BIOLOGI
GLANDULA INTERDIGITA
Oleh :
Kelas: F
Kelompok: 7
1.1 LatarBelakang
Domba atau biri-biri (Ovis) adalah ruminansia dengan rambut tebal dan
dikenal orang banyak karena dipelihara untuk dimanfaatkan rambut (disebut wol),
daging, dan susunya. Yang paling dikenal orang adalah domba peliharaan (Ovis
aries), yang diduga keturunan dari moufflon liar dari Asia Tengah selatan dan
barat-daya. Untuk tipe lain dari domba dan kerabat dekatnya, lihat kambing
antilop. Domba dalam negeri adalah ruminansia relatif kecil, biasanya dengan
berkerut rambut yang disebut wol dan sering dengan tanduk membentuk lateral
yang spiral. Domba domestik berbeda dari kerabat liar mereka dan leluhur dalam
beberapa hal, telah menjadi unik neotenic sebagai hasil pemuliaan selektif oleh
sedang. Kambing ternak (Capra aegagrus hircus) adalah subspesies kambing liar
yang secara alami tersebar di Asia Barat Daya (daerah "Bulan sabit yang subur"
dan Turki) dan Eropa. Kambing liar jantan maupun betina memiliki tanduk
sepasang, namun tanduk pada kambing jantan lebih besar. Umumnya, kambing
mempunyai janggut, dahi cembung, ekor agak ke atas, dan kebanyakan berrambut
lurus dan kasar. Panjang tubuh kambing liar, tidak termasuk ekor, adalah 1,3
kilogram. Kambing liar tersebar dari Spanyol ke arah timur sampai India, dan dari
India ke utara sampai Mongolia dan Siberia. Habitat yang disukainya adalah
daerah pegunungan yang berbatu-batu. Jadi, Kambing berbeda dengan domba.
Domba (Ovis) adalah ruminansia dengan rambut tebal dan dikenal orang
banyak karena dipelihara untuk dimanfaatkan rambut (disebut wol), daging, dan
prosses, nasal, lacrima, occipital, atlas, dan cervical vertebrae. Bagian kerangka
belakang terdapat tulang kemaluan yaitu ilium, ischiuman, pubis. Selain itu juga
terdapat tulang sacral, lumbar dan cocygeal yang menjadi tulang ekor pada
domba. Tulang yang menyusun kerangka kaki depan domba adalah humerus,
stifle join, olecanon processus, ulna, dan radius. Kerangka kaki belakang tersusun
oleh tulang-tulang seperti Femur, patella, tibia, tarsus, metatarsus, phalanges, dan
digiti.
• Perototan Domba
gluteus medius, semi tendinosus, biseb femuris, trisep femuris, semi membranous,
achiles.
• Jaringan
yang memiliki bau khas. Cairan ini akan keluar saat domba berjalan karena
gesekan yang merangsang keluarnya cairan tersebut. Fungsi cairan ini merupakan
3.1 PENGERTIAN
Domba (Ovis) adalah ruminansia dengan rambut tebal dan dikenal orang
banyak karena dipelihara untuk dimanfaatkan rambut (disebut wol), daging, dan
susunya. Namun, domba berbeda dengan Biri Biri. Yang paling dikenal orang
adalah domba peliharaan (Ovis aries), yang diduga keturunan dari moufflon liar
dari Asia Tengah selatan dan barat-daya. Untuk tipe lain dari domba dan kerabat
dekatnya, lihat kambing antilop. Domba berbeda dengan kambing. Ciri yang
biasa kita lihat pada Domba yaitu pada rambut tebal di bagian tubuhnya,
memiliki daun telinga, berkaki 4, memiliki kelenjar susu pada betina.
Keberagaman jenis domba membuatnya memiliki ciri khas masing-masing, di
Indonesia saja ada jenis Domba yang tidak memiliki tanduk seperti Domba texel
Wonosobo (Dombos), Domba Batur Banjarnegara (Domas), dan yang memiliki
tanduk seperti Domba Ekor Tipis (Domba Gembel) , domba Garut (Domba
Priangan). Domba berbeda dengan kambing.
Klasifikasi
Phylum :Chordata
Class :Mammalia
Ordo :Ungulata
Familia :Coroviane
Genus :Ovis
3. Kuku sebaiknya dipotong secara rutin dan bila dibiarkan terus menerus sampai
panjang maka akan menyebabkan kesiulitan pemotongan karena kuku menjadi
keras.
IV. KESIMPULAN
Domba (Ovis) adalah ruminansia dengan rambut tebal dan dikenal orang
banyak karena dipelihara untuk dimanfaatkan rambut (disebut wol), daging, dan
susunya. Yang paling dikenal orang adalah domba peliharaan (Ovis aries), yang
diduga keturunan dari moufflon liar dari Asia Tengah selatan dan barat-daya.
Untuk tipe lain dari domba dan kerabat dekatnya, lihat kambing antilop
Blakely, James dan David H. Bade. 1991. Ilmu Peternakan, Edisi Keempat.
Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.