Anda di halaman 1dari 2

PONED

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal terbit : 03 Januari
2023
Halaman :1-2
Kepala Puskesmas
PUSKESMAS
SUKAINDAH
Karmo, S.Kep
Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar (PONED) adalah
pelayanan puskemas yang memiliki fasilitas atau kemampuan untuk
melakukan penanganan kegawatdaruratan obstetri dan neonatal
dasar serta termasuk dalam Puskemas yang harus siap 24 jam.
Pelayanan (PONED) Obstetri Neonatal Emergensi Dasar merupakan
pelayanan untuk menenanggualangi kasus-kasus kegawat daruratan
obstetric neonatal yang meliputi segi :
Pelayanaan Obstetric: pelaksanana kegawatdaruratan medic,
perdarahan pada kehamilan muda, perdarahan post partum, pre-
1. Pengertian eklamsi dan eklamsi, persalian macet, infeksi nifas serta pertolongan
persalinan menggunakan vacuum ekstraktor.
Pelayanan Neonatal: meliputi penatalaksanaan bayi berat badan
rendah (BBLR, Hipotermi, hipoglikemia, icterus, masalah pemberian
minum,asfiksia, gangguan nafas, kejang, infeksi neonatal dan
trsnportasi rujukan ke rumah sakit.
PONED dilaksananakan tingkat Puskesmas, dan menerima rujukan
dari tenaga atau pasilitas Kesehatan di tingkat desa atau masyarakat
dan merujuk ke rumah skit PONEK

1. Memperbaiki keadaan pasien


2. Ibu dan bayi lahir dan selamat
3. Mencegah komplikasi pada ibu dan bayi
2. Tujuan
4. Menurunkannya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian
Bayi (AKB)

SK Kepala Puskesmas No.…Tahun …. Tentang PONED


3. Kebijakan
1. Asuhan Persalinan Normal, Depkes, 2008
2. Paket Pelatihan Pelayanan Persalinan Obsetri dan Neonatal
Emergensi Dasar, 2008
4. Referensi
3. Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal Dasar, Sarwono
Prawirohardjo, Jakarta, 2000.

5. Prosedur/ 1. Petugas menerima pasien yang datang sendiri atau yang


Langkah- dikirim oleh Bidan pustu dan poskesri.
langkah 2. Melakukan anamnesa dan pengkajian.
3. Pengisian inform concent
4. Melakukan pemeriksaan fisik:
 Pemeriksaan Umum
 Pemeriksaan Kebidanan
 Pemerilksaan Lab ;protein urine dan HB jika ada indikasi
5. Menegakan diagnose kebidanan
6. Kolaborsi dengan dokter dan tim Kesehatan lainnya.
7. Menerapka prinsip-prinsip pencegahan infeksi dalam tindakan
8. Melakukan rujukan ke Rumah Sakit PONEK
9. Mencatat semua Tindakan dalam rekam medik, dan
mendokumentasikan
10. Melakuakn rujukan balik ke Bidan Poskesri dan Pustu
Poskesri, Puskesmas Pembantu, Poli KIA, UGD, Rawatan Kebidanan,
11. Unit terkait Laboratorium, Apotik.

Rekam Medik dan Inform content


Surat Rujukan
12. Dokumen
Register UGD PONED
terkait
Register Rujukan
Laporan jaga rawatan Kebidanan
13. Rekaman
No Yang di ubah Isi perubahan Tanggalmulai di
historis
berlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai