Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN VITAMIN K

Nomor Dokumen Nomor Revisi ½

Dinas Kesehatan
Manggarai Timur
SOP Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh:
PUSKESMAS Kepala Puskesmas Borong
BORONG

dr. Maria Yohanesta Sarnis


NIP. 19790805 201001 2 025
Pengertian Yaitu pemberian injeksi vitamin K kepada bayi baru lahir untuk mencegah
terjadinya perdarahan oleh karena defisiensi vitamin K
Tujuan Menurunkan angka kesakitan, kecacatan dan kematian oleh karena
Perdarahan akibat defisiensi Vitamin K ( PDVK)
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor tentang Jenis Pelayanan yang Disediakan
Oleh Puskesmas Borong.
A. Persiapan
Prosedur Alat dan bahan:
a. Disposible Syringe 1 cc 1 buah dengan jarum berukuran 26
b. Kapas alcohol dalam tempatnya
c. Nierbeken
d. Handscoen steril 1 pasang
e. Vitamin K
 Phytomenadion 10 mg/ml (ampul)
 Neo K ( Pytonadion) 2mg/ml ( ampul)
B. Pelaksanaan
1. Mempersiapkan ruangan dalam keadaan terang, bersih dan
hangat
2. Menjelaskan kepada orang tua/ keluarga akan dilakukan
penyuntikan vitamin K dan tujuan pemberiannya.
3. Menyiapkan pasien
4. Mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir
lalu mengeringkannya
5. Memakai sarung tangan steril
6. Mematahkan ampul vitamin K
7. Mengisi spuit dengan vitamin K sebanyak 1 mg, jika
menggunakan Pytomenadion ambil sebanyak 0,1 ml, namun bila
menggunakan Neo-K ambil 0,5 ml
8. Mempersiapkan posisi bayi dan daerah yang akan dilakukan
penyuntikan yaitu 1/3 bagian atas dan tengah antero lateral paha
kiri
9. Membersihkan tentang penyuntikan dengan kapas alcohol
10. Menekan tempat pentunyikan dengan menggunakan ibu jari dan
jari telunjuk
11. Melakukan penyuntikan secara Intra muscular dengan sudut 900
Melakukan aspirasi dengan cara menarik piston sedikit untuk
memastikan jarum tidak masuk pembuluh darah, (namun jika
terkena pebuluh darah maka cabut jarum dan diganti dengan
jarum yang baru).
12. Mendorong piston dengan ibu jari tangan kanan sampe dengan
angka nol atau terdengar bunyi klik pada jarum suntik soloshoot
13. Menarik keluar jarum sambil menekan daerah penyuntikan
dengan kapas alcohol
14. Buang kapas alcohol kedalam nierbekken atau tempat sampah
sedangkan jarum suntik pada safety box
15. Memberitahu orang tua/keluarga telah selesai dilakukan
penyuntikan
16. Petugas Membereskan alat yang telah dipergunakan
17. Petugas mencuci tangan
18. Menuliskan kegiatan kedaa status pasien dan buku KIA pasien
jika ada
19. Setelah 1 jam periksa kembali apakah ada efek samping yang
ditimbulkan akibat penyuntikan vitamin K
Unit Terkait Poli KIA, Ruang Bersalin, Pustu, Poskesdes, Polindes.

Anda mungkin juga menyukai