OLAH GERAK DAN PENGENDALIAN KAPAL

By. Capt. Very Daniel Jacobus, M.Mar.

Apakah pengertian mengolah gerak kapal

Olah gerak sebetulnya mengandung pengertian tentang kemampuan sebuah kapal untuk merubah
kedudukannya dari sebuah tempat ketempat lain yang dikehendaki.
Kemampuan itu berdasarkan pada:
- Gaya-gaya yang bekerja pada kapal itu.
- Sifat dan dimana gaya-gaya itu bekerja.
- Pengaruh luar dan dalam yang dapat merubah gaya-gaya tadi.

Pengaruh-pengaruh pada olah gerak kapal

Pengaruh-pengaruh terhadap olah gerak kapal dapat kita bedakan atas:
1. Dari dalam kapal sendiri (Internal)
a. Sifat tetap
- Bentuk kapal
- Macam/jenis dan kekuatan mesin
- Jumlah, tempat dan macamnya baling-baling
- Jumlah, tempat, macam, bentuk dan ukuran daun kemudi
b. Sifat yang tidak tetap
- Sarat/draft kapal
- Trim
- Keadaan pemuatan
- Karang dikulit kapal (teritip)
2. Faktor dari luar (External)
- Angin, laut dan gelombang
- Dalam dan lebarnya perairan
- Jauh dekatnya dengan kapal lain
- Keadaan arus

Bentuk kapal
Perbandingan antara panjang dan lebar kapal, besar sekali pengaruhnya terhadap gerakan
membelok kapal itu. Pada umumnya kapal yang pendek dan lebar mudah membelok sedangkan
kapal yang panjang sukar membelok.

Macam dan kekuatan mesin

1. Kapal dengan mesin diesel
- Persiapan cepat
- Bahan bakar hemat, murah dan anginpun murah
- Kamar mesin lebih kecil, ruang muat jadi lebih besar
- Lebih ekonomis, karena itu banyak diakai dalam dunia perniagaan
2. Kapal dengan mesin uap torak
- Mau kemundur cepat, uap jalan terus dan kopling dimasukan langsung (tidak pakai anzet)
- Kekuatan mundur teoritis sama dengan kekuatan maju ±80%
- Lebih pasti
- Jika salah satu silender macet/mati masih dapat jalan terus
Kerugiannya,
- Persiapan yang lama
- Kamar mesin besar, ruang muat kecil
 - Tidak ekonomis
3. Kapal dengan mesin turbin
- Mesin turbin untuk maju besar, tetapi hanya dipakai untuk maju saja
- Mesin turbin untuk mundur kecil, khusus untuk mundur saja

Jumlah tempat dan macamnya baling-baling

1. Kapal dengan baling-baling ganda olah geraknya lebih mudah dibandingkan dengan kapal yang
berbaling-baling tunggal.
2. Tempat baling-baling ada yang didepan disebut Bow Thruster dan yang ditempakan dibelakan
disebut Stern Thruster baling-baling ini tidak dipakai untuk berlayar tetapi hanya untuk olah
gerak saja umumnya dipakai pada kapal-kapal penumpang dan kapal-kapal tunda.
3. Macamnya baling-baling, ada kapal dengan baling-baling putar kanan dan ada kapal dengan
baling-baling putar kiri jika maju.
Cara mengetahui apakah kapal kita mempunyai baling-baling putar kanan atau putar kiri:
- Lihat dianjungan kapal, atau periksa di Blue Print ditangan Mualim I atau KKM.
- Pada waktu kapal dock, jika kita berdiri dibelakang kapal tepat pada bidang lunas linggi dan
kita memegang salah satu daun baling-baling yang berada diatas, maka jika bagian yang
terjauh dari daun baling-baling tersebut berada ditangan kanan itu berarti daun baling-
baling tersebut putar kanan demikian pula sebaliknya.

Jumlah, tempat, macam, bentuk dan ukuran kemudi

1. Kapal dengan daun kemudi ganda apalagi jika dilengkapi dengan baling-baling ganda, maka
kemampuan olah geraknya besar.
2. Bentuk dan macamnya daun kemudi memberikan pengaruh terhadap tegangan dan gaya
penghambat pada kapal yang dibelokan.
3. Kapal dengan daun kemudi besar mempunyai pengaruh yang besar pula terhadap kecepatan
membelok kapal itu, oleh karena itu kapal-kapal yang besar dan modern memakai kemudi
Patent.

Sarat/draft kapal:
Makin besar sarat kapal, berarti makin besar berat benaman kapal itu, sehingga dengan sendirinya
masa kapal makin besar pula. Hal ini menyebabkan kemampuan olah gerak kapal itu makin
berkurang, walaupun baling-baling dan kemudi banyak terendam air.
Pada kapal dengan sarat kecil:
- Kemampuan olah gerak akan sebanding dengan besarnya bagian baling-baling dan kemudi
yang terendam dibawah permukaan air.
- Tegangan dan tekanan samping juga berkurang.
- Bagian yang terkena angin besar, sehingga pada kapal yang kosong jika terkena angin dan
ombak besar sukar di olah gerak karena kapal akan hanyut dengan cepat.

Trim:
Trim adalah perbedaan antara sarat kapal depan dengan sarat kapal belakang.
Trim by Astern (dongak = trim belakang) kalau sarat belakang lebih besar dari sarat depan
Trim by Ahead (nungging = trim depan) jika sarat depan lebih besar dari sarat belakang.
Biasanya trim yang terbaik ialah trim belakang jika rimnya kurang baik berarti akan mengurangi
kecepatan kapal dan memperkecil kemampuan olah gerak kapal itu.

Keadaan pemuatan:
Pembagian muatan diatas kapal sangat mempengaruhi sifat olah gerak kapal itu.
Bila pembagian muatan diatas kapal sedemikian rupa sehingga bagian muka dan belakang lebih
berat dari pada bagian tengah (Hogging) atau kapal yang dimuati terlalu banyak dibagian tengah
(Sagging) maka akan mengakibatkan:
1. Momen lambannya bear
2. Bila kapal mengangguk bagian depan dan belakan akan banyak kemasukan air.
3. Dalam keadaan cuaca buruk/jelek bisa merusak konstruksi kapal karena akan mengalami
tegangan dan tekanan yang besar pada konstruksi kapal terutama pada pertemuan antara gaya
berat kebawahdan gaya tekanan air keatas.
4. Kapal yang dimuati seperti diatas akan susah sekali membelok dan kalau sudah membelok
susah kembalinya.

Karang dikulit kapal (teritip)

Kulit kapal yang tebal karangnya biasanya akan menimbulkan tegangan yang besar dan
mengurangi laju kapal, gesekan besar

Lebar dan dalamnya alur pelayaran

Berlayar dialur pelayaran sempit dan dangkal harus diperhatikan kemungkinan terjadinya Cushion
dan Suction terutama kapal yang berlayar dengan kecepatan tinggi hal ini dapat terjadi pada kapal
yang berlayar terlalu kepinggir atau pada kapal yang menyusul dengan kecepatan tinggi.

LATIHAN
Apakah pengertian mengolah gerak kapal?
Jawab,
Olah gerak sebetulnya mengandung pengertian tentang kemampuan sebuah kapal untuk merubah
kedudukannya dari sebuah tempat ke tempat lain yang dikehendaki.
Kemampuan itu berdasarkan pada:
- Gaya-gaya yang bekerja pada kapal itu
- Sifat dan dimana gaya-gaya itu bekerja
- Pengaruh luar dan dalam yang dapat merubah gaya-gaya tadi

Sebutkan pengaruh-pengaruh pada olah gerak kapal?

Jawab,
Pengaruh-pengaruh terhadap olah gerak kapal dapat kita bedakan atas:
1. Dari dalam kapal sendiri (Internal)
a. Sifat tetap
- Bentuk kapal
- Macam/jenis dan kekuatan mesin
- Jumlah, tempat dan macamnya baling-baling
- Jumlah, tempat, macam, bentuk dan ukuran daun kemudi
b. Sifat yang tidak tetap
- Sarat/draft kapal
- Trim
- Keadaan pemuatan
 - Karang dikulit kapal (teritip)
2. Faktor dari luar (External)
- Angin, laut dan gelombang
- Dalam dan lebarnya perairan
- Jauh dekatnya dengan kapal lain
- Keadaan arus

Sebutkan beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan olah gerak kapal?

Jawab,
1. Pengaruh kedalaman air atas kemampuan olah gerak,
 Makin berkurangnya kedalaman air makin membesar lingkaran putarnya apabila
kedalaman air = 1 kali draft kapal untuk lingkaran putar akan menjadi 2 kali lebih besar
dari pada diair dalam (yang dimaksud dengan air dalam ialah kedalaman yang lebih besar
dari minimum 2 kali draft kapal).
 Pengurangan kecepatan waktu melakukan lingkaran putar pada air dangkal adalah lebih
besar dari pada diair dalam.
 Jarak henti bagi air dalam dan air dangkal adalah praktis sama besar.
2. Pengaruh keadaan bermuatan atas kemampuan olah gerak
 Lingkaran putar dari kapal dalam ballast adalah > dari kapal yang bermuatan.
 Pembagian muatan kapal menentukan momen lamban masa dan sekaligus menentukan
bentuk daripada lingkaran putar.
3. Pengaruh luasnya kemudi pada kemampuan olah gerak.
 Dengan perbandingan luas kemudi/panjang, maka kapal dengna koefisisen block yang >
lebih jelek dari pada kapal yang koefisien blocknya lebih kecil.
 Penempatan kemudi dibelakang baling-baling memperbaiki pengemudian dan sifat olah
gerak kapal.