Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL PELATIHAN FLEBOTOMI DASAR

RUMAH SAKIT ISLAM PKU MUHAMMADIYAH TERNATE


2018
I. PENDAHULUAN
Rumah sakit merupakan organisasi dengan kompleksitas yang sangat tinggi. Sering
rumah sakit diistilahkan sebagai organisasi yang padat modal, padat SDM, padat
teknologi, padat ilmu pengetahuan dan padat regulasi. Jumlah SDM yang banyak
drngan berbagai profesi yang ada, teknologi dan ilmu pengetahuan yang selalu
berkembang serta regulasi yang berubah menuntut adanya program pengembangan
kompetensi yang selalu berjalan terus menerus agar rumah sakit bisa menjaga
eksistensinya. Selain itu, rumah sakit sebagai organisasi pelayanan jasa, SDM
mempunyai peran sangat penting dalam menentukan kualitas produk rumah sakit.
Sehingga kompetensinya harus selalu dikembangkan.
Untuk dapat mewujudkan tercapainya pelayanan yang berkualitas diperlukan
adanya tenaga yang profesional,memiliki kemampuan intelektual,tehnikal dan
interpersonal,bekerja berdasarkan standar praktek, memperhatikan kaidah etik dan
moral. Pada kenyataan saat ini SDM yang ada di RS Islam PKU Muhammadiyah
Ternate masih belum memenuhi standar. Adanya peralatan baru, metode perawatan
yang berubah merupakan contoh betapa perlunya pengembangan kompetensi.
Pemberdayaan sumber daya manusia mulai dari proses rekruitmen, seleksi
dan penempatan, pembinaan serta pengembangan karir harus dikelola dengan baik,
agar dapat memaksimalkan pendayagunaan SDM dan memberikan kepuasan kerja
bagi seluruh SDM yang ada di RS Islam PKU Muhammadiyah Ternate.

II. LATAR BELAKANG


Saat ini Pelayanan Kesehatan yang berkualitas menjadi suatu tuntutan didalam
melakukan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini menuntut para tenaga kesehatan
untuk dapat bekerja secara profesional serta dapat memberikan pelayanan terbaik bagi
pasien/pengguna jasa. Proses Pemeriksaan Laboratorium dimana tahap Pre-Analitik
adalah tahapan yang memberikan kontribusi paling besar terhadap keakuratan didalm
hasil pemeriksaan tidak dapat dilepaskan dari tindakan Flebotomi.
Pelatihan flebotomi dan sertifikasi kompetensi flebotomi masih jarang dan
terbatas diselenggarakan bagi profesi teknologi laboratorium medik/ analis kesehatan,
sedangkan hampir setiap tindakan flebotomi saat ini dilaksanakan oleh tenaga
kesehatan terutama ATLM yang bekerja di Laboratorium. Tuntutan adanya sertifikasi
kompetensi bagi pelaksana tindakan flebotomi terutama menyangkut pengambilan
darah yang baik dan benar, khususnya menggunakan metode Close System atau
tabung vakum, aspek perundang-undangan yang berkaitan dengan flebotomi, cara
mengenal dan mengatasi komplikasi flebotomi itu sendiri. Oleh karena itu, sudah
saatnya sarana kesehatan melaksanakan pelatihan flebotomi.
III. TUJUAN
Tujuan Umum dari pelatihan Flebotomi ini adalah meningkatkan mutu pelayanan
pemeriksaan laboratorium.

Adapun tujuan khusus :


1. Mempermudah kegiatan Pre-Analitik bagi tenaga laboratorium maupun pasien
2. Meningkatkan pengetahuan staff laboratorium dalam menggunakan tabung
vakum (vacutainer)

IV. RENCANA ANGGARAN


Terlampir

V. PENUTUP
Demikian proposal ini kami ajukan agar yang bersangkutan dapat menyetujui dan
membantu kegiatan ini. Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Lampiran 1

RINCIAN ANGGARAN

No Uraian Jumlah Keterangan


1 Biaya Pelatihan Rp. 4.000.000 Pelatihan Flebotomi
dasar
2 Tiket PP Rp 2.000.000
TTE-MKS

Anda mungkin juga menyukai