Anda di halaman 1dari 4

JENIS KONSTRUKSI BANGUNAN

JEMBATAN RANGKA
https://bangcara.wordpress.com/2016/12/11/jenis-konstruksi-bangunan-jembatan-rangka/

Pada dasarnya konstruksi bangunan jembatan rangka baja


memiliki prinsip yang sama, baik cara perhitungan maupun
sistim penyambungannya. Hanya saja untuk keperluan-
keperluan standarisasi, beberapa produsen/pabrik
membuat design standar dengan panjang bentang tertentu
(misalkan 30 m, 40 m, 50 m, dan 60 m), profil-profil batang
tertentu, dan mutu material tertentu pula.

Macam-macam konstruksi bangunan jembatan rangka baja


dapat dibedakan dari bentuknya dan dari negara mana
pembuatannya yang telah membuat suatu standard.

Dari bentuknya dan cara meletakan lantai jembatan ada


beberapa jenis yaitu :
 konstruksi bangunan Jembatan lengkung dengan letak
lantai dibawah

 konstruksi bangunan Jembatan lengkung dengan letak


lantai diatas
 konstruksi bangunan Jembatan persegi dengan letak
lantai di bawah

 konstruksi bangunan Jembatan persegi dengan letak


lantai di atas

konstruksi bangunan Jembatan rangka baja yang


berbentuk persegi seperti tersebut diatas, sering menjadi
Pilihan, terutama untuk jembatan standar. Karena jembatan
jenis ini akan memudahkan dalam pelaksanaannya, dan
bahkan dapat dilakukan dengan semua metoda
pelaksanaan yang ada.

Keuntungan lainnya untuk jembatan jenis ini adalah


jembatan itu sendiri dapat difungsikan sebagai jembatan
pengimbang, bila menggunakan metoda cantilever atau
metoda launching dalam pemasangannya.

Ada beberapa macam konstruksi bangunan jembatan


rangka baja yang sering kita temui pada saat ini, ditinjau
dari Negara pembuatnya, yaitu :
• Jembatan rangka Belanda
• Jembatan rangka Australia
• Jembatan rangka Jepang
• Jembatan rangka Inggris

Karena adanya standar panjang bentang konstruksi


bangunan jembatan seperti tersebut diatas, maka sering
kita jumpai jembatan kombinasi, misalnya jembatan
masing-masing dengan bentang 40 M dan 50 M, atau 30 M
dan 60 M. Biasanya jembatan-jembatan dengan bentang
standar tersebut dapat dihubungkan satu dengan yang lain
dengan menggunakan “link set” untuk keperluan tertentu.

Bahkan ada juga yang dikombinasikan dengan konstruksi


lain, misalnya untuk memperoleh total panjang 62 M,
dipasang jembatan rangka baja dengan bentang 50 M dan
jembatan beton 12 M.
Ada juga konstruksi bangunan jembatan rangka baja yang
dibuat khusus untuk jembatan darurat/sementara, seperti
yang telah kita kenal sebagai Jembatan Bailey, biasanya
pengguna jebatan Beily adalah Zeni Tempur angkatan
bersenjata dalam rangka kebutuhannya yang mendesak
untuk keperluan perang.

Namun demikian dalam keadaan darurat (misal bencana


alam) juga sering digunakan untuk membuat jembatan
jembatan darurat secara cepat untuk mengatasi suatu
bencana alam, biasanya jembatan ini dimiliki oleh
kementerian Pekerjaan Umum. Disamping jenis-jenis
tersebut di atas, tentunya ada juga jembatan rangka baja
yang khusus didesign secara sendiri (hanya untuk satu
jembatan saja).

Anda mungkin juga menyukai