METODE PENGERJAAN
Pada umumnya untuk mengerjakan sistem pneumatik memiliki beberapa metode yang
dapat digunakan seperti sebagai berikut :
1. Metode Intuitif
2. Metode Cascade
3. Metode Shift Register
4. Metode Logic
5. Metode Step Counter
6. Metode Elektrik
7. Metode Programmable Logic Control (PLC)
Pada laporan ini hanya akan dibahas 4 metode saja, yaitu :
3.1 Metode Intuitif
3.1.1 Pengertian
Metode intuitif adalah cara perancangan sistem otomasi pneumetik yang
paling mudah dan sederhana. Metode ini menggunakan cara coba-coba. Dimana
urutan kerja silinder dibagi dalam kronologinya.
Contoh :
Tabel 3.1 Langkah-Langkah Gerak Silinder
Gerakan
Langkah Kerja
Silinder A Silinder B
1 Maju -
2 - Maju
3 Mundur -
4 - Mundur
B. Rangkaian Praktikum
I II
I II
3.2.2 Pembagian Daerah Saluran
Katup yang berfungsi sebagai pembagi atau pemindah saluran adalah
katup 4/2 way valve. Contoh :
Gambar 3.5 Contoh Katup Pembalik Pada Rangkaian Pneumatik Metode Cascade
3.2.3 Contoh Soal
A. Contoh Soal
Displacement Step Diagram
Notasi :
Gambar 3.9 Displacement Step Diagram dan Notasi Soal Pneumatik Metode Cascade
Gambar Rangkaian
Komponen :
1. Double Acting Cylinder : 4 pcs
2. 4/2 way valve : 7 pcs
3. 3/2 way valve normally close roller lever, spring return : 8 pcs
4. 3/2 way valve normally close push button, spring return
5. Compressor
3.3 Metode Step Counter
3.3.1 Pengertian
Metode Step Counter adalah metode perancangan sistem otomasi pneumatik yang
dalam penerapannya, setiap 1 signal diberikan, 3 kerja yang terjadi. Yaitu mereset signal
sebelumnya, menggerakkan aktuator, dan mempersiapkan signal selanjutnya. Metode ini
menyebabkan penggunaan katup menjadi lebih banyak dari metode intuitif maupun
metode cascade.
Contohnya :
Gambar 3.11 Contoh Rangkaian Signal Control Pneumatik Metode Step Counter
Gambar 3.12 Contoh Displacement Step Diagram dan Notasi Metode Step Counter
Gambar Rangkaian
Komponen :
a. Double Acting Cylinder : 2 pcs
b. 4/2 way valve : 2 pcs
c. 3/2 way valve normally close : 4pcs
d. Two pressure valve : 4 pcs
e. 3/2 way valve normally close roller lever, spring return : 4 pcs
f. 3/2 way valve normally close push button, spring return
g. Compressor
B. Contoh Soal Penerapan
LATHE (SEMI AUTOMATIC)
Displacement Step Diagram
Gambar 3.14 Displacement Step Diagram dan Notasi Pneumatik Metode Step Counter
Gambar Rangkaian
Gambar 3.17 Displacement Step Diagram dan Notasi Contoh Soal PLC
Diagram Ladder
Keterangan :
Start : 000
A1 : 502
A0 : 501
B1 : 504
B0 : 503
a1 : 002
a0 : 001
b1 : 004
b0 : 003