FETAL DISTRES / GAWAT

JANIN
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :1/4

UPT PUSKESMAS Tanda Tangan dr. YUNI HASTUTI

BANJARMANGU 2 NIP. 19770607 200604 2 018
..............................

1.Pengertian Fetal Distres / gawat janin adalah keadaan atau reaksi ketika
janin tidak memperoleh oksigen yang cukup. Gawat janin terjadi
jika janin tidak menerima oksigen yang cukup, sehingga
mengalami hipoksia. Situasi ini dapat terjadi kronik (dalam jangka
waktu lama) atau akut. Gawat janin terjadi bila janin tidak
menerima Oksigen cukup, sehingga mengalami hipoksia.
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk fetal
distress/gawat janin.
3.Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas tentang fetal distress/gawat janin.

4.Referensi Asuhan kegawatdaruratan maternal dan neonatal, 2013

5.Prosedur 1. Petugas menyiapkan alat dan tempat
2. Petugas melakukan pemeriksaan umum, pemeriksaan fisik,
palpasi leopold, pemeriksaan his dan DJJ, dan pemeriksaan
Hb dan PU
3. Petugas membatu Pasien berbaring miring kiri, agar
sirkulasi janin dan pembawaan oksigen dari ibu ke janin
lebih lancar.
4. Berikan oksigen sebagai antisipasi terjadinya hipoksia
janin.
5. Jika sebab dari ibu diketahui (seperti demam, obat-obatan)
mulailah penanganan yang sesuai.
6. Jika sebab dari ibu tidak diketahui dan denyut jantung
janin tetap abnormal sepanjang paling sedikit 3 kontraksi,
lakukan pemeriksaan dalam untuk mencari penyebab
gawat janin:
a. Bebaskan setiap kompresi tali pusat
b. Perbaiki aliran darah uteroplasenter
c. Menilai apakah persalinan dapat berlangsung
normal atau kelahiran segera merupakan indikasi.
7. Rencana kelahiran (pervaginam atau perabdominam)
didasarkan pada fakjtor-faktor etiologi, kondisi janin,
riwayat obstetric pasien dan jalannya persalinan
6.Diagram Alir -
7.Unit Terkait Ruang Farmasi
Gudang obat
Gudang Farmasi Kabupaten

Halaman 2/4
8.Rekaman Historis Perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai

Diberlakukan

Halaman 3/4