Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KERJA/TOR (TERM OF REFERENCE)

BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN (BOK)


PUSKESMAS INDONG KECAMATAN MANDIOLI UTARA
KABUPATEN HALMAHERA SELATAN TA. 2017

Instansi Induk : DINAS KESEHATAN KAB. HALMAHERA SELATAN


Puskesmas : INDONG
Program : Gizi
Jenis Kegiatan : Pemantauan Kegiatan Posyandu dan Pemberian PMT Penyuluhan
Lokasi Kegiatan : Desa Indong, Waya, Pelita, Bobo, Akedabo dan Loleongusu

A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
b. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan.
c. Lampiran Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2016
Tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Nonfisik Bidang Kesehatan
Tahun Anggaran 2017.
d. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47 Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4286).
e. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5 Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4355).
f. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, urusan
kesehatan merupakan urusan pemerintahan yang yang dibagi antara Pemerintah
Pusat, Pemerintah Daerah provinsi dan Pemerintah Daerah kabupaten/kota, bersifat
wajib, dan terkait dengan pelayanan dasar.

2. Gambaran Umum
Posyandu merupakan sarana penting dilingkungan masyarakat untuk mencapai keluarga
dasar gizi (KADARZI). Hal ini terlihat dari Riset Kesehatan Dasar (RISKESDES) tahun 2010,
sebanyak 80,6% masyarakat menggunakan Posyandu sebagai sarana pelayanan
pemantauan pertumbuhan anak. Posyandu juga merupakan salah satu bentuk Upaya
Kesehatan bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari,
oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan
guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada dalam
memperoleh pelayanan kesehatan dasar/sosial dasar untuk penurunan angka kematian ibu
dan bayi serta penurunan angka Balita yang mengalami gizi buruk.
Pemberian PMT merupakan bentuk kegiatan pemberian makanan tambahan kepada balita
mengalami gizi buruk yang berat badaanya terlihat dari pemantauan kegiatan posyandu
tiap bulan di wilayah kerja Puskesmas Indong.

B. Alasan Kegiatan Dilaksanakan


Kegiatan ini dilaksanakan sebagai upaya memantau tumbuh kembang anak dan perbaikan gizi
bayi balita baik BGM maupun gizi buruk.
C. Maksud dan Tujuan
1. Maksud
Maksud dilaksanakan kegiatan ini untuk mengetahui status gizi baik/normal, gizi kurang,
gizi lebih dan gizi buruk dengan cara menimbang berat badan, mengukur tinggi/panjang
badan dan mengukur lingkar lengan (LILA) pada Bayi dan Balita.

2. Tujuan
Tujuan dilakukan kegiatan ini agar ibu/masyarakat dapat memantau status gizi anak.

D. Indikator Out Put


Kegiatan dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan target.

E. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini dilaksanakan setiap bulan sesuai dengan jadwal yang telah disepakati bersama.

F. Jadwal Kegiatan
1. Persiapan tanggal, 06 Agustus 2017
2. Pelaksanaan Kegiatan mulai tanggal 08 s/d 11 Agustus 2017
3. Perekapan laporan tanggal 20 Agustus 2017

G. Biaya
Pembiayaan kegiatan ini dari dana BOK Tahun Anggaran 2017, diperkirakan sebesar
Rp. 3.000.000 (Tiga Juta Rupiah). Demikian kerangka acuan Kegiatan/TOR ini disusun dalam
rangka pelaksanaan program dan kegiatan di Puskesmas Indong Kabupaten Halmahera
Selatan.

Indong, 06 Agustus 2017


Mengetahui,
Kepala Puskesmas Indong

Fahri Bahrudin, S.ST, MM


NIP. 19800519 200604 1 024

Anda mungkin juga menyukai