan
sasi
0 manajer Administ Pelayanan aparatur dan 4.424.000.08
fungsi 100,00% 100,00% 4.645.200.091 100,00% 4.877.460.096 100,00% 5.121.333.101 100,00% 5.377.399.756 100,00% 28.766.056.967
1 ial pada rasi Administrasi kelancaran 7
layanan
institusi Perkantoran pelaksanaan
publik
kependi tugas
Dinas
dikan kantor
Pendidik
an
Meningkatnya
Penyediaan jasa
Kualitas
komunikasi,
Pelayanan 12 Bln 403.336.338 12 Bln 423.503.155 12 Bln 444.678.313 12 Bln 466.912.228 12 Bln 490.257.840 84 Bln 2.510.657.874 DiSdik
sumber daya air
Administrasi
dan listrik
Perkantoran
Meningkatnya
Penyediaan jasa
Kualitas
peralatan dan
Pelayanan 12 Bln 25.000.000 1 Thn 26.250.000 1 Thn 27.562.500 1 Thn 28.940.625 1 Thn 30.387.656 18 Thn 151.140.781 DiSdik
perlengkapan
Administrasi
kantor
Perkantoran
Penyediaan
Meningkatnya
komponen
Kualitas
instalasi
Pelayanan 12 Bln 150.000.000 1 Thn 157.500.000 1 Thn 165.375.000 1 Thn 173.643.750 1 Thn 182.325.938 18 Thn 1.078.844.688 DiSdik
listrik/penerang
Administrasi
an bangunan
Perkantoran
kantor
Penyediaan
Tersedianya
bahan bacaan
buku peraturan
dan peraturan 1 Set 24.000.000 1 Thn 25.200.000 1 Thn 26.460.000 1 Thn 27.783.000 1 Thn 29.172.150 5 Thn 132.615.150 DiSdik
perundang
perundang-
undangan
undangan
Meningkatnya
Kualitas
Operasional
Pelayanan 12 Bln 500.000.000 10 Sklh 525.000.000 10 Sklh 551.250.000 10 Sklh 578.812.500 10 Sklh 607.753.125 62 Sklh 3.532.004.961 DiSdik
Sekolah
Operasional
Sekolah
Meningkatnya
Kualitas
Operasional
Pelayanan UPT UPT UPT
UPTD 12 Bln 650.000.000 14 UPTD 682.500.000 14 716.625.000 14 752.456.250 14 790.079.063 14 UPTD 4.081.660.313 DiSdik
Operasional D D D
Kecamatan
UPTD
Kecamatan
Meningkatnya
Kualitas
Administrasi
Pelayanan 12 Bln 2.671.663.749 1 Thn 2.805.246.936 1 Thn 2.945.509.283 1 Thn 3.092.784.747 1 Thn 3.247.423.985 18 Thn 17.279.133.201 DiSdik
Ketatausahaan
Administrasi
Perkantoran
Akuntab
el dalam
Melaksa
rangka
nakan Prosentase
optimali Program
fungsi Meningkatnya
sasi Peningkatan
0 manajer Administ sarana dan 1.380.000.00
fungsi Sarana dan 100,00% 100,00% 2.030.000.000 100,00% 580.000.000 100,00% 580.000.000 100,00% 580.000.000 6.125.335.000 DiSdik
2 ial pada rasi prasarana 0
layanan Prasarana
institusi kantor
publik Aparatur
kependi tugas kantor
Dinas
dikan
Pendidik
an
Pengadaan Tersedianya 20 Unit 300.000.000 3 Unit 1.000.000.000 0 Unit 0 0 Unit 0 0 Unit 0 106 Unit 1.300.000.000 DiSdik
Kendaraan Kendaraan
Dinas / Dinas
79
Renstra 2016-2021
Operasional Operasional
Tersedianya
Pembangunan Ruan
kantor yang 3 450.000.000 2 Unit 450.000.000 12 0 1.434.200.000 DiSdik
Gedung Kantor g
layak
Tersedianya
Pengadaan Perlengkapan
Jeni Jeni Jeni
perlengkapan Yang Cukup 3 Jenis 250.000.000 5 Jenis 150.000.000 5 150.000.000 5 150.000.000 5 150.000.000 27 Jenis 1.052.700.000 DiSdik
s s s
gedung kantor Untuk PNS
Disdik
Tersedianya
Pengadaan
Peralatan Yang
peralatan 3 jenis 200.000.000 3 jenis 250.000.000 3 jenis 250.000.000 3 jenis 250.000.000 3 jenis 250.000.000 17 jenis 1.316.900.000 DiSdik
Cukup Untuk
gedung kantor
PNS Disdik
Pemeliharaan
Terpeliharanya
rutin/berkala 12 Bln 50.000.000 1 Thn 50.000.000 1 Thn 50.000.000 1 Thn 50.000.000 1 Thn 50.000.000 17 Thn 250.000.000 DiSdik
gedung Kantor
gedung kantor
Pemeliharaan
rutin/berkala Terpeliharanya
kendaraan kendaraan dinas 12 Bln 100.000.000 1 Thn 100.000.000 1 Thn 100.000.000 1 Thn 100.000.000 1 Thn 100.000.000 18 Thn 586.000.000 DiSdik
dinas/operasion operasional
al
Pemeliharaan
Terpeliharannya
rutin/berkala
perlengkapan 12 Bln 30.000.000 1 Thn 30.000.000 1 Thn 30.000.000 1 Thn 30.000.000 1 Thn 30.000.000 18 Thn 185.535.000 DiSdik
perlengkapan
gedung kantor
gedung kantor
Mening Meningk Disiplin
katkan atnya aparatur
kapasita kapasita Persentase
Program
s dan s dan Pelayanan
0 peningkatan
profesio profesio Aparatur 100,00% 170.000.000 100,00% 187.000.000 100,00% 205.700.000 100,00% 226.270.000 100,00% 248.897.000 1.065.397.000 DiSdik
3 disiplin
nalitas nalitas dan kelancaran
aparatur
sumber sumber tugas kantor
daya daya
manusia manusia
Pengadaan Tersedianya
pakaian khusus Pakaian
80 Psg 50.000.000 50 Org 55.000.000 50 Org 60.500.000 50 Org 66.550.000 50 Org 73.205.000 380 Org 332.785.000 DiSdik
hari-hari Olahraga Yang
tertentu Layak
Tersedianya
Pengadaan 15
Pakaian Dinas org 120.000.000 150 org 132.000.000 150 org 145.200.000 150 org 159.720.000 150 org 175.692.000 750 org 732.612.000 DiSdik
Pakaian Dinas 0
ASN
Mening Meningk Pengem
Meningkatnya
katkan atnya bangan
mutu dan
kapasita kapasita aparatur Program
pengembanga
s dan s dan Peningkatan
n SDM bidang 1.675.000.00
4 profesio profesio Kapasitas 100,00% 100,00% 1.475.000.000 100,00% 2.011.500.000 100,00% 1.760.650.000 100,00% 1.923.715.000 9.485.065.000 DiSdik
pendidikan dan 0
nalitas nalitas Sumber Daya
melaksanakan
sumber sumber Aparatur
tugas umum
daya daya
pemerintahan
manusia manusia
Tersedianya
Pendidikan dan SDM Aparatur
80 % 350.000.000 10 Keg 250.000.000 10 Keg 284.500.000 10 Keg 283.650.000 10 Keg 312.015.000 140 Keg 1.789.365.000 DiSdik
pelatihan formal yang
Berkompetensi
Bimbingan
teknis Tersedianya
implementasi SDM Aparatur 30
org 150.000.000 70 org 105.000.000 70 org 250.000.000 70 org 120.000.000 70 org 132.000.000 680 org 837.000.000 DiSdik
peraturan yang 0
perundang- Berkompetensi
undangan
Penilaian
Kenaikan Tersedianya PTK 3.
Pangkat Guru yang Memenuhi 00 org 250.000.000 300 org 250.000.000 300 org 300.000.000 300 org 300.000.000 300 org 330.000.000 4.800 org 1.580.000.000 DiSdik
Melalui Angka Angka Kredit 0
Kredit
Penilaian Kepala Tersedianya
Sekolah SDM Kepala 30
org 200.000.000 100 org 200.000.000 100 org 220.000.000 100 org 220.000.000 100 org 242.000.000 853 org 1.082.000.000 DiSdik
Berprestasi - Sekolah yang 0
Berdedikasi SD Berkompetensi
Penilaian Kepala
Tersedianya
Sekolah
SDM Kepala 30
Berprestasi - org 200.000.000 100 org 200.000.000 100 org 220.000.000 100 org 220.000.000 100 org 242.000.000 853 org 1.082.000.000 DiSdik
Sekolah yang 0
Berdedikasi
Berkompetensi
SMP
Penilaian Guru Tersedianya
30
Berprestasi - SDM Guru yang org 200.000.000 200 Org 200.000.000 200 Org 220.000.000 200 Org 220.000.000 200 Org 242.000.000 1.500 Org 1.182.000.000 DiSdik
0
Berdedikasi SD Berkompetensi
Penilaian Guru Tersedianya 30 org 200.000.000 200 Org 200.000.000 200 Org 220.000.000 200 Org 220.000.000 200 Org 242.000.000 1.300 Org 1.082.000.000 DiSdik
80
Renstra 2016-2021
Berprestasi -
SDM Guru yang
Berdedikasi 0
Berkompetensi
SMP
Tersusunnya
Monitoring dan
Dokumen 1 Dok 125.000.000 1 Dok 70.000.000 1 Dok 77.000.000 1 Dok 77.000.000 1 Dok 84.700.000 6 Dok 433.700.000 DiSdik
Evaluasi SKPD
Monev
Jumlah GTK
Sosialisasi yang
Peraturan tersosialisasikan
5 Keg 5 Keg 220.000.000 5 Keg 100.000.000 4 Keg 97.000.000 19 Keg 417.000.000 DiSdik
Perundang peraturan
Undangan perundang
undangan
Melaksa Akuntab Laporan-
nakan el dalam laporan
fungsi rangka Program
manajer optimali peningkatan Persentase
ial pada sasi pengembanga Ketepatan
5 institusi fungsi n sistem Waktu 100,00% 805.000.000 100,00% 735.285.000 100,00% 544.233.000 100,00% 591.600.000 100,00% 840.099.500 3.751.221.000 DiSdik
kependi layanan pelaporan Penyampaian
dikan publik capaian kinerja Laporan
Dinas dan keuangan
Pendidik
an
Penyusunan
Tersusunnya
laporan capaian
Laporan
kinerja dan 1 Dok 15.000.000 1 Dok 16.500.000 1 Dok 18.150.000 1 Dok 19.965.000 1 Dok 21.961.500 7 Dok 98.039.500 DiSdik
Capaian Kinerja
ikhtisar realisasi
SKPD
kinerja SKPD
Penyusunan Tersusunnya
pelaporan Laporan
1 Dok 15.000.000 2 Dok 16.500.000 2 Dok 18.150.000 2 Dok 19.965.000 2 Dok 21.961.500 12 Dok 93.601.500 DiSdik
keuangan Keuangan
semesteran Semesteran
Penyusunan
Tersusunnya
pelaporan
Laporan
prognosis 1 Dok 15.000.000 2 Dok 16.500.000 2 Dok 18.150.000 2 Dok 19.965.000 2 Dok 21.961.500 9 Dok 91.576.500 DiSdik
Prognosis
realisasi
Anggaran
anggaran
penyusunan Tersusunnya
pelaporan Laporan
keuangan akhir Keuangan Akhir
tahun Tahun
Penyusunan
Laporan
Akuntabilitas Tersusunnya
Kinerja Instansi LAKIP SKPD
Pemerintah
SKPD
Tersusunnya
Revaluasi/apprai
Data Aset
sal aset/barang 1 Dok 150.000.000 1 dok 143.565.000 1 dok 150.000.000 1 dok 150.000.000 1 dok 156.762.000 7 dok 869.227.000 DiSdik
Sekolah yang
daerah
Valid
Penyusunan RKA - DPA Yang
1 Dok 30.000.000 1 dok 33.000.000 1 dok 36.300.000 1 dok 39.930.000 1 dok 43.923.000 7 dok 214.133.000 DiSdik
RKA-SKPD Valid
Penyusunan RKAP - DPA
1 Dok 30.000.000 1 dok 33.000.000 1 dok 36.300.000 1 dok 39.930.000 1 dok 43.923.000 6 dok 183.153.000
RKAP-SKPD Yang Valid
Tersusunnya
Penyusunan
Dokumen
Renstra / Revisi 1 Dok 50.000.000 1 dok 0 dok 0 dok 0 dok 0 4 dok 84.870.500 DiSdik
Renstra Hasil
Renstra
Revisi
Penyusunan Tersusunnya
Profile Profile 1 Dok 225.000.000 1 Dok 213.720.000 1 Dok 176.433.000 1 Dok 202.020.000 1 Dok 224.799.500 10 Dok 1.079.872.500 DiSdik
Pendidikan Pendidikan
Penyusunan
Laporan Standar Tersusunnya
1 Dok 200.000.000 1 Dok 180.000.000 1 Dok 195.000.000 4 Dok 575.000.000 DiSdik
Pelayanan Dokumen SPM
Manimal
0 0 0 0 0 0 0 0 DiSdik
6 Menyed eningkat APK Program Prosentase 100,00% 12.558.155.0 100,00% 13.815.051.207 100,00% 13.083.024.500 100,00% 13.758.597.45 100,00% 16.148.472.595 79.816.386.752 DiSdik
iakan nya Pendidik Pendidikan meningkatnya 00 0
layanan akses an Anak Anak Usia Dini anak
Pendidi PAUD Usia Dini yang
kan Usia yang (PAUD) mengikuti
Dini bermutu PAUDNI
NonFor dan (TK/KB/TPA/SP
mal dan terjangk S)
Informal au
yang
bermut
81
Renstra 2016-2021
erakredit
asinya
Prosentase
semua
meningkatnya
lembaga 75 0 80 0 83 0 90 0 96 0 492 0 0 DiSdik
APK/TK/RA/PAU
PAUD
D
dan
Dikmas
Lembag
Meningk
a PAUD
atnya
dan
SDM
Dikmas
Pendidik
Tersedianya
dan Pembangunan Ruan
Ruang Kantor 3 300.000.000 3 Unit 330.000.000 4 Unit 220.000.000 4 Unit 240.000.000 10 Unit 650.000.000 40 Unit 1.790.000.000 DiSdik
Tenaga Gedung Sekolah g
Yang layak
Pendidik
PAUD
dan
Dikmas
Pembangunan Tersedianya
Ruan
Ruang Kelas Ruang Kelas 10 1.300.000.000 8 Unit 1.891.463.207 8 Unit 1.011.600.000 10 Unit 1.320.140.000 24 Unit 1.750.000.000 90 Unit 8.298.703.207 DiSdik
g
Sekolah Yang layak
Pembangunan
Tersedianya
Taman,
Pagar dan Pak Pak Pak
Lapangan 9 Paud 500.000.000 6 Paket 550.000.000 6 501.216.000 6 543.737.000 6 595.309.000 60 Paket 3.290.862.000 DiSdik
Fasilitas lainnya et et et
Upcara dan
yang layak
Fasilitas Parkir
Pembangunan
Sarana Air Tersedianya
9 Paud 300.000.000 6 Mck 330.000.000 6 Mck 363.000.000 6 Mck 399.300.000 6 Mck 439.230.000 40 Mck 1.831.530.000 DiSdik
Bersih dan MCK Yang Layak
Sanitasy (MCK)
Pengadaan Jumlah Buku
1.7
buku-buku dan Buku yang 170 exp 109.638.000 exp 112.050.000 170 exp 114.803.000 1.700 exp 118.709.000 65.740 exp 552.200.000 DiSdik
00
alat tulis siswa diadakan
10
Ijazah dan Ijazah dan % 130.000.000 170 exp 143.000.000 170 exp 157.300.000 170 exp 173.030.000 170 exp 190.333.000 780 exp 793.663.000 DiSdik
0
Raport PAUD Raport PAUD
Tersedianya Alat
Pengadaan Alat
Peraga dan
Praktek dan 20 Paud 200.000.000 2 Set 220.000.000 2 Set 44.364.000 2 Set 45.454.000 20 Set 470.000.000 77 Set 1.029.818.000 DiSdik
Praktik PAUD
Peraga PAUD
yang layak
Pengembangan
data dan Tersedianya
informasi data pokok 32
Paud 80.000.000 283 lbg 88.000.000 291 lbg 73.070.000 325 lbg 77.067.000 350 lbg 82.033.000 2.075 lbg 450.359.000 DiSdik
Pendidikan pendidikan yang 6
Anak Usia Dini akurat
(PAUD-Dikmas)
Jumlah
kebijakan
Penyusunan
/peraturan
Rumusan 0 0 1 keg 250.000.000 3 Keg 497.440.000 DiSdik
penyelenggaraa
Kebijakan PAUD
n Pendidikan
yang dihasilkan
Moubeluer moubeluer 31 Pkt 500.000.000 30 Pkt 500.000.000 30 Pkt 500.000.000 42 711.024.000 121 Pkt 2.211.024.000 DiSdik
Sekolah sekolah
Rehabilitasi Tersedianya
Ruang Kelas Ruang Kelas 5 Paud 500.000.000 10 Rkb 500.000.000 10 Rkb 500.000.000 10 Rkb 500.000.000 10 Rkb 500.000.000 60 Rkb 2.500.000.000 DiSdik
Sekolah yang layak
Pelatihan
Tersedianya
Penyusunan 63
Pendidikan Bagi Org 218.950.000 250 Org 240.845.000 250 Org 264.929.500 250 Org 291.422.450 250 Org 320.564.695 1.630 Org 1.336.711.645 DiSdik
Kurikulum 0
PTK PAUD
PAUD
PTK PAUD yang
Pelatihan mengikuti
Pengembangan pelatihan
bahan ajar dan pengembangan 29
org 75.000.000 750 org 82.500.000 780 org 90.750.000 825 org 99.825.000 870 org 109.807.500 4.790 org 497.307.500 DiSdik
model bahan ajar dan 0
pembelajaran model
PAUD pembelajaran
PAUD
Pembinaan
Peserta Didik
minat bakat dan 75
yang mengikuti org 60.000.000 760 org 66.000.000 780 org 72.600.000 800 org 79.860.000 825 org 87.846.000 5.315 org 425.406.000 DiSdik
kreatifitas siswa 0
lomba
PAUDNI
Pemberian Tersedianya 26 lbg 3.124.000.000 275 lbg 3.436.400.000 287 lbg 3.780.040.000 293 lbg 4.158.044.000 305 lbg 4.573.848.400 1.923 lbg 22.062.332.400 DiSdik
Bantuan pelayanan 5
Operasional lembaga PAUD
82
Renstra 2016-2021
Penyelenggaraa
n PAUD (DAK)
Tersedianya
Operasional 36
SDM PTK & org 120.000.000 364 org 154.000.000 364 org 193.600.000 364 org 239.580.000 364 org 292.820.000 2.912 org 1.088.812.500 DiSdik
Bunda PAUD 4
Bunda PAUD
Pelaksanaan Terlaksananya
Jambore Pelaksanaan 1 Keg 100.000.000 1 Keg 110.000.000 1 Keg 121.000.000 1 Keg 133.100.000 1 Keg 146.410.000 7 Keg 610.510.000 DiSdik
PAUDNI Jambore
Peningkatan
Peserta Didik
minat, bakat
yang mengikuti 75 Org 50.000.000 75 Org 55.000.000 75 Org 60.500.000 75 Org 66.550.000 75 Org 73.205.000 475 Org 387.039.500 DiSdik
dan Kreatifitas
lomba
GTK
Penilaian PTK Tersedianya PTK
PAUDNI PAUD yang 10
Org 80.000.000 110 org 88.000.000 120 Org 96.800.000 130 Org 106.480.000 140 Org 117.128.000 600 Org 488.408.000 DiSdik
Berprestasi dan berprestasi dan 0
Berdedikasi Berdedikasi
Peningkatan PTK yang
82
Kesejahteraan menerima Org 4.920.205.000 820 Org 4.920.205.000 820 Org 4.920.205.000 820 Org 4.920.205.000 820 Org 4.920.205.000 5.740 Org 29.521.230.000 DiSdik
0
GTK PAUDNI Insentif
Jumlah
Penyelenggaraa
penyelenggara
n Paket B setara 2 klp 69.100.000 DiSdik
Paket B Setara
SMP
SMP
Pendidikan dan Jumlah PTK
Pelatihan Dasar PAUD yang
PAUD diklat
Jumlah
Penyelenggaraa
penyelenggara
n Paket C setara 4 klp 83.930.000 DiSdik
Paket C Setara
SMA
SMA
Menjam meningk Angka

in atnya Partisipa
keterse pemerat si Murni
diaan aan dan (APM) Prosentase
Program Wajib
layanan perluasa SD-MI- Meningkatnya
Belajar
Pendidi n akses Paket A pemerataan
Pendidikan 67.711.613.1 74.985.953.10 402.839.465.33
7 kan pendidik mutu 100,00% 100,00% 69.475.613.100 100,00% 73.780.280.422 100,00% 100,00% 80.441.568.350 DiSdik
Dasar 9 00 0 3
Dasar an dasar pendidikan
(Sembilan)
yang yang pada jenjang
Tahun
bermut bermutu SD/MI
u dan dan
berkead berkeadi
ilan lan
Angka
Partisipa
si Murni a. Rasio murid 1:
1:1 1:13
(APM) terhadap 13 1:137 1:139 1 0 0 DiSdik
38 9
SMP- sekolah SD/MI 5
MTs-
Paket B
Angka
Partisipa
c. Rasio murid
si Kasar 1: 1:3
terhadap ruang 1:29 1:32 1:32 0 0 0 DiSdik
(APK) 28 0
kelas SD/MI
SD-MI-
Paket A
Angka
Partisipa
si
Sekolah Pembangunan Tersedianya
Sekol
(APS) Gedung/Kantor gedung sekolah 7 1.000.000.000 6 Gdg 466.250.162 4 Gdg 512.875.178 23 Gdg 564.162.696 25 Gdg 620.578.966 247 Gdg 4.451.989.802 DiSdik
ah
Pendudu Sekolah SD yang layak
k Usia 7-
12
Tahun
29. %
SMP
yang
Penambahan Tesedianya
memiliki
Ruang Kelas ruang belajar 17 RKB 2.611.503.445 12 sklh 1.787.902.783 18 sklh 2.706.875.000 19 sklh 2.838.437.500 20 sklh 2.976.200.000 1.571 sklh 13.932.268.728 DiSdik
guru
Sekolah SD yang cukup
berkualif
ikasi
S1/D4
Pembangunan
Jumlah
Laboratorium
laboratorium DiSdik
dan Ruang
yang dibangun
Praktekum SD
83
Renstra 2016-2021
Tersedianya
Pembangunan
ruang Ruan
Perpustakaan 4 750.000.000 5 sklh 787.500.000 6 sklh 810.000.000 7 sklh 891.000.000 8 sklh 980.100.000 186 sklh 4.218.600.000 DiSdik
perpustakaan g
Sekolah SD
yang cukup
Pembangunan Jumlah ruang
Ruang keterampilan
DiSdik
Keterampilan sekolah yang
SD dibangun
Pembangunan Jumlah Sarana
Sarana & dan Prasarana
10 sklh 653.301.139 10 sklh 700.000.000 10 Sklh 750.000.000 DiSdik
Prasarana Olahraga yang
Olahraga SD dibangun
Pembangunan
Taman,
Tersedianya
Lapangan
pagar sekolah 28 sklh 3.200.000.000 15 sklh 3.000.000.000 10 sklh 3.000.000.000 10 sklh 3.000.000.000 18 Sklh 2.100.000.000 295 Sklh 17.282.400.000 DiSdik
Upacara dan
yang layak
Fasilitas Parkir
SD
Pembangunan
Sarana Air
Tersedinya MCK Sekol
Bersih dan 16 1.000.000.000 15 mck 1.050.000.000 16 mck 1.102.500.000 16 mck 1.157.625.000 17 mck 1.215.506.250 436 mck 6.243.631.250 DiSdik
yang layak ah
Sanitasy (MCK)
SD
Pembangunan Jumlah rumah
Rumah Dinas Dinas yang 10 Unit 1.100.000.000 10 Unit 1.155.000.000 10 Unit 1.212.750.000 10 Unit 1.273.387.500 340 Unit 4.741.137.500
Sekolah SD dibangun
Pembangunan
Tersedinya
Unit Kesehatan Sekol
ruang UKS yang 9 1.000.000.000 3 unit 450.000.000 10 unit 1.000.000.000 11 unit 1.150.000.000 20 unit 1.207.500.000 67 unit 4.807.500.000 DiSdik
Sekolah (Kantin ah
layak
Sehat) SD
Pengadaan Tesedianya
Sekol
Moubeluer moubeleur 79 2.000.000.000 85 Set 2.000.000.000 95 Set 2.200.000.000 100 pkt 2.200.000.000 100 pkt 2.200.000.000 652 pkt 11.758.000.000 DiSdik
ah
Sekolah SD sekolah
Rehabilitasi
Sedang/Berat
Rumah Dinas Tersedianya
Kepala rumah dinas 25 Rudis 1.520.000.000 17 unit 1.000.000.000 20 unit 1.115.000.000 25 unit 1.226.500.000 25 unit 1.853.288.616 266 unit 8.422.888.616 DiSdik
Sekolah,Guru,Pe yang layak
njaga Sekolah
SD
Peningkatan
Tersedianya S &
Sarana dan
P Pend. Dasar
Prasarana Pkt 7.529.450.000 30 Pkt 7.529.450.000 30 Pkt 7.529.450.000 30 Pkt 7.529.450.000 30 Pkt 8.282.395.000 150 Pkt 45.929.645.000 DiSdik
yang layak
Sekolah SD
(DAK)
(DAK)
Pengadaan Alat
Tersedianya Alat
Praktik dan
peraga dan 15 Sklh 250.000.000 10 sklh 500.000.000 10 sklh 500.000.000 10 sklh 1.261.722.027 10 sklh 500.000.000 355 sklh 3.011.722.027 DiSdik
Peraga Sekolah
Praktik Sekolah
SD
Buku-buku dan Buku Buku 30
sklh 100.000.000 300 sklh 75.000.000 300 sklh 75.000.000 300 sklh 75.000.000 300 sklh 75.000.000 300 sklh 400.000.000 DiSdik
Alat Tulis Sekolah yang 0
Sekolah SD cukup
Rehabilitasi
Sedang/Berat Jumlah ruang
Ruang keterampilan
DiSdik
dan Praktekum direhab
SD
Rehabilitasi
Sedang/Berat Tersedianya
Ruang Perpustakaan 4 sklh 300.000.000 3 sklh 300.000.000 3 sklh 300.000.000 3 sklh 300.000.000 3 sklh 300.000.000 121 sklh 2.458.760.000 DiSdik
Perpustakaan yang layak
Sekolah SD
Rehabilitasi
Bersih dan MCK sekolah 16 Sklh 600.000.000 12 Sklh 600.000.000 12 Sklh 600.000.000 12 Sklh 600.000.000 12 Sklh 600.000.000 94 Sklh 3.000.000.000
Sanitasi (MCK) yang layak
SD
Meningkatnya
Pelatihan
PTK yang telah 25
Penyusunan org 310.222.500 250 org 341.244.750 250 org 375.369.225 250 org 412.906.148 250 org 454.196.762 2.388 org 2.227.839.385 DiSdik
dilatih 0
Kurikulum SD
Kurikulum 2013
Penyedia BOS Sekolah 30 Sklh 167.392.500 300 Sklh 184.131.750 300 Sklh 202.544.925 300 Sklh 222.799.418 300 Sklh 245.079.359 300 Sklh 1.321.815.452 DiSdik
Jenjang Penerima Dana 0
SD/MI/SDLB BOS
serta Pesantren
salafiyah dan
84
Renstra 2016-2021
Satuan
Pendidikan
Non-Islam
Setara SD
Pembinaan
minat, bakat
0 org 0 0 org 0 0 org 0 0 org 0 0 org 0 3.462 org 939.155.000 DiSdik
dan kreatifitas
siswa
Penyelenggaraa
Peserta Didik
n Olimpiade 30
yang mengikuti Sklh 142.969.500 300 Sklh 157.266.450 300 Sklh 172.993.095 300 Sklh 190.292.405 300 Sklh 209.321.645 300 Sklh 872.843.094 DiSdik
Sains Nasional 0
lomba OSN
SD
Penyelenggaraa
n Festival Peserta Didik
30
Lomba Seni yang mengikuti Sklh 327.360.500 300 Sklh 360.096.550 300 Sklh 396.106.205 300 Sklh 435.716.826 300 Sklh 479.288.508 300 Sklh 1.998.568.589 DiSdik
0
Siswa Nasional lomba FLS2N
SD
Penyelenggaraa
Peserta Didik
n Olimpiade 30
yang mengikuti Sklh 400.000.000 300 Sklh 440.000.000 300 Sklh 484.000.000 300 Sklh 532.400.000 300 Sklh 585.640.000 300 Sklh 2.442.040.000 DiSdik
Olahraga Siswa 0
lomba O2SN
Nasional SD
Pengembangan
PTK yang
materi belajar
mengikuti
mengajar dan 30
bimtek pkt 200.000.000 178 pkt 250.000.000 178 pkt 275.000.000 178 pkt 302.500.000 178 pkt 332.750.000 1.371 pkt 1.441.250.000 DiSdik
metode 0
pembelajaran
pembelajaran
dengan TIK
dengan TIK SD
Sekolah yang
Penyebarluasan
tersosialisasikan
dan Sosialisasi
berbagai 30
Berbagai Sklh 100.000.000 300 Sklh 110.000.000 300 Sklh 121.000.000 300 Sklh 133.100.000 300 Sklh 146.410.000 300 Sklh 673.580.000 DiSdik
informasi 0
Informasi
pendidikan
Pendidikan SD
dasar
Penyelenggaraa Persentase
n Ujian Peserta Didik 10
% 470.000.000 310 Sklh 495.000.000 310 Sklh 544.500.000 310 Sklh 598.950.000 310 Sklh 658.845.000 310 Sklh 3.532.415.000 DiSdik
Nasional/Ujian yang lulus ujian 0
Akhir SD/MI sekolah
Sekolah
Pendidikan
Penerima Dana 31
Gratis APBD I Sklh 1.397.955.000 310 Sklh 1.397.955.000 310 Sklh 1.397.955.000 310 Sklh 1.397.955.000 310 Sklh 1.537.750.500 310 Sklh 12.949.090.500 DiSdik
Pendidikan 0
SD
Gratis
Rehabilitasi
Sedang/Berat Tersedianya RKB Sekol Ruan Rua Rua Rua Ruan
17 2.000.000.000 22 2.200.000.000 22 2.420.000.000 22 2.662.000.000 22 2.000.000.000 406 11.382.000.000 DiSdik
Ruang Kelas yang layak ah g ng ng ng g
Sekolah SD
Tersusunnya
Monitoring, dokumen
Evaluasi dan monitoring, 4 Dok 50.000.000 1 keg 55.000.000 1 keg 60.500.000 1 keg 66.550.000 1 keg 73.205.000 11 keg 305.255.000 DiSdik
pelaporan SD evaluasi dan
pelaporan
Sekolah yang
Pendidikan
menerima dana 31
Gratis APBD II Sklh 2.296.932.500 310 Sklh 2.296.932.500 310 Sklh 2.756.319.000 310 Sklh 2.296.932.500 310 Sklh 2.526.625.750 310 Sklh 21.077.545.350 DiSdik
pendidikan 0
SD
gratis
Peserta didik
Pemberian
berprestasi yang 26 Oran Sisw Sisw Sisw
Beasiswa 132.500.000 290 Siswa 145.750.000 319 160.325.000 351 176.357.500 387 193.993.250 1.612 Siswa 808.925.750
menerima 4 g a a a
Berprestasi SD
beasiswa
PTK yang dibina
Pendidikan 15 Oran
pendidikan 125.000.000 50 Sklh 137.500.000 50 Sklh 151.250.000 50 Sklh 166.375.000 50 Sklh 183.012.500 350 Sklh 763.137.500 DiSdik
inklusif SD 0 g
inklusi
Pemgembangan Sekolah yang
dan Pembinaan mengikuti
20 sklh 142.281.000 75 sklh 156.509.100 75 sklh 172.160.010 75 sklh 189.376.011 75 sklh 208.313.612 332 sklh 868.639.733 DiSdik
Sekolah sekolah
Adiwiyata SD adiwiyata
Peningkatan
Sarana dan Tersedianya S &
Prasarana P Pend. Dasar sklh 2.000.000.000 9 sklh 2.000.000.000 9 sklh 2.000.000.000 9 sklh 2.000.000.000 9 sklh 2.200.000.000 47 sklh 13.943.000.000 DiSdik
Sekolah Dasar yang layak (DID)
(DID) SD
a. Angka
97 97 0 98 0 98 0 100 0 586 0 0 DiSdik
Kelulusan SD/MI
d. Nilai rata -
7 7 0 7 0 7 0 7 0 42 0 0 DiSdik
rata ujian SD/MI
a. Angka
Kelulusan 97 97 0 98 0 98 0 100 0 586 0 0 DiSdik
SMP/MTs
d. Nilai rata - 7 7 0 7 0 7 0 7 0 42 0 0 DiSdik
85
Renstra 2016-2021
rata ujian
SMP/MTs
Sekol
Gedung/Kantor gedung sekolah 2 440.000.000 6 Gdg 484.000.000 6 Gdg 532.400.000 6 Gdg 585.640.000 6 Gdg 644.204.000 206 Gdg 2.686.244.000 DiSdik
ah
Sekolah SMP yang layak
Penambahan Tersedianya
Ruang Kelas ruang belajar 15 sklh 2.862.000.000 16 sklh 2.500.000.000 17 sklh 2.750.000.000 19 sklh 3.025.000.000 21 sklh 3.327.500.000 1.568 sklh 14.464.500.000 DiSdik
Sekolah SMP yang cukup
Pembangunan
Tersedianya
Laboratorium
ruang lab yang 8 sklh 2.000.000.000 7 sklh 2.100.000.000 3 sklh 510.000.000 2 sklh 432.000.000 12 sklh 432.000.000 69 sklh 5.535.700.000 DiSdik
dan Ruang
cukup
Praktekum SMP
Tersedianya
Pembangunan
ruang
Perpustakaan 4 sklh 850.000.000 6 sklh 900.000.000 5 sklh 825.000.000 8 sklh 1.000.000.000 8 sklh 1.000.000.000 76 sklh 4.575.000.000 DiSdik
perpustakaan
Sekolah SMP
yang cukup
Pembangunan Jumlah ruang
Ruang keterampilan
sklh 2 sklh 500.000.000 2 sklh 525.000.000 2 sklh 551.250.000 10 sklh 2.200.000.000 21 sklh 3.776.250.000 DiSdik
SMP dibangun
Sarana & fasilitas
7 sklh 1.200.000.000 6 sklh 1.260.000.000 4 sklh 1.386.000.000 4 sklh 1.524.600.000 17 sklh 2.550.000.000 44 sklh 7.920.600.000 DiSdik
Prasarana olahraga yang
Olahraga SMP memadai
Pembangunan
Taman,
Tersedianya
Lapangan
pagar sekolah 9 sklh 1.500.000.000 10 Sklh 1.365.000.000 5 sklh 725.000.000 5 sklh 800.000.000 6 Sklh 1.000.000.000 65 Sklh 5.390.000.000 DiSdik
Upacara dan
yang layak
Fasilitas Parkir
SMP
Pembangunan
Sekol
Bersih dan MCK sekolah 16 1.000.000.000 15 mck 1.050.000.000 16 mck 1.102.500.000 16 mck 1.157.625.000 16 mck 1.215.506.250 268 mck 5.525.631.250 DiSdik
ah
Sanitasy (MCK) yang layak
SMP
Rumah Dinas rumah dinas 5 Rudis 750.000.000 4 Unit 616.000.000 10 unit 1.000.000.000 4 Unit 616.000.000 4 Unit 616.000.000 27 Unit 3.598.000.000
Sekolah SMP yang cukup
Pembangunan
Tersedianya
Unit Kesehatan Sekol
ruang UKS yang 9 1.000.000.000 3 Unit 450.000.000 4 Unit 525.074.841 5 Unit 603.836.067 5 Unit 694.411.477 50 Unit 3.273.322.385 DiSdik
Sekolah (Kantin ah
layak
Sehat) SMP
Sekol
Moubeluer moubeleur 24 1.000.000.000 50 Set 1.300.000.000 55 Set 1.430.000.000 55 Set 1.430.000.000 55 Set 1.430.000.000 239 Set 6.590.000.000 DiSdik
ah
Sekolah SMP sekolah
Rehabilitasi
Sedang/Berat Jumlah Rumah
Rumah Dinas Dinas Kepala
Kepala Sekolah,Guru,Pe 0 Unit 10 unit 650.000.000 13 unit 700.000.000 15 unit 770.000.000 17 unit 847.000.000 55 unit 2.967.000.000 DiSdik
Sekolah,Guru,Pe njaga Sekolah
njaga Sekolah yang direhab
SMP
Peningkatan
Sarana dan Jumlah Ruang
Prasarana Kelas Sekolah DiSdik
Sekolah SMP yang di rehab
(DAK)
Pengadaan Alat
Tersedianya alat
Praktik dan
praga dan 4 Sklh 250.000.000 15 Sklh 750.000.000 10 Sklh 500.000.000 15 Sklh 750.000.000 132 0 2.250.000.000 DiSdik
Peraga Sekolah
praktik sekolah
SMP
Pengadaan Tersedinya
Buku-buku dan buku-buku
89 Sklh 150.000.000 88 125.000.000 88 125.000.000 88 125.000.000 88 125.000.000 88 650.000.000 DiSdik
Alat Tulis sekolah yang
Sekolah SD cukup
Rehabilitasi
Sedang/Berat Jumlah ruang
Ruang keterampilan Ruan Rua Rua Rua Ruan
5 400.000.000 5 400.000.000 5 400.000.000 5 400.000.000 65 1.600.000.000 DiSdik
Keterampilan sekolah yang g ng ng ng g
dan Praktekum direhab
SMP
Rehabilitasi
Sedang/Berat Tersedianya
Ruang Perpustakaan 3 sklh 350.000.000 3 sklh 350.000.000 3 sklh 350.000.000 3 sklh 350.000.000 3 sklh 350.000.000 40 sklh 1.750.000.000 DiSdik
Perpustakaan yang layak
Sekolah SMP
Rehabilitasi Tersedianya 8 Sklh 400.000.000 8 Sklh 400.000.000 8 Sklh 400.000.000 8 Sklh 400.000.000 8 Sklh 400.000.000 40 Sklh 2.000.000.000
Sarana Air MCK sekolah
86
Renstra 2016-2021
Bersih dan
Sanitasi (MCK) yang layak
SMP
Meningkatnya
Pelatihan
PTK yang telah 15
Penyusunan org 189.777.500 175 org 208.755.250 200 org 229.630.775 225 org 252.593.853 250 org 277.853.238 1.200 1.158.610.615 DiSdik
dilatih 0
Kurikulum SMP
Kurikulum 2013
Penyedia BOS
Jenjang
SMP/MTs/SMPL
B serta
Sekolah
Pesantren
penerima dana 90 Sklh 132.607.500 88 Sklh 145.868.250 88 Sklh 160.455.075 88 Sklh 176.500.583 88 Sklh 194.150.641 88 Sklh 809.582.048 DiSdik
salafiyah dan
BOS
Satuan
Pendidikan
Non-Islam
Setara SMP
Penyelenggaraa
Peserta didik
n Olimpiade 15
yang mengikuti Siswa 157.030.500 88 Sklh 172.733.550 88 Sklh 190.006.905 88 Sklh 209.007.596 88 Sklh 229.908.355 88 Sklh 958.686.906 DiSdik
Sains Nasional 0
lomba OSN
SMP
Penyelenggaraa
n Festival Peserta Didik
20
Lomba Seni yang mengikuti Siswa 372.639.500 88 Sklh 409.903.450 88 Sklh 450.893.795 88 Sklh 495.983.175 88 Sklh 545.581.492 88 Sklh 2.275.001.411 DiSdik
0
Siswa Nasional lomba FLS2N
SMP
Penyelenggaraa
Peserta didik
n Olimpiade 70 Oran
yang mengikuti 400.000.000 88 Sklh 440.000.000 88 Sklh 484.000.000 88 Sklh 532.400.000 88 Sklh 585.640.000 88 Sklh 2.442.040.000 DiSdik
Olahraga Siswa 0 g
lomba O2SN
Nasional SMP
Pengembangan
materi belajar PTK yang
mengajar dan mengikuti 15
metode bintek pelajaran 0
pembelajaran dengan TIK
dengan TIK SMP
Sekolah yang
Penyebarluasan
tersosialisasikan
dan Sosialisasi
berbagai
Berbagai 90 Sklh 100.000.000 88 Sklh 110.000.000 88 Sklh 121.000.000 88 Sklh 133.100.000 88 Sklh 146.410.000 88 Sklh 610.510.000 DiSdik
informasi
Informasi
pendidikan
Pendidikan SMP
dasar
n Ujian Peserta Didik 10
% 350.000.000 107 Sklh 385.000.000 107 Sklh 423.500.000 107 Sklh 465.850.000 107 Sklh 512.435.000 107 Sklh 2.136.785.000 DiSdik
Nasional/Ujian yang lulus ujian 0
Akhir SMP/MTs sekolah
Sekolah yang
Pendidikan
menerima dana 11
Gratis APBD I Sklh 5.338.906.862 107 Sklh 5.338.906.862 107 Sklh 5.338.906.862 107 Sklh 5.338.906.862 107 Sklh 5.872.797.548 107 Sklh 27.228.424.996 DiSdik
pendidikan 0
SMP
gratis
Rehabilitasi
Sedang/Berat Tersedinya RKB Sekol Ruan Rua Rua Rua Ruan
7 1.095.500.000 12 1.100.000.000 12 1.210.000.000 12 1.331.000.000 12 1.464.100.000 125 6.200.600.000 DiSdik
Ruang Kelas yang layak ah g ng ng ng g
Sekolah SMP
Tersusunnya
Monitoring, dokumen
Evaluasi dan monitoring, 4 Dok 50.000.000 1 keg 55.000.000 1 keg 60.500.000 1 keg 66.550.000 1 keg 73.205.000 8 keg 305.255.000 DiSdik
pelaporan SMP evaluasi dan
pelaporan
Sekolah
Pendidikan
Penerima Dana 11
Gratis APBD II Sklh 8.158.360.293 107 Sklh 8.158.360.293 107 Sklh 9.790.032.352 107 Sklh 8.158.360.293 107 Sklh 8.974.196.322 107 Sklh 43.239.309.553 DiSdik
Pendidikan 0
SMP
Gratis
Peserta didik
Pemberian
berprestasi yang 28 Sisw Sisw Sisw
Beasiswa Siswa 217.499.500 318 Siswa 239.249.450 350 263.174.395 385 289.491.835 423 318.441.018 1.764 Siswa 1.327.856.197
menerima 9 a a a
Berprestasi SMP
beasiswa
PTK yang dibina
Pendidikan 15 Oran
pendidikan 125.000.000 50 Sklh 137.500.000 50 Sklh 151.250.000 50 Sklh 166.375.000 50 Sklh 183.012.500 350 Sklh 763.137.500 DiSdik
inklusif SMP 0 g
inklusi
Pemgembangan Sekolah yang
dan Pembinaan mengikuti
10 sklh 107.719.000 50 sklh 118.490.900 50 sklh 130.339.990 50 sklh 143.373.989 50 sklh 157.711.388 215 sklh 657.635.267 DiSdik
Sekolah Sekolah
Adiwiyata SMP adiwiyata
Peningkatan Tersedianya S & 3.000.000.000 3.000.000.000 3.000.000.000 3.000.000.000 3.300.000.000 15.300.000.000 DiSdik
Sarana dan P Pend. Dasar
Prasarana yang layak (DID)
Sekolah Dasar
87
Renstra 2016-2021
(DID) SMP
Meningkatkan
Pembinaan KKG
kualitas anggota 18 klp 92.500.000 15 klp 261.250.000 15 klp 287.375.000 15 klp 316.112.500 15 klp 347.723.750 78 klp 1.304.961.250 DiSdik
dan MGMP SMP
KKG/MGMP
Meningkatkan
Pembinaan KKG
kualitas anggota 54 Klp 197.500.000 54 klp 550.000.000 30 605.000.000 30 665.500.000 30 732.050.000 198 Klp 2.750.050.000 DiSdik
dan MGMP SD
KKG/MGMP
Pelatihan Tenaga
30
Tenaga pustakawan org 250.000.000 100 org 250.000.000 100 org 250.000.000 100 org 250.000.000 100 org 250.000.000 700 org 1.250.000.000 DiSdik
0
Pustakawan SD yang di latih
Pelatihan
Tenaga
Tenaga 15
pustakawan org 150.000.000 100 org 150.000.000 100 org 150.000.000 100 org 150.000.000 100 org 150.000.000 550 org 750.000.000 DiSdik
Pustakawan 0
yang di latih
SMP
Pelatihan
Tenaga Tenaga Laboran
org 100 org 250.000.000 100 org 250.000.000 100 org 250.000.000 100 org 250.000.000 400 org 1.000.000.000 DiSdik
Laboratorium yang di latih
SD
Pelatihan
Tenaga Tenaga Laboran 15
Laboratorium yang di latih 0
SMP
Pelatihan
Kompetensi Teanga asesor 30
Org 300.000.000 300 Org 300.000.000 300 Org 300.000.000 300 Org 300.000.000 300 Org 300.000.000 2.000 Org 1.500.000.000 DiSdik
Tenaga Pendidik yang dilatih 0
SD
Pelatihan
Kompetensi Teanga asesor 20
Org 200.000.000 200 Org 200.000.000 200 Org 200.000.000 200 Org 200.000.000 200 Org 200.000.000 1.500 Org 1.000.000.000 DiSdik
Tenaga Pendidik yang dilatih 0
SMP
Pelatihan PTK yang dilatih
Penulisan Karya menyusun karya 90 Org 75.000.000 50 Org 82.500.000 50 Org 90.750.000 50 Org 99.825.000 50 Org 109.807.500 315 Org 457.882.500 DiSdik
Tulis Ilmiah SD tulis ilmiah
Pelatihan PTK yang dilatih
Penulisan Karya menyusun karya 90 Org 76.005.500 50 Org 83.606.050 50 Org 91.966.655 50 Org 101.163.321 50 Org 111.279.653 340 Org 464.021.178 DiSdik
Tulis Ilmiah SMP tulis ilmiah
Pengelolaan Guru Penerima
80 1.9 2.00
Tenaga Pendidik Tunjangan org 200.000.000 1.800 org 220.000.000 org 242.000.000 org 266.200.000 2.100 org 292.820.000 11.700 org 1.304.440.000 DiSdik
0 00 0
SD Sertifikasi
Pengelolaan Guru Penerima
70 1.9 2.00
Tenaga Pendidik Tunjangan org 200.000.000 1.800 220.000.000 org 242.000.000 org 266.200.000 2.100 org 292.820.000 8.500 org 1.221.020.000 DiSdik
0 00 0
SMP Sertifikasi
c. Angka
melanjutkan
0 84 0 86 0 88 0 90 0 504 0 0 DiSdik
(AM) dari SD/MI
ke SMP/MTs
Menyed meningk Angka
iakan atnya Partisipa
layanan akses si Murni Prosentase
Pendidi pendidik (APM) Meningkatnya
kan an SMA- Program pemerataan
8 Meneng meneng SMK- Pendidikan mutu 100,00% 0 100,00% 0 100,00% 0 100,00% 0 100,00% 0 9.797.422.000 DiSdik
ah yang ah yang MA- Menengah pendidikan
bermut mermut Paket C pada jenjang
u dan u dan SMA/SMK/MA
berkead berkeadi
ilan lan
Angka
Partisipa
si Kasar a. Rasio murid
1:
(APK) terhadap 1:3 1:30
30 0 1:307 0 0 0 1:310 0 2 0 0 DiSdik
SMA- sekolah 08 9
6
SMK- SMA/SMK
MA-
Paket C
Angka
Partisipa
si
Sekolah c. Rasio murid
1: 1:3
(APS) terhadap ruang 0 1:33 0 0 1:35 0 1:36 0 0 0 0 DiSdik
32 4
Pendudu kelas SMA/SMK
k Usia
16-18
Tahun
Pembangunan Terbangunnya
1 Sklh 0 DiSdik
Gedung Sekolah gedung sekolah,
Pembangunan Terbangunnya 1 Sklh 0 DiSdik
Rumah Dinas Rumah Dinas
88
Renstra 2016-2021
Kepala
Kepala
Sekolah,guru
Sekolah,guru,
dan penjaga
penjaga sekolah
sekolah
Penambahan terbangunnya
7 Rkb 0 DiSdik
ruang kelas ruang kelas baru
penambahan terbangunnya
2 Sklh 0 DiSdik
ruang guru ruang guru
pembangunan
terbangunnya
sarana Ruan
ruang ruang 1 0 DiSdik
prasarana g
olah raga
olahraga
pembangunan terbangunnya
taman, taman,
lapangan lapangan 4 Sklh 215.000.000 DiSdik
upacara dan upacara dan
fasilitas parkir fasilitas parkir
Pengadaan
Pakaian
1 Sklh 12.000.000
Seragam
Sekolah
Perpustakaan Perpustakaan 1 Sklh 0 DiSdik
sekolah sekolah
Pengadaan tersedianya
Buku-buku dan Buku - buku dan 7 Sklh 0 DiSdik
alat tulis siswa alat tulis siswa
Pengadaan alat tersedianya Alat
praktek dan Praktek dan 10 Sklh 0 DiSdik
Peraga siswa Peraga siswa
Pengadaan
Tersedianya
Meubeler 60 Pkt 0 DiSdik
mobiler sekolah
Sekolah
Rehabilitasi
sedang /berat Rehabilitas R.
30 0 DiSdik
ruang kelas ruang Kelas Klas
sekolah
Angka
Partisipasi Kasar 114 0 DiSdik
(APK) SMA/SMK
Angka
Partisipasi Kasar
77 0 DiSdik
(APM)
SMA/SMK
seluru
Pendidikan
Tersedianya h
Gratis
dana Pendidikan SMA/ 0 2.832.178.000 DiSdik
SMA/MA/SMK
Gratis MA/S
APBD I
MK
seluru
Pendidikan
Tersedianya h
Gratis
dana Pendidikan SMA/ 0 4.311.662.000 DiSdik
SMA/MA/SMK
Gratis MA/S
APBD II
MK
Rehabilitasi
Rehahabilitasi
Sedang/ Berat
ruang kelas SMK 15 Paket 0 DiSdik
Ruang Kelas
sebanyak
SMK
laboratorium Ruang 15 Paket 0 DiSdik
SMA Laboratorium
Pengadaan Alat Tersedianya Alat
Laboratorium Laboratorium 30 Paket 0 DiSdik
SMA SMA
Pendidikan Tersedianya
Gratis Dana
0 0 0 DiSdik
SMA/MA/SMK Pendidikan
APBD II Gratis
Peningkatan Tersedianya
Sarana dan Sarana dan
Prasarana Prasaana 23 sklh 1.257.000.000 DiSdik
Pendidikan Pendidikan
Menengah (DID) Menengah
Pembanguna Terbangunnya
Ruang Kelas Ruang Kelas 4 Sklh 0 DiSdik
Baru SMA Baru SMA
Pembangunan Jumlah unit 20 Unit 0 DiSdik
Unit Kesehatan yang dibangun
89
Renstra 2016-2021
Sekolah (Kantin
Sehat)
Buku Kurikulum Buku Kurikulum 1 Paket 0 DiSdik
SMA SMA
Pembangunan
terbangunnya ruan
Ruang Guru 1 0 DiSdik
Ruang Guru g
SMA
Rumah Dinas Rumah Dinas 3 Paket 0 DiSdik
Guru SMA Guru SMA
Ruang Kelas Ruang Kelas 3 Rkb 0 DiSdik
Baru SMK Baru SMK
Pengadaan Alat Tersedianya Alat
7 Paket 0 DiSdik
Praktek SMK Praktek SMK
Buku Kurikulum Buku Kurikulum 7 Paket 0 DiSdik
SMK SMK
selur
Pendidikan tersosialisasinya uh
0 0 DiSdik
inklusif Pend. Inklusif sekol
ah
Olimpiade
0 0 217.955.000 DiSdik
sekolah
●Penyelenggara
Jumlah peserta
an Olimpiade 1.628 Siswa 0 DiSdik
Olimpiade Sains
Sains Nasional
●Penyelenggara
Jumlah peserta
an Festival dan
Festival dan
Lomba Seni 600 Siswa 0 DiSdik
Lomba Seni
Siswa
Siswa Nasional
Nasional(FLS2N)
●Penyelenggara Jumlah peserta
an Olimpiade Olimpiade
0 0 0 DiSdik
Olahraga Siswa Olahraga Siswa
Nasional (O2SN) Nasional (O2SN)
Pelatihan Jumlah guru
Penyusunan yang mengikuti 300 Orng 99.456.500 DiSdik
Kurikulum pelatihan
Penyelenggaraa
n Ujian Akhir Jumlah peserta
8.578 Siswa 269.062.000 DiSdik
Nasional dan ujian
Sekolah
Jumlah kegiatan
Monitoring dan yamg dimonev
0 0 0 DiSdik
Evaluasi (Kurikulum dan
BOS & Gratis)
Pengelolaan Jumlah Guru
Tunjangan Guru dan tenaga
dan Tenaga kependidikan 896 orng 69.880.000 DiSdik
Kependidikan SMA dan SMK
SMA dan SMK yang dikelola
Jumlah Guru
Pelatihan
dan tenaga
Kompetensi
kependidikan
Guru dan 100 0 102.360.000 DiSdik
SMA dan SMK
Tenaga
yang mengikuti
Kependidikan
pelatihan
Penyediaan
Beasiswa bagi 160.000.000
yang berprestasi
Penyebarluasan
dan Sosialisasi
Berbagai
250.868.500
Informasi
Pendidikan
Menengah
Seleksi Jumlah Guru 160 Orng 0 DiSdik
Pemilihan Guru dan Tenaga
dan Tenaga Kependidikan
Kependidikan yangikut seleksi
Berprestasi / Berprestasi /
Berdedikasi Berdedikasi
Nasional dan Nasional dan
Seleksi Seleksi
Olimpiade Guru Olimpiade Guru
Nasional (OGN) Nasional (OGN)
90
Renstra 2016-2021
SMA dan SMK SMA dan SMK
Jumlah Guru
Penyelenggaraa
yang mengikuti
n Lomba
Lomba
Penulisan Karya
Penulisan Karya 0 0 0 DiSdik
Tulis Ilmiah
Tulis Ilmiah
Guru SMA dan
Guru SMA dan
SMK
SMK
Jumlah Guru
Penyelenggaraa
yang mengikuti
n Lomba Karya
Lomba Karya
Inovasi
Inovasi 0 0 0 DiSdik
Pembelajaran
Pembelajaran
Guru SMA dan
Guru SMA dan
SMK
SMK
Jumlah
Pelatihan
Pustakawan
Pengelola
SMA dan SMK 0 0 0 DiSdik
Perpustakaan
yang mengikuti
SMA dan SMK
pelatihan
Jumlah
Pelatihan
LaboranSMA
Pengelola
dan SMK yang 0 0 0 DiSdik
Laboratorium
mengikuti
SMA dan SMK
pelatihan
Pembinaan Jumlah
Kelompok Kerja Kelompok Kerja
9 0 0 DiSdik
Guru SMA dan Guru SMA dan
SMK SMK
Jumlah kegiatan
Monitoring dan yang di
4 0 0 DiSdik
Evaluasi monitoring dan
di evaluasi
11
a. APK SMA 0 115 0 116 0 116 0 114 0 804 0 0 DiSdik
5
b. APM SMA 78 0 78 0 79 0 79 0 80 0 549 0 0 DiSdik
c. Angka putus
sekolah 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 7 0 0 DiSdik
SMA/SMK/MA
c. Angka
10
Kelulusan 0 100 0 100 0 100 0 100 0 699 0 0 DiSdik
0
SMA/SMK/MA
f. Nilai rata -
rata ujian 61 0 62 0 63 0 64 0 65 0 433 0 0 DiSdik
SMA/SMK/MA
Jumlah
Terbinanya
Kelompok
Bantuan
Kerja /
Pembinaan
Musyawarah 0 0 0 DiSdik
MGMP
Guru, Kepala
SMA/SMK
Sekolah, dan
Pengawas
Sekolah
Pemgembangan
dan Pembinaan Jumlah sekolah
0 0 0 DiSdik
Sekolah yang dibina
Adiwiyata
Menyed Meningk Lembag
iakan atnya a dan
layanan akses Dikmas
Pendidi Dikmas Persentase
kan Usia yang Meningkatnya
Progam
Dini bermutu pemerataan 1.884.000.00
9 Pendidikan 100,00% 100,00% 1.983.600.000 100,00% 2.093.160.000 100,00% 1.853.676.000 100,00% 2.039.043.600 10.209.932.100 DiSdik
NonFor dan mutu 0
Non Formal
mal dan terjangk pendidikan
Informal au Non Formal
yang
bermut
u
erakredit Pengembangan Meningkatnya 72 Klp 888.000.000 5 keg 925.500.000 5 keg 925.000.000 5 keg 713.781.000 5 keg 785.159.100 98 keg 4.407.386.100 DiSdik
asinya pendidikan jumlah melek
semua keaksaraan (KF, huruf
lembaga Hari Aksara
Dikmas Kabupaten/Prov
insi dan
Nasional
91
Renstra 2016-2021
Meningk
atnya
SDM Meningkanya
Workshop
Pendidik kompotensi
Peningkatan 42 org 45.000.000 29 org 49.500.000 29 org 54.450.000 29 org 59.895.000 29 org 65.884.500 187 org 274.729.500 DiSdik
dan penilik dan
Kapasitas Penilik
Tenaga pamong belajar
Pendidik
Dikmas
Workshop Meningkatnya
peningkatan kompotensi
72 org 50.000.000 96 org 55.000.000 96 org 60.500.000 96 org 60.500.000 96 org 66.550.000 616 org 334.442.000 DiSdik
kapasitas pengelolah
pengelola PKBM PKBM
Workshop
Meningkatnya
peningkatan
kompetensi
kapasitas 68 org 50.000.000 102 org 55.000.000 102 org 60.500.000 102 org 60.500.000 102 org 66.550.000 630 org 331.887.000 DiSdik
pengelola
pengelola
kursus
Kursus
Monitoring, Tersedianya
Evaluasi dan dokumen 4 Dok 76.000.000 1 keg 83.600.000 1 keg 91.960.000 1 keg 75.000.000 1 keg 82.500.000 10 keg 514.337.500 DiSdik
Pelaporan PNF monitoring
Penyelenggaraa
Terselenggarany
n Program
a program paket 18 Klp 375.000.000 7 Sklh 375.000.000 7 Sklh 416.750.000 7 Sklh 400.000.000 7 Sklh 440.000.000 46 Sklh 2.006.750.000 DiSdik
Paket A, Paket B
kesetaraan
dan Paket C
Pelatihan
Kurikulum Meningkatnya
15
Tenaga Pendidik jumlah PTK org 75.000.000 60 org 82.500.000 70 org 90.750.000 80 org 90.750.000 95 org 99.825.000 455 org 438.825.000 DiSdik
0
Paket A, Paket B yang dilatih
dan Paket C
Lomba
Jumlah warga
Kreatifitas
belajar yang 10
Warga Belajar org 50.000.000 60 org 55.000.000 60 org 60.500.000 70 org 60.500.000 80 org 66.550.000 370 org 292.550.000 DiSdik
mengikuti 0
Paket B dan
lomba
Paket C
Penilaian Tutor
Jumlah Tutor
Paket A, B dan C 10
yang mengiktui org 50.000.000 1 org 55.000.000 1 org 60.500.000 1 org 60.500.000 1 org 66.550.000 104 org 292.550.000 DiSdik
Berprestasi dan 0
seleksi
Berdedikasi
Jumlah
Pengembangan
wali/orang tua 37
Pendidikan org 75.000.000 365 org 82.500.000 378 org 90.750.000 420 org 90.750.000 450 org 99.825.000 1.986 org 438.825.000 DiSdik
siswa yang 3
Keluarga
tersosialisasikan
n ujian sekolah Peserta Didik 10
% 150.000.000 550 org 165.000.000 575 org 181.500.000 625 org 181.500.000 650 org 199.650.000 4.620 org 877.650.000 DiSdik
Paket A, B, dan yang lulus ujian 0
C sekolah
Mening Meningk Guru
katkan atnya yang
kapasita kapasita Memenu Program Prosentase
s dan s dan hi Peningkatan Meningkatnya
1 3.950.000.00
profesio profesio Kualifika Mutu Pendidik daya 100,00% 100,00% 5.080.423.000 100,00% 6.799.423.000 100,00% 7.409.900.000 100,00% 8.145.890.000 30.816.150.900 DiSdik
0 0
nalitas nalitas si S1/D- dan Tenaga kompotensi
sumber sumber IV Kependidikan GTK
daya daya
manusia manusia
Guru
a. Persentase
yang
guru yang
profesio
memiliki 39 41 43 45 47 287 0 0 DiSdik
nal dan
sertifikat
berkom
pendidik
peten
b. Prosentase
Guru yang
memenuhi 93 95 97 99 100 664 0 0 DiSdik
kualifikasi S1/D-
IV
PTK yang
Pelaksanaan
mengikuti 20
Sertifikasi org 150.000.000 500 org 150.000.000 500 org 165.000.000 500 org 181.500.000 600 org 199.650.000 5.423 org 883.149.200 DiSdik
program 0
Tenaga Pendidik
sertifikasi
Pengembangan
Sistem
Tersedianya
Penghargaan
data guru
dan 83 Org 250.000.000 60 Org 250.000.000 70 Keg 275.000.000 80 Keg 302.500.000 90 Keg 332.750.000 533 keg 1.607.110.000 DiSdik
berprestasi dan
Perlindungan
berdedikasi
Terhadap
profesi guru
Pengembangan Tersedianya 4 keg 112.075.700 DiSdik
92
Renstra 2016-2021
Sistem
sistem
Pendataan dan
pendataan dan
Pemetaan Data
pemetaan
Pendidikan
Jumlah KKG dan
Pembinaan KKG
MGMP yang 87 0 219.580.000 DiSdik
dan MGMP SMP
dibina
Pengembangan
Guru yang 56 Oran
Keprofesian 600.000.000 700 660.000.000 740 726.000.000 780 798.600.000 820 878.460.000 3.380 keg 3.663.060.000 DiSdik
mengikuti PKB 0 g
Berkelanjutan
Pengembangan Tersusunya data
39
dan Verifikasi pendidikan yang Sklh 1.375.000.000 476 Sklh 1.700.000.000 476 Sklh 1.700.000.000 476 Sklh 1.700.000.000 476 Sklh 1.870.000.000 2.772 keg 8.345.000.000 DiSdik
2
Data Dapodik layak
Jumlah Sekolah
Pengembangan yang mengikuti
150 sklh 770.423.000 150 740.423.000 814.465.300 895.911.830 300 Sklh 3.221.223.130 DiSdik
Sekolah Model program
sekolah model
Pendataan dan
3.
Pemetaan Guru Guru terdata
35 Org 125.000.000 0 Org 0 0 Org 0 0 Org 3.419.118.170 3.358 Org 3.544.118.170 DiSdik
dan Tenaga dan terpetakan
8
kependidikan
Pendidikan dan Jumlah PTK
Pelatihan Dasar PAUD Peserta 1 Keg 243.000.000 1 Keg 412.000.000 1 Keg 500.000.000
PAUD Diklat
Peningkatan
Kesejahteraan Guru Non PNS
16 Oran
Guru Non PNS yang menerima 1.000.000.000 197 PTK 1.500.000.000 236 PTK 2.500.000.000 283 PTK 2.750.834.700 340 PTK 1.220 PTK 7.750.834.700 DiSdik
4 g
Wilayah insentif
Kepualauan
Pendidikan dan
Guru yang 16 Oran Orn Orn
Pelatihan Calon 400.000.000 250 400.000.000 250 400.000.000 0 0 664 0 1.200.000.000 DiSdik
mengikuti cakep 4 g g g
Kepala Sekolah
Monitoring, Tersusunnya
Evaluasi dan dokumen 4 Dok 50.000.000 1 keg 50.000.000 1 keg 50.000.000 1 keg 50.000.000 1 keg 50.000.000 9 keg 270.000.000 DiSdik
pelaporan GTK monev SKPD
Melaksa Akuntab Sistem
nakan el dalam manaje
fungsi rangka men
Prosentase
manajer optimali pendidik
Program Meningkatnya
ial pada sasi an
1 Manajemen Manajemen
institusi fungsi 100,00% 850.000.000 100,00% 935.000.000 100,00% 1.028.500.000 100,00% 1.218.738.228 100,00% 1.340.612.051 5.662.800.279 DiSdik
1 Pelayanan Mutu
kependi layanan
Pendidikan Pelayanan
dikan publik
Pendidikan
Dinas
Pendidik
an
Penerapan
Sistem dan Keterbukaan
Informasi informasi 12 Bulan 100.000.000 25 sklh 110.000.000 26 sklh 121.000.000 27 sklh 133.100.000 28 sklh 146.410.000 162 sklh 900.460.000 DiSdik
Manajemen pendidikan
Pendidikan
Pelaksanaan Tersusunnya
Rembuk dokumen
1 Dok 50.000.000 1 Keg 55.000.000 1 Keg 60.500.000 1 Keg 66.550.000 1 Keg 73.205.000 5 Keg 305.255.000
Pendidikan rembuk
Kabupaten pendidikan
Pengembangan
Tersedianya
Sistem
sistem
Pendataan dan 97.388.228 107.127.051 4 keg 204.515.279 DiSdik
pendataan dan
Pemetaan Data
pemetaan
Pendidikan
Pengembangan
Data NUPTK 5.0 5.00
dan Verifikasi 1 Dok 100.000.000 5.000 PTK 110.000.000 PTK 121.000.000 PTK 133.100.000 5.000 PTK 146.410.000 25.001 keg 610.510.000
PTK terverifikasi 00 0
Data NUPTK
Peningkatan
PTK yang di
Wawasan
tingkatkan 60 org 500.000.000 80 org 560.000.000 80 org 626.000.000 80 org 688.600.000 80 org 767.460.000 380 org 3.142.060.000
Pengelolaan
wawasannya
Pendidikan
Tersusunya
Pembinaan
rumusan
Dewan 1 Dok 100.000.000 2 Dok 100.000.000 2 Dok 100.000.000 2 Dok 100.000.000 2 Dok 100.000.000 9 Dok 500.000.000
kebijakan
Pendidikan
pendidikan
1 Mening Meningk % Program Prosentase 100,00% 17.385.602.0 100,00% 19.140.000.000 100,00% 23.054.000.000 100,00% 27.850.000.00 100,00% 29.481.765.715 118.427.367.71 DiSdik
2 atkan atnya Mahasis Bantuan Meningkatnya 00 0 5
layanan lulusan wa yang Beasiswa angka
pendidi SLTA ke menerim melanjutkan ke
kan perguru a perguruan
tinngi an tinggi bantuan tinggi
beasiswa
93
Renstra 2016-2021
daerah
asal
Pendidikan
gratis Mahasiswa yang 8.
17.385.602.00 10. 11.5 12.73
1 perguruan menerima 58 org 9.570 org 19.140.000.000 org 23.054.000.000 org 27.850.000.000 org 29.481.765.715 54.578 org 118.427.367.715 DiSdik
0 527 80 8
tinggi negeri bantuan SPP 7
dan swasta
Program
peningkatan Prosentase
dan Tersedianya
1
pengembanga dokumen 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 1.351.383.500 DiSdik
3
n pengelolaan laporan
keuangan keuangan
daerah
JUMLAH 112.793.370. 119.502.172.398 128.057.281.01 135.356.717.8 146.567.463.56 % 707.438.291.79

187 8 79 7 5
94
Renstra 2016-2021
BABVI
INDIKATOR KINERJA DINAS PENDIDIKAN YANG MENGACU
PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Dalam setiap organisasi perlu adanya arah yang jelas, arah

dimaksud dalam organisasi adalah organisasi menerapkan pola penetapan
indikator kinerja melalui pernyataan Visi, pernyataan Misi, Tujuan Strategis,
Sasaran Strategis, kebijakan, program dan kegiatan. Untuk dapat
menghasilkan kinerja, maka pada tahap paling awal kita perlu memilih dan
menetapkan indikator kinerja yang akan dibutuhkan. Adapun definisi
indikator kinerja itu sendiri sebagaimana yang telah ditetapkan oleh BPKP
(2000) adalah ukuran kuantitatif dan/atau kualitatif yang menggambarkan
tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan.
indikator kinerja tidak hanya ditetapkan pada level kegiatan namun juga
pada level sasaran strategis, hal ini dimaksudkan untuk memperjelas
capaian indikator kinerja pada tingkat kegiatan maupun sasaran agar
dapat diukur secara langsung.
Terkait dengan hal tersebut di atas, maka peran pendidikan dalam
pembangunan sangatlah penting. untuk itu, sesuai dengan tugas pokok
dan fungsinya, Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep harus berkontribusi
secara langsung dalam rangka mendukung pencapaian tujuan dan sasaran
RPJMD yang ditunjukan dengan indikator kinerja. Rumusan indikator
kinerja yang digunakan pada sektor pendidikan dikelompokan dalam dua
kategori, yaitu: pertama Indikator Kinerja Kunci (IKK) yang ditetapkan
berdasarkan Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010
tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008; Kedua
Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang berdasarkan pada Peraturan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2013 tentang
95
Renstra 2016-2021
Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun

2010 tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar di
Kabupaten/Kota.
Pada tabel bawah ini adalah Indikator Kinerja Kunci (IKK) dan
Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Tabel 6.1.
Indikator Kinerja Dinas Pendidikan
Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
Capaian Kinerja
Kondi
N Indikator Kinerja si Kondisi
o (Outcome) Awal 2016 2017 2018 2019 2020 Akhir
(2015 (2021)
)
(1) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Misi 2 : meningkatkan kecerdasan, Profesionalisme dan karakter Sumber Daya Manusia
Angka Partisipasi Kasar (APK) 116,63 117,13 117,63 118,13 118,63 119,00 120,00
1
SD Sederajat
Angka Partisipasi Murni (APM) 96,18 96,20 96,22 96,24 96,26 96,28 99,05
2
SD Sederaja t
Angka Partisipasi Sekolah 97, 00 97,50 98,00 98,50 99,00 99,50 99,50
3
(APS) SD sederajat
4 Angka Putus Sekolah (APTs) SD 0,18 0,16 0,14 0,12 0,10 0,08 0,06
5 Angka Lulusan (AL) SD 95,72 96,22 96,72 97,22 97,72 98,22 100,00
Angka Melanjutkan (AM) ke 77,61 79,61 81,61 83,61 85,61 87,61 90,00
6
SMP
7
SMP
Angka Partisipasi Murni (APM) 77,51 78,03 78,55 79,07 79,59 80,11 80,63
8
SMP
Angka Partisipasi Sekolah 63,00 63,76 64,52 65,28 66,04 66,80 66,80
9
(APS) SMP
Angka Putus Sekolah (APTs) 0,34 0,32 0,30 0,28 0,26 0,24 0,20
10
SMP
11 Angka Lulusan (AL) SMP 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Angka Melanjutkan (AM) ke 97,72 98,02 98,32 98,62 98,92 99,22 99,52
12
SMA
13
SMA
14 Angka Partisipasi Murni (APM) 76,94 77,44 77,94 78,44 78,94 79,44 79,94
96
Renstra 2016-2021
SMA
Angka Partisipasi Sekolah 45,38 46,18 46,98 47,78 48,58 50,00 50,00
15
(APS) SMA
Angka Putus Sekolah (APTs) 1,05 1,03 1,01 0,99 0,97 0,95 0,93
16
SMA
17 Angka Lulusan (AL) SMA 99,06 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
18 APK PAUD 45,75 47,75 49,75 51,75 53,75 55,75 55,75
Prosentase Pendidikan PAUD 50,00 60,00 70,00 80,00 90,00 100,00 100,00
19
berkualifikasi
20 Angka Melek Huruf 95,00 96,00 97,00 98,00 99,00 100,00 100,00
21 Guru sertifikasi 39,28 44,28 49,28 54,28 59,28 64,28 69,28
Guru yang memenuhi 89,00 91,00 93,00 95,00 97,00 99,00 100,00
22
kualifikasi S1/D-IV
Rasio ketersediaan sekolah
23 terhadap penduduk usia 1:146 1:144 1:143 1:142 1:141 1:140 1:120
sekolah SD
sekolah SMP
sekolah SMA
Sekolah SD kondisi bangunan 29,11 43,11 57,11 71,11 85,11 100,00 100,00
26
baik
Sekolah SMP kondisi 23,28 38,28 53,28 68,28 83,28 100,00 100,00
27
bangunan baik
Sekolah SMA kondisi 57,92 66,34 74,76 83,18 91,60 100,00 100,00
28
bangunan baik
97
Renstra 2016-2021
BAB VII
PENUTUP
Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021

merupakan dokumen perencanaan periode 5 (lima) tahunan yang
memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan
kegiatan pembangunan sesuai tugas pokok dan fungsi Dinas
Pendidikan Kabupaten Pangkep serta disusun dengan
memperhitungkan seluruh potensi dan kebutuhan (kekuatan,
kelemahan, peluang dan tantangan).
Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021
merupakan penjabaran dari RPJMD Kabupaten Pangkep Tahun 2016-
2021 dan menjadi pedoman dalam penyusunan Renja Dinas Pendidikan
yang menjadi dokumen perencanaan tahunan sebagai penjabaran dari
Renstra Dinas Pendidikan.
Pelaksanaan Renstra Dinas Pendidikan ini sangat memerlukan
partisipasi, semangat, dan komitmen dari seluruh aparatur Dinas
Pendidikan, karena akan menentukan keberhasilan pencapaian kinerja
program dan kegiatan yang telah disusun. Dengan demikian, Renstra ini
tidak hanya menjadi dokumen administrasi saja, karena secara
substansial merupakan pencerminan aspirasi pembangunan yang
memang dibutuhkan oleh stakeholders sesuai dengan visi dan misi yang
ingin dicapai.
KEPALA DINAS PENDIDIKAN
Drs. MUHAMMAD IDRIS, MM
98
Renstra 2016-2021
NIP. 19720101 199202 1 018
99

Revisi - Renstra 1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Revisi - Renstra 1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Renstra 2016-2021

Dinas Pendidikan Kab. Pangkajene dan Kepulauan

dan kegiatan tersebut meliputi program dan kegiatan pembangunan, baik

1.2. DASAR HUKUM

Landasan dan dasar hukum penyusunan Rencana Program Jangka

1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana

14. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara

20. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat

1.3 MAKSUD DAN TUJUAN

Penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep Tahun

Sedangkan tujuan penyusunan dokumen Renstra Dinas

1.4 SISTEMATIKA PENYUSUNAN RENSTRA

Penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep

Penyusunan Renstra ini dimulai dengan inventarisasi rincian tugas

Alur pikir penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten

Gambar 1.2. Alur Fikir Penyusunan Renstra Dinas Pendidikan

 RPJMD Kabupaten Pangkep Tahun 2016-2021

Strategi :Kebijakan, dan Kegiatan

Legalitas Perubahan Renstra Disahkan dengan

Sedangkan sistematika penyusunan perubahan Renstra Dinas

1.1. Latar Belakang;

BAB II : GAMBARAN PELAYANAN SKPD

2.1. Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD;

2.2. Sumber Daya Dinas Pendidikan;

2.3. Kinerja Pelayanan Dinas Pendidikan;

BAB III : ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi;

BAB IV : TUJUAN, SASARAN, DAN KEBIJAKAN

4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah SKPD;

BAB V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

BAB VI : INDIKATOR KINERJA DINAS PENDIDIKAN YANG MENGACU

BAB VII : PENUTUP

Indikator kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran

2.1. TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN

b. Seksi Kurikulum dan Penilaian

Bagan organisasi tersebut di atas disajikan pada Lampiran 1.

2.2. TUGAS POKOK DAN FUNGSI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN

tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendidikan Kabupaten

a. Dinas Pendidikan dipimpin oleh seorang Kepala Dinas mempunyai

b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Kepala Dinas mempunyai

1) Perumusan kebijakan teknis di bidang pendidikan berdasarkan

ketatalaksanaan, keuangan, kepegawaian, perlengkapan, perencanaan

b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Sekretaris mempunyai

a. Bidang Pendidikan Dasar dipimpin oleh seorang Kepala Bidang,

b. Untuk menyelenggarakan tugas dimaksud, Bidang Pendidikan Dasar

1) Menyusun bahan perumusan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan

2) Menyusun dan pelaksanaan perencanaan operasional sekolah dasar

3) Menyusun dan pengelolaan perizinan pendirian, penataan,

4) Melaksanakan penyelenggaraan, pengelolaan, pemantauan dan

5) Menyediakan bantuan biaya penyelenggaraan pendidikan sekolah

penilaian, sarana prasarana pendidikan, manajemen dan kesiswaan

2) Menyusun dan pelaksanaan perencanaan operasional sekolah

5) Pembiayaan penjaminan mutu satuan pendidikan menengah sesuai

pendayagunaan bantuan sarana dan prasarana dan penggunaan

c. Dalam pelaksanaan tugasnya, Kepala Bidang Pendidikan SMP dibantu

a. Bidang Pendidikan PAUD dan Non Formal dipimpin oleh seorang

1) Penetapan Kebijakan dan perencanaan operasional Pendidikan

2) Pengelolaan dan penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini dan

3) Menyelenggarakan, pengelolaan, pemantauan dan evaluasi satuan

4) Penyediaan Bantuan biaya penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia

5) Pembiayaan penjaminan mutu satuan pendidikan Anak Usia Dini

6) Melaksanakan sosialisasi kerangka dasar dan struktur kurikulum,