Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)


Mata Pelajaran : Agribisnis Pembibitan Ternak Unggas
Kelas/Semester : XII/II (dua)
Aspek/Materi Pokok : Fumigasi mesin tetas
Alokasi waktu : 1x45 menit)

A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan perdebatan terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang
kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator


1.19 Mengamalkan ajaran agama yang dianut pada pembelajaran agribisnis pembibitan ternak
unggas sebagai amanat untuk kemaslahatan umat manusia
2.19 Menghayati sikap jujur, disiplin, tanggungjawab, toleransi dan kerjasama sebagai hasil
dari pembelajaran agribisnis pembibitan ternak unggas
3.19 Menerapkan persiapan mesin tetas (manual/otomatis)
4.19 Melakukan persiapan mesin tetas (manual/otomatis)

Indikator Pencapaian Kompetensi :


3.19.1. Menerapkan prosedur fumigasi mesin tetas
4.19.1 Melakukan prosedur fumigasi mesin tetas

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan demonstrasi dan kerja kelompok, peserta didik mampu:
3.19.1.1 mengidentifikasi bagian-bagian mesin tetas
3.19.1.2 menghitung kebutuhan bahan fumigasi pada mesin tetas
3.19.1.3 menerapkan prosedur fumigasi pada mesin tetas
4.19.1.1 melakukan prosedur fumigasi mesin tetas

D. Materi Pembelajaran
a. Bagian-bagain mesin tetas
b. Kebutuhan bahan fumigasi pada mesin tetas
c. Prosedur fumigasi pada mesin tetas

E. Strategi Pembelajaran
a. Pendekatan : Scientific
b. Model Pembelajaran : Discovery Learning
c. Metode Pembelajaran : Demonstrasi, Kerja Kelompok, Diskusi, Ceramah,
F. Bahan/Sumber/Media/Alat Pembelajaran
a. Bahan Pembelajaran : Bahan fumigasi (formalin 40% dan KMnO4), LKPD
b. Sumber : Modul Program Keahlian Budidaya Ternak. Penetasan
Telur. Departemen Pendidikan Nasional.
c. Media Pembelajaran : Slide Powerpoint dan LKPD
d. Alat Pembelajaran : Mesin tetas sederhana, gelas ukur

G. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Belajar Waktu
No Kegiatan
Pendidik Peserta Didik (Menit)
1 Pendahuluan 5
 Persiapan  Memberikan salam dan  Mengucapkan salam dan
membimbing peserta didik berdoa bersama dipimpin
untuk berdoa bersama. ketua kelas.
 Mengabsen, mengondisikan  Melaksanakan perintah
kelas dan pembiasaan. yang diberikan pendidik.

 Apersepsi  Menggali pengetahuan  Memperhatikan dan


peserta didik tentang menyatakan pendapat
prosedur persiapan mesin tentang prosedur persiapan
tetas (manual/otomatis). mesin tetas
1. Menanyakan peserta (manual/otomatis).
didik, “Ada yang pernah
melihat ayam indukan
mengerami telurnya
sampai menetas?”
2. Membuka wawasan
peserta didik, “Apa
kalian pernah
membayangkan
penetasan telur ayam
menggunakan mesin?”
3. Mencoba mengkaitkan
pernyataan peserta didik
dengan materi yang akan
dipelajari.
 Meluruskan dan  Bertanya lebih lanjut
menambahkan pernyataan tentang prosedur persiapan
peserta didik jika kurang mesin tetas
tepat. (manual/otomatis).

 Motivasi  Memberi motivasi kepada  Memperhatikan motivasi


peserta didik, “jadi setelah yang diberikan pendidik.
kalian mengerti bagaimana
melakukan prosedur
penetasan telur
menggunakan mesin, kalian
akan terampil dalam bekerja
di perusahaan Hatchery
farm”
 Meminta peserta didik  Membentuk kelompok yang
untuk membentuk terdiri dari 4 orang.
kelompok yang terdiri dari
4 orang secara heterogen
 Membagikan LKPD  Menerima LKPD
2 Kegiatan Inti 30
 Memberi  Membimbing peserta didik  Mengamati video dan alat
stimulus untuk mengamati video dan demonstrasi mesin tetas
alat demonstrasi mesin tetas sederhana yang
sederhana. diperlihatkan oleh pendidik.

 Mengidenti-  Membimbing peserta didik  Mengajukan masalah yang


fikasi masalah untuk mengajukan masalah dapat diidentifikasi tentang
yang dapat diidentifikasi persiapan mesin tetas.
tentang persiapan mesin
tetas.
 Mengajukan pertanyaan,  Merancang hipotesis dari
“Bagaimana pengaruh pertanyaan yang diajukan
pemberian fumigasi pada pendidik.
mesin tetas sederhana?’

 Mengumpulkan  Membimbing peserta didik  Mengamati komponen alat


data untuk mengamati yang terdapat pada mesin
komponen alat yang tetas untuk melengkapi data
terdapat pada mesin tetas pengamatan di LKPD.
untuk melengkapi data
pengamatan di LKPD.
 Membimbing peserta didik  Menghitung kebutuhan
untuk menghitung bahan fumigasi pada mesin
kebutuhan bahan fumigasi tetas untuk melengkapi data
pada mesin tetas untuk pengamatan di LKPD
melengkapi data
pengamatan di LKPD.
 Mendemonstrasikan  Mengamati langkah-langkah
langkah-langkah fumigasi fumigasi pada mesin tetas
pada mesin tetas untuk yang didemonstrasikan
melengkapi data pendidik untuk melengkapi
pengamatan di LKPD. data pengamatan di LKPD.

 Mengolah data  Membimbing peserta didik  Mensajikan hasil diskusi ke


secara berkelompok untuk dalam LKPD sebagai bahan
mendiskusikan data yang presentasi.
ditemukan mengenai
pengaruh pemberian
fumigasi pada mesin tetas.

 Pembuktian  Membimbing setiap  Menulis perhitungan


kelompok untuk menulis kebutuhan fumigasi mesin
perhitungan kebutuhan tetas di papan tulis.
fumigasi mesin tetas di
papan tulis.
 Membimbing setiap  Mempresentasikan hasil
kelompok untuk diskusi dengan
menyampaikan hasil diskusi menggunakan media yang
di depan kelas. telah disediakan.
 Memberi kesempatan  Menanya/menyanggah/
kepada kelompok lain menanggapi untuk
untuk menanya/ kelompok yang melakukan
menyanggah/menanggapi presentasi.
dari kelompok yang
melakukan presentasi.
 Mencocokkan hasil  Memperhatikan penjelasan
pengamatan dengan dari pendidik.
literatur.

 Menyimpulkan  Membimbing peserta didik  Menyusun kesimpulan dari


untuk menyusun hasil pembelajaran tentang
kesimpulan dari hasil prosedur fumigasi pada
pengamatan tentang mesin tetas.
prosedur fumigasi pada
mesin tetas.
3 Penutup 10
 Penguatan  Memberi penguatan kepada  Menyimak apa yang
peserta didik dari hasil disampaikan pendidik dari
diskusi tentang prosedur hasil diskusi tentang
fumigasi pada mesin tetas. prosedur fumigasi pada
mesin tetas.

 Refleksi  Menunjuk peserta didik  Menjawab pertanyaan yang


untuk menjawab pertanyaan diberikan pendidik.
mengenai prosedur
fumigasi pada mesin tetas
untuk mengukur tingkat
pengetahuan peserta didik.

 Tindak lanjut  Mengakhiri pembelajaran  Mencatat tugas yang


dengan memberi tugas diberikan pendidik
tentang “Prosedur fumigasi
pada mesin tetas modern”,
tugas dikumpulkan pada
pertemuan selanjutnya.
 Menyampaikan ide pokok  Menyiapkan materi yang
materi yang akan dipelajari akan dipelajari dalam
pada pertemuan selanjutnya pertemuan selanjutnya.
tentang “prosedur
pemeriksaan suhu dan
kelembaban mesin tetas”.
 Memberi motivasi untuk  Memperhatikan motivasi
tetap belajar. yang diberikan pendidik

 Mengucapkan salam.  Menjawab salam.

H. Penilaian
No Aspek Jenis/teknik penilaian Bentuk Instrumen
1 Sikap Observasi Kegiatan Pembelajaran Lembar Observasi*
2 Pengetahuan Tes Tertulis Soal Uraian*
3 Ketrampilan Kinerja Presentasi Lembar Observasi*
*Contoh instrument terlampir

Bandarlampung, ……………………
Mengetahui,
Pendidik Mata Pelajaran

…………………………………
LAMPIRAN

INSTRUMEN PENILAIAN
AFEKTIF / SIKAP

Materi : Fumigasi mesin telur tetas


Kelas : XII
Semester : II
Hari/tanggal :

Aspek/Indikator
Tanggung Kerja
No Nama Jujur Disiplin
Jawab
Toleransi
Sama
Skor Nilai
1 2 1 2 1 2 1 2 1 2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
Rubrik Penilaian Sikap:
Aspek indikator Deskriptor SKOR
Jujur Tidak pernah menyontek dalam mengerjakan Tidak pernah menyontek 4
ujian/ulangan/LKPD Jarang menyontek 3
Sering menyontek 2
Selalu menyontek 1
Tidak melakukan plagiat Tidak melakukan plagiat 4
(mengambil.menyalin karya orang lain tanpa Jarang melakukan plagiat 3
menyebutkan sumber) dalam mengerjakan Sering melakukan plagiat 2
tugas Selalu melakukan plagiat 1
Disiplin Masuk kelas tepat waktu Selalu tepat waktu 4
Sering tepat waktu 3
Jarang tepat waktu 2
Tidak pernak tepat waktu 1
Mengumpulkan tugas Selalu tepat waktu 4
Sering tepat waktu 3
Jarang tepat waktu 2
Tidak pernak tepat waktu 1
Tanggung Melaksanakan tugas individu dengan baik Selalu melaksanakan 4
Jawab Sering melaksanakan 3
Jarang melaksanakan 2
Tidak pernah melaksanakan 1
Menerima resiko dari tindakan yang Selalu menerima 4
dilakukan Sering menerima 3
Jarang menerima 2
Tidak pernah menerima 1
Toleransi Saling menghormati dengan sesama Selalu menghormati 4
anggotakelompok Sering menghormati 3
Jarang menghormati 2
Tidak pernah menghormati 1
Melakukan pekerjaan bersama secara damai Selalu melakukan 4
dan rukun Sering melakukan 3
Jarang melakukan 2
Tidak pernah melakukan 1
Kerja- Keterlibatan dalam melakukan kerja Selalu melakukan 4
sama kelompok Sering melakukan 3
Jarang melakukan 2
Tidak pernah melakukan 1
Mampu menjalin kerjasama dengan anggota Selalu menjalin 4
kelompok Sering menjalin 3
Jarang menjalin 2
Tidak pernah menjalin 1

Jumlah skor maksimum = 40

jumlah skor yang dicapai


Nilai yang dicapai = X 100
jumlah maksimum skor
INSTRUMEN PENILAIAN
KOGNITIF/PENGETAHUAN

Materi : Fumigasi mesin telur tetas


Kelas : XII
Semester : II
Hari/tanggal :

Aspek No
No Indikator Pertanyaan
Kognitif Soal
1 Menerapkan prosedur 1. Pak Totok akan melakukan penetasan telur C5 1
fumigasi mesin telur menggunakan mesin tetas sederhana, namun
tetas mesin tetas yang akan digunakan hanya
dibersihkan dengan air. Menurut kalian,
apakah tindakan Pak Totok sudah benar?
Bagaimana prosedur yang seharusnya
dilakukan Pak Totok?

2. Pak tomi memiliki mesin telur tetas seperti C3 2


pada Gambar 1.

Gambar 1. Mesin tetas

35 cm

64 cm
60 cm
Seminggu yang lalu mesin tetasnya sudah
pernah digunakan, sekarang Pak Tomi ingin
melakukan fumigasi pada mesin tetasnya.
Berapakah kebutuhan bahan fumigasinya?

3. Pak Amir mempunyai mesin tetas dengan C4 3


kapasitas 50 butir telur.Sebelum mesin tetas
akan digunakan, Pak Amir melakukan
fumigasi dengan mencampurkan formalin
40% ke dalam KMnO4, namun ketika
melakukan fumigasi Pak Amir mengalami
sesak nafas ringan. Menurut kalian,
mengapa Pak Amir mengalami sesak napas?
Jelaskan alasan kalian!
Rubrik Penilaian Pengetahuan:
Jawaban benar dan lengkap 4
Jawaban benar dan kurang lengkap 3
Jawaban benar dan tidak lengkap 2
Jawaban benar dan sangat tidak lengkap 1
Jawaban salah/tidak ada 0

Indikator Pertanyaan Kunci Skor


Menerapkan 1. Pak Totok akan melakukan Tindakan yang dilakukan Pak Totok 4
prosedur penetasan telur menggunakan belum benar, karena mesin tetas yang
fumigasi mesin tetas sederhana, namun dibersihkan dengan air tidak membunuh
mesin telur mesin tetas yang akan mikroorganisme yang mengganggu
tetas digunakan hanya dibersihkan telur ketika ditetaskan.
dengan air. Menurut kalian, Prosedur yang harus dilakukan Pak
apakah tindakan Pak Totok totok seharusnya menggunakan
sudah benar? Jika tidak, Pencampuran kalium permanganate
bagaimana prosedur yang (KMnO4) dengan formalin 40% dengan
harus dilaksanakan? menghitung kebutuhan bahan terlebih
dahulu, kemudian menutup pintu mesin
tetas dan terakhir ditunggu proses
fumigasi selama 20 menit.
2. Pak tomi memiliki mesin tetas Diketahui : 4
seperti pada Gambar 1. Panjang mesin tetas = 60 cm = 0,6 m
Lebar mesin tetas = 64 cm = 0,64 m
Gambar 1. Mesin tetas Tinggi mesin tetas = 35 cm = 0,35 m

Volume mesin tetas = P x L x T


35 cm
= 0,6 x 0,64 x 0,35 = 0,1344 m3

64 cm Rumus kebutuhan KMnO4=


Volume mesin tetas dosis standar
60 cm x
Volume standart KMnO4
Seminggu yang lalu mesin
0,1344
tetasnya sudah pernah = 1 x 6,5 = 0,9 gram
digunakan, sekarang Pak Tomi
ingin melakukan fumigasi
Rumus kebutuhan formalin 40% =
pada mesin tetasnya.
Perbandingan KMnO4 : formalin = 1:2
Berapakah kebutuhan bahan
= 2 x dosis KMnO4 = 2 x 0,9 = 1,8 cc
fumigasinya?
Jadi kebutuhan KMnO4 0,9 gram dan
kebutuhan formalin 40% 1,8 cc.
3. Pak Amir mempunyai mesin Ketika melakukan fumigasi Pak Amir 4
tetas dengan kapasitas 150 diduga tidak memakai masker penutup
butir telur. Sebelum mesin hidung dan mulut, karena pencampuran
tetas akan digunakan, Pak formalin 40% ke dalam KMnO4
Amir melakukan fumigasi menghasilkan gas formaldehyde. Gas
dengan mencampurkan tersebut sangat beracun, sehingga
formalin 40% ke dalam berbahaya apabila terhirup atau masuk
KMnO4, namun ketika kedalam mata, karena akan merusak
melakukan fumigasi Pak Amir sistem pernapasan maupun iritasi pada
mengalami sesak nafas ringan. mata.
Menurut kalian, Mengapa Pak
Amir mengalami sesak napas?
Jelaskan alasan kalian!
Jumlah skor maksimum = 12

jumlah skor yang dicapai


Nilai yang dicapai = X 100
jumlah maksimum skor
INSTRUMEN PENILAIAN
PSIKOMOTOR/KETERAMPILAN

Materi : Fumigasi mesin telur tetas


Kelas : XII
Semester : II
Hari/tanggal :

Indikator/Deskriptor
Menyampaikan Menanggapi Mempertahankan
No Nama Skor Nilai
Argumen Argumen Argumen
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
Rubrik aspek penilaian keterampilan:
NO INDIKATOR DESKRIPTOR SKOR
1 Menyampaikan Sangat sesuai dengan konteks yang sedang
4
Argumen dipelajari
Sesuai dengan konteks yang sedang dipelajari 3
Cukup sesuai dengan konteks yang sedang
2
dipelajari
Kurang sesuai dengan konteks yang sedang
1
dipelajari
2 Menyanggah Argumen Menyanggah dengan data yang valid dan dasar
4
alasan yang kuat
Menyanggah dengan data yang valid dan dasar
3
alasan yang kurang kuat
Menyanggah dengan data yang valid dan dasar
2
alasan yang tidak kuat
Menyanggah dengan data yang tidak valid dan
1
dasar alasan yang tidak kuat
3 Mempertahankan Mempertahankan argumen dengan data yang valid
4
Argumen dan dasar alasan yang kuat
Mempertahankan argumen dengan data yang valid
3
dan dasar alasan yang kurang kuat
Mempertahankan argumen dengan data yang valid
2
dan dasar alasan yang tidak kuat
Mempertahankan argumen dengan data yang tidak
1
valid dan dasar alasan yang tidak kuat

Jumlah skor maksimum = 12

jumlah skor yang dicapai


Nilai yang dicapai = X 100
jumlah maksimum skor

Anda mungkin juga menyukai