Anda di halaman 1dari 6

 Home

 Obat
 Penyakit
 Artikel Kesehatan
 Artikel Farmasi

Home
cefadroxil
Roksicap

Roksicap
cefadroxil
Save

Ini adalah review terhadap obat dengan merk roksicap. Di bagian akhir review ini juga disertakan
tautan merk – merk obat lain dengan nama generik yang sama dengan roksicap.

pabrik

sanbe farma

golongan

obat keras

kemasan

 3 x 10 kapsul 500 mg

kandungan

 cefadroxil 500 mg / kapsul


Sekilas tentang zat aktif (nama generik)

Cefadroxil adalah antibiotik semisintetik yang memiliki spektrum luas, aktif terhadap bakteri gram
negatif mapun gram positif yang termasuk golongan antibiotik cephalosporin generasi pertama.
Cefadroxil adalah bakteriocidal derivat cefalexin yang bekerja dengan cara menghambat sintesis
protein dinding sel bakteri.

Indikasi roksicap

Kegunaan roksicap (cefadroxil) adalah untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri yang
peka terhadap roksicap (cefadroxil) seperti :

 Infeksi saluran pernafasan : infeksi oleh bakteri Streptococcus pyogenes, penyebab


penyakit radang tenggorokan atau tonsilitis streptokokus, faringitis, pneumonia, otitis
media.
 Infeksi kulit dan jaringan lunak : Infeksi kulit yang umum termasuk impetigo
 Infeksi saluran kemih dan kelamin : Pyelonephritis (infeksi bakteri pada ginjal)
 roksicap (cefadroxil) digunakan juga sebagai pencegahan (profilaksis antibiotic)
endocarditis sebelum operasi gigi, terutama untuk pasien yang alergi terhadap antibiotik
golongan penisilin
 Infeksi lain: osteomielitis dan septisemia

Kontra indikasi

Penggunaan antibiotik roksicap (cefadroxil) harus dihindari pada pasien dengan riwayat
mengalami reaksi hipersensitivitas pada roksicap (cefadroxil) dan antibiotik golongan
cephalosporin lainnya.

Efek Samping roksicap

 kebanyakan efek samping roksicap (cefadroxil) yang tidak begitu serius adalah mual,
muntah, sakit perut, diare ringan, otot kaku, nyeri sendi, perasaan gelisah, perasaan tidak
menyenangkan pada mulut, gatal ringan atau ruam kulit dan gatal pada vagina
 efek samping yang lebih parah dari roksicap (cefadroxil) seperti diare yang berair atau
berdarah, demam, menggigil, nyeri tubuh, gejala flu, perdarahan yang tidak biasa atau
memar, kejang – kejang, pucat atau kulit menguning, urine berwarna gelap, kebingungan,
jaundice (menguningnya kulit atau mata), pembengkakan kelenjar, ruam atau gatal-gatal,
nyeri sendi, sakit tenggorokan dan sakit kepala yang parah, peningkatan rasa haus,
kehilangan nafsu makan, merasa sesak napas, kencing lebih sedikit dari biasanya atau tidak
sama sekali.
 Kebanyakan obat antibiotik termasuk roksicap (cefadroxil) dapat menyebabkan diare, yang
bisa saja merupakan tanda dari infeksi baru. Jika diare terjadi sangat berat misalnya berair
atau memiliki darah di dalamnya, segera hubungi dokter Anda. Jangan menggunakan obat
untuk menghentikan diare kecuali atas petunjuk dokter

Baca Juga Neocortic tetes mata

Perhatian

 Hati-hati memberikan roksicap (cefadroxil) pada penderita dengan fungsi hati dan ginjal
yang rusak terutama pada pemakaian obat dalam jangka waktu panjang.
 roksicap (cefadroxil) dapat keluar bersama ASI (air susu ibu) sehingga pemakaian roksicap
(cefadroxil) selama menyusui sebaiknya dihindari

Toleransi terhadap kehamilan

penelitian pada reproduksi hewan tidak menunjukkan resiko pada janin dan tidak ada studi yang
memadai dan terkendali dengan baik pada wanita hamil / Penelitian pada hewan telah
menunjukkan efek buruk pada janin, tapi studi yang memadai dan terkendali dengan baik pada
wanita hamil tidak menunjukkan resiko pada janin pada trimester berapapun .

interaksi obat

 Obat – obat yang bersifat nefrotoksik dapat meningkatkan toksisitas roksicap (cefadroxil)
terhadap ginjal.
 Probenesid menghambat sekresi roksicap (cefadroxil) sehingga meningkatkan konsentrasi
obat dalam tubuh dan meningkatkan potensi terjadinya efek samping
 Alkohol dapat mengakibatkan Disulfiram-like reactions, jika diberikan 48 – 72 jam setelah
pemberian roksicap (cefadroxil)
 roksicap (cefadroxil) juga diketahui berinteraksi dengan antibiotik golongan
aminoglikosida dan obat diuretika poten, sehingga pemberian obat – obat ini secara
bersamaan dengan roksicap (cefadroxil) sebaiknya dihindari

Dosis roksicap
roksicap (cefadroxil) diberikan dengan dosis :

 Dosis lazim untuk dewasa untuk pencegahan (Profilaksis) bacterial Endocarditis : 2 g


secara oral sebagai dosis tunggal satu jam sebelum dilakukan operasi gigi
 Dosis lazim dewasa untuk Pielonefritis : tidak terjadi komplikasi : 1 g secara oral setiap
12 jam selama 14 hari
 Dosis lazim dewasa untuk infeksi kulit atau jaringan lunak : 1 g / hari secara oral dalam
1 – 2 dosis bagi
 Dosis lazim dewasa untuk Tonsilitis / Faringitis : 1 g / hari secara oral dalam 1 – 2 dosis
bagi selama 10 hari
 Dosis lazim dewasa Infeksi Saluran Pernapasan bagian atas : 500 mg secara oral setiap
12 jam atau 1 g secara oral setiap 24 jam selama 7 sampai 10 hari
 Dosis lazim dewasa untuk Infeksi Saluran Kemih :
tidak terjadi komplikasi : 1 sampai 2 g / hari secara oral dalam 1 – 2 dosis bagi
terkomplikasi : 1 g secara oral 2 x sehari
 Dosis lazim untuk pediatric pada pencegahan (Profilaksis) bacterial Endocarditis :
1 – 18 tahun dan berat badan 39 kg atau kurang : 50 mg / kg secara oral, tidak melebihi 2
g, diberikan sekali 1 jam sebelum operasi gigi
1 – 18 tahun dan berat badan 40 kg atau lebih : 2 g secara oral, diberikan sekali 1 jam
sebelum operasi gigi
 Dosis lazim pediatric untuk Infeksi Saluran Kemih : 1 bulan atau lebih : 15 mg / kg
secara oral setiap 12 jam, tidak lebih dari 2 g / hari
 Dosis lazim pediatric untuk infeksi kulit atau jaringan lunak : 1 bulan atau lebih: 15
mg / kg secara oral setiap 12 jam, tidak lebih dari 2 g / hari
 Dosis lazim pediatric untuk Tonsilitis / Faringitis : 1 bulan atau lebih : 30 mg / kg / hari
secara oral dalam 1 sampai 2 dosis terbagi, tidak melebihi 2 g / hari
 Dosis lazim pediatric untuk Impetigo : 1 bulan atau lebih : 30 mg / kg / hari secara oral
dalam 1 – 2 dosis terbagi, tidak melebihi 2 g / hari

Baca Juga Ceptik 100 mg

Terkait

 merk-merk obat dengan kandungan cefadroxil


 merk-merk obat yang termasuk antibiotik cephalosporin, derivat

Baca Juga

 Cara Mengobati Batuk Pada Bayi Dan Anak


 Tips Memilih Obat Batuk (Ekspektoran, Mukolitik, atau Antitusif)
 Apa sih obat demam pilihan terbaik? Baca di sini
 Nyeri Sendi : Penyebab, Gejala, Dan Cara Pengobatan
 Kanker Payudara, Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatan
 Diabetes Melitus : Kenali Gejala, Penyebab, Obat dan Cara penanganannya
 Asam Urat : Gejala, Penyebab dan Cara Mengobatinya Secara Tepat
 Usus Buntu, Apa Penyebab, Gejala, dan Cara Pengobatannya
 Daftar Obat Kolesterol Tinggi (Generik, Paten, dan Obat Herbal)
 Sakit Gigi, penyebab, pencegahan dan cara mengobatinya
 Ketahui lebih dekat tentang Kanker Serviks
 Vitiligo, Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Pengobatan
 Flu Singapura : Ciri-ciri, Gejala, dan cara mengobatinya secara tepat

Pos-pos Terbaru

 Novatusin Syrup
 OBH Nellco Special Anak
 OBH Nellco Special
 Nasamex Forte
 Nalgestan Tablet

Cari Info Di Sini

Indeks

 Daftar Isi
 Data Obat
 Data Penyakit
 Artikel Farmasi

Usefull Link

 Tentang Kami
 Kontak
 Kebijakan Privasi
 Ketentuan Layanan
 Disclaimer

Follow Us






Farmasiana Copyright © 2018.

Anda mungkin juga menyukai